Anda di halaman 1dari 21

KESELAMATAN, KESEHATAN

KERJA dan LINGKUNGAN (K3L)

Kompetensi Dasar :
menjelaskan jenis,fungsi dan cara penggunaan K3L

Heri Adha Nugroho,S.Pd


TUJUAN PEMBELAJARAN

Kompetensi Dasar :
Menjelaskan jenis, fungsi, dan cara penggunaan
K3L

Setelah mempelajari Kopetensi Dasar ini, diharapkan


siswa dapat
Menjelaskan jenis, fungsi, dan cara penggunaan K3L
Definisi K3L
Deskripsi K3L
Fungsi dan Tujuan K3L
Dasar Hukum K3L

Persyaratan K3L Ruang Lingkup K3L

Syarat K3L
Keselamatan,
Kesehatan Faktor terjadinya Faktor Penyebab Kecelakaan Kerja
Kerja dan kecelakan kerja
Lingkungan
Faktor Bahaya K3L
K3L
Kerugian Kecelakaan kerja
Deskripsi K3L Pencegahan Kecelakaan Kerja

Pelaksanaan PPPK

Rambu-Rambu K3L
Rambu-Rambu dan
Perlengkapan K3L
Perlengkapan K3L
Deskripsi Keselamatan,Kesehatan
Kerja dan Lingkungan K3L

Keselamatan,Kesehatan kerja dan lingkungan (K3L) merupakan


aturan yang melindungi dan mencegah terjadinya kecelakan kerja di
tempat kerja. Maka dari itu K3L harus diaplikasikan di dalam tempat
kerja.
Deskripsi Keselamatan,Kesehatan Kerja dan Lingkungan K3L

Definisi K3L menurut filosofi (Mangkunegara 2002) Keselamatan


dan Kesehatan kerja (K3L) dapat diartikan suatu pemikiran dan
upaya untuk menjamin keutuhan dan kesempurnaan jasmani
maupun rohani tenaga kerja khususnya dan manusia pada
umumnya serta hasil karya dan budaya menuju masyarakat dil dan
makmur
Fingsi dan tujuan Keselamatan,Kesehatan Kerja
dan Lingkungan K3L

Dalam suatu penerapan peraturan K3L pasti memiliki suatu fungsi dan
tujuannya tersendiri. Ada pun fungsi K3L menurut ILO (International Labour
Organization) adalah sebagai berikut:
a.Melindungi pekerja terhadap Kesehatan yang mungkin timbul dari
pekerjaan dan lingkungan kerja.
b.Membantu pekerja menyesuaikan diri dengan pekerjaan baik fisik maupun
mental serta menyadari kewajiban terhadap pekerjannya
c.Memperbaiki memelihara keadaan fisik mental maupun sosial pekerja
sebaik mungkin.
Sedangkan tujuan utama penerapan K3L adalah
a.Pencegahan dan pemberantasan penyakit-penyakit dan kecelakaan akibat
kerja
b.Pemeliharaan dan penikngkatan Kesehatan dan gizi tenaga kerja
c.Perawatan, efesiensi dan produktivitas tenaga kerja
d.Pemberantasan kelelahan tenaga kerja dan meningkatkan kegairahan
serta kenikmatan kerja
e.Perlindungan masyarakat luas dari bahaya-bahaya yang mengkin terjadi
Dasar Hukum Keselamatan,Kesehatan Kerja
dan Lingkungan K3L

Ada beberapa peraturan dan perundang-undangan yang menjadi dasar


keselamatan dan Kesehatan kerja di Indonesia. Undang-undang
tersebut berisi peraturan mengenai pelaksanaan K3L di perusahaan
serta sanksi yang diberikan apabila pelaksanaan K3L tidak dilaksanakan
sesuai prosedur yang berlaku. Undang-undang yang mengatur
pelaksaan K3L,antara lain sebagai berikit:

A.Undang-undang Nomor 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja


B.Undang-undang Nomer 13 Tahun 2003 tentang Kertenaga Kerjaan
C.Undang-undang Nomer 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan
Ruang Lingkup Keselamatan,Kesehatan Kerja
dan Lingkungan K3L

Secara singkat, raung lingkup Kesehatan,keselamatan kerja dan


lingkungan adalah sebgai berikut :
a.Memlihara lingkungan kerja yang sehat
b.Mencegah dan mengobati kecelakan yang disebabkan akibat
pekerjaan sewaktu bekerja
c.Mencegah dan mengobati keracunan yang ditimbulkan dari
kerja
d.Memelihara moral,mencegah dan mengobati keracunan yang
timbul dari kerja
e.Menyesuaikan kemampuan dengan pekerjaan
f.Merehabilitasi pekerjaan yang cedera atau sakit akibat
pekerjaan
Lingkungan kerja ideal menurut (UU 1/1970)
a.Teratur
b.Bersih dan tidak licin
c.Nyaman suhunya
d.Ada keseimbangan antara waktu kerja dan waktu istirahat
e.Harmonis tata warna dan tata letaknya
f.Kondisi mesin dan alat-alat peroduksi lainnya disesuikan dengan
manusiannya
g.Ada pengaturan insensitas dan penyebaran cahaya
h.Bahan-bahan beracun terkendali
i.Ada suasana kekeluargaan
Persyarat Penerapan Keselamatan Kerja

1. Mencegah dan mengurangi kecelakan


2. Mencegah,mengurangi dan memadamkan kebakran
3. Mencegah dan mengurangi bahaya peledakan
4. Memberi kesempatan atau jalan menyelamatkan dari pada waktu kebakaran atau kejadian-kejadian lain
yang berbahaya
5. Memberi pertolongan pada kecelakan
6. Memberi alat-alat pelindung diri pada para pekerja
7. Mencegah dan mengendalikan timbul atau menyebar luasnya
suhu,kelembapan,debu,kotoran,asap,uap,gas,hembusan angin,cuaca,sinar radiasi,suara dan getaran
8. Mencegah dan mengendalikan timbulnya penyakit akibat kerja baik fisik maupun
pskis,keracunan,infeksi,dan penularan
9. Memperoleh penerangan cukup dan sesuai
10. Menyelenggarakan suhu dan kembap udara yang baik
11. Menyelenggarakan penyegaran udara cukup
12. Memlihara kebersihan,Kesehatan dan ketertiban
13. Memperoleh keserasian antara tenaga kerja, alat kerja, lingkungkungan,cara, dan proses kerjanya
14. Mengamankan dan mempelancar pengangkutan orang,binatang,tanaman atau barang
15. Mengamankan dan memelihara segala jenis bangunan
16. Mengamankan dan mempelancar pekerjaan bongkar muat perlakuan dan penyimpanan barang
17. Mencegah tekanan alir listrik yang berbahaya
18. Menyesuaikan dan menyempurnakan pengamanan pada pekerjaan yang bahaya kecelakannya menjadi
bertambah tinggi
Persyarat Penerapan Kesehatan Kerja

1. Air bersih adalah air yang dipergunakan untuk keperluan sehari-hari dan kualitasnya
memenuhi persyaratan Kesehatan air bersih
2. Penyehatan udara ruang adalah upaya yang dilakukan agar suhu dan
kelembapan ,debu,pertukaran udara bahan pencemar dan mikroba di ruang kerja
memenuhi persyaratan Kesehatan
3. Pencahayaan jumlah penyinaran pada suatu bidang kerja yang diperlukan untuk
melaksanakan kegiatan secara efektif
4. Kebisingan adalah terjadinya bunyi yang tidak dikehendaki sehingga menggangu
atau membahayakan Kesehatan
5. Getaran adalah Gerakan bolak balik suatu massa melalui keadaan seimbang
terhadap suatu titik acuan
6. Getaran mekanik adalah getaran yang ditimbulkan oleh sarana dan peralatan
kegiatan manusia
7. Vektor penyakit adalah bintang yang dapat menjadi perantara penularan berbagai
penyakit tertentu (misalnya serangga)
8. Intalasi adalah penjaringan pipa/kabel untuk fasilitas listrik, air limbah, air
bresih,telpon dan lain-lainnya yang diperlukan untuk menunjang kegiatan industri
Faktor yang mempengaruhi terjadinya kecelakan kerja

1. Faktor Manusia
Faktor manuias ini sangat berpengaruh pada kondisi manuisannya sendiri ,
missal: umur ,jenis kelamin,masa kerja,tingkat Pendidikan,perilaku, peraturan
K3L,Pemakaian APD.
2.Faktor Lingkungan

factor lingkungan ini berpengaruh terhadap terjadinya kecelakaan kerja di tempat


kerja misalnya : kebisingan, suhu udara, penerangan dan lantai
3.Faktor Peralatan

factor peralatan sangat bergantung pada hubungan antara manusia dan peralatan,
kedua unsur tersebut tidak bisa dipisahkan satu sama lain.
Fungsi manusia adalah sebagai penggerak/operator
Fungsi mesin adalah sebagai suatu alat yang memperoduksi barang maupun jasa.
Pelaksanaan PPPK

Pertolongan pertama pada kecelakaan atau biasa disingkat dengan


PPPK merupakan salah satu cara yang dilakukan untuk mengurangi
dampak yang derita korban saat terjadinya kecelakaan.
Ada pun tujuan dari pemberian PPPK pada korban kecelakaan
antara lain :

1.Meringankan rasa sakit korban


2.Mencegah infeksi
3.Mencegah cacat
4.Menjegah kematian
Luka Bakar Patah Tulang

Pendarahan Gangguan Pernapasan


Rambu-Rambu dan Peralatan K3L

Rambu-rambu pada K3L dimanfaatkan memberikan informasi guna


mencegah terjadinya kecelakan kerja pada pekerja maupun
pengguna tempat kerja. Fungsi dari rambu-rambu Kesehatan
keselamatan kerja K3,semua bentuk dituangkan kedalam
gambar ,poster, tulisan,logo,semboyan,motto,simbol-simbol.
Jenis Alat Pelindung Diri

Dalam peraturan Menteri tenaga


kerja dan transmigrasi
No.Per.08/Men/VII/2010 tentang
pelindung diri menyatkan bahwa
alat pelindung diri (APD) adalah
suatu alat yang mempunyai
kemampuan untuk menlindungi
seseorang yang fungsinya
mengisolasi sabgian atau seluruh
tubuh dari potensi bahaya
ditempat kerja.
RANGKUMAN

Keselamatan Kesehatan kerja dan lingkungan


K3L begitu banyak Fungsi dan manfaatnya,
yang dapat menambah kewaspadaan saat
bekerja atau peraktik.
Tes Formatif
1.Jelaskan pengertian keselamatan dan Kesehatan kerja
yang kamu ketahui?
2.Sebutkan tujuan dan fungsi peberapan K3 di tempat
kerja?
3.Sebutkan dan jelaskan factor bahaya kecelakaan kerja
yang kamu ketahui?
4.Sebutkan obat apa saja yang harus terdapat di kotak
PPPk?
5.Gambarkan contoh rambu-rambu K3 dan jelaskan arti
dari rambu-rambu tersebut?
DAFTAR PUSTAKA
-Teknologi Mekanik I, Departemen Pendidikan dan kebudayaan,
Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan 1977.

-Teknik Bengkel 5, Proyek Polyteknik Mekanik Swiss. ITB cetakan


Desember 1978.

-Teknologi Mekanik, Hans out, Alat-Alat Tangan PPGT, 8 Januari 1981.

Anda mungkin juga menyukai