100%(1)100% menganggap dokumen ini bermanfaat (1 suara)
28 tayangan3 halaman
(1) Dokumen ini meninjau kelayakan usaha pembibitan sapi potong di PT Lembu Jantan Perkasa.
(2) Penelitian menemukan bahwa lokasi dan fasilitas perusahaan memenuhi kebutuhan usaha, dan manajemennya memiliki struktur organisasi yang jelas.
(3) Kesimpulannya, prospek pasar usaha pembibitan sapi masih terbuka lebar karena permintaan yang meningkat dan ketergantungan impor yang tinggi.
(1) Dokumen ini meninjau kelayakan usaha pembibitan sapi potong di PT Lembu Jantan Perkasa.
(2) Penelitian menemukan bahwa lokasi dan fasilitas perusahaan memenuhi kebutuhan usaha, dan manajemennya memiliki struktur organisasi yang jelas.
(3) Kesimpulannya, prospek pasar usaha pembibitan sapi masih terbuka lebar karena permintaan yang meningkat dan ketergantungan impor yang tinggi.
(1) Dokumen ini meninjau kelayakan usaha pembibitan sapi potong di PT Lembu Jantan Perkasa.
(2) Penelitian menemukan bahwa lokasi dan fasilitas perusahaan memenuhi kebutuhan usaha, dan manajemennya memiliki struktur organisasi yang jelas.
(3) Kesimpulannya, prospek pasar usaha pembibitan sapi masih terbuka lebar karena permintaan yang meningkat dan ketergantungan impor yang tinggi.
Judul (Breeding)Sapi Potong Pada Pt Lembu Jantan Perkas (Ljp), Serang, Propinsi Banten Tahun 2008 Penulis Rona Putria Reviewer Nazula Amalia Khusna Tanggal 14 Maret 2019
Tujuan Penelitian Mendeskripsikan dan mengkarakteristikan berbagai pola
usaha pembibitan sapi potong Subjek Penelitian Metode Penelitian Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dengan melakukan pengamatan langsung di perusahaan serta wawancara dengan manajer perusahaan dan karyawan perusahaan. Selain itu digunakan juga data sekunder yang diperoleh dari catatan intern perusahaan, baik catatan produksi maupun keuangan, Badan Pusat Statistik, Dinas Peternakan dan literatur yang diperoleh dari perpustakaan LSI IPB, perpustakaan FAPERTA, perpustakaan FAPET dan internet. Hasil Penelitian -Aspek teknis menitikberatkan pada penilain atas kelayakan proyek dan teknologi. PT Lembu Jantan Perkasa dalam mengembangkan usaha pembibitan sapi potong telah mempertimbangkan lokasi perusahaan secara tepat, dimana usaha pembibitan tersebut berada dekat dengan daerah konsumen yaitu Jakarta, Bogor, Tangerang dan Bekasi serta dilakukan di daerah yang mempunyai fasilitas transportasi yang cukup baik. Di samping itu lokasi perusahaan dekat dengan pemasok bahan baku pakan ternak. Pemilihan mesin peralatan dan teknologi yang digunakan telah sesuai dengan aktivitas perusahaan dengan mempertimbangkan keamanan dan kenyamanan, dan sistem komonikasi yang baik. Usaha pembibitan sapi potong PT LJP merupakan perusahaan dengan pemeliharaan sistem intensif mengunakan kandang koloni terbuka dan koloni tertutup. Kapasitas kandang PT LJP mampu menampung 3000- 4000 ekor sapi. -Aspek manajemen PT Lembu Jantan Perkasa (LJP) memiliki struktur organisasi dan pembagian tugas yang jelas sehingga memberikan kemudahan dalam koordinasi diantara karyawan maupun bagian dapat dilakukan denganrelatif mudah.
Kesimpulan Beberapa elemen yang diangap penting dari aspek pasar
yaitu adanya peluang permintaan dan penawaran. Permintaan akan bibit sapi potong pada PT Lembu Jantan Perkasa (LJP) setiap tahunnya mengalami peningkatan. Hal ini dapat dilihat dari jumlah penjualan bibit sapi potong tahun 2006 sampai dengan tahun 2007. Selain itu peluang pasar usaha pembibitan sapi potong masih terbuka lebar, hal ini dapat dilihat dengan semakin tingginya tingkat ketergantungan impor sapi potong di negara kita. Dalam strategi pemasaran, PT LJP memilih lokasi yang dekat dengan pasar yaitu JABODETABEK, hal ini juga ditunjang oleh adanya fasilitas transportasi yang sangat cukup baik, untuk memudahkan dalam pemasaran breeding sapi potong. Promosi yang dilakukan perusahaan selama ini yaitu dengan mengikuti berbagai pameran, promosi melalui media elektronik serta adanya informasi dari mulut ke mulut sehingga informasi lebih cepat tersebar.