2 KOMPUTER DAN JARINGAN DASAR Kelas X

- - -- ·- - -= - - - - - - - - - - -
APER EPSI
Keselamatan kerja merupakan usaha untuk sedapat mungkin memberikan
jaminan kondisi kerja yang aman dan sehat untuk mencegah kecelakaan, cacat ,
dan kematian sebagai akibat kecelakaan kerja pada setiap karyawan dan untuk
melindungi sumber daya manusia. Sementara itu, kesehatan kerja adalah suatu
kondisi yang optimal dengan menunjukkan keadaan yang fit untuk mendukung •

te:rlaksananya kegiatan kerja dalam rangka menyelesaikan proses penyelesaian

pekerjaan secara efektif. Untuk mengetahui K3LH di lingkungan kerja, simaklah
• materi berikut! ·
' •

I
'•

A. Definisi K3LH
Setiap melakukan suatu pekerjaan, Anda harus memperhatikan K3LH agar
tidak terjadi kesalahan yang dapat berakibat fatal. Selain itu, Anda harus
memperhatikan kebersihan yang ada pada lingkungan kerja agar dapat
menciptakan suasana yang nyaman dan sehat. Sehat berarti bahwa lingkungan
itu telah benar-benar bersih. Nyaman memiliki arti yang menunjukkan bahwa
tempat itu memang rapi dan indah serta enak untuk dipandang.
Keselamatan kerja atau occupational safety, dalam istilah sehari-hari
•

sering disebut dengan safety saja, secara filosofi diartikan sebagai suatu
pen1ikiran dan upaya untuk menjamin keutuhan dan kesempumaan, baik
jasmaniah maupun rohaniah tenaga kerja pada khususnya dan manusia pada
umumnya serta hasil budaya dan karyanya. Dari segi keilmuan, keselamatan
diartikan sebagai suatu pengetahuan dan penerapannya dalam usaha
mencegah kemungkinan terjadinya kecelakaan dan penyakit akibat kerja.
K3LH adalah pengertian tentang Program Kesehatan, Keselamatan Kerja,
dan Lingkungan Hidup pada suatu perusahaan atau instansi lain yang memiliki
banyak pekerja atau karyawan. Maksud dari pengertian K3LH adalah
memahami dan menerapkan K3LH di setiap perusahaan.

TI

-..-.....
.·: '
:·r i4r
 KOMPUTER DAN JARINGAN DASAR KelasX
3
INFO
Penemu Pe,nerapan K3LH
Hip ocrates, ahli fisika Yunani yang terkenal, diseb,ut sel9agai bap,tk
pengobatan. Sekitar tahun 400 SM dia berusaha menangani ttea nu,s me msna tu
mem, er i ksa wabah di sekitar Athena, serta memberikan paneluan perawatan eettei-a
di kepala yang disebabkan kecelakaan. Selama awal Abad Pertengahan berbapi '
bahayad ii den t i fikasi, tennasuk efek-efek paparan tim- al dan mercu,ry kebakara:n
clalam ruang terpatas, serta kebutuhan alat pelindung perorangan. Na.mun
clemi kia,n tidak ada standar atau persyaratan kesela1natan yang terorganisasi an
ditetapkan pada saat itu. Para pekerja biasanya pengrajin independen atau bagian
dari toko atau pertanian keluarga dan bertanggung jawab s·endi ri wituk
keselam.atan, kesehatan, dan kesejahteraannya.
S umber: http://sayatau.blogspot.co.id/201l /08/sejarah-k3.htm/

1. Tujuan K3LH
Tujua11 dari program K3LH adalah menc iptakan suasana kerja yang
sehat, a1n an, dan nyaman. Hal ini menjadikan pekerja dan perusahaan
1ne1n iliki daya saing yang lebih kua t. K3LH adalah singkatan dari
Kesel1atan, Kesela111atan Kerja, dan Lingkungan Hidup. ,
Berikut i11i 3 alasan utama suatu perusahaan melaksanakan K3LH.
a. Diwajibka11 olel1 Undang-Undang Tenaga Kerja
b. Hak asasi 111anusia
c. Me11g111·angi beban ekonomi para pekerja

2. Keuntungan Penerapan K3LH

Ketmtungan dari penerapan K3LH adalah terciptanya h sil kerja yan

menerapkan program K3LH biasanya mengapl1kas1kan K3LH d1

lingkungan perusahaan.
Adapun c1·r1·-c1·r·1perusahaan yang memperhatikan K3LH, di antaranya
sebagai berikut.
a. Member'1kan 1.i.:-a. s1·11·tas seragam kerja dan sepatu keselamatan (safety
shoes serta mewaJ .

lapangan.
4 KOMPUTER DAN JARINGAN DASAR KelasX

b. Memasang atribut K3LH seperti tulisan yang mengingatkan pekerja untuk

selalu sadar akan keselamatan., kesehatan dan. kebersihan di
lingkungan perusahaan. Maksud dari atribut K3LH ini adalah
1nengl1indari bahaya atau kesalahan yang bisa berakibat fatal. Maksud
lain11ya adalah me111perhatikan kebersihan di lingkungan perusahaan
untuk 111enciptakan su.asa11ayang lebih nyaman dan bersih.
c. Memisahka11 satnpah 01·ganik (contoh: sampah dari tumbuhan dan
kertas) dan bukan orga11ik (contoh: sampah dari plastik).
d. Menerapkan K3LH dalam prosedur dan sistem kerja. Manajemen
perusahaa11 mengu.payakan para karyawannya dengan memberi
petunjuk tentang K3LH supaya para pekerja memahami pengertian
K3LH da11 menerapkannya.

3·. M a n.faat dari K3LH •

Dengan program K3LH, pekerja dan perusahaan bisa menikrnati

manfaatnya. Perusahaan akan menjadi lebih bermutu dan sistematis untuk
berkembang lebih cepat, sedangkan pekerja menjadi lebih aman, sehat, dan
nyaman. Jika kenyamanan dalam bekerja bisa terwujud, akan tercipta
hubungan yang lebih harmonis antara para pekerja dan perusahaan tempat
mereka bekerja sehingga menghasilkan produk yang maksimal sesuai misi
perusahaan.
K3LH adalah hal penting dalam pembangunan usaha atau industri.
K3LH merupakan hal penting dalam membangun industri. Pertumbuhan

ma. nu s 1 d1 et1ap negara. Contohnya adalah kecelakaan kerja, berrnacam

penggerak 1ndustr1 dan pos1s1 pekerJ a dalam industr. d 1 h

. . . 1 a a a yang utama
·. . . . ' a an a a as1l 1ndustn.
. . . . a1 , s1stem er a
. . engan memperhatikan K3LH
. mem un a1 hak

per a uan ·
 KOMPUTER DAN JARINGAN DASAR Kelas X
I 5

MENANYA
Masing-1nasing siswa me111buat beberapa pertanyaan tentang definisi K3LH dari
n1juan, keu11tungan da11 manfaa.t K3LH yang kurang dimengerti kemudian saling
tukar dengru1 te1na11 seba11gku. Mintalah mereka untuk menjawabnya! Apabila
n1engalan1i kesulita11, bertanyalal1 pada gun1!

B. Peraturan Pe1·undang-undangan yang Mengatur tentang K3LH

Adanya 11orma-norma bertujan agar terjadi keseimbangan dari pihak

perusal1aan dapat menja1nin keselamatan pekerja. Oleh sebab itu, ada
pe1·atu1·an perw1dang-undangan yang mengaturnya. Perundang-undangan K3
adalah salah satu alat kerja yang sangat penting bagi para ahli K3
(Kesela1natan dan Kesehatan Kerja) guna menerapkan K3 (Keselamatan dan
Kesehatan Kerja) di tempat kerja.
Berikt1t merupakan kumpulan perundang-undangan K3 (Keselamatan dan
Kesehatan Kerja) Republik Indonesia.

MENGEKPLORASI
Buatlah sebual1 kelompok kemudian kumpt1lkan data infor111asi peraturan K3LH
tentang keselamatan kerja di perusahaan di Indonesia!

1. Peraturan Perundang-Undangan yang Mengatur K3LH

Undang-Undang No. I Tahun 1970 tentang Kesehatan dan
Keselamatan Kerja yang diatur oleh Undang-Undang ini adalah
keselamatan kerja dalam segala tempat kerja baik di darat, di dalam tanah,
di per1nukaan air, di dalam air maup11n di udara, yang berada di dalam
wilayah kekuasaan h Republik Indonesia.

a. Peraturan Peritndang-undangan K3
1) Peraturan Uap Tahun 1930 (Stoom Verordening)
2) Peraturan Pernerintah No. 7 Tahun 1973 tentang Pengawasan atas
Peredaran, Penyimpanan, dan Peredaran Pestisida
3) Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 1973 tentang Pengaturan dan
Pengawasan Keselamatan Kerja di Bidang Pertambangan
4) Peraturan Pemerintah No. 11 Tahun 1979 tentang Keselamatan
Kerja pada Pemurnian dan Pengolahan Minyak dan Gas Bumi
 KOMPUT£R DAN JARINGAN DASAR Kelas )(
6
b peraturon Perundang-undangan Keselamatan Kerja
· . 976 tentang Kewajiban
l) ep· nn enakertranskop RI No. 1 Tahun 1
Latihan Hiperkes bagi Dokter Perusahaan tang Keselamatan dan
. 978
2) Pe1menakertrans RI No. 1 Tahun 1 ten .
Kesehatan Kerja dalam Pengangkutan dan Penebangan K yu

Wewenang serta Kewajiban Pegawai Pengawas Keselarnatan dan

Kesehatan Kerja dan Ahli Keselamatan Kerja
4) Peimenake1trans RI No. 1 Tahun 19879 tentang Kewajiban Latihan
Hygiene Perusahaan Kesehatan dan Keselamatan Kerja bagi Tenaga
Pai a1nedis Perusahaan
5) Pe1rnenakertrans RI No. I Tahun 1980 tentangKes e l arnat an Kerja
pad.a Konst1uksi Bangunan
s RI No. .·.- Tahun 1980 tentang Pem e riks aan
6) Pe 1m en akertran
,,, Kesehatan Tenaga Kerja· alam Penyelenggaraan Keselamatan Kerja
'

c. Peraturan Perundang-undangan Perlindungan Tenaga Kerja

Dalam pasal 1 angka 2 Undang-Undang No. 13 Tahun 2003 tentang
ke tenga aek rj aan disebutkan bahwa tenaga kerja adalah setiap orang
yang 1nampu melakukan pekerjaan baik di dalam maupun di luar
hubungan kerja, guna menghasilkan barang atau jasa untukmem en uhi
kebutuhan sendiri maupun masyarakat.
Tenaga kerja merupakan modal utama serta pelaksanaan dari
pe111 bangunan masyarakat Pancasila. Tujuan terpenting dari
pembangunan masyarakat tersebut adalah kesejahteraan rakyat, tetm·asuk
tenaga kerja. Tenaga kerja sebagai pelaksana pembangunan

gunanya. Dalam Peraturan Menteri Tenaga Kerja Nomor: PER-

. . . yang
. . amJam1nan

. Bentuk perl1ndungan tenaga kerJ·a di Indone.s1a yan w..a ib

. .a au perusahaa

. ' gena1 pemel1ha·raa ·

. ara an . alam ben . . . .
 '

KOMPUTER DAN JARINGAN DASAR KelasX

:::::""-----··H-1Ill-'"'·'_..,..u.1 --- - - - ,.,._ ,111:1:111111
.. ...., it,,;,s.:a •I I' 1-1 11 '
7
al ""':--

Jaminan. pemeliharaan kesehatan merupakan jaminan sebagai upaya

penanggulangan dan pencegahan gangguan kesehatan yang me-
merlukan pemeriksaan, pengobatan, dan/atau perawatan termasuk
kehamilan dan persalinan.
Berikut ini syarat-syarat keselamatan kerja.
1) Mencegah dan mengurangi kecelakaan
2) Mencegah, mengurangi, dan memadamkan kebakaran
--- 3) Mencegah dan mengurangi bahaya peledakan
4) Memberikan kesempatan atau jalan penyelamatan diri waktu
_kebakaran atau kejadian-kejadian lain yang berbahaya
5) Memberikan pertolongan pada kecelakaan
6) Memberi alat-alat perlindungan diri pada pekerja
7) Memperoleh penerangan yang cukup dan sesuai
8) Menyelenggarakan suhu dan lembap udara yang baik
'
9) Memeliharaan kebersihan, kesehatan, dan ketertiban
-

2. Jenis Perli_gdungan Kerja

a. Perlindungan Soszal atau Kesehatan Kerja
Kesehatan kerja sebagaimana telah dikemukakan di atas termasuk
jenis perlindungan sosial karena ketentuan-ketentuan mengenai
kesehatan kerja ini berkaitan dengan sosial kemasyarakatan, yaitu aturan-
aturan yang bertnaksud mengadakan pembatasan-pembatasan terhadap
kekuasaan pengusaha untuk memperlakukan pekerja/buruh
''semaunya'' tanpa memperhatikan norma-norma yang berlaku, dengan
tidak memandang pekerja/buruh sebagai mahluk Tuhan yang
mempunyai hak asasi. Kesehatan kerja ber1naksud melindungi atau
menjaga pekerja/buruh dari kejadian/keadaan hubungan kerja yang
merugikan kesehatan dan kesusilaannya dalam hal pekerja/buruh
melakukan pekerjaannya. Adanya penekanan ''dalam suatu hubungan
kerja'' menunjukkan bahwa semua tenaga kerja yang tidak melakukan
hubungan kerja dengan pengusaha tidak mendapatkan perlindungan
sosial sebagaimana ditentukan dalam Bab X UU No 13 Tahun 2003.

b. Perlindungan Teknis atau Keselamatan Kerja

Keselamatan kerja tertnasuk dalam yang telah disebut perlindungan
teknis, yaitu perlindungan terhadap pekerja/buruh agar selamat dari
bahaya yang dapat ditimbulkan oleh alat kerja atau bahan yang
dikerjakan.
 $ ,.,., """"'

. , · -. , - inan Sosial
e.
, -. . _ - _ ro-ram- .-am
. 1na--n so- s1- al merupa- .an .sa a sa
_. .. · _ ewa1 1 an negara
sosial ekonomi kepada masyarakat. Sesuai - g . _

soci.al se-cur z.ty, y.a1tu. J_a.mtnan sosial ya- ng didana1 oleh peser
. _ ta dan
· · - · - Undan -

3. Jenis-Jenis Jaminan Sosial Tenaga Kerja

a. Jam-inan Kecel,akaan Kerja
Kecelakaan kerja maupu n penyakit akib·at kerja merupakan risiko
yang dihadapi oleh tenaga kerja yang m l . : an pekerjaan. Untuk
menanggulangi hil.angnya sebagian atau eluruh. penghasila.nnya yang
diakibatkan oleh kematianatau cacat karena kecelakaan kerja baik fisik
maupun 1ne11tal, perlu adanya jaminan kecelakaan kerja.
b. Jaminan Kematian
Tenaga kerja yang meninggal dunia bukan akibat kecelakaan kerja
akan mengakibatkan terpuh ts.nya penghasilan dan sangat berpengaruh
pada ke-hidupan sosial ekonom.i bagi keluarga yang ditinggalkan. Oleb
karena itu, diperlukan jaminan kematian dalarn upaya meringankan
beban keluarga, baik dalam bentuk biaya pemakaman maupun santunan
berupa uang.
c. Jaminan Hari Tua
Hari tua dapat mengkibatkan terputusnya upah karena tidak lagi
mampu bekerja. Akibat terputusnya upah tersebut dapat menimbulkan
kerisauan bagi t.enagakerja dan memengaruhi ketenagakerjaan sewaktu
masih bekerja, terutama bagi mereka yang penghasilannya rendah.
J ami an hari tua memberik:an kepastian penerimaan yang dibayarka:n

(I1ma puluh l1ma) tahun atau memenuhi persyaratan tersebu.t

d. Jaminan Pemeliharaan Kesehatan
 KOMPUTER DAN JARINGAN DASAR K,ela X ft
7

ME,NGASOSIASI ·
Uraikan kembali inforinasi yang diperoleh tentaag pemn1ran per,tndaog- u
n;dangan yang mengatur K3LH, terutama peraturan te.r·sebut 1tmrupakan sebirab
jaminan pekerjaan di perusahaan tersebut!

C. ldentiflkasi Pelanggaran K3
Prosedur Pencegahan Gangguan K3 bertujuan untuk mencegah dan
mengurangi terjadinya kecelakaan dan penyalcit akibat kerja di tempat kerja.
Selain itu, setiap tenaga kerja dan orang lainnya di tempat kerja dalam keadaao
selamat dan sehat, setiap sumber· produksi dipergunakan secara aman dan
efisien, serta proses produksi dapat berjalan dengan lancar. Kond.isi di atas
dapat tercapai jika kecelakaan tertnasuk kebakaran, peledakan, dan penyalcit
akibat kerja dapat dicegah dan ditanggulangi ecam terprtd,u.
Menttrut ILO (International bour· ·. ·• · nnization) peraturan perundang-
und angan yang men1berika.o ketentuan d . n pcrsynn1tan K3 yang selalu
disesuaik ar1 dengan perkcn1 - ngan ilmt1 ng '"tt1hl1nn d tn teknologi (,,p to
date); pencrapan kctcntuan dun pc _ · ml 1r1 d t ,m peratt1ran p, erundang-
t1ndar1gar1 ciibcrlakt1ka11 • j k t· h· p rek , a, . P ngaw,,san dan pemantauan
pelaksa11aat1 K3 lat'l -· w1g di tcm · it ' c.rj di an, t mnya ebagai bcrikut.
l . Stii11ct 1rdisas i
Baik b l,1.1-uk11 a KJ di tcmpal kcrja dik.etahtai mclaltti pemenuha.n standar
K_3.
•
2. Ir1s1Jeksi
Kegiatan dnlnn1 rangka p meriksaan dan pengujian terhad,ap tempat kerja,
r11esi11, alat, dan in tala i dil ·. · an apakah rnasih memenuhi terhadap
ketentltan dan persyaratan K3.
3. Riset
.Riset yang dapat dilakukan antara lain telmis, medis, psikologis, clan
statistik t1nttik mentmjang tingkat kemaj11·ao di bidang K3 sesuai dengan
perken1bangan ilmu dan teknologi.
4. Pendidik,an dan Latihan
Pendidikan dan latihan dipergunak,an untuk meningkatk.a n kesadaran akan
at1i pentingnya K3) di sarnping untuk meningkatka:n pengetah11an dan
keterampilan K3.
5. Persttasi
Perst1asi merupakan suaru cara pendekatan K3 secara pribadi ta11pa
n1enerapkan sangsi-sangsi.
 KOMPUTIR DAN JAR(NGAN OASAReK las X
I I / I .
10 I
.,_; A....... ,.
l

·---- -- - ..,
- - I 1-
I
6. Asuransi
Jaminan kesehatan dengan pembayaran premi yang makin rendah bagi
perusahaan yang memenuhi persyaratan K3 dan tingkat keparahan dan
sering terjadinya keelakaan kecil.

MENGOMUNIKASIKAN
Presentasi.kan kesimpulan mengenai K3LH, peraturan yang mengatur sekaligus
iden.tifikasi apabila terjadi pelanggaran dalam K3LH tersebut! ,

RANGKU
l. K.3LH adalah suatu pemikiran dan upaya untuk menjamin keutuhan dan
kesempl1rnaan, baikjasmaniah maupun rohaniah tenaga kerja pada khususnya
clan manusia pada umumnya serta basil budaya dan karyanya.
2. Berikut ini 3 alasan utama suatu perusahaan melaksanakan K3LH.
a. Diwajibkan oleh Undang-Undang Tenaga Kerja
b. Hak asasi manusia
c. Mengurangi beban ekonomi para pekerja
3. Keuotungan dari penerapan K3LH adalah terciptanya hasil kerja yang optimal
ka ena suasana kerja yang nyaman akan menghasilkan produksi yang lebih
banyak dan lebih bermutu.
4. Berikut ini ciri-ciri perusahaan yang memperhatikan K3LH.

serta mewaJ1bk n seragam dan sepatu keselamatan tersebut untuk di akai

. , apangan.
meng1ngat an eker a untuk

era I at atal Maksu .

ing ngan perusahaan ·

c. Memisahkan sampah organik (contoh. .

a am prosedur ·
ara a awa
menerapkannya. efJa memahami pengertian K3LH dan
 KOMPUTER DAN JARINGAN DASAR Kelas X 11
·--
5. Dengan program K3LH, pekerja clan perusahaan bisa menikmati manfaatnya.
Perusahaan akan menjadi lebih bermutu dan sistematis untuk berkembang
lebih cepat, sedangkan peke1ja menjadi lebih aman, sehat, dan nyaman.
6. Undang-Undang No. 1 Tahun 1970 tentai1g Kesehatan dan Keselamatan Kerja
yang diatur oleh tU1dang-undang ini adalal1 keselamatan kerja dalam segala
tempat kerja baik di darat, di dalam tanah, di permukaan air, di dalam air, maupun
di udara, yang be1·ada di dalai11 wilayal1 kekuasaan h -':' Republik Indonesia.
7. Berikut ini syarat-sya1·a t keselamatan kerja.
I) Mencegah dan·rnengurangi kecelakaan
2) Mencegah, mengtu·angi, dan memadamkan kebakaran
3) Mencegal1 dan mengw·angi bahaya peledakan
4) Me1nberikan kesempatan atau jalan penyelamatan diri waktu kebakaran
atau kejadian-kejadian lain yang berbahaya
5) Memberik:an pertolongan pada kecelakaan
6) Memberi alat-alat perlindungan diri pada pekerja
7) Memperoleh penerangan yang cukup dan sesuai
8) Menyelenggarakan suhu dan lembap udara yang baik
9) Memeliharaan kebersihan, kesehatan, dan ketertiban
8. Berik:ut ini jenis perlindungan kerja.
•

a. Perlindungan sosial atau kesehatan kerja

b. Perlindungan teknis atau keselamatan kerja
c. Perlindungan ekonomis ataujaminan sosial
9. Berikut ini jenis jaminan sosial tenaga kerja.
a. Jaminan kecelakaan kerja
b. Jaminan kematian
c. Jaminan hari tua
d. Jaminan pemeliharaan kesehatan
10.Pengawasan dan pemantauan pelaksanaan K3 langsung di tempat kerja di
antaranya sebagai berikut.
a. Standardisasi
b. Inspeksi
c. Riset
d. Pendidikan dan latihan
e. Persuasi
f. Asuransi