Anda di halaman 1dari 9

ARTIKEL

IBU HAMIL DI ERA DIGITAL

OLEH:

SUNDARI ATMANEGARA PO713211181078

POLTEKKES KEMENKES MAKASSAR

PRODI D.III KEBIDANAN

TAHUN 2019/2020
IBU HAMIL DI ERA DIGITAL

Di era digital seperti saat ini ,masa kehamilan yang dialami oleh ibu hamil akan terasa
semakin menyenangkan,selain banyaknya sumber informasi yang bisa di akses oleh
ibu hamil,terciptanya teknologi baru di berbagai bidang membuat aktivitas semakin
mudah termasuk di dunia kedokteran,beberapa teknologi diciptakan khusus untuk
menemani perjalanan ibu hamil.

Zaman terus maju dan berkembang pesat. Teknologi yang semula memiliki fungsi
sederhana dan memiliki komponen yang sangat menyulitkan, sekarang menjadi
lebih multifungsi dengan komponen yang lebih sederhana. Hal ini juga berpengaru h
terhadap pengetahuan ibu hamil yang didapatkan baik itu yang dilakukan oleh
dokter, promotor kesehatan, perawat, bidan, dan tenaga kesehatan lainnya.

Kemajuan zaman dikenal sebagai zaman digitalisasi atau internet. Dengan


berkembangnya teknologi, beragam gadget diproduksi dan kecepatan mengakses
informasi melalui internet sudah mencapai generasi 4.5G-5G, sehingga informasi
menjadi mudah tersebar secara cepat dan luas. Informasi ini termasuk dalam hal
yang berkaitan dengan kesehatan.Ibu hamil yang update dapat memanfaatkan
teknologi tersebut untuk mencari informasi mengenai kehamilannya.

Bila kita melihat kenyataan yang ada, sudah banyak perkembangan komunikasi
kesehatan yang biasanya hanya dilakukan secara konvensional. Komunikasi antara
dokter dan pasien ataupun ketika penyuluhan di lapangan bergeser menjadi
konsultasi melalui beberapa situs kesehatan menggunakan internet.Misalnya jika
ibu hamil mengalami sesuatu yang tidak diketahui sebabnya maka ibu hamil bisa
menanyakan kondisi yang dialaminya melalui aplikasi Alo Dokter.

Begitu juga dengan artikel dan bahan-bahan yang biasanya diberikan melalui
penyuluhan ke lapangan, sekarang berpindah dengan lebih menarik dan praktis
melalui YouTube.Berbagai channel di youTube bisa membantu ibu hamil untuk
mendapatkan informasi atau mengupdate pengetahuan mengenail kehamilan.
Melihat hal ini, ada 2 hal yang menjadi sorotan. Pertama adalah tantangan bagi
dunia kesehatan dalam menggunakan komunikasi kesehatan di era digital. Dan
yang kedua adalah peluang serta harapan yang lebih baik bagi komunikasi
kesehatan. Dari setiap hal, pasti ada sisi positif maupun negatif, begitupun dengan
era digital ini.

Tetapi di era digital seperti saat ini ibu hamil juga harus berhati-hati dalam
mencerna informasi yang di dapatkan melalui Internet karena banyaknya hoax atau
berita bohong yang mudah tersebar secara cepat dan luas di era digital. Mulai dari
media sosial hingga laman berita.

Semakin mudahnya mengakses internet dan informasi melalui mesin pencari


seperti Google, membuat orang-orang(ibu hamil) bermuara pada mesin pencari di
internet ketika ada pertanyaan ataupun permasalahan terkait kesehatan. Akibatnya,
ini dijadikan peluang bagi orang-orang jahil untuk memasukkan,
mencampuradukkan, dan merekayasa informasi, khususnya tentang kesehatan.

Karena keawaman seseorang tanpa kesiapan ilmu di bidang kesehatan, informasi


tersebut langsung dipercaya dan dibagikan lagi melalui jejaring media sosial, baik
itu melalui WhatsApp, Facebook, Telegram, dan sebagainya. Data terkait
informasi hoax tentang kesehatan ini banyak sekali ditemui. Detik.com menemukan
sekitar 40 informasi hoax dan menyesatkan tentang kesehatan.

Hal inilah yang jarang menjadi pertimbangan ketika menggunakan internet di


zaman digital, tanpa kecukupan ilmu dan kapasitas yang baik. Sehingga, seseorang
mudah menerima informasi yang masih belum tentu kebenarannya.

Tantangan inilah yang nantinya perlu ditanggulangi oleh para tenaga dan pakar
kesehatan. Berbagai cara bisa dilakukan, baik itu dengan menciptakan tim khusu s
penjaring informasi tidak benar atau hoax tentang kesehatan, serta menyediakan
layanan komunikasi kesehatan yang lebih mudah dipakai dan kredibel dalam
mememuhi kebutuhan informasi masyarakat.
Tantangan ini memang jarang diperhatikan. Namun ini menjadi ancaman serius
ketika semakin banyaknya berita atau informasi kesehatan yang salah, lalu terus
disebarkan kepada yang lainnya. Tugas tenaga kesehatan dan pakar kesehatan lah
untuk mengomunikasikan informasi seputar kesehatan yang benar. Juga buatlah
program-program yang bisa mengedukasi masyarakat terkait kesehatan itu sendiri,
agar bisa memahami sudut evidence based dan tabayyun dalam setiap berita yang
didapat.
Fasilitas seperti Instagram, YouTube, Twitter, Facebook dan lainnya, yang dapat
diakses secara daring, bisa menjadi solusi bagi hal-hal tersebut. Khususnya dengan
kreativitas yang dikembangkan dan diolah menjadi sebuah infografis ataupun
penyampaian informasi kesehatan yang menarik, unik, dan mudah dipahami. Ini
akan membuat hal tersebut menjadi viral ataupun mudah dikenal.

Hal-hal yang positif dari era digital ini justru bisa menjadi harapan dan peluang,
baik sebagai wahana edukasi kesehatan, promosi kesehatan, konsultasi kesehatan,
hingga komoditi bisnis melalui kesehatan. Laman yang menyediakan informasi
kesehatan pun beragam, termasuk situs-situs berita hingga forum khusus untuk
membahas masalah terkait kesehatan. Walaupun di dalamnya belum diketahui
apakah diisi oleh orang yang kredibel ataupun tidak.

Harapan besar justru berada pada tenaga kesehatan dan pakar kesehatan, untuk
meluaskan ilmunya di era digital ini. Bukan hanya membuat sesuatu menjadi viral,
tapi menciptakan edukasi kesehatan dan promosi kesehatan bagi para warganet
yang selalu terupdate dengan hal-hal yang baru.

Kemudahan di era digital bisa menjadi peluang untuk memberikan edukasi


kesehatan dan promosi kesehatan. Dengan menyampaikan informasi secara kreatif
di status Facebook ataupun berkontribusi dalam forum atau blog kesehatan yang
bertanggung jawab, ini dapat memberikan komunikasi kesehatan yang positif
5 Aplikasi yang bisa di download di smartphone yang bisa digunakan oleh ibu
hamil

Kini perkembangan teknologi semakin meluas,di era digital ibu hamil dapat
memanfaatkan beragam aplikasi melalui satu sentuhan

Dengan adanya aplikasi kehamilan,ibu hamil tahu dan update mengenai


perkembangan dan informasi seputar kehamilan.Bahkan juga dapat memantau
masa kehamilan ibu hamil.

1.Teman bumil

Ibu hamil penasaran dengan ukuran jabang bayi di dalam kandungan bisa
memantau masa kehamilan dengan mengunduh aplikasi teman bumil.Aplikasi ini
akan membantu kebutuhan ibu hamil sesuai dengan budaya dan kondisi Indonesia.

Di aplikasi teman bumil juga akan mendapatkan pengingat mengenai daftar apa
saja hal yang harus ibu hamil lakukan selama masa kehamilannya.

Tak hanya itu,ibu hamil juga bisa update tentang perkembangan dan kesehatan
janin di dalam kandungan.
2.Ovia Pregnancy

Ovia Pregnancy merupakan salah satu mobile application yang memiliki fitur super
lengkap untuk memantau masa kehamilan ibu hamil.

Aplikasi ini bisa merekam pertambahan berat badan, pola tidur, mood hingga aktivitas
fisik selama masa kehamilan.

Tak hanya itu saja, ibu hamil juga bisa mengetahui lebih banyak tentang berbagai
masalah yang biasa terjadi di masa kehamilan dan makanan maupun obat-obatan yang
aman untuk dikonsumsi oleh ibu hamil

Ovia pregnancy juga menghadirkan gambar ilustrasi mengenai ukuran janin yang ada di
dalam kandungan.

3.Kehamilan+
Aplikasi kehamilan+ bisa diandalkan dalam memantau perkembangan sang buang hati
di dalam kandungan.

Aplilasi ini terdapat berbagai fitur seperti kalendar kehamilan, rekam kunjungan
dokter, mengetahui berat badan hingga counter tendangan si jabang bayi.

Selain itu aplilasi kehamilan+ dapat menghitung Hitungan Perkiraan Hamil (HPL) dan
punya menu track your health.

4.I’m Expecting

I’m expecting adalah aplikasi kehamilan yang menjadi rekomendasi buat ibu hamil

Melalui aplikasi ini ibu hamil jadi tahu hal apa saja yang sedang dialami janin di dalam
kandungan, yakni ukuran janin yang ada di dalam kandungan ibu.

Selain itu ibu hamil dapat mengetahui aktivitas yang dilakukan janin, seperti
pergerakannya, saat ia menendang dan lain sebagainya.

I'm expecting juga sebuah aplikasi yang akan memberikan notifikasi mengenai
penjelasan perkembangan janin.
5.Totally Pregnant

Mari manfaatkan kecanggihan teknologi untuk memantau kehamilan ibu. Ini dia aplikasi
untuk ibu hamil berikutnya, yaitu totally pregnant.

Kehadiran teknologi yang semakin canggih, selama kehamilan kini bisa mendapatkan
berbagai informasi selama kehamilan.

Ya. Salah satunya dengan mengunduh aplikasi totally pregnant di smartphone ibu.
Aplikasinya punya banyak jawaban tentang apa saja seputar kehamilan, mulai dari jenis
olahraga khusus ibu hamil, resep makanan saat morning sickness dan juga ada
segudang tips dari dokter spesialis kandungan.

Di sini ibu hamil juga bisa melihat video animasi 3D perkembangan janin dari first
trimester hingga menjelang kelahiran.

Mobile application zaman sekarang memang sangat membantu dan mempermudah


Mama dalam memantau masa kehamilan. Tapi jangan lupa selalu kontrol ke dokter
kandungan.

Kemudahan di era digital bisa menjadi peluang untuk memberikan edukasi


kesehatan dan promosi kesehatan.Ibu hamil bisa memanfaatkan kemajuan
teknologi ini dengan sebaik baiknya dan menggunakannya dengan bijak sehingga
dapat memantau dan mengetau perkembangan kehamilannya.Tetapi ibu hamil juga
harus mengkonsultasikan kehamilannya dengan bidan atau Dokter
Referensi

Notoatmodjo, Soekidjo. 2005. Promosi Kesehatan: Teori dan Aplikasi. Jakarta:


Rineka Cipta.

DetikHealth. 2017. 40 Broadcast Pesan Kesehatan yang Ternyata Hoax. Diakses


melalui http://health.detik.com/healthypedia/40-broadcast-pesan-kesehatan-yang-
ternyata-hoax/5476/lemon-lebih-hebat-dari-kemoterapi pada Januari 2018

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 diakses


melalui http://depkes.go.id pada Januari 2018

https://www.popmama.com/pregnancy/second-trimester/bella-lesmana/aplikasi-
kehamilan

Anda mungkin juga menyukai