Bab II

1. Warung Millenial adalah nama Bisnis yang kami buat merupakan warung atau tempat yang
menjual makanan-makanan cepat saji dan juga minuman-minuman yang kekinian. Kami memikirkan
ide ini karena mencari peluang dimana kantin feb saat ini belum buka dan mahasiswa2 biasanya
membutuhkan jajanan2 untuk mengisi perut mereka di sela-sela kegiatan kampus maupun kuliah.

2. proses pembuatan

Chicken katsu

Bahan Baku

Bahan Baku Jumlah Satuan Total

Ayam dada tanpa tulang 1 Rp. 30.000 Rp. 30.000
Telur 4 Rp. 2.000 Rp. 4.000
Tepung Bumbu 1 Rp. 6.550 Rp. 6.550
Tepung Roti 1 Rp. 8.450 Rp. 8.450
Minyak Goreng 1 Rp. 14.500 Rp. 14.500
Lada 1 Rp. 8.650 Rp. 8.600
Susu 1 Rp. 5.000 Rp. 5.500
Bumbu Kentang Goreng 2 Rp. 3.950 Rp. 7.900
Total Rp. 85.500

Perlengkapan

Perlengkapan Jumlah Satuan Total

Paper rice box 7 Rp. 1.000 Rp. 7.000
Tusukan sate 1 pack Rp. 9.500 Rp. 9.500
Total Rp. 16.500

Peralatan

Peralatan
Panci
Piring
Spatula
Saringan Minyak
Sendok
Garpu
Pisau
Gelas
Mangkok
Talenan

Cara Membuat :

1. Pukul-pukul daging ayam dengan pemukul daging agar empuk dan pipih.

2. Kocok rata telur, garam dan susu. Sisihkan.

3. Campur rata tepung bumbu, lada bubuk. Sisihkan.

4. Ambil sepotong dada ayam, celup ke kocokan telur. Angkat.

5. Masukkan ayam ke dalam campuran tepung terigu. Celupkan lagi ke dalam telur kocok.

6. Gulingkan ayam ke campuran tepung roti kasar sambil ditekan agar menempel.

7. Panaskan minyak banyak. Goreng ayam hingga berwarna kuning keemasan dengan api sedang.

8. Angkat dan tiriskan. Potong-potong ayam sesuai selera.

3. Rencana Anggaran

Modal/pemasukan :

Total biaya = bahan baku + persediaan

= Rp. 85.500 + Rp. 16.500 = Rp. 102.000

Total pengeluaran yang digunakan dalam satu kali produksi yang menghasilkan 7 produk
dengan modal pengeluaran Rp. 102.000

Harga jual :

Harga Pokok Produksi = total biaya / hasil produksi

= Rp. 102.000 / 7 = Rp. 14.500

Harga jual = harga pokok+laba yang di inginkan

= Rp. 14.500 + Rp, 500 = Rp. 15.000

Jadi harga jual nya yaitu (Rp.15.000/pcs)

Perhitungan Laba/Rugi

Laba

= ( hasil produksi x harga jual) - modal

= ( 7 x Rp.15.000) – Rp.102.000 = Rp. 105.000 – Rp. 102.000

= Rp. 3.000,- (Laba)

Persentase Laba

=laba/modal x100% = Rp 3.000/102.000 x 100% =Rp 2,9%

Persentase dari laba bersih yang didapat dalam satu kali produksi yaitu 97,1%

Mie Goreng

Bahan Baku

Bahan Baku Jumlah Satuan Total

Mie Goreng Instan 10 Rp. 2.000 Rp. 20.000
Total Rp. 20.000

Perlengkapan

Bahan Baku Jumlah Satuan Total

Strerofoam 10 Rp. 325 Rp. 3.250
Garpu kecil 10 Rp. 200 Rp. 2.000
Total Rp. 5.250

Peralatan

Peralatan
Panci
Gunting
Sendok
Garpu

Cara Membuat

1. Siapkan air 600 ml dan masak air selama kurang lebih 3 menit

2. Jika air sudah mendidih, masukan mie instan ke dalam air

3. Masukkan bumbu ,kecap ,saos dan minyak mie instan ke dalam strerofoam

4. Setelah mie sudah matang, angkat mie dan tiriskan

6. Lalu aduk mie dalam sterofoam tadi hingga merata

3. Rencana Anggaran

Modal/pemasukan :

Total biaya = bahan baku + persediaan

= Rp. 20.000 + Rp. 5.250 = 25.250

Total pengeluaran yang digunakan dalam satu kali produksi yang menghasilkan 7 produk
dengan modal pengeluaran Rp. 25.250
Harga jual :

Harga Pokok Produksi = total biaya / hasil produksi

= Rp. 25.250 / 10 = Rp. 2.525

Harga jual = harga pokok+laba yang di inginkan

= Rp. 2.525 + Rp, 1.475 = Rp. 4.000

Jadi harga jual nya yaitu (Rp.4000/pcs)

Perhitungan Laba/Rugi

Laba

= ( hasil produksi x harga jual) - modal

= ( 10 x Rp.4.000) – Rp.25.250 = Rp. 40.000 – Rp. 25.250

= Rp. 14.750,- (Laba)

Persentase Laba

=laba/modal x100% = Rp 14.750/25.250 x 100% =Rp 58,41%

Persentase dari laba bersih yang didapat dalam satu kali produksi yaitu 41,59%

Puding

Bahan Baku

Bahan Baku Jumlah Satuan Total

Puding bubuk (250gr) 2 Rp. 7.000 Rp. 14.000
Gula Pasir (500gr) 1 Rp. 7.000 Rp. 7.000
Air mineral(600ml) 2 Rp. 3000 Rp. 6.000
Susu kental manis sachet 2 Rp. 2.500 Rp. 5.000
Total RP. 32.000

Perlengkapan

Persediaan Jumlah Satuan Total

Cup Puding plastic 50 Rp. 140 Rp. 7.000
Sendok Plastik kecil 100 Rp. 300 Rp. 3.000
Total Rp. 10.000

Peralatan
 Peralatan
Panci
Sendok
Cetakan

Cara Membuat

1. Siapkan semua bahan.

2. Siapkan panci lalu isi dengan air, tambahkan susu kental manis, agar-agar bubuk, gula pasir dan
bubuk vanila lalu campur hingga rata.

3. Masak agar-agar sambil terus diaduk hingga mendidih. Usahakan agar memasak agar-agar dengan
api kecil atau api sedang saja.

4. Masak agar-agar sampai mendidih lalu angkat dan tuang ke dalam cetakan.

5. Agar lebih cepat menjadi puding dan rasanya segar, masukkan puding ke dalam lemari pendingin.

Modal/pemasukan :

Total biaya = bahan baku + persediaan

= Rp. 32.000 + Rp. 10.000 = 42.000

Total pengeluaran yang digunakan dalam satu kali produksi yang menghasilkan 7 produk
dengan modal pengeluaran Rp. 42.000

Harga jual :

Harga Pokok Produksi = total biaya / hasil produksi

= Rp. 42.000 / 20 = Rp. 2.100

Harga jual = harga pokok+laba yang di inginkan

= Rp. 2.100 + Rp, 1.900 = Rp. 4.000

Jadi harga jual nya yaitu (Rp.4.000/pcs)

Perhitungan Laba/Rugi

Laba

= ( hasil produksi x harga jual) - modal

= ( 20 x Rp.4.000) – Rp.42.000 = Rp. 80.000 – Rp. 42.000

= Rp. 38.000,- (Laba)

Persentase Laba

=laba/modal x100% = Rp 38.000/42.000 x 100% =Rp. 90,5 %

Persentase dari laba bersih yang didapat dalam satu kali produksi yaitu 9,5%

Ice tea

Bahan Baku

Bahan Baku Jumlah Satuan Total

The celup 25 Rp.284 Rp. 7.100
Gula - - -
Es batu 2 Rp. 2.000 Rp. 4.000
Total Rp.11.100

Persediaan

Persediaan Jumlah Satuan Total

Gelas plastiK 50 Rp. 160 Rp. 8.000
Sedotan 50 Rp. 160 Rp. 8.000
Total Rp. 16.000

Peralatan

Peralatan
Sendok
Gelas

Cara membuat

1.panas, lalu aduk sampai gula larut

2.Tambahkan air dingin kedalam campuran teh tadi, aduk rata, tambahkan es batu sesuai
selera

3. Rencana Anggaran

Harga Pokok Produksi = total biaya / hasil produksi

= Rp. 27.100 / 10 = Rp. 2.710

Harga jual = harga pokok+laba yang di inginkan

 = Rp. 2.710 + Rp, 2.290 = Rp. 5.000

Jadi harga jual nya yaitu (Rp.5.000/pcs)

Perhitungan Laba/Rugi

Laba

= ( hasil produksi x harga jual) - modal

= ( 10 x Rp.5.000) – Rp.102.000 = Rp. 50.000 – Rp. 27.100

= Rp. 22.900,- (Laba)

Persentase Laba

=laba/modal x100% = Rp 22.900/27.100 x 100% =Rp 84,5%

Persentase dari laba bersih yang didapat dalam satu kali produksi yaitu 15,5%

Kopi susu

Bahan baku

Bahan baku Jumlah Satuan Total

Kopi sachet 7 Rp. 3.000 Rp. 21.000
Susu(225ml) 3 Rp. 4.700 Rp. 14.100
Es batu 3 Rp. 2.000 Rp. 6.000
Total Rp. 41.100

Persediaan

Persediaan Jumlah Satuan Total

Gelas plastik - - -
Sedotan - - -

Peralatan

Peralatan
Gelas
Sendok

Cara Membuat

1.Masukkan kopi dan gula ke dalam cangkir atau gelas, lalu siram dengan air panas.
2.Tambahkan susu kental manis, lalu aduk dengan sendok hingga rata.

3. Tambahkan creamer di atas kopi.

4. Kopi pun sudah siap disajikan.

3. Rencana Anggaran

Harga Pokok Produksi = total biaya / hasil produksi

= Rp. 41.100 / 7 = Rp. 6.000

Harga jual = harga pokok+laba yang di inginkan

= Rp. 6.000 + Rp, 2.000 = Rp. 8.000

Jadi harga jual nya yaitu (Rp.8.000/pcs)

Perhitungan Laba/Rugi

Laba

= ( hasil produksi x harga jual) - modal

= ( 7 x Rp.8.000) – Rp.41.100 = Rp. 56.000 – Rp. 41.100

= Rp. 14.900,- (Laba)

Persentase Laba

=laba/modal x100% = Rp 14.900/41.100 x 100% =Rp 36,2%

Persentase dari laba bersih yang didapat dalam satu kali produksi yaitu 63,8%

Thai tea

Bahan baku

Bahan baku Jumlah Satuan Total

Thai tea bubuk(40gr) 5 Rp. 2.000 Rp. 10.000
Susu 2 Rp. 5.500 Rp. 11.000
Gula - - -
Total Rp. 21.000
Persediaan

Persediaan Jumlah Satuan Total

Gelas Plastik 10 Rp. 160 Rp. 1.600
Sedotan 10 Rp. 160 Rp. 1.600
Total Rp. 3.200

Peralatan

Peralatan
Gelas
Sendok

Cara membuat

1. Seduh 1 sendok makan penuh teh thai bubuk dengan 200 ml air panas. Diamkan
beberapa saat lalu saring airnya.

2. Lalu siapkan gelas saji. Tuangkan 250 ml susu yang sudah dipanaskan hingga
hampir mendidih.

3. Kemudian tuangkan 150 ml air teh teh yang pekat lalu aduk rata. Thai tea hangat
siap dinikmati. Jika suka bisa ditambahkan buih susu panas yang dikocok.

4. Kalau mau menikmati thai tea dingin, tambahkan 100 gram es batu.

3. Rencana Anggaran

Harga Pokok Produksi = total biaya / hasil produksi

= Rp. 24.600 / 10 = Rp. 2.460

Harga jual = harga pokok+laba yang di inginkan

= Rp. 2.460 + Rp, 2.540 = Rp. 5.000

Jadi harga jual nya yaitu (Rp.5.000/pcs)

Perhitungan Laba/Rugi

Laba = ( hasil produksi x harga jual) - modal

= ( 10 x Rp.5.000) – Rp.24.600 = Rp. 50.000 – Rp. 24.600

= Rp. 25.400,- (Laba)

Persentase Laba

=laba/modal x100% = Rp 25.400/24.600 x 100% =Rp 103,5%

Persentase dari laba bersih yang didapat dalam satu kali produksi yaitu 3,5%