Anda di halaman 1dari 7

GO CAR DI TENGAH MALAM

Di saat Layla ingin pulang ke rumahnya dia


memesan Go Car di aplikasi smartphonenya.
Tak lama kemudian mobil hitam langsung
berhenti di
pinggir jalan tepat di depan Layla berdiri.
langsung Layla pun masuk ke mobil dan
berkata “ke Dieng ya pak” Sopir taksi pun
hanya mengangguk, selama perjalanan pulang
di dalam mobil sangat hening tidak ada
percakapan sedikitpun antara sopir Go Car
dengan Layla.
Mungkin karena Layla capek karena bekerja
sampai tengah malam. Setengah jam lamanya
keheningan di dalam mobil.
Di saat Layla teringat uang yang ada di dalam
dompetnya kurang untuk membayar Go Car.
Layla pun langsung menepuk pundak sang
sopir online dengan maksud untuk mengambil
uang di ATM.
Tapi entah mengapa sang sopir langsung
membanting stirnya ke kiri dan ke kanan dan
sambil terus berteriak histeris sampai Laylapun
ikut panik.
Hingga akhirnya mobilnya menabrak sebuah
pohon besar di pinggir jalan. untung saja Layla
dan si supir Go Car tidak mengalami luka yang
serius.
Sang sopir langsung meminta maaf kepada
Layla. “Maaf mbak, mbak gimana keadaanya?
Mak sih pake nepuk pundak saya tadi saya jadi
panik dan kaget setengah mati Mbak!!” “Lah
masa di tepuk pundaknya saja sudah kaget
seperti itu??”.”Soalnya ini pertama kalinya saya
menjadi sopir online mbak”.”memangnya
pekerjaan bapak
sebelumnya??” “selama 30 tahun saya jadi
SOPIR MOBIL JENAZAH”
Analisis dari segi Struktur

 Abstraksi
Di saat Layla ingin pulang ke rumahnya dia
memesan Go Car di aplikasi smartphonenya.

 Orientasi
Tak lama kemudian mobil hitam langsung
berhenti di
pinggir jalan tepat di depan Layla berdiri.
langsung Layla pun masuk ke mobil dan
berkata “ke Dieng ya pak” Sopir taksi pun
hanya mengangguk, selama perjalanan pulang
di dalam mobil sangat hening tidak ada
percakapan sedikitpun antara sopir Go Car
dengan Layla.
Mungkin karena Layla capek karena bekerja
sampai tengah malam. Setengah jam lamanya
keheningan di dalam mobil.

 Krisis
Di saat Layla teringat uang yang ada di dalam
dompetnya kurang untuk membayar Go Car.
Layla pun langsung menepuk pundak sang
sopir online dengan maksud untuk mengambil
uang di ATM.
Tapi entah mengapa sang sopir langsung
membanting stirnya ke kiri dan ke kanan dan
sambil terus berteriak histeris sampai Laylapun
ikut panik.
Hingga akhirnya mobilnya menabrak sebuah
pohon besar di pinggir jalan. untung saja Layla
dan si supir Go Car tidak mengalami luka yang
serius.

 Reaksi
Sang sopir langsung meminta maaf kepada
Layla. “Maaf mbak, mbak gimana keadaanya?
Mak sih pake nepuk pundak saya tadi saya jadi
panik dan kaget setengah mati Mbak!!”
“Lah masa di tepuk pundaknya saja sudah
kaget seperti itu??”.”Soalnya ini pertama
kalinya saya menjadi sopir online
mbak”.”memangnya pekerjaan bapak
sebelumnya??”

 Koda
“selama 30 tahun saya jadi SOPIR MOBIL
JENAZAH”

Analisis Dari Segi Kebahasaan

1. Waktu Lampau: Di saat Layla ingin


pulang ke rumahnya dia memesan Go
Car di aplikasi smartphonenya.

2. Pernyataan Retorik: “Maaf mbak, mbak


gimana keadaanya? Mak sih pake nepuk
pundak saya tadi saya jadi panik dan
kaget setengah mati Mbak!!”

3. Konjungsi: -Tapi entah mengapa sang


sopir langsung membanting stirnya ke kiri
dan ke kanan dan sambil terus berteriak
histeris sampai Laylapun ikut
panik.
- Di saat Layla teringat uang
yang ada di dalam dompetnya kurang
untuk membayar Go Car.

4. Kata Kerja: - Langsung Layla pun masuk


ke mobil dan berkata.
-Layla pun langsung
menepuk pundak sang sopir
online dengan maksud untuk
mengambil uang di ATM.

5. Kata Perintah: “Ke dieng ya pak”

Nilai Yang Terkandung adalah:


1. Kita tidak boleh bertindak gegabah
dalam hal apapun, dan kita tidak boleh
panik berlebihan.
2. Kita harus selalu professional dalam
berkerja

Manfaat Teks Anekdot Yang Terkandung Untuk


Pendengar Dan Pembaca:

1. Menghibur pembaca dan pendengar


2. Memberikan motivasi dalam profesi
kepada pembaca dan pendengar.

Anda mungkin juga menyukai