Anda di halaman 1dari 44

LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN DATA


KEARSIPAN
DI KANTOR KELURAHAN GANDASULI

Diajukan untuk memenuhi persyaratan kelulusan


Matakuliah Praktek Kerja Lapangan

Oleh:
YOGA MAULANA AKBAR
NIM : 55201160007

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS MUHADI SETIABUDI BREBES
2019

1
HALAMAN PENGESAHAN LAPORAN KERJA PRAKTEK

Nama : Yoga Maulana Akbar


NIM : 55201160007
Program Studi : Teknik Informatika
Judul Praktek Kerja Lapangan : Sistem Informasi Pengolahan Data Kearsipan
di Kantor Kelurahan Gandasuli
Pembimbing : Muhammad Bagas Gigih, Y.P,M.Kom
Dilaksanakan : Semester Gasal tahun 2018/2019

Brebes,…..,,,,,,,,,

Menyetujui,
Dosen Pembimbing Pembimbing Lapangan

M. Bagas Gigih, Y.P,M.Kom Isnaeni


NIPY. 1993 0317 2017021105 NIP. 19630621 199403 2 003

Mengetahui :
Ka. Prodi Teknik
Informatika

Nur Ariesanto, M,Kom


NIDN. 064107405

2
Abstrak

Administrasi persuratan merupakan kegiatan operasional rutin dilakukan


oleh setiap personal dalam suatu organisasi atau perkantoran. Setiap kegiatan baik
secara personal maupun organisasi umumnya tertuang dalam suatu
dokumen/surat. Lalu lintas dokumen, surat, nota, memo, dinas. Bahkan dari mulai
tahap rencana sampai dengan akhir kegiatan atau laporan. Surat-surat tersebut
selain berfungsi sebagai sarana komunikasi antar personal, unit ataupun organisasi
yang berfungsi sebagai bukti formal kegiatan yang dapat dipertanggung jawabkan
(aspek legalitas). Salah satu permasalahan yang timbul dalam studi kasus pada
Kelurahan Gandasuli adalah ketidak efisienan pengolahan dan pengarsipan data
surat yang masih menggunakan sistem manual. Tujuan yang ingin dicapai melalui
perancangan sistem yang berbasis komputer adalah dapat membantu pegawai
pada Kelurahan Gandasuli dalam melakukan pengolahan dan pengarsipan data
surat sehingga pencarian surat yang dibutuhkan lebih cepat.

Kata kunci : Sistem Informasi, Surat, Basis Data, DFD, ERD

3
KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Allah SWT atas rahmat dan karunia-Nya yang telah
memberi kemudahan dan melancarkan segala urusan sehingga penulis dapat
menyelesaikan Laporan Praktik Kerja Lapangan pada Kantor Keluarahan
gandasuli kecamatan brebes kabupaten brebes.
Laporan ini diajukan untuk memenuhi syarat kelulusan mata kuliah PKL
dan merupakan salah satu persyaratan untuk menyelesaikan program studi
Informatika S-1 pada Fakultas Teknik Universitas Muhadi Setiabudi Brebes.
Pada kesempatan ini praktikan mengucapkan terima kasih kepada pihak pihak
yang telah membantu penyusunan laporan PKL ini, diantaranya:
1. Bapak DR. Roby Setiadi, S.kom., M.M. , Selaku Rektor Universitas
Muhadi Setiabudi Brebes.
2. Bapak Abdul Khamid, S.T., M.T. , Selaku Dekan Fakultas Teknuik
Universitas Muhadi Setiabudi.
3. Bapak Nur Ariesanto, S.kom., M.kom. , Selaku Ketua Program Studi
Teknik Informatika.
4. Bapak Muhammad Bagas Gigih Y.P, M.Kom, Selaku Pembimbing yang
telah memberikan bimbingan dan arahan dalam penyusunan laporan PKL
ini.
5. Ibu Isnaeni, Selaku Pembimbing Lapangan
6. Bapak Suharis, SIP. Selaku Lurah gandasuli.
7. Arya Septiadi, selaku staf kantor kelurahan gandasuli yang telah banyak
membantu di tempat Praktik Keja lapangan
8. Segenap staf dan pegawai kantor kelurahan gandasuli.
9. Kedua orang tua yang senantiasa mendukung secara material dan spiritual
serta motivasinya kepada kami.
10. Teman-teman Teknik Informatika semester 6
11. Seluruh pihak yang tidak dapat penulis sampaikan satu per satu, namun
telah banyak terlibat membantu penulisan dalam proses penyusunan
laporan pkl ini.
Penulis sadar bahwa laporan ini masih jauh dari kata sempurna, oleh
karena itu kritik dan saran yang membangun sangat saya harapkan. Akhir kata

4
5

saya mohon maaf seikhlas-ikhlasnya apabila dalam laporan ini terdapat banyak
kesalahan. Semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi pembaca.

Brebes, juli 2019

penulis
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...........................................................................................................i

ABSTRAK.............................................................................................................................iii

DAFTAR ISI............................................................................................................................iii

DAFTAR GAMBAR............................................................................................................v

DAFTAR TABEL...................................................................................................................vi

DAFTAR LAMPIRAN........................................................................................................vii

BAB I. PENDAHULUAN..................................................................................................1

I.1. Latar Belakang Praktek Kerja Lapangan....................................................1

I.2. Tujuan Dan Manfaat Praktek Kerja Lapangan..........................................2

I.3. Ruang Lingkup Praktek Kerja Lapangan....................................................4

I.4. Metode Pengumpulan Data.............................................................................4

I.5. Lokasi Praktek Kerja Lapangan.....................................................................7

BAB II. GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN.......................................................8

II.1. Profil Instansi......................................................................................................8

II.2. Tugas Pokok dan Fungsi..................................................................................9

II.3. Bagan Organisasi................................................................................................10

BAB III. TINJAUAN PUSTAKA.....................................................................................11

III.1. Pengertian Sistem..............................................................................................11

III.2. Pengertian Informasi........................................................................................14

III.3. Pengertian Sistem Informasi..........................................................................16

III.4. Pengertian Data..................................................................................................17

III.5. Pengertian Database.........................................................................................20

6
7

III.6. Hirarki Data.........................................................................................................20


III.7. Tujuan Pengolahan Data..................................................................................22

III.8. Konsep-Konsep Yang Memegang Dalam Peranan Data.......................22

III.9. Pengertian Arsip dan Kearsipan....................................................................23

BAB IV. PENGAMATAN DAN PEMBAHASAN.....................................................24

IV.1. Pengamatan..........................................................................................................24

IV.2. Pembahasan.........................................................................................................25

BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN.........................................................................28

V.1. Kesimpulan...........................................................................................................28

V.2. Saran........................................................................................................................29

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN
BAB I

PENDAHULUAN

I.1. Latar Belakang Praktek Kerja Lapangan

Pesatnya perkembangan Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Informasi

dewasa ini sangat berpengaruh terhadap dunia bisnis dan pendidikan. Dunia

pendidikan dituntut untuk dapat menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM) yang

mampu beradaptasi dengan lingkungan pekerjaan serta memiliki inisiatif dan

kreatif tanpa mengabaikan ketaqwaan seiring dengan perkembangan dan

kemajuan zaman. Oleh karena itu, kerja sama pendidikan dengan dunia usaha

maupun didalam Lembaga Pemerintahan dan Masyarakat haruslah sejalan,

sehingga timbul keterpaduan yang sempurna, dimana semua unsur yang terkait

dapat berperan sebagaimana yang di harapkan.

Untuk mencapai sasaran tersebut, salah satu usaha Universitas Muhadi

Setiabudi Brebes adalah dengan mewajibkan seluruh Mahasiswa/I melaksanakan

Praktek Kerja Lapangan (PKL) di Lembaga Pemerintahan maupun Swasta dengan

harapan agar para Mahasiswa/I memahami dan mengetahui bagaimana praktek

operasi di Lembaga Pemerintahan maupun Swasta. Disamping itu Praktek Kerja

Lapangan merupakan salah satu syarat untuk menyelesaikan pendidikan Strata – 1

(S-1) di Universitas Muhadi Setiabudi Brebes.

Mengingat betapa pentingnya masalah kearsipan dalam pelaksanaan

administrasi di Kantor Kelurahan Gandasuli maupun penulisan Laporan Praktek

1
2

Kerja Lapangan (PKL) ini, maka hal inilah yang mendorong Penulis untuk

memilih judul “ Sistem Informasi Pengolahan Data Kearsipan Pada Kantor

Kelurahan Gandasuli “. Judul ini di ambil sesuai dengan kegiatan yang biasa

penulis lakukan selama melakukan Praktek Kerja Lapangan (PKL) di Kantor

Kelurahan Gandasuli yang bertempat di Jl. GOR Brebes.

I.2. Tujuan Dan Manfaat Praktek Kerja Lapangan

Adapun tujuan dilaksanakannya Praktek Kerja Lapangan adalah :

1. Sebagai salah satu syarat menyelesaikan Pendidikan Strata – 1 (S-1) di

Universitas Muhadi Setiabudi Brebes.

2. Berguna bagi penulis yang lain sebagai bahan perbandingan dalam

melaksanakan penulisan Laporan Praktek Kerja Lapangan di masa yang

akan datang.

3. Untuk mengetahui dunia kerja yang sebenarnya dan mempersiapkan diri

dalam memasuki dunia kerja.

4. Untuk menghadapi situasi dan kondisi kerja sehingga Mahasiswa dapat

melatih komunikasi dan menyelesaikan tugas-tugas yang di berikan

atasan.

5. Memberi kesempatan kepada Mahasiswa untuk dapat menerapkan dan

membandingkan teori-teori yang di peroleh di bangku perkuliahan dengan

kenyataan yang terjadi di lapangan.


3

6. Memperoleh pengalaman sebagai seorang karyawan perusahaan yang

diharapkan dengan cepat dalam menyesuaikan diri pada saat terjun di

dunia usaha.

7. Membangun kesiapan Mahasiswa dalam menghadapi situasi dan kondisi

kerja sehingga Mahasiswa dapat melatih komunikasi dan menyelesaikan

tugas-tugas yang diberikan oleh atasan.

8. Mempererat hubungan dan meningkatkan kerjasama antara Universitas

Muhadi Setiabudi Brebes dengan perusahaan khususnya yang

membutuhkan tenaga siap pakai.

Adapun manfaat yang di peroleh Mahasiswa selama melaksanakan

Praktek Kerja Lapangan adalah :

1. Penulis dapat mengetahui beberapa kuatnya kerja sama di dalam menjalankan

suatu pekerjaan didalam sebuah instansi.

2. Penulis dapat mengetahui struktur dan perbedaan yang dikerjakan disetiap

masing-masing instansi.

3. Mendapat motivasi, dedikasi, serta inisiatif pada pekerjaan yang sesuai dengan

ketrampilan, pengetahuan yang didapat dibangku kuliah kemudian

menerapkannya di tempat Praktek Kerja Lapangan.

4. Mengetahui secara langsung bagaimana cara kerja yang baik

5. Peserta dapat menilai diri pribadi, tentang kemampuan mengaplikasikan diri

kepada pekerjaan di tempat Praktek Kerja Lapangan.


4

6. Mendapatkan pengetahuan yang baru, yang belum pernah didapatkan

dibangku kuliah, yaitu pengetahuan aplikasi teori kepada pekerjaan yang

sebenarnya di tempat Praktek Kerja Lapangan.

I.3. Ruang Lingkup Praktek Kerja Lapangan

Masalah yang sering terjadi yaitu pada Sistem Informasi Pengolahan Data

Tata Cara Kearsipan yang dilakukan masih menggunakan sistem manual,

sehingga prosesnya akan semakin lambat dan tidak efesien. Untuk mendapatkan

waktu yang tepat dan kinerja yang efesien, maka penulis mengidentifikasikan dan

merumuskan masalah yang ada didalam Data Pegawai, Gaji Pegawai, dan Absensi

Pegawai masih di lakukan secara manual, sehingga tidak terorganisir dengan baik

dan mengakibatkan kesulitan dalam pencarian data-data kearsipan pegawai yang

diperlukan setiap bulannya.

I.4. Metode Pengumpulan Data

Penelitian merupakan suatu proses yang panjang. Yang berawal pada

minat untuk mengetahui fenomena tertentu dan selanjutnya berkembang menjadi

gagasan, teori, konseptualisasi, pemilihan metode penelitian yang sesuai, dan

seterusnya. Hasil akhirnya, melahirkan gagasan dan teori baru pula senhingga

merupakan suatu proses yang tiada hentinya.

Hal yang sangat penting bagi peneliti adalah adanya minat untuk

mengetahui masalah sosial atau fenomena sosial tertentu. Minat tersebut dapat

timbul dan berkembang karena rangsangan bacaan, diskusi, seminar, atau

pengamatan. Titik tolak yang sesungguhnya bukanlah metode penelitian, tetapi


5

kepekaan dan minat, ditopang oleh akal sehat (common sence). Seperti disebutkan

diatas, berbagai tahap harus ditempuh hingga tercapai hasil penelitian yang

memenuhi kaidah-kaidah ilmiah, dan tiap tahap perlu dilaksanakan dengan kritis,

cermat dan sistematis.

Setelah di sederhanakan, langkah-langkah yang lazim ditempuh dalam

pelaksanaan survei adalah sebagai berikut :

1. Merumuskan masalah penelitian dan menentukan tujuan survei

2. Menentukan konsep hipotesa serta menggali keputusan pada saat hipotesa

tidak di perlukan, misalnya pada penelitian operasional.

3. Pengambilan sample.

4. Pekerjaan lapangan, termasuk memilih dan melatih pewawancara.

5. Pengolahan data.

6. Analisa dan pelaporan.

Dalam menyusun Laporan Praktek Kerja Lapangan ini, Penulis melakukan

penerapan metode penelitian dalam mendapatkan data yang di perlukan

sehingga penyusunan Laporan Praktek Kerja Lapangan ini dapat di selesaikan

dengan baik dan benar. Maka penulis menggunakan beberapa metode-metode

penelitian yang dapat membantu didalam pembuatan Laporan Praktek Kerja

Lapangan ini sebagai berikut :

1. Penelitian Lapangan (Field

Research)

a. Obsevasi
6

Observasi yang dilakukan penulis merupakan metode pengamatan dan

pencatatan secara sistematis terhadap objek yang diselidiki. Jadi penulis

menyelidiki secara langsung yang menyangkut sistem kerja/operasional

perusahaan dalam mengumpulkan sebuah data dari instansi Kearsipan.

Misalnya, pada saat penerimaan sebuah surat masuk dan surat keluar penulis

dapat terlebih dahulu meneliti dalam kesempurnaan kalimat serta isi dari

setiap pokok bahasa agar tidak memiliki kesalahapahaman.

b. Wawancara

Wawancara merupakan cara pengumpulan data yang dilakukan penulis

dengan cara tanya jawab. Dalam wawancara ini penulis melakukannya pada

pegawai yang khusus menangani tentang masalah yang ada di dinas tersebut.

2. Penelitian Pustaka (Library Research)

Penelitian Pustaka dilakukan penulis agar dapat mendapatkan data yang

bersifat teoritis, dalam hal ini yang perlu diperhatikan objek yang di teliti,

khususnya buku bacaan yang di jadikan pedoman untuk pembahasan masalah

yang di dapat dari penelitian yang di lakukan.

3. Sampling

Yaitu meneliti dan memilih suatu dokumen perusahaan yang tersedia dan

sesuai dengan bidang yang di pilih. Di sini penulis melakukan penelitian

dengan cara membentuk golongan dari suatu kumpulan berkas dan data yang

berisikan tentang tujuan-tujuan dari pemanfaatan pengumpulan dari sebuah

instansi/perusahaan yang berbentuk box besi atau juga di sebut ruang

dokumentasi.
7

4. Teknik Observasi Partisipasi

Yaitu mahasiswa ikut serta dalam kegiatan kerja dan mengadakan pengamatan

seluruh data yang diperlukan.

I.5. Lokasi Praktek Kerja Lapangan

Praktek Kerja Lapangan dilaksanakan pada tanggal 20 Februari 2019 s/d

20 Maret 2019 yang bertempat di Kantor Kelurahan Gandasuli yang beralamat di

Jln. GOR Brebes. Dimana Penulis memilih tempat PKL tersebut sesuai dengan

bidang ilmu yang di miliki penulis di Perusahaan/Instansi tersebut.


BAB II
GAMBARAN UMUM INSTANSI

II.1 Profil Instansi

Nama Instansi : Kantor Kelurahan Gandasuli


Alamat : Jl. GOR Kelurahan Gandasuli Kecamatan Brebes
Kabupaten Brebes
Telepon : (0283) – 672290
E-mail : kelgandasuli@gmail.com
Nama Lurah : Suaharis, S.IP.
Kelurahan adalah pembagian wilayah administratif di Indonesia di bawah
kecamatan. Dalam konteks otonomi daerah di Indonesia, Kelurahan merupakan
wilayah kerja Lurah sebagai Perangkat Daerah Kabupaten atau kota.
Kelurahan merupakan unit pemerintahan terkecil setingkat dengan desa.
Berbeda dengan desa, kelurahan memiliki hak mengatur wilayahnya lebih terbatas
Kelurahan dipimpin oleh seorang Lurah yang berstatus sebagai Pegawai
Negeri Sipil (PNS).
II.2 Tugas Pokok dan fungsi
2.2.1 Tugas Pokok Kelurahan
Bertugas menyelenggarakan urusan pemerintahaan, pembangunan dan
kemasyarakatan serta urusan yang dilimpahkan oleh Walikota/Bupati sesuai
dengan kebutuhan kelurahan dengan memperhatikan prinsip efisiensi dan
peningkatan akuntabilitas.
2.2.2 Fungsi Kelurahaan
 Melaksanakan kegiatan pemberdayaan masyarakat
 Menyelenggarakan ketentraman dan ketertiban umum
 Mengkoordinasikan pemeliharaan prasarana dan fasilitas umum
 Membina lembaga kemasyarakatan
 Membina dan mengendalikan administrasi Rukun Warga dan Rukun
Tetangga
 Melaksanakan pelayanan masyarakat yang menjadi ruang lingkup
tugasnya

8
9

 Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Walikota dan/atau Camat


sesuai dengan tugas dan fungsinya
10

II.3 BAGAN ORGANISASI KELURAHAN GANDASULI PERATURAN DAERAH KABUPATEN BREBES


NOMOR : 8 TAHUN 2018

Lurah Gandasuli
Foto
4X6 SUHARIS, S.IP.
NIP. 19660622 199623 1004

Sekretaris Lurah
Foto AHMAD KHASANUDIN, S.IP.
4X6 NIP. 1978314 199903 1002

Staf
Foto VITA PRIHATI K, S.Sos
4X6 NIP.

Staf
Foto JENAL ARIFIN
4X6

Kelompok Jabatan Kasi Pemerintahan Kasi Pembangunan Kasi Kesos


Fungsional Foto Foto Foto
4X6 SUGENG 4X6 SOLITA RIASANTI 4X6 ISNAENI
NIP. 19630620 198603 1 014 NIP. 19660410 198812 2 002 NIP. 19630621 199403 2 003

Staf Staf Staf (Lebe I)


Foto Foto Foto
4X6 YUNI SULISTYAWATI, SE 4X6 WAYO 4X6 MUHAEMIN
NIP. NIP. 19690613 201001 1 003 NIP.

Staf Staf Staf (Lebe II)


Foto HERY WAHYUDI, A.MD.KOM Foto YUNI DWI ANDRIANI Foto
4X6 4X6 4X6 DIDI NURDIANSYAH
WILI SOEMANTRI ARYA SETIADI NIP.
11

KETERANGAN :
Garis Komando :
Garis Koordinasi :
BAB III

TINJAUAN PUSTAKA

III.1. Pengertian Sistem

Kata Sistem berasal dari bahasa yunani yang mengandung arti “ Kesatuan
“ atau keseluruhan dari bagian-bagian yang berhubungan satu dengan yang
lainnya yang sama. Suatu sistem adalah suatu jaringan yang saling berhubungan,
bersama-sama melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu saran
tertentu.
Pernyataan sistem menurut beberapa ahli dapat didefenisikan sebagai
berikut :

Menurut Tata Sutabri (Analisis Sistem Informasi : 2012: Edisi Pertama:4,


Penerbit Andi, Yogyakarta). “Sistem adalah bagian-bagian atau komponen yang
terpadu untuk suatu sistem. “
Menurut Jogiyanto (Sistem Teknologi Informasi: 2009: Edisi III: 24,
Penerbit Andi). “Sistem merupakan kumpulan elemen yang saling berhubungan
satu sama lain yang membentuk kesatuan dalam usaha mencapai tujuan. “
Menurut Budi Sutedjo (Sistem Teknologi Informasi: 2009: Edisi Pertama:
34, Penerbit Andi). “ Sistem adalah kumpulan dari komponen yang saling
berhubungan satu dengan yang lainnya membentuk suatu kesatuan untuk
mencapai tujuan tertentu. “

Jadi, Sistem merupakan sekumpulan komponen objek, alat, metode, atau


aturan yang saling berhubungan atau terkait satu sama lain secara fungsional dan
13

dapat bekerja sama untuk menghasilkan suatu kesatuan metode prosedur,


teknik yang di gabung dan diatur sedemikian rupa, sehingga menjadi satu
kesatuan yang berfungsi untuk mencapai data.

Sistem memiliki karakteristik sebagai berikut :

a. Komponen Sistem ( Component )


Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi,
yang saling bekerja sama membentuk suatu komponen sistem atau bagian-
bagian dari sistem.
b. Batasan Sistem (Boundary)
Merupakan daerah yang membatasi suatu sistem dengan sistem yang lain
atau dengan lingkungan kerjanya.
c. Subsistem
Bagian-bagian dari sistem yang beraktivitas dan berinteraksi satu sama
lain untuk mencapai tujuan dengan sasarannya masing-masing.
d. Lingkungan Luar Sistem (Environment)
Suatu sistem yang ada diluar dari batas sistem yang di pengaruhi oleh
operasi sistem.
e. Penghubung Sistem (Interface)
Media penghubung antara suatu subsistem dengan subsistem lain. Adanya
penghubung ini memungkinkan berbagai sumber daya mengalir dari suatu
subsistem ke subsistem lainnya.
f. Masukan Sistem (Input)
g. Energi yang masuk ke dalam sistem, berupa perawatan dan sinyal.
Masukkan perawatan adalah energi yang di masukkan supaya sistem
tersebut dapat berinteraksi.
h. Keluaran Sistem (Output)
Hasil energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang
berguna dan sisa pembuangan.
14

i. Pengolahan Sistem (Procces)


Suatu tempat dapat mempunyai suatu bagian pengolah yang akan
mengubah masukan menjadi keluaran.
j. Sasaran Sistem
Tujuan yang ingin dicapai sistem, akan dikatakan berasil apabila mengenai
sasaran atau tujuan.

Klasifikasi sistem terdiri dari :


a. Sistem abstrak dan sistem fisik
Sistem abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang tidak
tampak secara fisik, misalnya sistem teologia, yaitu suatu sistem yang berupa
pemikiran tentang hubungan antara manusia dengan Tuhan , sedangkan
sistem fisik merupakan sistem yang ada secara fisik, seperti sistem komputer,
sistem produksi, sistem penjualan, sistem administrasi personalia dan
sebagainya.
b. Sistem alamiah dan sistem buatan manusia
Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi melalui proses alam, tidak dibuat
oleh manusia, misalnya sistem perputaran bumi, terjadi siang dan malam, dan
pergantian musim. Sedangkan sistem buatan manusia merupakan sistem yang
melibatkan manusia dengan mesin, yang disebut human machine system .
Sistem informasi berbasis komputer merupakan contohnya, karena
menyangkut penggunaan komputer yang berinteraksi dengan manusia.
c. Sistem deterministik dan sistem probabilistic
Sistem yang beroperasi dengan tingkah laku Sistem yang beroperasi dengan
tingkah laku yang dapat diprediksi disebut sistem deterministik. Sistem
komputer adalah contoh dari sistem tingkah lakunya dapat dipastikan
berdasarkan program-program komputer yang dijalankan. Sedangkan sistem
yang bersifat probabilistik adalah sistem yang kondisi masa depannya tidak
dapat diprediksi, karena mengandung unsur probabilitas.
d. Sistem terbuka dan sistem tertutup
15

Sistem tertutup merupakan sistem yang tidak berhubungan dan tidak


terpengaruh oleh lingkungan luarnya. Sistem ini bekerja secara otomatis tanpa
ada campur tangan pihak dari luar. Sedangkan system terbuka adalah system
yang behubungan dan dipengaruhi oleh lingkungan luarnya, yang dapat
menerima masukan dan menghasilkan keluaran untuk subsistemnya.

III.2. Pengertian Informasi

Informasi merupakan hasil pengumpulan dan pengolahan data yang telah


memunculkan arti (makna bagi manusia).
Pengertian Informasi menurut beberapa ahli dapat di defenisikan sebagai
berikut :

Menurut Tata Sutabri (Analisis Sistem Informasi: 2012: Edisi Pertama:


22, Penerbit Andi, Yogyakarta). “Informasi adalah data yang telah
diklasifikasikan atau diolah atau di interprestasikan untuk digunakan dalam
proses pengambilan keputusan. “
Menurut Murhada dan Yo Ceng Giap (Pengantar Teknologi Informasi,
2011: 16, Penerbit Mitra Wacana Media, Jakarta). “Informasi merupakan data
yang terstruktur hasil olahan data diproses menjadi informasi.”
Menurut Deni Darmawan (Pendidikan Teknologi Informasi dan

Komunikasi: 2012: Cetakan Pertama: 21, PenerbitRemaja Rosdakarya, Bandung).

“Informasi adalah data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang berarti

bagi penerimanya dan bermanfaat dalam mengambil keputusan. “

Jadi Sistem informasi adalah sekumpulan proses, prosedur dan aturan yang

di organisasikan secara integral untuk mengolah data menjadi informasi atau

laporan-laporan yang bermanfaat guna memecahkan masalah dan pengambilan

keputusan.
16

Penyimpanan

Input Proses Output

Kontrol

Gambar III.1. Kegiatan Sistem Informasi

Kegiatan yang terdapat pada sistem informasi antara lain :

a. Input, menggambarkan suatu kegiatan untuk menyediakan data

yang akan diproses.

b. Proses, menggambarkan bagaimana suatu data diproses untuk

menghasilkan suatu informasi yang bernilai tambah.

c. Output, suatu kegiatan untuk menghasilkan laporan dari proses


diatas.

d. Penyimpanan, suatu kegiatan untuk memelihara dan menyimpan


data.

e. Kontrol, suatu aktivitas untuk menjamin bahwa sistem informasi

tersebut berjalan sesuai dengan yang diharapkan.


17

III.3. Pengertian Sistem Informasi

Sistem informasi merupakan suatu sistem yang tujuannya menghasilkan

informasi. Tugas dari sistem informasi adalah untuk melakukan siklus pengolahan

data. Komponen-komponen sistem informasi yaitu :

Input Model Output

Basis Data

KONTROL

Gambar III.2. Komponen dari sistem informasi

Menurut beberapa ahli pengertian Sistem Informasi adalah

sebagai berikut:

Menurut Murhada dan Yo Ceng Giap (Pengantar Teknologi Informasi :

2011: 17, Penerbit Mitra Wacana Media, Jakarta). “Sistem Informasi merupakan

sekumpulan proses, mengeksekusi data mentah, untuk menghasilkan informasi

yang berguna untuk pengambilan keputusan. “

Menurut Bambang Haryanto (Dasar Informatika dan Ilmu Komputer,


18

2009: Edisi III: 36, Penerbit Andi). “Sistem Informasi adalah suatu

organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi yang

mendukung fungsi organisasi yang bersifat manaterial dalam kegiatan

strategi dari suatu organisasi untuk dapat menyediakan kepada pihak

luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan.”

Menurut Jogiyanto (Sistem Teknologi Informasi: 2009: Edisi II: 33,

Penerbit Andi). “Sistem Informasi merupakan suatu sistem yang tujuannya

menghasilkan informasi.”

Menurut Murdick, R.G (Sistem Informasi :2009: Edisi 1: 7, Penerbit

Salemba). “Sistem Informasi adalah Seperangkat Elemen yang membentuk

kumpulan atau prosedur-prosedur / bagan-bagan Pengolahan yang mencari

suatu tujuan bagian atau tujuan bersama dengan mengoperasikan

data/barang pada tujuan tertentu. “

Jadi, Sistem Informasi adalah sekumpulan perangkat komunikasi seperti

hardware dan software komputer, prosedur (aturan pemakaian sistem informasi

tersebut), dokumentasi (dokumen yang dipergunakan untuk memperoleh data),

form (formulir users interfacenya) dan orang-orang yang bertanggung jawab

terhadap manajemen dan informasi. Sementara tugas dari sistem informasi adalah

sebagai alat untuk memudahkan dalam pelaksanaan kegiatan utama dari suatu

organisasi.

III.4. Pengertian Data

Data berasal dari bahasa Yunani “ Datum” yang berarti fakta. Maka kata

data bagi manusia adalah segala sesuatu yang dapat diterima oleh indera manusia
19

dari rancangan yang ada disekitarnya. Sedangkan makna kata dalam komputer

adalah segala sesuatu yang bisa dikodekan (dilambangkan) dengan kode,

symbol/lambang yang telah disediakan oleh komputer.

Menurut Tata Sutabri (Analisis Sistem Informasi: 2012: Edisi Pertama:

25, Penerbit andi, Yogyakarta). “Data merupakan bentuk mentah yang belum

dapat bercerita sehingga perlu diolah lebih lanjut.”

Menurut Murhada dan Yo Ceng Giap (Pengantar Teknologi Informasi:

2011: 16, Penerbit Mitra Wacana Media ,Jakarta). “Data merupakan

kumpulan/himpunan fakta, dari suatu objek.”

Menurut Deni Dermawan (Pendidikan Teknologi Informasi dan

Komunikasi: 2012: Cetakan Pertama: 1, Penerbit Remaja Rosdakarya, Bandung).

“Data adalah fakta, kejadian, berita, fenomena dan sejenisnya yang dapat diolah

atau diproses berdasarkan prosedur tertentu yang pada akhirnya menjadi

keluaran dalam bentuk informasi.”

Menurut Andri Kristanto (Perancangan Sistem Informasi dan

Aplikasinya: 2009: Edisi Rewvisi: 8, Gavasa Media, Yogyakarta). “Pengolahan

data adlaah waktu yang digunakan untuk menggambarkan perubahan bentuk

data menjadi informasi yang memiliki kegunaan.”

Input Proses Output

Gambar III.3. Siklus Pengolahan Data

Dari gambar diatas dapat diuraikan satu persatu yaitu :


1. Tahapan Input
Tahapan input merupakan proses masukkan data ke dalam proses komputer
lewat alat input (Input Device). Tang merupakan alat input masukkan adalah
peralatan yang berfungsi untuk menerima dan yang diberikan oleh manusia atau
peralatan lainnya yang mengirimkan data tersebut dalam bentuk digital kepada
komputer.

2. Tahapan Proses
Tahapan proses merupakan pengolahan dari data yang sudah di masukkan dan
dilakukan oleh alat pemroses (Prosessing device) yang berupa proses menghitung
membandingkan, mengklasifikasikan, mengatur, mengendalikan atau mencari.

3. Tahapan output
Tahapan output merupakan proses menghasilkan output dari hasil pengolahan
data. Tiap tahap dasar dari siklus pengolahan data tersebut dikembangkan lebih
lanjut. Siklus pengolahan data yang dikembangkan dapat ditambah tiga atau lebih
tahapan lagi.
Dari pendapat para ahli diatas dapat diambil kesimpulan bahwa data
merupakan fakta atau bagian dari fakta yang belum tersusun yang mempunyai arti
yang di hubungkan dengan kenyataan yang benar-benar terjadi. Data juga dapat
disebut sebagai bahan mentah informasi sebagai kelompok simbol-simbol yang
menyajikan kuantitas (jumlah), kegiatan atau objek. Pengolahan data memiliki
dua metode yang digunakan yaitu :
a. Batch Processing Method (Metode Pengolahan Kumpulan)
Batch Proccesing Method merupakan pengolahan data yang dikumpulkan
lebih dahulu selama beberapa periode. Data yang digunakan biasanya data
yang telah dikumpulkan beberapa tahun yang lalu.
b. On-Line Proccesing Method (Metode Pengolahan Transaksi)
On-Line Proccesing Method adalah metode pengolahan yang mempunyai
karakteristik yang tertentu, yaitu transaksi yang terjadi secara langsung
digunakan untuk memutahirkan file induk.
II.5. Pengertian Database
Basis data merupakan kumpulan dari data yang saling berhubungan satu
dengan yang lainnya, tersimpan diperangkat keras komputer dan digunakan
perangkat lunak untuk memanipulasinya. Database merupakan salah satu
komponen yang penting dalam sistem informasi.
Jadi, dapat diartikan bahwa database merupakan kumpulan data yang
berhubungan dengan suatu interprise untuk beberapa penggunaan dan merupakan
sistem dari data tersebut. Database yang merupakan kumpulan data yang harus
diolah untuk menghasilkan informasi yang cepat, tepat dan akurat di pergunakan
sistem manajemen database, hasil pengolahan data akan lebih baik.

III.6. Hirarki Data

a. Database Manajemen Sistem (DBMS)


Database Manajemen Sistem diartikan sebagai program komputer yang
digunakan untuk memasukkan, mengubah, memanipulasi dan memperoleh
data/informasi dengan praktis dan efesien.
b. Database
Database merupakan file yang saling berhubungan satu dengan yang
lainnya.
c. File
File terdiri dari record-record yang menggambarkan suatu kesatuan data
yang sejenis.
d. Record
Record merupakan kumpulan elemen-elemen yang saling berkaitan
menginformasikan tentang satu entity secara lengkap satu record mewakili
satu data atau informasi tentang record.

e. Field
Satu field yang menggambarkan satu attribute dari record yang
menunjukkan satu item dari kata. Contoh : nama, alamat dan sebagainya.
f. Karakter / byte
Karakter atau byte adalah bagian data yang terkecil yang dapat berupa
karakter numeric, huruf atau karakter-karakter yang membentuk suatu item
data. Contoh : A, 1, *
g. Bit

Bit merupakan digit pada bilangan biner

DBMS Field

Database Karakter

File Byte

Record Bit

Gambar III.4. Hirarki Pembentukan Data


III.7. Tujuan Pengolahan Data

Tujuan pengolahan data adalah untuk menghasilkan suatu output atau


keluaran yang nantinya akan digunakan yaitu sebagai dasar untuk pengambilan
keputusan atau informasi.
Informasi harus memiliki beberapa komponen-komponen yaitu :
1. Data input
2. Proses
3. Hasil/informasi

III.8. Konsep-Konsep Yang Memegang Dalam Peranan Data

Ada beberapa konsep yang berhubungan dengan pengolahan data,


pemakaian informasi dan nilai informasi yaitu :
a. Informasi adalah data yang telah diolah dan laporannya disajikan
sehubungan dengan waktu dan mutu.
b. Manusia sebagai Pengolah Data, yaitu menentukan sistem informasi dan
sering mengesankan dasar rancangan dari diri manusia itu sendiri.
c. Konsep sistem, merupakan sebuah sistem informasi manajemen sehingga
diperlukan suatu konsep untuk memahami dan merancang yang mengacu
kepada pengembangan sistem informasi.
d. Konsep Organisasi Manajemen, merupakan sistem informasi yang selalu
berada dalam sebuah organisasi dan dirancang untuk mendukung fungsi
manajemen, dengan kata lain informasi adalah penentu yang penting
dalam bentuk keorganisasian.
e. Konsep Pengambilan Keputusan, perancangan sistem informasi
manajemen bukan hanya harus mencerminkan rancangan yang rasional
terhadap optimasi, tetapi juga teori keperlakuan pengambilan keputusan
dalam organisasi.
f. Nilai informasi, dimana informasi dapat merubah semua keputusan,
perubahan dalam nilai hasil akan menentukan nilai dari suatu informasi.
III.9. Pengertian Arsip dan Kearsipan
Arsip berasal dari bahasa asing, orang Yunani mengatakan “Archivum”
yang artinya tempat untuk menyimpan, sering juga kata tersebut ditulis “Archeon”
yang berarti balai kota (tempat untuk menyimpan dokumen) tentang masalah
pemerintahan.
Menurut bahasa Belanda yang dikatakan “Archief” mempunyai arti: 1.Tempat
untuk menyimpan catatan-catatan dan bukti-bukti kegiatan yang lain. 2.Kumpulan
catatan atau bukti kegiatan yang berujud tulisan, gambar, grafik dan sebagainya.
3.Bahan-bahan yang akan disimpan sebagai bahan pengingat.

Pengertian kearsipan menurut pakar/ahli adalah sebagai berikut :

Menurut Odgers (2005) “ Kearsipan adalah manajemen arsip sebagai


proses pengawasan, penyimpanan, dan pengamanan dokumen serta arsip baik
dalam bentuk kertas maupun media elektronik “.
Menurut Charman (1998) “ Kearsipan yaitu sebagai proses yang menitik
beratkan pada efisiensi administrasi perkantoran, pengelolaan dan pemusnahan
dokumen apabila tidak diperlukan “.
Jadi, Kearsipan adalah hal-hal yang berhubungan dengan arsip atau
suatu proses mulai dari penciptaan, penerimaan, pengumpulan, pengaturan,
pengendalian, pemeliharaan dan perawatan serta penyimpanan warkat menurut
sistem tertentu. Saat dibutuhkan dapat dengan mudah, cepat dan tepat ditemukan.
Bila arsip-arsip tersebut tidak bernilai guna lagi, maka harus dimusnahkan.
BAB IV

PENGAMATAN DAN PEMBAHASAN

IV.1. Pengamatan

Berdasarkan hasil pengamatan yang penulis amati pada Kantor Kelurahan


Gandasuli yang menjadi penempatan praktek kerja lapangan penulis adalah di
bagian Subbagian Umum. Subbagian Umum bertanggung jawab atas segala
kearsipan dinas, arsip pegawai seperti slip gaji dan surat perjalanan dinas, dan
proses persuratan yang ada di Kantor Kelurahan Gandasuli mulai dari proses surat
masuk maupun proses surat keluar. Di Subbagian Umum penulis belajar
bagaimana urut-urutan atau proses pembuatan dan pengelolaan arsip-arsip di
Kantor Kelurahan Gandasuli, namun dalam prosesnya masih menggunakan cara
penulisan manual contohnya seperti pada proses surat masuk dan surat keluar.
Proses Surat Masuk di Kantor Kelurahan Gandasuli diterima di bagian
Kearsipan dicatat pada buku agenda untuk diberi nomor surat, tujuan surat,
perihal, kemudian surat diberi lembaran disposisi. Lembaran disposisi ini
digunakan sebagai tempat Lurah memberikan tanggapan pada isi surat, surat-surat
masuk yang telah dicatat diberi lembaran disposisi disampaikan kepada Subbagian
Program untuk diketahui isi, dan dilakukan pengecekan surat. Selanjutnya
Subbagian Program memberi tanggapan apakah surat tersebut perlu dibalas atau
tidak.
Jika surat tersebut tidak dibalas maka surat dan lembar disposisi akan
dikembalikan ke bagian kearsipan untuk diarsipkan, dan jika surat tersebut
membutuhkan balasan, maka Subbagian Umum akan membuat surat balasan dan
membuat laporan surat yang kemudian diserahkan kepada Lurah untuk
ditandatangani. Setelah ditandatangani, surat balasan diserahkan ke bagian
kearsipan untuk diarsipkan dan kemudian dikirimkan ke instansi yang
bersangkutan. Pada proses Surat Keluar di Kantor Kelurahan Gandasuli, Surat
keluar atau surat balasan merupakan jawaban dari surat masuk ataupun informasi
yang perlu disampaikan kepada pihak lain, baik berupa laporan-laporan maupun
informasi lainnya. Cara penanganan surat keluar tidak berbeda dengan surat
masuk, surat keluar tidak diberi lembaran disposisi. Sebelum surat keluar/surat
balasan dikirim ke alamat yang dituju terlebih dahulu dicatat dalam buku
ekspedisi yang bersangkutan untuk diarsipkan.
Jadi apabila ingin mencari arsip surat terdahulu maka harus mencari secara
manual di buku agenda yang pastinya membutuhkan waktu yang cukup lama.
Sehingga dengan adanya Sistem Informasi Pengolahan Data Kearsipan Pada
Kantor Kelurahan Gandasuli dengan menggunakan Visual Basic 6.0 Dan MySQL
akan membuat proses pengarsipan surat masuk maupun surat keluar menjadi lebih
dinamis yaitu lebih efisien dari segi waktu dan kinerja pegawai.

IV.2. Pembahasan

Setelah mengadakan peninjauan awal pada Kantor Kelurahan Gandasuli,


salah satunya pada bagian Umum yang mengurusi segala hal mengenai
kepegawaian,arsip dinas dan persuratan. Dalam pengarsipan baik surat masuk
maupun surat keluar pada Subbagian umum, disini dalam pemrosesan surat masuk
dan surat keluar belum menggunakan komputerisasi tetapi masih secara manual,
yaitu masih dicatat dalam bentuk sebuah buku. Hal ini mengakibatkan surat, baik
yang masuk maupun yang keluar terkesan bersifat tidak dinamis dan sering
terlambat di proses.
Begitu pentingnya peran pengarsipan dalam menangani surat masuk dan
surat keluar tersebut dan makin berkembangnya teknologi komputer, maka penulis
mencoba untuk menerapkan sistem pengarsipan yang lama dengan sistem
pengarsipan yang lebih dinamis dan lebih cepat dalam pemrosesannya yaitu
dengan menggunakan sistem komputer, yang diharapkan dapat lebih
mempermudah dalam pengolahan data dan mendapatkan informasi yang cepat
sehingga kerja lebih efisien. Berdasarkan hasil analisis tersebut, maka penulis
mencoba menyarankan kepada Kantor Kelurahan Gandasuli untuk menerapkan
sistem pengarsipan dengan bantuan aplikasi Visual Basic 6 dan MySQL. Adapun
desain tabel surat masuk dan surat keluar yang penulis buat

adalah sebagai berikut :

Field Type Size Keterangan

No INT PK

No_surat VARCHAR 20

Tanggal_surat DATE

Asal surat VARCHAR 20

Tanggal masuk DATE

Tanggal keluar DATE

Ditujukan VARCHAR 50

Isi surat VARCHAR 250

Isi disposisi VARCHAR 250

Ditujukan VARCHAR 50

Tabel IV.1. Desain Surat Masuk

Field Type Size Keterangan


No INT PK

No_surat VARCHAR 20

Tanggal_surat DATE

Tanggal keluar DATE

Ditujukan VARCHAR 50

Isi Surat VARCHAR 250

Catatan VARCHAR 250

Tabel IV.2 Desain Surat Keluar


BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

V.I Kesimpulan

Selama melaksanakan Praktek Kerja Lapangan di Kantor Kelurahan


Gandasuli, tanggal 20 Februari sampai tanggal 20 Maret 2019, Penulis banyak
menemui hal – hal baru seperti penulis belajar bagaimana urut-urutan atau proses
pembuatan dan pengelolaan arsip-arsip di Kantor Kelurahan Gandasuli. Yang
bertanggung jawab atas segala kearsipan dinas, arsip pegawai seperti slip gaji dan
surat perjalanan dinas, dan proses persuratan yang ada di Kantor Kelurahan
Gandasuli mulai dari proses surat masuk maupun proses surat keluar adalah
Subbagian Umum.
Berdasarkan analisa dan evaluasi penulis pada saat melakukan Praktek
Kerja Lapangan di Kantor Kelurahan Gandasuli penulis dapat menarik
kesimpulan terhadap Sistem Cara Kearsipan yang ada di perkantoran tersebut
sebagai berikut :

- Pengolahan Data Kearsipan, baik surat masuk maupun surat keluar pada
Subbagian umum, disini dalam pemrosesan surat masuk dan surat keluar
belum menggunakan komputerisasi tetapi masih secara manual, yaitu
masih dicatat dalam bentuk sebuah buku agenda.
- Apabila ingin mencari arsip surat terdahulu maka harus mencari secara
manual di buku agenda. Hal ini mengakibatkan surat, baik yang masuk
maupun yang keluar terkesan bersifat tidak dinamis dan sering terlambat
di proses.
V.2. Saran

Setelah penulis menganalis, mengevaluasi dan menarik kesimpulan dari


apa yang penulis dapatkan ketika Praktek Kerja Lapangan di Kantor Kelurahan
Gandasuli, penulis ingin memberikan saran-saran yang mungkin nantinya akan
berguna bagi semuanya yaitu :

- Diharapkan bagi Kantor Kelurahan Gandasuli agar dapat meningkatkan


sistem komputerisasi dan informasi dengan memberikan fasilitas yang
dapat menunjang kemajuan di kantor tersebut.
- Perlunya dibuat suatu sistem data base kearsipan dengan sistem
komputerisasi menggunakan Visual Basic 6.0 Dan MySQL agar lebih
efesien dalam sistem kinerja kearsipannya di Kantor Kelurahan Gandasuli.

Demikianlah beberapa saran yang penulis buat. Semoga Laporan Praktek


Kerja Lapangan ini dapat bermanfaat bagi kita semua. Sebelum dan
sesudahnya penulis ucapkan terima kasih.
DAFTAR PUSTAKA

Sutabri Tata, 2012, Analisis Sistem Informasi, Edisi Pertama, Penerbit Andi,
Yogyakarta.
Jogiyanto, 2009, Sistem Teknologi Informasi, Edisi III, Penerbit Andi,
Yogyakarta.
Sutedjo Budi, 2009, Sistem Teknologi Informasi, Edisi Pertama, Penerbit Andi,
Yogyakarta.
Murhada dan Yo Ceng Giap, 2011, Pengantar Teknologi Informasi, Penerbit
Mitra Wacana Media, Jakarta.
Haryanto Bambang, 2009, Dasar Informatika dan Ilmu Komputer, Edisi III,
Penerbit Andi.
Darwamawan Deni, 2012, Pendidikan Teknologi Informasi dan Komunikasi,
Cetakan Pertama, Penerbit Remaja Rosdakarya, Bandung.
Murdick, R.G, 2009, Sistem Informasi, Edisi 1, Penerbit salemba.
Kristanto Andri, 2009, Perancangan Sistem Informasi dan Aplikasinya, Edisi
Rewvisi, Gayasa Media, Yogyakarta.
Badri, Munir Sukoco.2007.Manajemen Administrasi Perkantoran:Jakarta
Lampiran 1 : Formulir Penilaian Praktek Kerja Lapangan

Formulir Penilaian Praktek Kerja Lapangan


Dengan ini kami menyatakan bahwa mahasiswa berikut:
Nama Pembimbing Lapangan : Isnaeni
Nama Instansi : Kantor Kelurahan Gandasuli
Judul Praktek Kerja Lapangan : Perancangan Sistem Informasi Pengolahan
Data Kearsipan Di Kantor Kelurahan
Gandasuli
Nama Mahasiswa : Yoga Mualana Akbar
NIM : 55201160007
Dinyatakan telah menyelesaikan praktek kerja lapangan di instansi kami
sesuai dengan kerangka acuan tertinggal diatas. Dengan mempertimbangkan
segala aspek, baik dari segi bobot pekerjaan maupun pelaksanaan Praktek Kerja
Lapangan, maka kami memutuskan bahwa yang bersangkutan telah
menyelesaikan kewajiban dengan hasil sebagai berikut :
1. Keputusan Pemberi Praktek Kerja Lapangan (Sangat baik / Baik / Tanpa
Opini)
2. Disiplin (Sangat baik / Baik / Tanpa Opini)
3. Kemampuan memilih prioritas (Sangat baik / Baik / Tanpa Opini)
4. Tepat waktu (Sangat baik / Baik / Tanpa Opini)
5. Kemampuan bekerja sama (Sangat baik / Baik / Tanpa Opini)
6. Kemampuan bekerja mandiri (Sangat baik / Baik / Tanpa Opini)
7. Ketelitian (Sangat baik / Baik / Tanpa Opini)
8. Kemampuan belajar dan kemampuan menyerap hal baru (Sangat baik / Baik /
Tanpa Opini)
9. Kemampuan analisa merancang (Sangat baik / Baik / Tanpa Opini)
10. Lain-lain (Sangat baik / Baik / Tanpa Opini)

Brebes, 31 Juli 2019


Pembimbing Lapangan

Isnaeni
NIP. 19630621 199403 2 003
Lampiran 2 : Ke rangka Acuan

Kerangka Acuan
Alamat : Jl. GOR Kelurahan Gandasuli Kecamatan Brebes
Kabupaten Brebes
Telepon/Fax/Email : (0283) – 672290
Nama Mahasiswa : Yoga Mualana Akbar
NPM : 55201160007
Nama Dosen Pembimbing : M. Bagas Gigih Y.P, M.Kom
Judul/ Topik/ Tema : Perancangan Sistem Informasi Pengolahan Data
Kearsipan Di Kantor Kelurahan Gandasuli
Uraian Singkat : Perkiraan Jangka Waktu 20 Februari s/d 20 Maret
2019
Garis Besar Uraian Kegiatan (per minggu) :
No Waktu Uraian Kegiatan
1 Minggu Pertama a. Pengenalan lingkungan kerja
b. Melakukan kegitan Pelayanan
di bagian pamong

2 Minggu Kedua a. Melakukan kegitan Pelayanan


di bagian pamong
b. Analisis masalah di
lingkungan Kantor Kelurahan

3 Minggu Ketiga Melakukan kegitan Pelayanan di


bagian pamong
4 Minggu Keempat a. Melakukan kegitan Pelayanan di
bagian pamong
b. Perancangan website
c. Melakukan proses penyusunan
pelaporan dan evaluasi Praktek
Kerja Lapangan.

Yang bertanda tangan dibawah ini menyatakan telah membaca dan memahami isi
dari Kerangka Acuan.
Brebes, 31 Juli 2019

Pembimbing Lapangan, Peserta Praktek Kerja

Isnaeni Yoga Mualana Akbar


NIP. 19630621 199403 2 003

Dosen Pembimbing

M. Bagas Gigih Y.P, M.Kom

Lampiran 3 : Log Harian

Log Harian
Halaman :
Nama/NIM : Yoga Mualana Akbar/55201160007
Instansi : Kantor Kelurahan Gandasuli
Judul : Perancangan Sistem Informasi Pengolahan Data Kearsipan Di
Kantor Kelurahan Gandasuli
No Tanggal Jam Uraian/Catatan

Pembimbing Lapangan, Peserta Praktek Kerja

Isnaeni Yoga Mualana Akbar


NIP. 19630621 199403 2 003

Dosen Pembimbing

M. Bagas Gigih Y.P, M.Kom


NIPY. 1993 0317 2017021105

Lampiran 4 : Foto - foto Kegiatan

Foto-foto Kegiatan
Kegitan Membuat Surat Pelayanan di SIPAS

Sistem Informasi Pendamping Aplikasi SIAK

Anda mungkin juga menyukai