Jika ada rasa haus dan tidak ada tanda-tanda klinis dehidrasi lainnya, maka kehilangan air
diperkirakan 2% dari BB pada waktu itu. Misalnya BB 50 kg maka defisit air sekitar 1 liter
(1000 ml).
Jika seseorang bepergian 3-4 hari tanpa air dan ada rasa haus, mulut kering, oligura, maka
defisit air diperkirakan 6% (3.000 ml) pada orang dengan BB 50 kg.
Bila ada tanda-tanda di atas ditambah dengan kelemahan fisik yang nyata, perubahan mental
seperti binggung atau delirium maka defisit air sekitar 7-14% atau sekitar 3,5-7 liter pada orang
dengan BB 50 kg.
Cara 2 :
Jika pasien dapat ditimbang tiap hari, maka kehilangan BB 4 kg pada fase akut sama dengan
defisit air 4 liter.
Menghitung kebutuhan cairan untuk rehidrasi inisial pada diare akut/diare koliform
berdasarkan sistem score (nilai). Dapat dilihat pada tabel 3.
Semua skor ditulis lalu dijumlah. Jumlah cairan yang akan diberikan dalam 2 jam, dapat
dihitung :
Skor/15 x 10% BB (kg) x 1 liter
Dehidrasi Sedang
Diberikan 10 ml/Kg BB dalam waktu satu jam. Bila ada perbaikan klinis, dilanjutkan 5 ml/Kg BB
1 -2 jam berikutnya, dan seterusnya dikurangi 3 ml/Kg BB 2 – 4 jam berikutnya. Bila setelah
pemberian 1 jam pertama belum ada perbaikan klinis, diulang pemberian kedua 10 ml/Kg BB
dalam 15 menit sampai 30 menit. Bila ada perbaikan klinis, dilanjutkan 5 ml/Kg BB 1 – 2 jam
berikutnya, dan seterusnya.
Diberikan 20 ml/Kg BB dalam waktu satu jam. Bila ada perbaikan klinis, dilanjutkan 10 ml/Kg
BB 1 - 2 jam berikutnya, dan seterusnya dikurangi 3 ml/Kg BB 2 – 4 jam berikutnya. Bila setelah
pemberian 1 jam pertama belum ada perbaikan klinis, diulang pemberian kedua 20 ml/Kg BB
dalam 15 menit sampai 30 menit. Bila ada perbaikan klinis, dilanjutkan 10 ml/Kg BB 1 – 2 jam
berikutnya, dan seterusnya 5 ml/Kg BB 2 – 4 jam berikutnya, dan seterusnya.