“ PUDING CUP “
DISUSUN OLEH :
T.P 2018/2019
LEMBAR PENGESAHAN
Proposal usaha ini digunakan sebagai salah satu syarat untuk mengikuti Uji
Kompetensi Kejuruan (UKK) pada program keahlian Tata Niaga SMK Negri I
Tembilahan.
NIS : 12102
Pembimbing Penyusun
Di era globalisasi yang semakin maju ini banyak sekali barang-barang atau
produk yang dijual serba mahal, semua itu dikarenakan selera manusia yang
semakin tinggi dan berubah-ubah, salah satunya yaitu selera makanan. Di zaman
sekarang ini banyak sekali makanan-makanan baru yang bermunculan dengan rasa
yang berfariasi dan biasanya identik dengan biaya yang mahal. Namun ada pula
makanan lezat yang dapat diperoleh dengan harga yang murah, salah satunya
yaitu puding cup.
Puding cup merupakan makanan yang sangat cocok untuk waktu santai,
dapat juga sebagai makanan penunda lapar. Walupun persaingan yang cukup ketat
dalam pasar makanan itu tidak akan menyurutkan semangat penyusun untuk
mencoba memproduksi puding cup ini dikarenakan belum banyak yang memulai
usaha ini. Selain itu, puding cup ini cocok untuk dijual dimana saja sehingga
memiliki target pasar yang luas dan besar, misalnya disekolah, dirumah, dipasar,
ditoko, dan dapat juga secara online.
Oleh karena itu, penyusun tertarik untuk membuat produk puding cup ini
untuk dijual karena tidak hanya dijadikan sebagai camilan ringan yang rasanya
lezat, namun juga mulai diminati para konsumen sebagai salah satu bingkisan
unik untuk melengkapi moment istimewa yang meraka miliki.
b. Biaya Tetap
= 646 + 1.292
= 1.938 = 2.000.
F. Perhitungan Laba/Rugi
Perhitungan laba/rugi adalah jumlah perhitungan keuntungan atau kerugian
dalam jangka tertentu pada penjualan produk. Berikut perhitungan laba/rugi pada
puding cup :
- Penjualan 1.500 unit X 2.000 = Rp. 3.000.000.00
HPP = Rp. 1.938.000.00
Laba 1 bulan = Rp. 1.062.000.00
G. Analisis Keuntungan
1. Analisis BEP
BEP (Break Event Point) adalah suatu analisis untuk menentukan dan
mencari jumlah barang atau jasa yang harus dijual kepada konsumen pada harga
tertentu untuk menutupi biaya:
- BEP unit = Biaya tetap + Biaya variable
harga jual
= Rp. 543.000.00, + 1.395.000.00,
2.000
= 969 unit
- BEP rupiah
= 969 X 2.000
= Rp. 1.938.000.00,
H. Kesimpulan
Kesimpulan dari proposal usaha ini adalah untuk mengembangkan produk
baru dan menghasilkan sumber daya manusia (SDM) yang lebih kreatif dan
inovatif dalam suatu usaha bisnis.