Anda di halaman 1dari 9

Penerapan Asas Bernoulli Dalam

Kehidupan Sehari Hari


“Perahu Layar”

Disusun Oleh:
Qonita
Kelas: XI MIPA 6

Guru Pembimbing: Hj. Suwarti, M. Pd.

SMA NEGERI 6 PALEMBANG


Tahun Ajaran 2016/2017

1
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan rahmat,
karunia, serta taufik dan hidayah-Nya saya dapat menyelesaikan makalah tentang Penerapan
Asas Bernoulli ini dengan baik meskipun banyak kekurangan didalamnya. Dan juga saya
berterima kasih pada Ibu Hj. Suwarti, M.Pd. selaku Selaku guru mata pelajaran Fisika yang
telah memberikan tugas ini kepada kami
Sayai sangat berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah wawasan
serta pengetahuan kita mengenai penerapan asas bernoulli pada kehidupan sehari hari dengan
mengambil sampel dari perahu layar. Sayai juga menyadari sepenuhnya bahwa di dalam
makalah ini terdapat kekurangan dan jauh dari kata sempurna. Oleh sebab itu, saya berharap
adanya kritik, saran dan usulan demi perbaikan makalah yang telahsaya buat di masa yang
akan datang, mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa saran yang membangun.
Semoga makalah sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun yang membacanya.
Sekiranya laporan yang telah disusun ini dapat berguna bagi saya sendiri maupun orang yang
membacanya. Sebelumnya saya mohon maaf apabila terdapat kesalahan kata-kata yang
kurang berkenan dan kami memohon kritik dan saran yang membangun dari Anda demi
perbaikan makalah ini di waktu yang akan datang.

Palembang, 16 Maret 2017

Penyusun

2
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .......................................................................................................... 1


KATA PENGANTAR ....................................................................................................... 2
DAFTAR ISI ...................................................................................................................... 3
BAB I PENDAHULUAN .............................................................................................. 4
1.1 Latar Belakang .............................................................................................. 4
1.2 Rumusan Masalah .......................................................................................... 4
1.3 Maksud dan Tujuan Penulisan ....................................................................... 4
BAB II PEMBAHASAN .................................................................................................. 5
2.1 Pengertian Asas Bernoulli ............................................................................. 5
2.2 Cara Kerja Perahu Layar dengan Asas Bernoulli ............................ ............ 6
BAB III PENUTUP .......................................................................................................... 8
3.1 Kesimpulan ................................................................................................... 8
3.2 Saran ............................................................................................................. 8
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................................ 9

3
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Asas Bernoulli dikemukakan pertama kali oleh Daniel Bernoulli (1700 ± 1782).
Daniel Bernoulli lahir di Groningen, Belanda pada tanggal 8 Februari 1700 dalam sebuah
keluarga yang hebat dalam bidang matematika. Prinsip Bernoulli adalah sebuah istilah di
dalam mekanika fluida yang menyatakan bahwa pada suatu aliran fluida, peningkatan pada
kecepatan fluida akan menimbulkan penurunan tekanan pada aliran tersebut. Prinsip ini
sebenarnya merupakan penyederhanaan dari Persamaan Bernoulli yang menyatakan bahwa
jumlah energi pada suatu titik di dalam suatu aliran tertutup sama besarnya dengan jumlah
energi di titik lain pada jalur aliran yang sama. Asas Bernoulli “Hukum Bernoulli
menyatakan bahwa semakin besar kecepatan fluida, maka semakin kecil tekanannya.
Sebaliknya, semakin kecil kecepatan fluida, maka semakin besar tekanannya.”

Saat Anda berdiri di tengah angin yang cukup besar. Udara yang bergerak
mengerjakan gaya tekan pada tubuh Anda. Peristiwa ini menunjukkan bahwa fluida yang
bergerak dapat menimbulkan tekanan Pada kesempatan ini penulis mengangkat suatu judul
yang merupakan salah satu penerapan ilmu fisika, adapun judul yang dimaksud adalah
penerapan hukum Bernoulli dalam kehidupan sehari-hari.

1.2 Rumusan Masalah


Rumusan masalah adalah rumusan yang disusun untuk memahami apa dan bagaimana
masalah yang diteliti. Adapun rumusan masalah dari makalah ini adalah:
a. Apa yang dimaksud dengan asas Bernoulli?
b. Bagaimana cara kerja perahu layar dengan hukum Bernoulli ?

1.3 Tujuan
Yang menjadi tujuan pembuatan makalah ini adalah sebagai berikut :
a. Dapat mengetahui tentang asas Bernoulli!
b. Mengetahui cara kerja perahu layar dengan hukum Bernoulli

4
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Asas Bernoulli

Asas Bernoulli adalah tekanan fluida di tempat yang kecepatannya tinggi lebih kecil
daripada di tempat yang kecepatannya lebih rendah . Jadi semakin besar kecepatan fluida
dalam suatu pipa maka tekanannya makin kecil dan sebaliknya makin kecil kecepatan fluida
dalam suatu pipa maka semakin besar tekanannya. Fluida mengalir pada pipa dari ujung 1 ke
ujung 2 Kecepatan pada ujung 1 = v1 , ujung 2 = v2 Ujung 1 berada pada ketinggian h1 ,
ujung 2 = h2 Tekanan pada ujung 1 = P1 , ujung 2 = P2.

Hukum Bernoulli untuk fluida yang mengalir pada suatu tempat maka jumlah usaha, energi
kinetik, energi potensial fluida persatuan volume fluida tersebut mempunyai nilai yang tetap
pada setiap titik. Jadi jumlah dari tekanan, energi kinetik persatuan volume, dan energi
potensial persatuan volume mempunyai nilai yang sama pada setiap titik sepanjang suatu
garis arus. Bagaimanakah persamaan dari hukum Bernoulli ?

Keterangan:
P1: tekanan pada ujung 1, satuannya Pa
P2: tekanan pada ujung 2, satuannya Pa
v1: kecepatan fluida pada ujung 1, satuannya m/s
v2: kecepatan fluida pada ujung 2, satuannya m/s
h1: tinggi ujung 1, satuannya m
h2: tinggi ujung 2, satuannya m

5
2.2 Cara kerja perahu layar dengan hukum Bernoulli

Dalam kehidupan sehari-hari sadar ataupun tidak sadar, segala aktivitas yang kita
lakukan dari pagi hari sampai terbenamnya matahari merupakan penerapan berbagai disiplin
ilmu sains khusus dalam bidang fisika. Dari penerapan gerak, fluida dan lain
sebagainya. Hukum Bernoulli memiliki penerapan yang beragam yang ada hubungannya
dengan aliran fluida, baik aliran zat cair maupun gas. Penerapan tersebut sebagian besar
dimanfaatkan dalam bidang teknik dan ilmu pengetahuan yang berkaitan dengan aliran
fluida. Misalnya dalam teknologi pesawat terbang Hukum Bernoulli tersebut dimanfaatkan
untuk merancang desain sayap pesawat terbang. Adapun salah satu contoh Penerapan asas
Bernoulli ,yaitu:

Ø Perahu Layar
Perahu layar adalah suatu kendaraan laut yang dimanfaatkan oleh nelayan untuk berlayar ke
laut, dapat juga digunakan nelayan untuk mendapat penghasilan seperti menangkap ikan, dll.
biasanya berlayar melawan angin. Cara menggerakkan perahu dengan memanfaatkan angin
itu, namanya prinsip Bernoulli.

 Hull adalah bagian dari kapal layar yang berisi semua komponen internal.
 Tiller adalah bagian dari dalam
 Hull. Rudder adalah bagian yang melekat padatiller (kemudi air).
 Main sail adalah layar yang menangkap sebagian besar angin untuk mendorong kapal
layar.
 Mast adalah sisi vertikal yang menempel pada mainsail untuk mengamankan sisi
horizontal pada boom.
 Boom adalah sejajar tiang panjang dek yang berguna untuk memanfaatkan angin
sebaik mungkin.
 Jib adalah layar segitiga kecil yang menambahkan kekuatan tambahan untuk main
sail.
 Keel adalah menyeimbangkan kapal agar tidak terbalik.

6
Ketika angin mengalir, disisi lain kapal layar bergerak dengan cepatdan mendorong dengan
keras, dengan demikian layar menerima kekuatan yang tegak lurus terhadap arah angin di
dukung oleh keel kapal yang melakukan gerak lateral sehingga kapal hanya bisa bergerak
maju yang membuat kekuatan kapal layar lebih besar dari pada kekuatan angin. Kapal layar
dapat bergerak berlawanan dengan arah angin dengan memanfaatkan hukum Bernoulli.
Untuk dapat bergerak ke arah yang diinginkan maka kapal layar harus mempunyai dua buah
layar yang dapat diatur-atur. Gaya Bernoulli (akibat perbedaan tekanan) mendorong kapal
dengan dalam arah tegak lurus dengan arah angin. Namun, pada saat bersamaan, air laut
menarik sirip kapal dalam arah yang hampir tegak lurus dengan sumbu kapal. Jadi, ada dua
gaya sekaligus yang bekerja pada kapal, yaitu gaya Bernoulli yang bekerja pada layar dan
gaya oleh air pada sirip kapal. Dua gaya tersebut memiliki arah yang hampir berlawanan
dengan arah angin dan kapal layar bergerak dalam arah yang hampir berlawanan dengan arah
datangnya angin.

7
BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Asas Bernoulli “Hukum Bernoulli menyatakan bahwa semakin besar kecepatan
fluida, maka semakin kecil tekanannya. Sebaliknya, semakin kecil kecepatan fluida, maka
semakin besar tekanannya.” Pada dasarnya perahu layar bekerja menggunakan Prinsip
Bernoulli: semakin cepat udara bergerak maka semakin kecil tekanan statis-nya namun makin
tinggi tekanan dinamis-nya.

3.2 Saran
Berdasarkan beberapa uraian dan kesimpulan tersebut maka perlu kiranya menyusun
untuk menyampaikan ke semua pihak, agar lebih tertarik untuk menggali atau mencari
informasi tentang asas Bernoulli dalam berbagai sumber sebagai usaha untuk meningkatkan
pemahaman tentang asas bernoulli dengan contoh perahu layar.

8
DAFTAR PUSTAKA

http://yozikaarvio.blogspot.com/2013/04/contoh-penerapan-hukum-bernoulli.html
http://senoysiswoyo.blogspot.com/2010/01/contoh-prinsip-bernouli-yang-terjadi.html
http://adib-pahrudin.blogspot.com/2014/12/penerapan-hukum-bernoulli-dalam_11.html
http://parampam.blogspot.com/2011/06/makalah-hukum-bernouli.html
http://yusufhaidaralismasa.blogspot.com/2011/11/penerapan-asas-bernoulli-dalam.html

Anda mungkin juga menyukai