Anda di halaman 1dari 1

Naomi Angelee // 11 SB 2

Classwork Evaluasi Iklan ToK 2016


Iklan Mixagrip Flu dan Batuk

Iklan yang akan saya pilih untuk mengerjakan tugas fallacy untuk theory of knowledge
adalah iklan obat flu dan batuk yang bernama “Mixagrip”. Iklan tersebut berdurasi 15 detik dan
diunggah ke sebuah situs web Youtube. Sebelum membahas dan membedah fallacy yang
terdapat dalam iklan tersebut saya akan menjelaskan iklan yang sudah saya nonton :
Didetik pertama, tokoh utama menjelaskan kalau sebelumnya ia tidak pernah meminum
obat Mixagrip. Lalu saat tokoh utama terkena sakit flu, salah satu cleaning service yang
bernama Ujang memberinya Mixagrip. Pada detik ke-6 iklan tersebut menunjukkan SMS dari
teman-teman tokoh utama yang menyarankan untuk meminum Mixagrip ketika sedang sakit.
Tokoh utama juga menceritakan kalau Mixagrip banyak dipakai diseluruh Indonesia. Di akhir
dari iklan tersebut, narrator menyebutkan slogan Mixagrip yaitu “cocok!”
Fallacy pertama yang saya temukan adalah Mixagrip mengatakan kalau sakit flu dan
batuk minum saja Mixagrip. Mereka tidak menjelaskan apa yang membuat Mixagrip sangat
ampuh untuk menyembuhkan sakit flu dan batuk. Tidak ada formula-formula atau ingredients
yang mereka sebutkan yang dapat menyembuhkan flu dan batuk.
Fallacy kedua yang saya temukan adalah ketika tokoh utama mengatakan kalau Mixagrip
digunakan oleh seluruh Indonesia. Tidak ada fakta yang menyatakan kalau Indonesia lebih
memilih untuk menggunakan obat Mixagrip untuk menyembuhkan sakit flu dan batuk mereka.
Iklan obat tersebut berusaha meyakinkan masyarakat untuk menggunakan produk mereka
dengan mengatakan kalau seluruh Indonesia mengkonsumsi Mixagrip. Namun sayangnya, hal
tersebut kurang meyakinkan karena kurangnya data-data atau kalimat persuasif yang bisa
digunakan untuk memasarkan produk mereka. di dalam iklan pun terlihat ketika sedang
menampilkan pesan yang dikirim oleh tokoh utama kepada teman-temannya. Tokoh utama
menanyakan mengapa Mixagrip namun, temannya hanya membalas dengan slogan “Mixagrip
Cocok!” hal tersebut tidak terdengar meyakinkan.
Jadi meskipun niat mereka hanyalah untuk sekedar meyakinkan calon konsumen dan
memasarkan produk mereka, fallacies masih bisa didapatkan.

Anda mungkin juga menyukai