BAB III

A. PENGERTIAN KEPRIBADIAN MUHAMMADIYAH

Muhammadiyah sebagai gerakan da’wah dan amar ma’rf nahi mungkar yang ditujukan kepada
dua bidang: perseorangan dan masyarakat.Da’wah dan amar ma’ruf nahi mungkar pada yang pertama
terbagi Terbagi kepada dua golongan: kepada yang telah Islam Bersifat pembaharuan ( Tajdid ),yaitu
mengembalikan kepada ajaran-ajaran Islam yang asli murni; dan yang kedua kepada yang belum Islam
ersifat seruan dan ajakan untuk memeluk agama Islam.
Kepribadian Mhammadiyah adalah rumsan yang menggambarkan hakikat Muhammadiyah srta
apa yang menjadi dasar dan pedoman amal usaha dan perjuangan Muhammadiyah. selain itu
Keoribadian Muhammadiyah juga berisi sifat-sifat yang dimiliki sebagai pribadi setiap warga
Mhammadiyah. Rmsan Kepribadian Muhammadiyah terdiri empat bagian tama yaitu:
1. Apakah Muhammadiyah itu ?
2. Dasar Amal dan Usaha Mhammadiyah
3. Pedoman Amal Usaha dan Perjuangan Mhammadiyah
4. Sifat Mhammadiyah
Keempat hal tersebut tidak dapat dipisahkan satu sama lainnya. Bahkan memiliki hubungan yang
sangat erat dan tidak bisa dipisahkan. Hal menjadi satu kesatuan yang utuh yang disebut dengan
“Kepribadian Muhammadiyah”.

B. SEJARAH DIRUMUSKANNYA KEPRIBADIAN MUHAMMADIYAH.

“Kepribadian Muhammadiyah” ini tmbulnya pada waktu Muhammadiyah dipimpin oleh
Bpk.Kolonel H.M Junus Anis, ialah periode 1959-1962.
“Kepribadian Muhammadiyah “ini semula berasal dari uraian Bpk.K.H Faqih Usman,waktu beliau
memberkan raian dalam suatu latihan yang di adakan oleh PP Muhammadiyah di Madrasah Mu’alimin
Muhammdiyah Yogyakarta.
Kemudian oleh PP di musyawarkan bersama-sama pimpinan Muhammadiyah Jawa Timur ( H.M.
Saleh Ibrahim),Jawa Tengah (R. Darsono) dan Jawa Barat(H.Adang Afandi). Sesdah itu disemprnakan
oleh suatu team yang antara lain terdiri dari ;K.R. Muh Wardan; Prof. K.H. Farid Ma’ruf; M. Djarnawi
HadikusumaM.Djindar Tamimy;kemdian terus membahas pula Prof. H. Ksman Singodimejo,SH.
Disamping pembawa prakarsa sendiri Bpk K.H. Faqih Usman.Setelah rmsan it agak sempurna,maka
diketengahkan pada sidang Tanwir menjelang Muktamar ke-35 itulah “Kepribadian
Muhammadiyah”mendapatkan pengesahan setelah mengalami usulan-sulan pennyemprnaan.

C. HAKEKAT KEPRIBADAIN MUHAMMADIYAH

K.H. Faqih Usman pada saat itu hannayalah mengkostantir,mengidarkan apa yang telah ada.Jadi
bukan hal-hal yang baru dalam Mhammadiyah. Yang dirasakanbenar oleh almarhum bahwa
Mhammadiyah itu sebagai gerakan gerakan Islam berdasar Islam ,menuju terwjudnya masyarakat Islam
yang sebenar-benarnya bkan dengan jalan politik,bukan dengan jalan ketatangaraan,melainkan dengan
jalan pembentkan masyarakat,tanpa memperdulikan bagaimana struktur politik yang
menguasainya.Zaman penjaajahan Belnda, Zzman militerisme Jepang dan sampai dengan zaman
kemerdekaan Republik Indonesia.
Sejak partai Masymi dibubarkan oleh Presiden Soekarno, maka warga Muhammadiyah yang
selama iniberjuang dalam medan politik praktis,merakapun masuk kemali ke dalam Muhammadiyah,.
Merekapun berjuang dan beramal dalam Muhammadiyah dengan masih memawa cara dan lagu-lagu
berpolitik cara partai. Oleh almarhum K.H. Faqih Usman dan PP Mhammadiyah pada saat itu,cara-cara
yang demikian dirasakan sebaai cara-cara yang dapat merusak nada dan lagu Muhammadiyah.
Muhammadiyah bergerak dan berjuang untuk tegaknya Islam,untuk kemenangan kalimah Allah
untuk terwujdnya masyarakat Islam yang sebenar- benarnya. Hanya saja Islam yang digerakan oleh
Muhammadiyah adalah Islam yang sajadah, Islam yang lugu/apa adanya,Islam yang menurut al-Qur’an
dan Sunnah Rasulullah saw.
Memahami”Kepribadian Muhammadiyah” berarti:
1. Memahami apa sebenarnya Muhammadiyah
2. Muhammadiyah seagai organisasi, sebagai persyarikatan yang bersaskan Islam maka perlu pula
dipahami, Islam yang bagaimanakah yang hendak ditegakkan dan dijnjng tinggi itu,mengingat telah
 banyaknya kekaburan-kekaburan dalam Islam di Indonesia ini.Dan ini pulalah yang hendak
dipergnakan mendasari atau menjiwai segala amal usaha Muhammadiyah sebagai organisasi.
3. Kemdian dengan sifat-sifat yang kita contoh atau kita ambil dari bagaimana sejarah da’wah
Raslullah yang muia-mula dilaksanakan, itu pulalah yang dijadikan sifa-sifat gerak da’wah
Muahammadiyah.
Kepada siapa Kepribadian Muhammadiyah Ini Kita Pimpinkan/berikan ?
D. KEPRIBADIAN MUHAMMADIYAH
E. Bahwa Kepribadian ini pada dasarnya adalah memberikan pengertian dan kesadarankepada warga
kita, agar mereka it tah tugas dan kewajibannyatahu sandaran atau dasar-dasar beramalsahanya,juga
tahu sifat-sifat KEPRIBADIAN MUHAMMADIYAHatau bentuk/nada-nada bagaimana mereka para
warga pada saat melaksanakan tgas kewajibannya.
F. MATAN Muhammadiyah adalah suatu persyarikatan yang merpakan “Gerakan Islam”. Maksud
Geraknya ialah,”Da’wah Islam dan amar ma’rf nahi mungkar”yang ditujukan kepada dua bidang:
perseorangan dan masyarakat.Da’wah dan amar ma’rf nahi mungkar pada bidang pertama terbagi
pada da olongan;kepada yang telah Islam bersifat pembaharan (Tajdid), dan ke dua kepada yang belm
Islam bersifat seran atau ajakan untuk memelk agama Islam.

BAB IV
MATAN KEYAKINAN DAN CITA-CITA HIDUP MUHAMMADIYAH
A. PENDAHULUAN
K.H A Dahlan memimpin Muhammadiyah ari tahun 1912 hingga tahun 1922 dimana saat itu
masih menggnakan sistem permusyawaratan rapat tahunana.
Muhammadiyah merupakan gerakan Islam,da’wah amar ma’ruf nahi mungkar dan tajdid
bersmber pada Al-Qur’an dan Sunnah.Maksud dan tjuan Muhammadiyah ialah menegakkan dan
menjnjng tinggi agama Islam sehingga tewjdnya masyarakat Islam yang sebenar-benarnya.

B. MAKSD DAN TJUAN MUHAMMADIYAH.

Maksud dan tujuan adalah kompas yang akan menunjukan arah gerak organisasi,menentukan
seberapa besar kegiatan yang dilakukanserta amal usaha apa yang hars didirian Muhammadiyah.
Maksud dan tujuan Muhammadiyah sebagaimana yang termaktb dalam pasal 6 Anggaran dasar
adalah”menegakan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam yang
sebenar-benarnya”.

C. PENGERTIAN MATAN KEYAKINAN DAN CITA-CITA HIDUP C MUHAMMADIYAH.

Matan keyakinan berasal dari bahasa arab yang berarti isi dalam teks.Matan Keyakinan dan
Cita-cita Hidup Muhammadiyah(MKCH) dimaksudkan isi keyakinan dan cita-cita hidp
Mhammadiyah yang telah dispakati dalam Muktamar ntk diamalkan oleh seluruh warga
Muhammadiyah dan mat Islam pada umumnya.
Matan Keyakinan dan Cita-cita Hidup Muhammadiyah (MKCH) ini brisi persoalan
ideology,faham agama,serta fungsi dan misi Muhammadiyah dalam kehidupan berbangsa dan
bernegara.

D. SEJARAH PERUMUSAN MATAN KEYAKINAN DAN CITA-CITA HIDUP

MHAMMADIYAH.
Konsep ideologi dalam Muhammadiyah secara lebih sistematik disusun dan tertang dalam
Matan Keyakinan dan Cita-cita Mhammadiyah. Konsep ini dirmskan pada tahun 1969 sebagai
amanat dari Muktamar ke-37 tahun 1968 di Yogyakarta. Mktamar ke-37 sendiri sebagai monumental
karena menetapkan langkah baru untkuk menetapkan “re-Tajdid”atau mentanfidkan kembali gerakan
Muhammadiyah dari kejumudan.

E. FUNGSI MATAN KEYAKINAN DAN CITA-CITA HIDUP MUHAMMADIYAH.

Fungsi “Cita-cita/tjan”dalam persoalan keyakinan dan cita-cita hidp ialah sebagai
kelanjtan/kosekwensi daripada”asas”.Hidp yang berasaskan Islam seperti yang disimpulkandi
atas,tidak bisa lain kecuaki menimblkan kesadaran pendirian bahwa cita-cita,tjuan yang akan dicapai
dalam hidpnya dunia ini ialah terwjdnya kemakmran dunia dalam rangka ibadahnya kepada Allah
SAW.
 Dalam hubngan ini Mhammadiyah adalah menegaskan cita-cita/tjuan perjangan dengan
“…..sehingga terwjdnya masyarakat Islam yang sebenar-benarnya”. (AD pasal 3 ). Bagaimana bentk
wujud masyarakat Islam yang sebenar-benarnya yang dimaksud it harus dirmskan dalam suatu
konsepsi yang luas gamblang dan menyeluruh.

F. HAKIKAT MATAN KEYAKINAN DAN CITA-CITA HIDUP MUHAMMADIYAH.

Rumusan Matan Keyakinan dan Cita-Cita Hidup Muhammadiyah adalah rmusan tentang
Muhammadiyah yang esensial, merumuskan hal-hal tentang yang merupakan prinsif-prinsif yang
fundamental adapun hal-hal yang dirumuskan sebagai berikut:
1. Pokok pokok persoalan yang bersifat ideologis yang terkandng dalam poin 1 dan 2 Matan
Keyakinan Cita-cita Hidup Mhammadiyah.
2. Fungsi aqidah dalam persoalan keyakinan dan Cita-cita Hidup adalah sebagai sumber yang
menentukan keyakinan dan cita-cita hidupnya.
3. Fungsi cita-cita/tujan dalam persoalan keyakinan dan cita-cita hidp ialah sebagai kelanjutan atau
konsekuensi dari aqidah.
4. Berdasarkan keyakinan dan cita-cita hidup yang beraqidah Islam dan dikuatkan oleh hasil
penyelidikan secara ilmiah, historis dan sosiologis,Muhammadiyah berkeyakinan bahwa ajaran
yang tepat untuk melaksanakan hidup yang sesuai dengan aqidahnya dalam mencapai cita-cita/
tujuan hidup dan perjuangannya sebagaimana dimaksud,hanyalah ajaran Islam.
5. Keyakinan dan Cita-cita Hidup Mhammadiyah yang persoalan-persoalan pokoknya telah
diuraikan di atas, adalah dibentuk/ditentkan oleh pengertian dan fahamnya mengenai agama
Islam.
6. Faham agama.

BAB
MASALAH LIMA
A. Agama D. Sabilillah
B. Dunia E. Qiyas
C. ‘Ibadah

SOAL – SOAL LATIHAN

1. Muhammadiyah adalah suatu persyarikatan yang merupakan !
a. Gerakan Islam d. Gerakan Tajdid
b. Gerakan Da’wah e. Gerakan Amar ma’ruf Nahyi mungkar
c. Gerakan sosial
2. Muhammadiyah adalah suatu gerakan Islam yang dimaksud geraknya adalah !
a. Da’wah Islam dan gerakannya d. Da’wah Islam dalam persyarikatan
b. Da’wah Islam dan Amar ma’ruf nahyi mungkar e. Da’wah Islam dalam kemungkaran
c. Da’wah Islam dalam kebaikan
3. Muhammadiyah menggerakan masyarakat adalah untuk menuju tujuannya,ialah !
a. Terwujudnya masyarakat Islam yang sebenar-benarnya
b. Untuk membumikan ajaran Islam yang sebenar-benarnya
c. Terwujudnya ajaran Islam yang sebenar-benarnya
d. Mewujudkan masyarakat Islam yang sebenar – benarnya
e. Agar masyarakat membuktikan Islam yang sebenar-benarnya
4. …..adalah rumusan yang menggambarkan hakikat Muhammadiyah serta apa yang menjadi dasar dan pedoman
Amal usaha dan perjuangan Muhammadiyah !
a. Kolektif Muhammadiyah d. Golongan Mhammadiyah
b. Individual Mhammadiyah e. Kepribadian Muhammadiyah
c. Organisasi Mhammadiyah
5. Di bawah ini adalah rumusan kepribadian Muhammadiyah kecuali
a. Bagaimana Muhammadiyah itu ? d. Apakah Muhammadiyah itu ?
b. Dasar amal Usaha Muhammadiyah e. Sifat Muhammaadiyah
c. Pedoman Amal Usaha dan Perjuangan Muhammadiyah
6. Timbulnya “Kepribadian Mhammadiyah” adalah pada masa kepemimpinan !
 a. KH. Ahmad Dahlan ( Ketua 1912-1922)
b. KH. Ibrahim ( Ketua 1923-1933 )
c. KH. Hisyam ( Ketua 1934-1936 )
d. KH. Mas Mansyur ( Ketua 1936 )
e. KH. Yunus Anis ( 1959- 1962 )
7. “Kepribadian Muhammadiyah “ini semula berasal dari uraian !
a. KH. Yunus Anis d. KH. Faqih sman
b. KH. Hisyam e. KH. Ibrahim
c. KH. Mas Mansyur
8. Setelah agak sempurna “Kepribadian Mhammadiyah,”maka diketengahkan dalam sidang tanwir menjelang
Muktamar ke … baru mendapatkan pengesahan setelah mengalami usulan-usulan pennyemprnaan.
a. 35 b. 30 c. 29 d. 40 e. 31
9. Sesungguhnya Kepribadian Muhammadiyah itu merupakan ungkapan dari kepribadian yang memang sudah ada
Pada !
a. Muhammadiyah sejak ada d. Muhammadiyah sejak lahir
b. Mhammadiyah sejak berdiri e. Muhammadiyah sejak muncl
c. Muhammadiyah sejak timbul
10. Pada jaman kepemimpinan siapakah partai politik Masyumi di bbatkan ?
a. Susilo Bambang Ydoyono ( SBY) d. Soekarno
b. BJ Habibi e. Soeharto
c. Gusdur
11. Islam yang digerakan Mhammadiyah adalah Islam yang sajadah,yang lugu/apa adanya yang dimaksud adalah
Islam menrut !
a. Al-Qr’an d. Al-Hadits
b. Al-Qur’an dan Al-Hadits e. Ijma Ulama
c. Qiyas
12. kalian sudah beberapa tahun belajar Kemuhammadiyahan,sebenarnya apasi Muhammadiyah itu ?
a. Organisasi,Persarikatan yang berasaskan Islam ( Al-Qur’an dan Al-Hadits )
b. Organisasi,Persarikatan yang berdasarkan UUD 45
c. Organisasi,Persarikatan yang bedasarkan kepada peraturan manusia
d. Organisasi yang berdasarkan kepada AD/ART
e. Organisasi yang berdasarkan peraturan daerah (PERDA)
13. Menggembirakan dan memantapkan tugas berda’dawah.Tidak merasa Minderwaardig dalam menjalankan
Da’wah ! yang dimaksud dengan kata yang di tlis miring adalah!
a. Tinggi diri d. Percaya diri
b. Rendah hati e. Rendah diri
c. Tidak percaya diri
14. Muhammadiyah adalah suatu persyarikatan yang merupakan “Gerakan Islam.” Maksud gerakannya ialah!
a. Da’wah Islam dan Amar ma’rf nahi mungkar
b. Da’wah amar mungkar nahi ma’ruf
c. Da’wah Islam kebaikan dan keburukan
d. Menyampaikan perintah dan larangannya
e. bertabligh walaupun hannya satu ayat
15. Da’wah amar ma’ruf nahi mungkar terbagi pada dua golongan,da’wah kepada yang telah Islam sifatnya
Adalah !
a. Seruan d. Pembinaan
b. Pembaharuan e. Evaluasi
c. Tabligh
16. Da’wah kepada orang yang belum Islam sifatnya adalah….supaya memeluk Islam!
a. Seruan dan ajakan d. Himbowan dan panggilan
b. bimbingan dan pembinaan e. Seruan dan panggilan
c. panggilan dan paksaan
17. Da’wah dan menegakan amar ma’rf nahi mungkar adalah salah satu usaha untuk menuju tujuannya
Ialah !
a. Terwujudnya masyarakat Islam yang sebenar-benarnya
b. Untuk menunjukan masyarakat Islam yang sebenar-benarnya
 c. Untk menujukan Islam adalah agama yang paling benar
d. Untk mewujudkan Islam adalah agama yang benar
e. Terwujdnya masyarakat yang sebenar-benarnya
18. Bagaimana cara membawa dan menyebarluaskan Muhammadiyah ?
a. menyebarlaskan Muhammadiyah pada hakekatnya menyebarluaskan organisasi
b. Menyebarlaskan Muhammadiyah pada hakikatnya menyebarluaskan Persyarikatan
c. Menyebarlaskan Muhammadiyah pada hakikatnya menyebarlaskan Islam yang sebenar-benarnya
d. Menyebarluaskan Muhammadiyah pada hakikatnya menyebarlaskan kebenaran
e. Menyabarluaskan Muhammadiyah pada hakikatnaa menyabarkan da’wah
19. Mhammadiyah mendasarkan segala gerak dan usahanya atas prinsip-prinsip yang tersimpul dalam !
a. Muqaddimah Anggaran Rumah tangga d. Mqaddimah Anggaran Negara
b. Muqaddimah Anggaran organisasi e. Muqaddimah Anggaran Daerah
c. Muqaddimah Anggaran Dasar
20. Agar manusia mendapatkan kebahagiaan dalam hidupnya baik didunia maupun diakhirat maka yang
Yang harus dilakukan oleh mansia adalah !
a. Mematuhi ajaran-ajaran Islam dengan keyakinan bahwa ajaran Islam itu satu-satunya landasan kepri
Badian dan ketertiban bersama
b. Mematuhi ajaran-ajaran Islam bahwa Islam adalah satu-satunya agama yang paling benar
c. Mematuhi ajaran-ajaran agama dengan penuh rasa was-was dan ragu
d. Mematuhi ajaran-ajaran Islam dengan penuh rasa tawadhu
e. Rajin usaha dan beribadah
21. KH. Ahmad Dahlan memimpin Muhammadiyah berlangsung dari tahun 1912-1922 dimana pada masa saat
Itu masih mengunakan sistem !
a. Permusyawaratan rapat bulanann d. Permusyawaratan rapat minggan
b. Permsyawaratan rapat evaluasi e. Permsyawaratan rapat tahunan
c. Permusyawaratan rapat konsolidasi
22. Muhammadiyah didirikan di kampng kauman Yogyakarta pada tanggal 18 Nopember 1912 bertepatan
Bertepatan tanggal Hijriyah nya !
a. 10 Djulhijah 1330 d. 12 Rabiul Awal 1330
b. 10 Asyra 1330 e. 15 Sya’ban 1330
c. 8 Djulhijah 1330
23. Muhammadiyah merupakan organisasi sebagai alat bagi kepentingan penyebarlasan ajaran agama Islam
Di daerah kerisidenan Yogyakarta. Ini adalah merpakan gagasan dan pemikiran dari !
a. KH. Yuns Anis d. AR Fachrdin
b. KH. Ahmad Dahlan e. KH. Faqih Usman
c. KH. Ibrahim
24. ….. adalah Kompas yang menunjukan arah organisasi adalah,menentkan seberapa besar kegiatan yang
Dilakkan serta amal usaha apa yang harus dilakukan Muhammadiyah.
a. Maksud dan tujuan d. cita-cita dan ke inginan
b. Ke inginan dan kemauan e. Tujuan dan cita-cita
c. Petunjuk jalan
25. Pada masa pemerintahan Orde Baru,Mhammadiyah harus kembali merubah redaksi rumusan ….!
a. Maksud dan tujuannya d. cita-cta dan ke inginannya
b. Keinginan dan kemauannya e. Tjuan dan cita-citanya
c. Petuntk jalannya
26. Pada tahun 2000 tepatnya Muktamar ke 44 di Jakarta, Maksd dan Tujuan Muhammadiyah sebagaimana
Yang termaktb dalam pasal 6 Anggaran Dasar adalah !
a. Menegakan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam yang sebenar-benarnya.
b. Menegakan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga masyarakat yang sebenar benarnta
c. Menegakan dan menjunjung tinggi agama yang benar-benarnya
d. Menegakan dan menjunjung tinggi nilai-nilai kebenaran
e. Menegakan dan menjunjung tinggi derajat organisasi
27. Muhammadiyah meyakini bahwa Islam adalah satu-satunya agama yang benar di sisi Allah SWT.Keyakinan
Ini termaktub dalam surat Ali-Imran !
a. 10 d. 15
b. 12 e. 20
c. 19
28. “ Barang siapa mencari agama selain Islam, maka sekali-kali tidaklah akan ditrima (agama itu)daripadanya,
Dan dia diakhirat termasuk orang-orang yang merugi.”
Terjemahan di atas adalah dari surat
a. Surat al-Baqarah ayat 153 d. srat Yasin 20
 b. Surat Ali-Imran 85 e. Surat Ali-Imran 104
c. Surat An-Nisa 25
29. Matan berasal dari bahasa Arab yang berarti !
a. Isi dalam muqaddimah d. isi dalam pidato
b. Isi dalam sambutan e. Isi dalam teks
e. Isi dalam ceramah
30. Kepanjangan dari MKCH adalah !
a. Matan Keyakinan dan Cita-cita Hidup Muhammadiyah
b. Muatan Keyakinan dan Cita-cita Hidup Muhammadiyah
c. Mantan Keyakinan dan Cita-cita Hidup Muhammadiyah
d. Mitra Kerja yang Cari Hidup di Muhammadiyah
e. Mari Kita Cintai Hidup di Muhammadiyah
31. Mhammadiyah bekerja untuk terlaksananya ajaran –ajaran Islam yang meliputi bidang – bidang kecuali
a. Aqidah d. Tawadhu
b. Akhlak e. Ibadah
c. Mu’amalat Duniawiyat
32. Muhammadiyah bekerja untuk tegaknya aqidah Islam yang murni,bersih dari gejala-gejala kecuali !
a. Kemusyrikan b, Bid’ah c. Tahayul d. Tauhid e. Kurapat
33. Muhammadiyah bekerja untuk tegaknya nilai-nilai akhlak mulia yang berpedoman kepada !
a. Al-Qur’an d. Al-Hadits
b. Al-Qur’an dan Hadits e. Ijma
c. Qiyas
34. Sejak kapan Mhammadiyah menggunakan istilah Idiologi dengan “Keyakinan dan Cita-cita Hidup”,
Sehingga lahirlah MKCHM!
a. Awal Orde Baru d. Akhir Orde Bar
b. Awal Orde Lama e. Akhir Orde Lama
c. Antara Orde Lama dan Orde Baru
35. Konsep idiologi Muhammadiyah secara lebih sistematik disusundan tertuang dalam Matan Keyakinan
Dan Cita-cita Hidp Mhammadiyah. Konsep ini dirumuskan tahun 1968 sebagai amanat dari!
a. Muktamar 37 d. Muktamar 44
b. Muktamar 33 e. Muktamar 35
c. Muktamar 40
36. Rumusan MKCHM diputskan oleh siding Tanwir Muhammadiyah tahun 1969 di !
a. Yogyakarta d. Makasar
d. Aceh e. Ponorogo
c. Jakarta
37. Muktamar Ke 37 itu sendiri termasuk monumental karena menetapkan langkah baru untuk melakukan !
a. re- Tabligh d. re-Tarjih
b. re- Tajdid e. re- generasi
c. re-Taklid
38. Hidup beribadah menurut ajaran Islam,ialah hidup ber …kepada Allah SWT.
a. Syukur d. Tawadhu
b. Qana’ah e. Tawakal
c. Taqorub
39. Taqarub ilallah dengan kata lain adalah disebut dengan !
a. Penabdian d. Bakti
b. Penyerahan diri e. Ketaatan
c. Ibadah
40. “Yang dimaksud dengan kata-kata “urusan duniamu” dalam sabda Rasulullah SAW. : “Kamu lebih
Tahu tentang urusan duniamu”,yang dimaksud dari hadits tersebut adalah !
a. Manusia tidak boleh tahu tentang urusan dunia
b. Manusia tidak boleh memiliki sifat hubudunnya
c. Manusia lebih pintar dalam urusan dunia
d. Segala perkara tidak menjadi tugas para Nabi
e. Semua urusan dunia harus diselesaikan