Anda di halaman 1dari 16

Pengaruh jenis air terhadap

pertumbuhan tanaman cabai

KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, berkat Rahmat dan izinnya, kami
dapat menyelesaikan karya tulis ilmiah yang berjudul “Pengaruh Jenis Air Terhadap
Pertumbuhan Tanaman Cabai” sebagai laporan praktikum mata pelajaran Biologi.
Praktikum ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh jenis air terhadap pertumbuhan
cabai. Terima kasih banyak kami dedikasikan kepada berbagai pihak yang telah
mendukung terselesaikannya makalah ini. Terima kasih juga kepada Bu Hamidah
Ramli selaku guru pembimbing kami yang telah membantu dalam proses pembuatan
karya tulis ilmiah ini. Tak lepas dari kekurangan, kami sadar bahwa karya tulis ilmiah
ini masih jauh dari kata sempurna. Saran dan kritik yang membangun diharapkan demi
karya yang lebih baik dimasa mendatang. Besar harapan kami semoga karya tulis
ilmiah ini membawa manfaat khususnya bagi kami dan bagi pembaca pada umumnya.

1
DATAR ISI

Contents
KATA PENGANTAR................................................................................................................................... 1
DATAR ISI................................................................................................................................................. 2
BAB 1:Pendahuluan ................................................................................................................................ 3
Latar Belakan Masalah ........................................................................................................................ 3
Rumusan Masalah ............................................................................................................................... 3
Tujuan Penelitian ................................................................................................................................ 3
Manfaat penelitian.............................................................................................................................. 4
Hipotesis ............................................................................................................................................. 4
BAB 2 : Kajian Teori ................................................................................................................................. 5
2.1 Air Putih .................................................................................................................................. 5
2.2 Air Susu ................................................................................................................................... 5
2.3 Air Teh .................................................................................................................................... 6
2.4 Air Sirup................................................................................................................................... 6
BAB 3 : Bahan dan Metode Penelitian .................................................................................................... 7
3.1 Alat dan Bahan ........................................................................................................................ 7
3.2 Tata kerja ................................................................................................................................ 7
3.3 Rancangan Penelitian.............................................................................................................. 8
3.4 Table perkembangan tumbuhan.................................................................................................. 8
3.5 Dokumentasi ......................................................................................................................... 10
BAB 4 : Hasil Penelitian ......................................................................................................................... 14
BAB 5 : Penutup .................................................................................................................................... 16

2
BAB 1:Pendahuluan

Latar Belakan Masalah


Kami melakukan uji coba ini untuk mengamati apakah ada
pengaruh jenis air terhadap pertumbuhan tanaman cabai. Air yang kami
gunakan untuk menyiram adalah air teh, air putih, air susu dan air sirup

Dalam air putih atau air minum yang diminum oleh manusia
mengandung banyak mineral, air putih sangat dibutuhkan oleh tubuh
manusia, oleh sebab itu kami ingin tahu apakah air putih dapat membantu
pertumbuhantanaman cabai.

Dalam air susu terdapat banyak kalsium dan protein yang sangat
penting bagi tubuh manusia, saya menggunakan air ini karena saya ingin
tahu kalsium dan protein apakah sama dibutuhkannya oleh tanaman
seperti manusia membutuhkannya

Dalam air teh terdapat banyak serat tumbuhan teh, apakah air ini
dapat membantu pertumbuhan tanaman cabai dengan baik?

Air sirup adalah air yang sudah diberi pengawet dn banyak zat
kimia, apakah air sirup dapat membantu tumbuhan cabai untuk tumbuh?

Rumusan Masalah
 Apakah ada pengaruh jenis air dalam pertumbuhan tanaman?
 Apakah kandungan yang terdapat pada air mempengaruhi
pertumbuhan?

Tujuan Penelitian
Kami mengadakan experiment ini bertujuan untuk mencari tahu
apakah semua minuman yang baik dan buruk untuk manusia itu akan
berefek sama pada pertumbuhan tanaman

3
Manfaat penelitian
Kami melakukan penelitian ini untuk mengetahui apa sebenanya air
yang baik untuk proses pertumbuhan tanaman

Hipotesis
H=1 : Ya, ada pengaruh jenis air yang digunakan tehadap pertumbuhan
tanaman cabai
H=0 : Belum tentu ada pengaruhnya terhadap pertumbuhan tanaman
cabai

4
BAB 2 : Kajian Teori

2.1 Air Putih


Bahwa air memiliki banyak manfaat yang dapat membantu
kesehatan tubuh manusia dan juga merupakan sarana untuk terapi
kesehatan. Namun disisi lain juga ada pengaruh buruk apabila
jarang mengkonsumsi air atau konsumsi air terlalu berlebihan.
Hubungan air dengan tubuh manusia jelas sangat berkaitan erat
karena sebagian besar kandungan dalam tubuh manusia adalah air.
Maka kandungan air yang ada dalam tubuh harus tetap seimbang
agar tidak mengganggu kesehatan.

2.2 Air Susu


Susu merupakan minuman bergizi tinggi yang dihasilkan
ternak perah menyusui, seperti sapi perah, kambing perah, atau
bahkan kerbau perah. Susu sangat mudah rusak dan tidak tahan
lama di simpan kecuali telah mengalami perlakuan khusus.Susu
segaryangdibiarkan di kandang selama beberapa waktu,
makalemak susuakanmenggumpal di permukaan berupa krim susu,
kemudian bakteri perusak susu yang bertebaran di udara kandang,
yang berasal dari sapi masuk ke dalam susu dan berkembang biak
dengan cepat. Oleh bakteri, gula susu di ubah menjadi asam yang
mengakibatkan susu berubah rasa menjadi asam. Lama kelamaan
susu yang demikian itu sudah rusak. Kombinasi oleh bakteri pada
susu dapat berasal dari sapi, udara, lingkungan, manusia yang
bertugas, atau peralatan yang digunakan.

5
2.3 Air Teh
Teh adalah minuman yang dibuat dari seduhan daun kering, tunas,
dan ranting tanaman Camellia sinensis dalam air hangat atau panas.
Tergantung pada cara memproses bahan tanaman, rasa dan warna
minuman dapat bervariasi, dan banyak juga yang ditambahi dengan
perasa tambahan, yang membuat variasi rasa menjadi lebih lebar.
Sebagian orang juga menyebut minuman yang dibuat dengan tanaman
lain sebagai “teh”, meskipun hal ini sebenarnya tidak benar, kecuali
minuman mengandung Camellia sinensis, tidak ada minuman lain yang
dapat disebut dengan nama ini.

2.4 Air Sirup


Pengertian Sirup adalah sediaan pekat dalam air dari gula atau
pengganti gula dengan atau tanpa bahan penambahan bahan pewangi,
dan zat obat. Sirup merupakan alat yang menyenangkan untuk
pemberian suatu bentuk cairan dari suatu obat yang rasanya tidak enak,
sirup efektif dalam pemberian obat untuk anak-anak, karena rasanya
yang enak biasanya menghilangkan keengganan pada anak-anak untuk
meminum obat

6
BAB 3 : Bahan dan Metode Penelitian

3.1 Alat dan Bahan


Alat: -4 buah aqua gelas

-penggaris

-cetok

-sendok bebek

-baskom

Bahan: -Air mineral

-Air susu

-Air teh

-Air sirup

-Biji cabai

-tanah kebun

3.2 Tata kerja


3.2.1 proses penyemaian

1. rendam biji cabai semalaman

7
2. siapkan 4 gelas aqua yang sudah di isi dengan tanah
kebun

3. taruh 4 biji cabai yang telah direndam dimasing


masing gelas

4. sirami biji cabai sehari atau dua hari sekali

3.2.2 proses perkecambahan

1. siapkan 4 gelas aquan yang sudah diiris dan telat


terisi tanah kebun

2. pindahkan tanaman ke gelas yang berisi tanah kebun

3. sirami tumbuhan sehari atau dua hari sekali dengan


air

1. air putih

2. air susu

3. air teh

4. air sirup
3.3 Rancangan Penelitian
1. variabel terikat: pertumbuhan tanaman kacang hijau

2. variabel bebas: -air putih

-air susu

-air teh

-air sirup

3.4 Table perkembangan tumbuhan


no Tanggal Data pertumbuhan tanaman
cabai
1 8 sept 2015 Mulai menanam
2 16 sept 2015 Sudah ada 1 tanaman yang
tumbuh, yang disiram air putih
dengan tinggil 0,5cm

8
3 20 sept 2015 Sudah ada 2 tanaman yang
tumbuh, yang disirami oleh air
putih dan air the, air putih
sebesar 1,5 cm, air tem sebesar
1cm
4 26 sept 2015 Sudah 3 tanaman tumbuh, yang
disirami oleh air putih, air teh
dan air sirup, air sirup 0,5 cm,
air teh 1 cm dan air putih 1,7 cm
5 30 sept 15 Tumbuhan sirup tidak
berkembang, tumbuhan dengan
air teh tingginya tetap tetapi
jumlahnya bertambah,
tumbuhan dengan air putih
bertambah juumlahnya
sedangkan tumbuhan dengan
air susu tidak tumbuh.
6 10 nov 2015 Tumbuhan dengan air sirup
bertambah tinggi menjadi 0,8
cm, tumbuhan dengan air putih
menjadi 2,5cm dan daunnya
semakin banyak, tumbuhan
dengan air teh menjadi 1.6 cm
dan daunnya bertambah,
tumbuhan dengan air susu tidak
tumbuh

9
3.5 Dokumentasi
16 september 2015

20 SEPT 2015

10
26 SEPT 2015

11
30 SEPT 2015

12
10 NOV 2015

13
BAB 4 : Hasil Penelitian
Berdasarkan table pengamatan untuk percobaan dan penelitian
pada bibit cabai tersebut pertumbuhan dan perkembangan cabai yang

14
disirami oleh air putih atau air biasa lebih cepat dan baik
perkembangannya, bibit yang disirami oleh air the tetap tumbuh dan
berkembang tetapi tidak secepat air putih biasa, bibit yang disirami oleh
air sirup juga tumbuh tetapi pertumbihannya sangt lamban, sedangkan
bibit yang di sirami oleh air susu yang sangan bermanfaat untuk manusia,
air yang mengandung kalsium dan protein yang tinggi tidak membuat
tanaman cabai tumbuh dan berkembang, bahkan tanaman cabainya mati.

Hasil terbaik adalah tanaman yang disirami dengan:

1. Air biasa
2. Air teh
3. Air sirup
4. Air susu

15
BAB 5 : Penutup
5.1 Simpulan

Setelah saya melakukan percobaan ini saya dapat


menyimpulkan bahwa perbedaan jenis air mempengaruhi
pertumbuhan dan perkembangan tanaman. Sebagai contoh, susu
yang mengandung kalsium dan protein jika dipakai berlebihan
kepada tanaman membuat tanaman mati atau tidak tumbuh,
sedangkan air sirup yang telat tercampur oleh zat kimia tetap bias
membantu pertumbuhan tanaman, walaupun lambat. Dan air putih
air yang sangan baik untuk dikonsumsi manusia ternyata juga baik
dikonsumsi oleh tumbuhan.

5.2 Saran

Sebaiknya untuk menyiram tanaman gunakanlah air biasa


atau air putih karna sudah terbukti bias membantu pertumbuhan
tanaman dengan cepat.

16

Anda mungkin juga menyukai