I. TUJUAN PRAKTIKUM
1. Mahir menggunakan Multimeter digital dan Analog untuk mengukur arus,
hambatan, dan tegangan pada arus searah (DC).
2. Membuktikan nilai resultan resistansi seri dan pararel
Rangkaian Seri Resistor adalah sebuah rangkaian yang terdiri dari 2 buah atau lebih
Resistor yang disusun secara sejajar atau berbentuk Seri. Dengan Rangkaian Seri
ini kita bisa mendapatkan nilai Resistor Pengganti yang kita inginkan.
3. Ambillah sebuah resistor, kemudian tempelkan ujung kabel warna merah dan
hitam pada masing masing kaki resistor.
4. Catatlah angka yang di tunjukkan pada jarum analog pada layar dan dikalikan 10.
Hasil yang terbaca ditulis pada lembar pengamatan tabel A kolom MMA.
5. Pada multimeter digital, hubungkan kabel penghubung warna merah pada kaki
positif multimeter digital dan kabel warna hitam pada kaki ground / kaki negatif.
6. Arahkan tombol putar pada kolom pengukuran hambatan. Ambillah sebuah
resistor, kemudian tempelkan ujung kabel penghubuh dari MMD ke masing-
masing kaki resistor.
7. Tuliskan hasil pengukuran yang terbaca pada MMD pada lembar praktikum kolom
MMD.
8. Ulangi langkah praktikum nomor 3-7 dengan variasi warna resistor yang berbeda.
Kemudian setelah selesai pengukuran, matikan tombol putar pada MMD.
9. Pada pengukuran nilai tegangan (V) dan arus listrik (I) menggunakan multimeter
digital dan analog, arahkan tombol putar pada bagian skala Volt dan Amper.
Lakukan langkah praktikum nomor 3-8 dengan mengganti resistor dengan
berbagai macam baterai.
V. LEMBAR PRAKTIKUM
a. DATA PENGAMATAN PENGUKURAN DASAR LISTRIK
A. PENGUKURAN NILAI RESISTANSI RESISTOR (R)
Tuliskan warna-warna pada Resistor serta (nilai resistansi dan Pembacaan Pembacaan
toleransinya)
MMD MMA
R1
R2
R3
R4
R5
Gambarkan SKEMA rangkaian resistor seri berdasar papan rangkaian yang digunakan
R-1
R-2
R-3
Nilai R-tot Seri
Gambarkan SKEMA rangkaian resistor pararel berdasar papan rangkaian yang
digunakan
R-1
R-2
R-3
Nilai R-tot Par