Anda di halaman 1dari 14

BAB 1

 PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Dalam suatu pemasaran banyak sekali bentuk dan macam-macam aneka


ragam makanan dari yang kecil hingga yang besar dan dari yang murah hingga yang
mahal. Makanan yang tersedia di pasaran saat ini memang sudah beragam,tapi
umumnya,makan tersebut bukanlah makanan khas Indonesia. Salah satu makanan
tradisional yang cukup sederhana, mempunyai peluang untuk diinovasikan dan cukup
istimewa adalah “Klepon”.

Proses pembuatan klepon yang dilakukan dengan cara yang sangat sederhana
tetapi lebih higienis dan dengan harga yang sangat terjangkau oleh kantong pelajar,
pastinya akan menarik minat masyarakat untuk mencoba dan membelinya.
Keberadaan “Klepon” sebagai salah satu makanan yang sangat enak, lezat, dan
bergizi memang lebih dikenal dari masa ke masa sebagai masakan yang terkesan kuno
bagi milenial sehingga usaha ini memang sangat berpeluang untuk dikembangkan
menjadi salah satu usaha kuliner alternatif di Indonesia.

Dengan hal tersebut, maka kami ingin membuat usaha kuliner yaitu “Keplak
Klepon” untuk dikembangkan  menjadi usaha besar agar masyarakat tidak akan
pernah lupa dengan makanan asli Indonesia tersebut dan Klepon dapat menjadi menu
kuliner tradisional yang tidak ketinggalan jaman dan menjadi menu yang tak kalah
dari jajanan modern lainnya, khususnya dapat bersaing dengan jajanan khas barat
yang sedang hits di kalangan milenial jaman sekarang.

1
1.2 MANFAAT
1. Menjadikan kuliner nusantara “Keplak Klepon” menjadi menu yang lebih
modern dan menyesuaikan zaman.
2. Menambah wawasan akan peluang usaha kuliner nusantara.
3. Mengetahui lebih dalam mengenai proses proses kewirausahaan.
4. Menambah pengalaman dalam pembuatan salah satu makanan tradisional di
Indonesia. 

1.3 TUJUAN

1. Melatih jiwa dan keterampilan dalam berwirausaha.


2. Untuk mengetahui proses pembuatan Klepon Pelangi.
3. Untuk meningkatkan kekreatifan siswa dalam memasak.
4. Memperkenalkan makanan khas daerah Jawa Timur kepada pembaca.

2
BAB 2

 PEMBAHASAN

2.1 Nama Produk 

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), arti nama produk adalah tanda
pengenal produk yang membedakannya dari produk lain. Nama produk berasal dari kata
dasar nama. Merek adalah identitas yang akan digunakan masyarakat untuk mengenali sebuah
brand dan produknya. Itulah mengapa pemilihan nama untuk brand tidak bisa asal-asalan.
Nama brand juga bisa berpengaruh pada persepsi pelanggan dan kesuksesan suatu bisnis.

Produk yang kami angkat merupakan salah satu makanan khas nusantara yang berasal
dari Jawa Timur. Makanan ini merupakan salah satu jajanan nusantara yang terkenal dengan
isian gula merah dan taburan kelapa. Banyak orang menganggap bahwa klepon merupakan
jajanan nusantara yang ketinggalan zaman sehingga, kami sebagai generasi milenial ingin
mengembalikan pamor klepon sebagai jajanan tradisional yang tidak ketinggalan zaman.

Kami memberi inovasi klepon dengan isian yang beragam serta bentuk yang unik,
lain dari bentuk klepon biasanya oleh sebab itu, kami memilih nama “Keplak Klepon”,
karena bentuk klepon kami yang berbentuk agak pipih. Nama tersebut juga kami pilih karena
unik serta menarik untuk kaum milenial sebagai bentuk upaya kami dalam mengembalikan
pamor klepon sebagai makanan tradisional yang juga tak ketinggalan zaman.

Selain menjadi jajanan yang tidak ketinggalan jaman, dengan namanya yang unik
sehingga menarik para milenial sebagai target penjualan kami. Target pasar yang merupakan
kaum milenial membuat kami memilih nama tersebut karena kesannya yang lucu yang
pastinya kaan menarik bagi kalangan milenial. Pemilihan nama produk kami juga sebagai
salah satu bentuk upaya kami dalam memperkenalkan jajanan tradisional khas Indonesia bagi
kalangan milenial yang juga tak ketinggalan jaman.

3
2.2 Bahan Pembuatan Produk

Bahan baku merupakan suatu bahan yang dapat dipakai kedalam pembuatan suatu
produk.Persediaan bahan baku adalah suatu faktor utama penting pada perusahaan dalam
menunjang kelancaran kegiatan proses produksi, baik dalam perusahaan besar maupun pada
perusahaan kecil.Berikut merupakan bahan baku pembuatam produk “Keplak Klepon” kami :

2.2.1 Bahan Baku


- Tepung ketan
- Air mineral
- Pewarna makanan
- Gula merah
- Kelapa parut secukupnya
- Garam secukupnya
- Daun pandan
- Selai coklat

Alat adalah suatu benda yang dipakai untuk mengerjakan sesuatu;perkakas,


perabot, yang dipakai untuk mencapai maksud (Kamus Besar Bahasa indonesia, 2005).
Dalam suatu proses produksi dibutuhkan alat sebagai penunjang keberlangsungan proses
produksi.Tanpa alat maka proses produksi tidak akan berjalan dengan baik atau bahkan tidak
berjalan smaa sekali.Berikut merupakan alat-alat yang dibutuhkan dalam proses produksi
produk “Keplak Klepon” kami:

2.2.2 Alat
- Timbangan
- Panci kukusan
- Baskom plastik
- Piring
- Sendok makan
- Sendok teh
- Gelas

4
2.2.3 Biaya Operasional ( 15 porsi )

Bahan Baku Jumlah Satuan Total


Tepung ketan 1 kg Rp. 30.000,00 Rp. 30.000,00
Pewarna makanan ¼ x 2 botol Rp. 2.500,00 Rp.1.250,00
Gula merah 2 balok Rp.2.500,00 Rp.5.000,00
Kelapa parut ½ buah Rp. 5.000,00 Rp.2.500,00
Garam 1/8 kemasan Rp. 4.000,00 Rp500,00
Daun pandan 2 lembar Rp. 1.500,00 Rp. 3.000,00
Air mineral 3 liter Rp. 1.000,00 Rp. 3.000,00
Selai coklat ¼ kemasan ( 50 gr) Rp. 30.000,00 Rp.7.500,00
Total Rp.52.750,00

Peralatan Jumlah Satuan Total


Timbangan 1 Rp. 180.000,00 Rp. 180.000,00
Panci kukus 1 Rp. 55.000,00 Rp. 55.000,00
Baskom plastik 2 Rp. 12.000,00 Rp. 24.000,00
Piring 3 Rp. 15.000,00 Rp. 45.000,00
Sendok makan 3 Rp. 2.500,00 Rp. 7.500,00
Sendok teh 2 Rp. 2.000,00 Rp. 4.000,00
Gelas 2 Rp. 7.000,00 Rp. 14.000,00
Total Rp. 329.500,00

Perlengkapan Jumlah Satuan Total


Kemasan (kardus) 15 pcs Rp. 900,00 Rp. 13.500,00
Sarung tangan 5 pasang (10 pcs) Rp. 100 Rp. 1.000,00
Garpu mini 15 pcs Rp. 200 Rp. 3.000,00
Lain-lain Jumlah Satuan Harga
Sticker merek 15 pcs Rp. 100,00 Rp. 1.500,00
Transportasi 1 liter Rp. 10.000,00 Rp. 10.000,00
Total Rp.19.000,00
Gas ¼ tabung Rp. 18.000,00 Rp.4.500,00
Listrik 0.08 kwh Rp.1700 Rp. 140,00 5
Total Rp. 14.640,00
2.2.4 Langkah Pembuatan

1. Kukus kelapa parut selama 10 menit.


2. Iris tipis gula merah.
3. Masukkan tepung ketan dan gula pasir ke dalam wadah, masukkan air panas perlahan-
lahan, lalu uleni sampai kalis dan bisa dibentuk.
4. Bulatkan adonan, beri isian gula merah atau selai coklat secara bergantian.
5. Rebus sampai adonan mengambang.
6. Tiriskan dan taburi dengan kelapa parut.
7. Klepon siap disajikan.

2.3 Rencana Anggaran

6
2.3.1 Modal / pemasukan

Modal = biaya bahan baku + biaya peralatan + biaya perlengkapan + biaya lain-lain

= Rp. 52.750,00 + Rp. 329.500,00 + Rp. 19.000,00 + Rp. 14.640,00

= Rp. 415.890,00

2.3.2 Penentuan Harga Jual

Total biaya = biaya bahan baku + biaya perlengkapan + biaya lain-lain

= Rp. 52.750,00 + Rp. 19.000,00 + Rp. 14.640,00

= Rp. 86.390,00

Total biaya
Harga pokok produksi =
Jumlah produksi
sssiprodukproduk
= Rp. 86.390,00
15
= Rp. 5.760,00

Harga jual = harga pokok produksi + laba yang diinginkan

= Rp. 5.759,00 + Rp. 2.000,00

= Rp. 7.759,00

= Rp. 8.000,00
Jadi harga jual Rp. 8.000,00 untuk per porsi.

2.3.3 Perhitungan Laba / Rugi

Laba = (jumlah produksi x harga jual) – TB

= ( 15 × 8.000 ) - Rp. 86.390,00

7
= Rp. 120.000,00 - Rp. 86.390,00

= Rp. 33.610,00

Presentase laba/ rugi = Laba


X 100%
Total biaya

= Rp. 33.610,00
X 100%
Rp.86.390,00
86.390,00
= 38,9 %

2.4 Strategi Pemasaran


Strategi pemasaran adalah strategi yang digunakan oleh perusahaan produsen barang
atau jasa secara berkesinambungan untuk memenangkan persaingan pasar secara
berkesinambungan. Penyusunan rencana usaha secara menyeluruh dilandasi oleh strategi
pemasaran.Hal ini dilakukan agar produk yang telah melaui proses produksi dapat dijual dan
diterima oleh masyarakat dengan baik.

Agar produk dapat diterima masyarakat maka dibutuhkan pula strategi pemasaran yang baik,
kerena kami adalah pelajar SMA, masih bersekolah dan berkegiatan di sekolah setiap
harinya, maka target pemasaran kami yang utama adalah warga sekolah seperti siswa, guru,
dan karyawan. Kami menetapkan warga sekolahan sebagai target pasar kami karena
merekalah yang ada ditempat kami menghabiskan banyak waktu.

Agar banyak yang mengetahui tertarik dan membeli produk kami makan kami
menetapkan strategi pemasaran kami yaitu dengan sistem pre-order yang kami promosikan
baik secara offline maupun online di media sosia Karena kaum milenial kami jadikan sebagai
target pasar kami, kami juga sangat memperhatikan promosi produk di dunia
maya.Khususnya instagram dan tik tok sebagai sarana promosi utama kami sehingga tidak
menutup kemungkinan untuk memperoleh pelanggan dari luar sekolah pula.

2.5 Analisis SWOT

Sebagai acuan dalam menghadapi persaingan terhadap lingkungan atau pesaing


melalui SWOT.

8
a. Strength (Kekuatan)
Produk yang dihasilkan memiliki kualitas yang baik, karena kami
berusaha untuk cermat dalam memilih bahan baku yang berkualitas.
Produk kami juga memiliki variasi dan inovasi baru sehingga
membedakan dengan produk klepon yang sudah ada.

Dari segi bentuk,produk kami memiliki bentuk pipih yang berbeda


dengan produk klepon lainnya. Branding dan packgaging produk kami
terkesan kekinian sehingga menarik untuk kalangan mileniak yang
kami jadikan sebagai target pasar kami.

Untuk harga jualnya sendiri, klepon dengan isian selai coklat


merupakan produk yang sangat terjangkau.Hal ini tentu juga menjadi
kekuatan dari produk kami karena selain dari segi rasa dan bentuk
produk kami juga memiliki harga yang bersaing yang relatif mufah
dijangkau oleh para pelajar.

b. Weakness (Kelemahan)
Beberapa kelemahan usaha ini yaitu:
 Produk mudah untuk ditiru.
 Produk tidak bisa bertahan lama.
 Minimnya modal dan tenaga usaha.

c. Opportunity (Peluang)
Peluang produk ini untuk diterima masyarakat cukup baik, karena
produk yang kami pasarkan memiliki beberapa kelebihan seperti
porsinya yang banyak dengan harga terjangkau dan terdapat inovasi
baru pada produk yang belum ada di pasaran. Sehingga dengan adanya
inovasi baru yang kami berikan, kami berharap dapat menarik minat
lebih banyak konsumen. Peluang lain yang kami lihat yaitu jarangnya
usaha serupa di lingkungan sekitar karena klepon yang sudah ada di
pasaran kebanyakan tidak atau belum menggunakan inovasi yang
modern.

9
d. Threat (Ancaman)
 Munculnya pesaing baru dengan produk serupa.
 Harga bahan baku yang tidak menentu.
 Munculnya pesaing dengan harga yang lebih terjangkau.

BAB III

PENUTUP

10
Kesimpulan

Berdasarkan proposal usaha yang telah kami buat, kami yakin usaha jajanan “ Keplak
Klepon” ini sangat berpotensi untuk berhasil. Klepon sebagai jajanan tradisional Indonesia
yang dipadukan dengan inovasi baru dapat dijadikan awalan yang bagus bagi usaha kami.
Kami menyadari bahwa dalam menjalankan usaha ini tidak akan langsung berkembang
dengan pesat serta pasti kami akan mengalami berbagai kendala, akan tetapi kami akan terus
berusaha dengan sebaik mungkin dalam menjalankan usaha ini.

Dalam prosesnya, usaha ini mengajarkan banyak hal untuk kehidupan kami Mulai
dari cara berpikir seperti seorang wirausaha serta kami juga dapat mempelajari hal-hal yang
harus dipersiapkan sebelum menjalankan suatu usaha. Jajanan “Keplak Klepon “ yang kami
buat adalah salah satu bentuk upaya kami dalam melestarikan budaya lokal agar tidak
terlupakan dan membuktikan bahwa jajanan asli Indonesia mampu bersaing dengan jajanan
luar.

Saran

1. Dalam proses mendirikan suatu usaha segala sesuatu hendaknya dipersiapkan dengan
sebaik-baiknya, sehingga usaha yang dijalankan dapat berjalan dengan lancar.
2. Sebagai seorang wirausahawan yang baik, kita haruslah selalu kreatif, inovatif, dan
selalu mengikuti perkembangan agar usaha dapat terus berjalan.
3. Jangan mudah menyerah dalam menghadapi masalah atau hambatan menjalankan
usaha.

Demikian proposal usaha yang telah kami susun, kami menyadari bahwa dalam proposal
ini terdapat banyak kesalahan. Oleh karena itu kami sangat terbuka dengan saran atau
kritik yang bersifat membangun. Penulis menyampaikan terima kasih kepada pihak-pihak
yang telah membantu proses penyusunan proposal sehingga dapat terselesaikan dengan
baik, sekian terima kasih.

Lampiran

Bahan-bahan:

11
Peralatan:

12
Perlengkapan:

Daftar Pustaka

Hayati, Rina. 2022. 5 Contoh Penutup Proposal Usaha Makanan, Minuman, Jasa, Dagang,
dan Industri Kreatif. Peneletian ilmiah.com.
https://penelitianilmiah.com/penutup-proposal-usaha/

Finurika. 2016. Makalah Proposal Usaha “Kerupuk Wortel”. Jakarta.


blogfinurikasaja.blogspot.com
http://blogfinurikasaja.blogspot.com/2016/05/makalah-proposal-usaha-kerupuk-wortel.html

13
Laduniyah, Annathiqotul. 2021. 13 Cara Membuat Klepon Ketan Isi Gula Merah, manis dan
legit. Briliofood.net.

https://www.briliofood.net/resep/13-cara-membuat-klepon-ketan-isi-gula-merah-manis-dan-
legit-2112270.html

14

Anda mungkin juga menyukai