FRP CARBON(ESTOWRAP)

for Concrete Structure

Reinforcement
Rehabilitasi Jembatan Metro Surabaya
Surabaya, 05 April 2019
DIPERLUKAN KARENA :
 Faktor Perencanaan (ultimate)
 Faktor Pelaksanaan (jumlah tulangan,
mutu beton, dll)
 Perubahan Fungsi struktur bangunan
atau beban rencana meningkat
 Deformasi pondasi/tanah dasar
 Peningkatan ketahanan terhadap gempa
PERKUATAN STRUKTUR
TIPE PERKUATAN
 Tambah dimensi beton dan besi tulangan
 Memperpendek bentang balok dengan
menambah kolom, menambah balok
anak/diaframa
 Perkuatan dengan baja
 External prestress
 FRP (carbon, glass, aramid)
DATA EKSISTING PERKUATAN

 DIMENSI STRUKTUR  MOMEN KAPASITAS

 MUTU BETON  REKONDISI –
 TULANGAN (JUMLAH STRENGTHENING
DAN UKURAN, MUTU  DESIGN LOAD
BAJA) RENCANA
 DESIGN LOAD AWAL  MOMEN KAPASITAS
 DATA KERUSAKAN PERLU
 PERKUATAN YANG
DIPERLUKAN

ANALISIS STRUKTUR
PERKUATAN
PT. TRIMATRA JAYA ABADI

Perencanaan Perkuatan Balok

• Perilaku beton.
1. Kondisi lentur.
Pada kondisi lentur terjadi :
a. Akibat beban diatasnya terjadi lendutan pada tengah bentang (lapangan) bagian atas beton tertekan dan
bagian bawah tertarik.
b. Beton kuat menahan tekanan (sebelah atas) tapi tidak bisa menahan tarikan (sebelah bawah). Kekuatan tarik
dibantu oleh pembesian.
L/4 L/4 L/4 L/4

Gbr 03. Kondisi penampang

normal, dengan garis netral
X X (imajiner) berada di posisi
Gbr 01. Kondisi balok awal.
tengah, Posisi garis netral harus
L/4 L/4 L/4 L/4
selalu berada pada kira-kira ⅕-⅔
tinggi penampang beton..

Gbr 02. Kondisi setelah dibebani.

2. Kondisi geser.
Pada kondisi geser pada penampang beton terjadi :
a. Penampang beton (arah diagonal) akan mengalami tarikan sehingga terjadi retakan dan selanjutnya akan
terlepas.
b. Kekuatan beton untuk bisa menahan tekanan geser tidak sebesar menahan tekan, sehingga kekuatan geser
beton dibantu dengan pembesian geser atau biasa disebut dengan sengkang.
PT. TRIMATRA JAYA ABADI

• Kerusakan.
1.Awal terjadinya kerusakan akibat :
a.Mutu bahan tidak memenuhi syarat.
b.Pelaksanaan pekerjaan kurang baik :
i.Pemasangan bekisiting tidak rata / kuat
ii.Pemasangan tulangan tidak menggunakan beton decking / tahu beton.
c.Perubahan bahan / beban diluar perencanaan.

2.Pengaruh hal tersebut diatas :

a.Momen terjadi melebihi Kapasitas Momen yang ada.
b.Gaya Geser terjadi melebihi Kapasitas Geser yang ada.

L/4 L/4 L/4 L/4 Gbr 04. Kondisi umum posisi retakan akibat beban lentur melebihi
rencana. (posisi retakan tergantung lokasi yang menerima beban
berlebih).

X X
Gbr 05. Kondisi penampang akibat beban melebihi rencana
Dengan kondisi :
Garis netral dibawah, bagian tarik harus diperkuat dengan carbon plate.
Garis netral diatas, bagian tekan harus diperkuat dengan pnebalan beton.
X X

L / 4 L / 4 L / 4 L / 4
Gbr 06. Kondisi umum posisi retakan akibat beban geser melebihi
rencana. (posisi retakan tergantung lokasi yang menerima beban
berlebih tidak selalu pada seluruh balok).
PT. TRIMATRA JAYA ABADI

• Perbaikan.
Perbaikan menggunakan metoda :
1. Penebalan / penambahan dimensi beton.
2. Penambahan kekuatan beton dengan menambah kekuatan tarik dengan bahan frp.

• Metode perbaikan.
1. Dasar perhitungan.
Pehitungan perkuatan adalah perhitungan mekanika teknik umum dan mekanika beton.
a. Mekanika teknik untuk menghitung besaran beban lentur dan geser yang terjadi pada penampang balok.
b. Mekanika beton untuk mengaplikasikan besaran-besaran momen lentur dan tegangan geser pada penampang
beton.
Dasar perhitungan adalah membandingkan kondisi existing dengan kondisi seharusnya terjadi. Selisih ke 2 kondisi
tersebut diisi dengan perkuatan.
c. Selanjutnya dihitung kebutuhanpenebalan dan / atau penambahan serat karbon berdasarkan aturan diatas.
d. Perhitungan berdasarkan ACI 4401 rev 06. Dan dibuatkan tabel.

2. Penebalan beton.
a. Penebalan beton menggunakan bahan beton grouting dengan mutu Karakteristik beton (K) > 450 (>37,35 MPa).
b. Dalam penebalan digunakan wiremesh ukuran M-6 sebagai tulangan minimum dan shear connector Ø 10 mm
sebagai pengikat.

3. Pemasangan serat karbon.

Pemasangan serat karbon menggunakan bahan serat karon dengan spesifikasi :
• Tebal : 0,1651 mm
• Kuat tarik : 3000 MPa dibandingkan dengan besi ulir U-39 : 390 MPa
PT. TRIMATRA JAYA ABADI

L/4 L/4 L/4 L/4

Gbr 07. Contoh pemasangan carbon plate akibat lentur.

L/4 L/4 L/4 L/4

Gbr 08. Contoh pemasangan carbon wrap akibat geser.

PT. TRIMATRA JAYA ABADI

Perkuatan Balok Penebalan Lantai 10 cm

Penebalan Beton 5 cm
Pemasangan
Wiremesh M6
Pe
Pemasangan CWRP

Pemasangan
Sheer Connector

Pemasangan CFRP
PT. TRIMATRA JAYA ABADI

Penebalan Plat dan Penambahan

Tulangan Tumpuan Penebalan Beton 5-15cm

Tulangan besi 4D22

2.70 0.40 2.70 Wiremesh M10

Shear Connector Ø10mm

0.10
0.20
2.70 0.40 2.70

0.10
2d Wiremesh M10 1.00 1.00

Tulangan besi 4D22

2.70

2d

Tulangan besi 4D22

0.40

Balok
0.80
Kolom
2.70

Tulangan besi 4D22

1.00

1.00 1.00
Shear Connector Ø10mm
1.00

1.00 1.00
PT. TRIMATRA JAYA ABADI

Perhitungan Perkuatan
Klik Link Tabel Perhitungan Perkuatan
PT. TRIMATRA JAYA ABADI

SHOPDRAWING

Cover Denah Pemasangan Wiremesh Denah Tumpuan Plat Denah Tumpuan Denah Pemasangan
yang diperkuat Balok yg Diperkuat Carbon Plate

Denah Pemasangan Denah Penebalan Detail Pemasangan Detail Pemasangan Detail Pemasangan
Carbon Wrap Balok / Grouting CWRP & CFRP CWRP & CFRP CWRP & CFRP

Detail Pemasangan Detail Pemasangan Detail Pemasangan Detail Pemasangan Detail Pemasangan
CWRP & CFRP CWRP & CFRP CWRP & CFRP CWRP & CFRP CWRP & CFRP

Klik Gambar
Untuk
Memperbesar

Detail Pemasangan Detail Pemasangan Detail Pemasangan Detail Pemasangan

CWRP & CFRP CWRP & CFRP CWRP & CFRP CWRP & CFRP
 Run Neo Over Perkuatan Balok
Tabel Perhitungan Carbon Plate dan Wrapping balok
ACI 440.1R-06 & ACI 440.2R-02
Balok
Daerah ditinjau Tumpuan Lapangan Tumpuan Tumpuan Lapangan Tumpuan Tumpuan Lapangan Tumpuan Tumpuan Lapangan Tumpuan Tumpuan Lapangan Tumpuan
Beban lentur, MU (kN-m) 790 670 878 590 856 581 931 714 911 680 713 581 821 670 867
Beban geser, VU (kN) 235 207 231 236 207 236 213 207 213 236 207 236 235 207 226
Panjang Bentang, L (m) 7,6 7,6 7,6 7,6 7,6 7,6 7,6 7,6 7,6 7,6 7,6 7,6 7,6 7,6 7,6
Lebar, b (mm) 400 400 400 400 400 400 400 400 400 400 400 400 400 400 400
Tinggi, h (mm) 700 700 700 700 700 700 700 700 700 700 700 700 700 700 700
Tul. Tarik (btg) 6 4 8,5826446 3 10,925208 3 10,950413 5 10,950413 6 7 3 7 4 9,1652893
Ø (mm) 22 22 22 19 19 19 22 22 22 19 19 19 22 22 22
Tul. Tekan (btg) 5 3 4 5 4 4 5 3 4 3 3 4 4 3 3
Ø (mm) 22 22 22 19 19 19 22 22 22 19 19 19 22 22 22
Selimut Beton (mm) 50 50 50 50 50 50 50 50 50 50 50 50 50 50 50
Ø Sengkang (mm) 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10
Spasi Sengkang (mm) 125 150 125 125 150 125 125 150 125 125 150 125 125 150 125
Penampang geser (bh) 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
Faktor Reduksi Geser 0,8 0,8 0,8 0,8 0,8 0,8 0,8 0,8 0,8 0,8 0,8 0,8 0,8 0,8 0,8
Faktor Reduksi Lentur 0,6 0,6 0,6 0,6 0,6 0,6 0,6 0,6 0,6 0,6 0,6 0,6 0,6 0,6 0,6
As (mm²) 2280,796 1520,531 3262,544 850,586 3097,61 850,586 4162,61 1900,664 4162,61 1701,172 1984,701 850,586 2660,929 1520,531 3484,026
As' (mm²) 1900,664 1140,398 1520,531 1417,644 1134,115 1134,115 1900,664 1140,398 1520,531 850,586 850,586 1134,115 1520,531 1140,398 1140,398
Av (mm²) 157,08 157,08 157,08 157,08 157,08 157,08 157,08 157,08 157,08 157,08 157,08 157,08 157,08 157,08 157,08
Ratio Tulangan Tekan 0,4 0,43 0,4 0,4 0,43 0,4 0,4 0,43 0,4 0,4 0,43 0,4 0,4 0,43 0,4
Tinggi efektif d (mm) 629 629 629 630,5 630,5 630,5 629 629 629 630,5 630,5 630,5 629 629 629
Cover Efektif s (mm) 71 71 71 69,5 69,5 69,5 71 71 71 69,5 69,5 69,5 71 71 71
Beton & EstoGROUT MP-50
K-160, f'c (Mpa) 13,28 13,28 13,28 13,28 13,28 13,28 13,28 13,28 13,28 13,28 13,28 13,28 13,28 13,28 13,28
K-602 Grouting, K Composite 298,91429 298,91429 298,91429 298,91429 298,91429 298,91429 298,91429 298,91429 298,91429 298,91429 298,91429 298,91429 298,91429 298,91429
298,91429
K-Composite, f'c (Mpa) 24,809886 24,809886 24,809886 24,809886 24,809886 24,809886 24,809886 24,809886 24,809886 24,809886 24,809886 24,809886 24,809886 24,809886 24,809886
EC (Mpa) 2,84E+05 2,84E+05 2,84E+05 2,84E+05 2,84E+05 2,84E+05 2,84E+05 2,84E+05 2,84E+05 2,84E+05 2,84E+05 2,84E+05 2,84E+05 2,84E+05 2,84E+05
gc (kN/m³) 24 24 24 24 24 24 24 24 24 24 24 24 24 24 24
b1 0,85 0,85 0,85 0,85 0,85 0,85 0,85 0,85 0,85 0,85 0,85 0,85 0,85 0,85 0,85
Baja
fy (Mpa) 400 400 400 400 400 400 400 400 400 400 400 400 400 400 400
fys (Mpa) 240 240 240 240 240 240 240 240 240 240 240 240 240 240 240
ES (Mpa) 2,00E+05 2,00E+05 2,00E+05 2,00E+05 2,00E+05 2,00E+05 2,00E+05 2,00E+05 2,00E+05 2,00E+05 2,00E+05 2,00E+05 2,00E+05 2,00E+05 2,00E+05
esy (mm/mm) 0,002 0,002 0,002 0,002 0,002 0,002 0,002 0,002 0,002 0,002 0,002 0,002 0,002 0,002 0,002
rs 0,0090652 0,0060434 0,0129672 0,0033727 0,0122824 0,0033727 0,0165446 0,0075543 0,0165446 0,0067453 0,0078696 0,0033727 0,010576 0,0060434 0,0138475
r's 0,0075543 0,0045326 0,0060434 0,0056211 0,0044969 0,0044969 0,0075543 0,0045326 0,0060434 0,0033727 0,0033727 0,0044969 0,0060434 0,0045326 0,0045326
EstoPLATE
Tebal, tf (mm) 1,2 1,2 1,2 1,2 1,2 1,2 1,2 1,2 1,2 1,2 1,2 1,2 1,2 1,2 1,2
Lapisan, nf (lapis) 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
Total lebar FRP, wf (mm) 400 400 400 400 400 400 400 400 400
Perkuatan Balok FRP
 PT. TRIMATRA JAYA ABADI

DOKUMENTASI PELAKSANAAN
Pemasangan CFRP dan CWRP

Pekerjaan Pembersihan Pelapisan Primer Pemasangan adhesive

Grinda CFRP

Pemasangan CFRP pada Balok Pemasangan CWRP pada Balok

 PT. TRIMATRA JAYA ABADI

DOKUMENTASI PELAKSANAAN
Pelaksanaan Penebalan Beton / Grouting

Pekerjaan Chipping Pemasangan Ancoor Pemasangan Wiremesh

Pemasangan Bekisting Grouting Hasil Grouting

PT. TRIMATRA JAYA ABADI

Penebalan Plat

Pemasangan Stek Angkur Pemasangan Wiremesh M10 Penambahan Tulangan Pada Tumpuan 8D22

Penambahan Tulangan Pada Tumpuan 8D22 Penambahan Tulangan Pada Tumpuan 8D22 Setelah Penebalan
PT. TRIMATRA JAYA ABADI

DOKUMENTASI PELAKSANAAN
GROUTING FUNISHED BALOK JEMBATAN
Perkuatan Slab dgn steel plate bonding
PENEBALAN BALOK/ KOLOM
PROPERTIES OF CARBON FIBRE

Product Name : ESTOWRAP

 Properites
Unit Value
 Tensile Strength MPa 3500-4900
 Modulus Elasticity Gpa 230
 Elongation at Break % 2.1
 Carbon Fabric Weight ; g/m2 300
 Glass Fabric Thickness mm 0.166
 Packaging : 500 mm wide x 100 metre/ rolls
 Composite
◼ FRP : Fiber Reinforced Plastic

Fiber Matrix Resin

Epoxy Resin Fiber

Carbon Fiber Phenol Resin Thermosetting
Aramid Fiber Polyimide
Glass Fiber
PEEK
Metal Fiber Matrix Resin
Polyamide Thermoplastic
Polyurethane
 CARBON FIBRE

Tensile Strength Modulus of

Fibers Density (gr/cm3)
(MPa) Elasticity (GPa)
Carbon, High
3500 230 1.8
strength
Carbon, High 1790
370 1.9
Modulus
Carbon, ultra
1030-1310 520-620 2.0-2.1
High Modulus

Fibers
Tensile Strength ARAMID
Modulus of FIBRE
Density (gr/cm3)
(MPa) Elasticity (GPa)
Kevlar 29 2920 83-100 1.43
Kevlar 49 3000 124 1.44
Kevlar 149 3450 143 1.47
 GLASS FIBRE
A-glass C-glass D-glass E-glass ECR-glass AR-Glass R-glass S-2-glass

Density (gr/cm3) 2.44 2.52 2.11-2.14 2.58 2.72 2.70 2.54 2.46

Tensile Strength (MPa) at -196oC 5380 5310 5310 8275

Tensile Strength at 23 oC 3310 3310 2415 3445 3445 3241 4135 4890

Tensile Strength at 371 oC 2620 2165 2930 4445

Tensile Strength at 538 oC 1725 1725 2140 2415

Modulus of Elasticity (GPa) at 23 oC 68.9 68.9 51.7 72.3 80.3 73.1 85.5 86.9

Modulus of Elasticity at 538 oC 81.3 81.3 88.9

Elongation% 4.8 4.8 4.6 4.8 4.8 4.4 4.8 5.7

 Uji aksial silinder beton
 Silinder beton
diwrapping FRP
 Uji aksial silinder beton
 Balok beton dilapisi
FRP 1 lapis
Perkuatan jembatan dengan FRP - Estowrap
Perkuatan balok dengan Estoglass
Perkuatan geser
Perkuatan tumpuan
Perkuatan pelat lantai
dengan Carbon Warp
FRP Glass Fibre pada plat jembatan
Perkuatan Balok Dengan FRP
FRP WRAP
Application Techniques
& Concrete Structure
Strengthening
Estowrap
Primer & Resin

Primer Resin

Type Standard Standard

Application Temp (deg C) 15-25 15-25

Pot Life (mins) 45 40

Viscosity(@20 deg C) 1300 5000

FRP - Application

1. Base concrete preliminary preparation

2. Application of primer coating

3. Correction of concrete surface irregularities

4. Undercoat & Adhesion of Carbon Fiber Sheet

5. Application of finish coat

Application Sequence Summary

Preliminary Preparation

Restoration of Concrete Cross Section

Surface Preparation

Primer Coating

Estowrap System Application

Curing

Finish Coating
 Restoration of Concrete
Cross Section

 Chipping and removal of

deteriorated concrete layer
 Rust proofing of reinforcing
bar
 Mortar repair of concrete
surface
R
 Resin Injection into cracks
Chipping and removal of
deteriorated concrete layer
Mortar repair of concrete
surface
 Surface Preparation

 Perataan dan penghalusan dengan

Scraping dan grinding
 Sudut tajam dibuat rounded
 Sisi sudut dibuat smooth
 Retakan diperbaiki dgn injeksi
 Pin hole dan lubang kecil
diisi/ didempul dengan epoxy
epoxy cement
Scraping and grinding of concrete
Rounding of concrete edge
Surface Cleaning
Primer Coating Epoxy
 Condition
◦ Relative humidity ≤85
◦ Temperature ≥5℃
 Preparation of primer mix epoxy
(Componen A + B)
 High adhesive strength (Shearbond –
High Tensile and Flexural Strength)
 Coating /brushing
 Curing
Weighing
Mixing
Aplikasi primer
Checking of cure
 Filling of concrete surface
depressions with Epoxy Putty

 Toleransi kerataan permukaan: ≤1㎜

 Pin hole diisi epoxy putty

putty

putty
Marking
Cutting of Estowrap
Roller brushing
(Under coat- Adhesive resin)
Adhesion of Estowrap
Resin Impregnation
Application direction

SHEET
Application Direction

SHEET SHEET
Roller brushing
(final coat)
Finish Coating
APLIKASI GLASS FIBRE PADA KOLOM JEMBATAN
DONDANG KALTIM
CARBON PLATE (ESTOPLATE)
 Spesifikasi / Produk Properties :
 Ukuran carbon plate : lebar 100 mm tebal
1.20 mm ukuran 100 mtr/roll
 Tensile Strength : > 3,000 Mpa
 E modulus : 165 Gpa
 Density of Carbon Fibre : 1.50 gram/cm3
Surface preparation
Application

⚫ Surface Preparation

Restoration of Concrete Surface

Cleaning
CUTTING
APPLIKASI EPOXY ADHESIVE
APLIKASI ESTOPLATE
APLIKASI ESTOPLATE
 PROJECT REFERENCE
 Jembatan Mahakam – Kaltim
 Jembatan Semanggi – Jakarta
 Jembatan Tol Otista – Jakarta
 Jembatan Tol Cikampek Km 43
 Jembatan Mentaya – Sampit – Kalteng
 Jembatan Kapuas – Pontianak - Kalbar
 Gedung Terminal bandara Ngurah Rai Bali
 Fly Over Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta
 Jembatan Siak - Riau
 Islamic Centre – Mataram – Lombok
 Conclusion

 Advantage Concrete Strenthening

with of FRP System
◦ CARBON FIBRE BERKUALITAS TINGGI
◦ APLIKASI YANG CEPAT DAN RINGAN
◦ TERBUKTI DAPAT MENINGKATKAN MOMEN
KAPASITAS STRUKTUR
◦ BEBAS PERAWATAN