Sebuah perusahaan produsen perawatan kulit yang memproduksi krim pembersih wajah,
pelembab wajah, tabir surya, foundation dan produk perawatan kulit lainnya menyasar kelompok
usia remaja. (gunakan produk tabir surya sebagai produk yang akan diiklankan)
b. Jelaskan faktor apa yang membuat konsumen tertarik untuk mengikuti selebrity tersebut!
Jawab :
a. Konsep komunikasi pemasaran berdasarkan orientasi soal diatas yakni, saya akan
menentukan orientasi kepada konsumen :
Menentukan kebutuhan pokok ; dalam hal ini Produk Tabir Surya ( perawatan kulit )
Menentukan kelompok pembeli : produk ini disasarkan untuk kaum remaja wanita mulai
dari 17 tahun ke atas
Menentukan program pemasaran : pemasaran dengan iklan TV dan media sosial dengan
menggunakan artis Amand Rawles sebagai Celebrity Endorser. Amanda Carol Rawles,
yang lebih dikenal sebagai Amanda Rawles (lahir di Jakarta, 25 Agustus 2000; umur 20
tahun) adalah seorang aktris berkebangsaan Indonesia.aktris muda yang aktif bermain
film dan iklan di usianya yang masih belia. Di usianya yang masih 18 tahun, rupanya
Amanda sudah berakting di 15 judul film.
Gaya hidup Amanda yang aktif dan tetap memperhatikan kesehatan kulit,juga menjadi
inspirasi bagi banyak remaja.
Umurnya baru berusia 18 tahun, namun ia sudah memiliki banyak prestasi dan bisa
menjadi inspirasi untuk orang lain, sehingga ia di yakini bisa menjadi selebriti endorser
yang sesuai untuk produk perawatan kulit untuk usia remaja.
Pesan yang disampaikan dalam iklan yaitu, “perawatan kulit yang baik akan memberikan
mood yang baik untuk memulai segala aktifitas, yuk gunakan produk tabir surya untuk
kebutuhan perawatan kulitmu ! “
b. faktor yang akan membuat konsumen tertarik untuk mengikuti selebriti isyana saravati
dalam menggunakan produk Tabir surya sebagai perawatan wajah yaitu diaman seorang
Amanda Rawles merupakan seorang aktris bertalenta yang sangat berbakat,
dilain sisi Amanda juga memiliki paras wajah cantik yang akan dapat menjadi daya Tarik
untuk kaum muda.
b. Susunlah sebuah konsep iklan shampo anti ketombe dengan menggunakan situasi konsumen
yang memerlukan penggunaan shampo anti ketombe! Deskripsikan situasi yang akan
dikomunikasikan pada iklan tersebut, dan mengapa pada situasi tersebut shampo anti ketombe
yang Anda pasarkan dapat menjadi solusi!
Jawab :
a. CLEAR merupakan salah satu brand shampo anti ketombe yang sudah sukses dalam level
internasional. Pertama kali diluncurkan di Indonesia pada tahun 1975 untuk memberikan
solusi mengatasi ketombe yang menjadi problem sebagian besar pria maupun wanita. Iklim
tropis di Indonesia memang membuat ketombe menjadi salah satu masalah yang umum
dihadapi hampir sebagian besar masyarakat. Inilah yang menjadi landasan CLEAR untuk
terus melakukan inovasi produk shampo anti ketombe terbaik di Indonesia. From zero to
hero, ungkapan tersebut sangat mewakili gambaran perjalanan CLEAR menjadi salah satu
brand shampo anti ketombe terbaik di Indonesia*. Sejak penjualannya pertama kali, CLEAR
secara konsisten mengalami pertumbuhan yang baik setiap tahun. Image sebagai produk
shampo keren di kalangan anak muda dan pekerja awal usia 18-25 tahun berhasil tertanam
dengan baik. Produk ini berhasil di pasarkan secara luas hingga ke pelosok tanah air
A. Termasuk tipe pengambilan keputusan yang manakan pembelian sebuah rumah tinggal!
Jelaskan jawaban Anda
B. Uraikan tahap-tahap proses pengambilan keputusan konsumen yang dilalui oleh pasangan
suami istri tersebut!
C. Jika Anda adalah pemasar untuk perusahaan properti, pesan komunikasi pemasaran
seperti apa yang akan Anda gunakan untuk mempengaruhi konsumen tersebut agar
membeli produk Anda!Jelaskan!
Jawaban :
b. Tahap-tahap proses pengambilan keputusan konsumen yang dilalui oleh pasangan suami istri
tersebut.
a.Tahap pengenalan kebutuhan Di sini pembeli mengenali adanya masalah atau kebutuhan.
Pembeli merasakan perbedaan antara keadaan nyata dan keadaan yang diinginkan. Kebutuhan
dapat dipicu oleh rangsangan internal (dari dalam diri) dan rangsangan eksternal
(lingkungan).Sepasang suami istri yang baru saja menikah memerlukan sebuah rumah untuk
kebutuhan pokoknya agar bisa tinggal dirumah sendiri.
b. Pencarian informasi
Konsumen yang terangsang kebutuhannya akan terdorong untuk mencari informasi informasi
yag lebih banyak. Dalam tahap ini, pencarian informasi yang dilakukan oleh konsumen dapat
dibagi ke dalam dua level, yaitu situasi pencarian informasi yang lebih ringan dinamakan dengan
penguatan informasi. Pada level ini orang akan mencari serangkaian informasi tentang sebuah
produk.Pada level kedua, konsumen mungkin akan mungkin masuk kedalam tahap pencarian
informasi secara aktif. Mereka akan mencari informasi melalui bahan bacaan, pengalaman orang
lain, dan mengunjungi toko untuk mempelajari produk tertentu. Yang dapat menjadi perhatian
pemasar dalam tahap ini adalah bagaimana caranya agar pemasar dapat mengidentifikasi
sumber-sumber utama atas informasi yang didapat konsumen dan bagaimana pengaruh sumber
tersebut terhadap keputusan pembelian konsumen selanjutnya.Secara umum, konsumen
mendapatkan sebagian informasi tentang sebuah produk melalui sumber komersial-yaitu sumber
yang didominasi oleh pemasar. Namun, informasi yang paling efektif berasal dari sumber
pribadi. Tiap-tiap informasi komersial menjalankan perannya sebagai pemberi informasi, dan
sumber pribadi menjalankan fungsi legitimasi atau evaluasi. Melalui sebuah aktivitas
pengumpulan informasi, konsumen dapat mempelajari merek-merek yang bersaing beserta fitur-
fitur yang dimiliki oleh setiap merek sebelum memutuskan untuk membeli merek yang
mana.Sepasang suami istri ini juga akan mencari informasi tentang pembelian sebuah rumah
baik melalui sumber komersial seperti iklan maupun sumber pribadi seperti keluarga teman dan
kenalan.
d. Tahap proses pembelian Setelah melakukan proses evaluasi alternatif, selannjutnya konsumen
akan melakukan pembelian, konsumsi, dan evaluasi pasca konsumsi yaitu merasakan kepuasan
konsumen atau ketidakpuasan. Konsumen apabila sudah memiliki alternatif, maka dia akan
melakukan suatu pembelian. Pembelian meliputi kegiatan mengenai apa yang dibeli oleh
konsumen. Hal penting lain bagi konsumen adalah bagaimana dia membayarnya dan juga cara
pembayarannya terutama pada produk tertentu.Seperti pasangan suami istri ini yang akan
melakukan pembelian sebuah rumah dengan cara mengangsur.