PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Dalam rangka menciptakan dan meningkatkan mutu dan kualitas peserta didik
pada sekolah menengah kejuruan (SMK) maka dilaksanakan uji kompetensi keahlian
(UKK) dan unjuk kerja di sekolah yang diverifikasi oleh dunia industry (DUDI).
1
B. MAKSUD DAN TUJUAN
1. Maksud
a. Dapat memberikan kesempatan kepada peuji untuk menunjukan keterampilan
dalam suatu usaha
b. Untuk meningkatkan kemampuan dan wawasan peuji dalam dunia usaha
c. Untuk meningkatkan penjualan Ongo-ongol Bihun Nanas
2. Tujuan
a. Untuk melatih kemampuan peuji dalam melakuksn kegiatan pemasaran tentang
produk yang peuji buat agar para konsumen dapat merasa puas.
b. Sebagai media pembelajaran dalam menerapkan ilmu marketing yang telah
dipelajari disekolah.
c. Sebagai syarat mengikuti Ujian Akhir Sekolah
2
C. VISI DAN MISI
1. Visi Usaha
Menjadikan usaha kuliner olahan bihun dan nanas yang menghasilkan berbagai produk
kreatif dan inovatif serta halal dan berkualitas.
2. Misi Usaha
a. Mengadakan promosi tentang produk ongol-ongol bihun nanas
b. Mengutamakan kualitas produk dalam proses pembuatannya dan memberikan
pelayanan prima terhadap konsumen.
c. Membuka lapangan pekerjaan
d. Mengembangkan usaha di beberapa tempat yang strategis di kota Balikpapan.
3
BAB II
ANALISIS
2. Weaknesses (kelemahan)
Produk ini tidak tahan lama sehingga membutuhkan penyimpanan pada suhu dingin
dalam jangka waktu tertentu
3. Opportunities (peluang)
Ongol-ongol ini adalah makanan yang aman dikonsumsi oleh anak-anak yang
berbakat alergi, karena tidak mengandung protein hewani, seperti teluur dan susu sapi.
4. Threats (ancaman)
⁻ Jarangnya pesaing yang menjual aneka rasa dan tampilan bihun tersebut
⁻ Sulitnya dalam menentukan harga pasar dan harga dari bahan-bahan baku tersebut
suatu saat bisa naik
⁻ Tampilan kemasan, promosi pesaing jauh lebih tinggi
4
B. Marketing mix
1. Product (produk)
Ongol-ongol Bihun Nanas adalah camilan yang tanpa menggunakan bahan-bahan
pengawet, halal, aman, dan juga cocok untuk camilan saat berkumpul dengan keluarga,
teman dll dan banyak digemari oleh semua kalangan baik anak-anak maupun dewasa.
2. Price (harga)
Harga Rp. 5.500 untuk satu produk harga yang cukup terjangkau.
3. Place (tempat)
Peuji memasarkan produk ini di lingkungan SNK NEGERI 2 Balikpapan,
lingkungan sekitar tempat tinggal atau dapat juuga dijajakan dengan memilih tempat
yang berlokasi ramai.
4. Promotion (promosi)
a. Membuat brosur
b. Menyebarkan informasi kepada orang terdekat
c. Menggunakan berbagai media sosial sebagai sarana promosi
5
BAB III
PEMBAHASAN
c. Biaya Administrasi
- Nota 1 buah Rp 2.000,00
- Bolpoint 1 buah Rp 3.000,00 +
6
- Harga Pokok Penjualan = Total Biaya : Jumlah Produk
Rp 153.000,00 : 40 bungkus
- Harga Produk Sebelum Pajak = Rp 3.825,00
- Laba yang di inginkan 20% = Rp 765,00 +
Rp 4.590,00
- Ppn 10% = Rp 459,00 +
B. Perhitungan Laba/Rugi
Pendapatan 40 bungkus x Rp 5.500,00 = Rp 220.000,00
Biaya yang dikeluarkan = Rp 153.500,00 _
Laba = Rp 66.500,00
Pph 10% = Rp 6.650,00 -
Rp 59.850,00
Jadi laba bersih yang diperoleh peuji adalah sebesar Rp 59.850,00
C. Analisis Keuntungan
Laba Bersih = Rp 59.850,00
Biaya yang dikeluarkan = Rp 153.500,00
Laba (%) = Rp 59.850,00 x 100%
Rp 153.500,00
= 39%
Jadi prediksi presentasi laba yang peuji peroleh dalam sehari adalah 39%
7
BAB IV
PENUTUP
A. KESIMPULAN
1. Kegiatan Tugas Akhir (Project Work) merupakan salah satu syarat untuk dapat
mengikuti Ujian Akhir Nasional.
2. Untuk memenuhi tugas akhir pembelajaran tahun 2017/2018
3. Meningkatkan mutu dan mengembangkan pengetahuan yang telah diberikan oleh guru
pengajar dibidang pemasaran.
4. Memberi motivasi dan peluang usaha serta membuka lapangan pekerjaan setelah lulus.
5. Memasyarakatkan masakan kentang sebagai makanan yang alami, sehat dan bergizi.
A. SARAN
1. Sebaiknya untuk siswa-siswi SMK Negeri 2 Balikpapan yang mau menjalankan usaha
harus melakukan observasi terlebih dahulu sehingga dapat menemukan produk yang
inovatif dan disukai oleh masyarakat.
2. Untuk para pembaca jangan hanya membaca saja tetapi bisa di tiru dengan dengan
menciptakan produk yang kreatif dan inovatif dan dapat memasarkannya di masyarakat
luas.