Di malam hari di depan televisi ada seorang kakak adik dan menonton
suatu berita di dalam channel tv terkenal.
Lihatlah pakaian dan aksesoris mewah yang ibu-ibu pake dari ujung kaki
sampai ujung rambut dek, itu semua adalah barang yang mempunyai
harga mahal semua dan ibu ibu itu semua sama seperti itu”.
” Memangnya kenapa kak? bukanya itu hak mereka mau memakai merk
berkualitas internasional sesuai dengan kelas mereka semua.
“iya sih berkelas tapi lihatlah rambut dan pakaianya dengan gayanya
yang di warnai dengan warna cerah seperti Girl band korea.
Pakaian mereka juga kompak dengan sepatu high heels mereka yang
terlalu tinggi padahal gak sadar berapa usia mereka dan orang sekelas
pejabat tidaklah pantas berpakaian seperti itu.
langsung Layla pun masuk ke mobil dan berkata “ke Dieng ya pak” Sopir
taksi pun hanya mengangguk, selama perjalanan pulang di dalam mobil
sangat hening tidak ada percakapan sedikitpun antara sopir Go Car
dengan Layla.
Mungkin karena Layla capek karena bekerja sampai tengah malam.
Setengah jam lamanya keheningan di dalam mobil.
Di saat Layla teringat uang yang ada di dalam dompetnya kurang untuk
membayar Go Car. Layla pun langsung menepuk pundak sang sopir
online dengan maksud untuk mengambil uang di ATM.
Tapi entah mengapa sang sopir langsung membanting stirnya ke kiri dan
ke kanan dan sambil terus berteriak histeris sampai Laylapun ikut panik.
Sang sopir langsung meminta maaf kepada Layla. “Maaf mbak, mbak
gimana keadaanya? Mak sih pake nepuk pundak saya tadi saya jadi
panik dan kaget setengah mati Mbak!!”