Apakah PKN dapat dikatakan sebagai ilmu pengetahuan ?
PKN dapat dikatakan sebagai ilmu pengetahuan.karenakan PKN sangat
erat kaitannya dengan akal dan pemikiran kita sebagai manusia. Seperti yang kita ketahui, manusia merupakan makhluk yang paling sempurna. Tuhan Yang Maha Esa telah menciptakan manusia dengan memiliki derajat yang tinggi dari pada makhluk-makhluk-Nya yang lain. Pasti ada membedakannya ?yang membedakan antara manusia dengan makhluk-makhluk yang lain adalah akal. Manusia dibekali akal dan budi pekerti oleh tuhan yang mahaesa. Dengan akal oleh tuhan yang mahaesa, manusia membuat suatu pengetahuan tentang ketatanegaraan, peraturan-peraturan, norma-norma dan adab-adab, serta tentang nilai-nilai hak dan kewajibanwarganegara agar setiap hal yang di lakukan dan sesuai dengan tujuan dan cita-cita bangsa, hal ini lah yang disebut pendidikan kewarganegaraan. Hal ini tentu tidak lepas dari akal yang dimiliki manusia sehinngga kita sebagai manusia dapat memahami pendidikan kewarganegaraan. Dengan pikiran yang dikaruni akan oleh tuhan yang mahaesa, manusia menambah dan mengembangkan ilmu pengetahuan. Hal ini tentu saja juga didasari oleh rasa ingi tahu atau hasrat untuk dapat memahami tentang sesuatu. Semakin tinggi ingin tahu manusia, semakin banyak pula manusia menggunakan akalnya untuk mengembangkan, memahami, bahkan membuat ilmu pengetahuan. Namun, rasa ingin tahu ini tentu dibarengi dengan pencarian fakta-fakta ilmua tau bukti-bukti ilmiahnya. Maksudnya, bahwa setiap pengetahuan dapat dibuktikan secara ilmiah dan bias dijelaskan kebenarannya. Tentu saja dengan bekal akal yang dikaruni akan oleh tuhan yang mahaesa, manusia dapat membuktikan secara ilmiah. Karena jika tidak bias dibuktikan kebenaran dan kejelasannya , sesuatu tidak bias bias dikatakan sebagai ilmu pengetahuan, melainkan hanya suatu legenda atau dongeng belaka yang kadang kala tidak dapat diterima oleh akal sehat manusia. Ilmu pengetahuan juga memiliki awal. Yaitu filsafat. Filsafat sering dikenal sebagai induk dari ilmu pengetahuan. Sebagai induk dari ilmu pengetahuan, filsafat telah berjasa dalam kelahiran sebuah disiplin ilmu, kajian, gagasan serta aliran pemikiran seperti ideology,termasuk juga pendidikan kewarganegaraan. Ilmu berasal dari rasa keingin tahuan manusia terhadap sesuatu. Filsafat mengajarkan manusia untuk mencari kebenaran. Filsafat berasal dari kata phileinyaitu mencintai dan Sophia yang artinya kebijakan atau kebenaran. Secara sederhana, filsafat adalah cinta atau kecenderungan pada kebenaran atau kebijaksanaan yang berarti juga cinta akan pengetahuan. Ilmu pengetahuan sendiri merupakan kumpulan pengetahuan yang sistematis dengan menggunakan kekuatan atau kemampuan pikiran yang dapat ditelaah/dikontrol dengan kritis oleh orang yang ingin mengetahuinya. Dengan kata lain, ilmu pengetahuan ialah usaha-usaha manusia untuk menyelidiki, menemukan dan meningkatkan pemahaman manusia dari berbagai segi kenyataan dalam alam manusia yang dapat dibuktikan kebenarannya, yang didasari oleh rasa ingin tahu/hasrat untuk memahami sesuatu. Kembali kepertanyaan awal, apakah PKN dapat dikatakan sebagai ilmu pengetahuan ?.seperti yang kita ketahui, sesuatu dapat dikatakan sebagai golongan tertent apabila memenuhi persyaratan atau unsur-unsur dari golongan tertentu. Misal, apakal bangun balok termasuk golongan bangun 3D, syarat atau unsure dari bangun 3D iaah memiiki uang atau volume, balok memiliki unsure tersebut, jadi balok dapat dikatakan sebagai golongan bangun 3D.
Begitu juga dengan PKN apakah termasuk ilmu pengetahuan ?, pertama
mari kita telaah apa saja unsur-unsur dari ilmu pengetahuan. Unsur-unsur ilmu pengetahuan antara lain, pengetahuan, sistematis, menggunakan kekuatan/kemampuan pikiran, serta dapat ditelaah/dikontrol oleh siapapun yang mempelajarinya. Lalu, apakah PKN memenuhi unsur-unsur tersebut ? 1. Pengetahuan Suatu gagasan / ilmu dikatakan ilmu pengetahuan jika memenuhi syarat pengetahuan . Yaitu kesan sebagai hasil panca indra. Maksudnya, ilmu pengetahuan tidak hanya ada dalam kata-kata saja, tapi juga bias dibuktikan dan bisa di terima oleh indra-indra manusia, maksudnya bias diterima oleh akal sehat. PKN merupakan pengetahuan yang dapat diterima oleh akal manusia.
2. Sistematis
Sistematis disini adalah dalam artian berpikir serta berbuat secara
terstruktur. Adanya PKN pada saat ini bukanlah suatu hal yang asal tanpa adanya berbagai pertimbangan,tetapi semua hal yang ada didalam PKN sudah dipertimbangkan dengan sangat baik
3. Pikiran.
Dalam sebuahi lmu pengtahuan, pikiran dan gagasan-gagasan
sangatlah penting dan dibutuhkan dalam hal menunjang ilmu pengetahuan tersebut. PKN membutuhkan gagasan-gagasana tau buah pikiran yang dikumpulkan menjadi satu sehingga menjadi satu kesimpulan yang bijak serta berpengaruh bagi setiap orang.
4. Ditelaah/Dikontrol
Dari pemikiran-pemikiran yang telah dikumpulkan sehingga
terkumpul data-data yang diingin kandan kesimpulan,sehingga membentuk ilmu salah satunya yaituPKN.Pemikiran yang telah terkumpul tersebut tentunya akan dikontrol dan ditelaah sesuai dengan peraturan pedidikan sehingga membentuk kesatuan ilmu yaitu PKN.
Jadi kesimpulannya, pendidikan kewarganegaraan dapat dikatakan
sebagai ilmu pengetahuan karena memenuhi unsur-unsur ilmu pengetahuan, yaitu pengetahuan, sistematis, menggunakan kekuatan/kemampuanpikiran, serta dapat diteaah/dikontrol oleh setiap individu yang ingin mempelajarinya.
Intelijen: Pengantar psikologi kecerdasan: apa itu kecerdasan, bagaimana cara kerjanya, bagaimana kecerdasan berkembang, dan bagaimana kecerdasan dapat memengaruhi kehidupan kita