Nilai Pancasila kerajaan kutai: •demokrasi pancasila pada orde baru (1966 -
1998) berkeinginan melaksanakan pancasila dan
1) Nilai Ketuhanan : memeluk agama Hindu uud 1945 secara murni dan konsekuen. orde baru merencanakan dan melakukan program 2) Nilai Kerakyatan: rakyat Kutai hidup sejahtera dan pembangunan ekonomi di segala bidang untuk makmur memperbaiki keadaan bangsa indonesia. hingga 3) Nilai Persatuan : wilayah kekuasaannya meliputi pada akhir tahun 1980 dan 1990 pembangunan hampir seluruh kawasan Kalimantan Timur ekonomi berubah menjadi sistem mercusuar dan panglima. akibatnya, kesenjangan ekonomi terjadi Nilai Pancasila kerajaan sriwijaya: antara pusat dan daerah serta KKN semakin merajalela di tubuh pemerintahan. 1) Nilai sila pertama, terwujud dengan adanya agama Budha dan Hindu yang hidup berdampingan secara •demokrasi era reformasi berlangsung dari 1998 damai. Pada Kerajaan Sriwijaya terdapat pusat sampai saat ini. pada masa ini kebebasan kegiatan pembinaan dan pengembangan agama masyarakat dlm menggunakan haknya menjadi Buddha. lebih terbuka dan meluas. masyarakat semakin kritis dalam melakukan pengawasan terhadap 2) Nilai sila kedua, terjalinnya hubungan antara pemerintah. Sriwijaya dengan India (Dinasti Marsha). Pengiriman para pemuda untuk belajar ke India jadi yg paling baik dan stabil adalah pada era menunjukan telah tumbuh nilai-nilai politik luar reformasi negeri yang bebas aktif. Apa solusi untuk warga negara yang golput dalam 3) Nilai sila ketiga, sebagai Negara Maritim, Kerajaan pilpres dan solusi praktek money politik dalam Sriwijaya telah menerapkan konsep Negara pilpres? kepulauan sesuai dengan konsep wawasan nusantara. Solusinya yaitu lebih menyadarkan kepada warga bahwa golput bukan jalan terbaik, dan kalau 4) Nilai sila keempat, Kerajaan Sriwijaya telah meraka tidak menggunakan hak pilih mereka maka memiliki kedaulatan yang luas meliputi Siam dan mereka sendiri yang akan menyesal kemudian. Semenanjung Melayu. karena tidak ikut dalam pemilihan presiden, dan pilihan mereka juga untuk kepentinganbangsa 5) Nilai sila kelima, Kerajaan Sriwijaya menjadi pusat kedepa pelayanan dan perdagangan sehingga kehidupan rakyatnya sangat makmur. untuk money politik, memberikan sanksi kepada para calon yang ketahuan menyogok •pada orde lama, berlaku sistem demokrasi liberal (17 agustus 1950 - 5 juli 1959) dan demokrasi menyadarkan masyarakat agar tidak terpengaruh terpimpin (5 juli 1959 - 1965). akan sogakan yang diberikan kepada mereka
dalam sistem demokrasi liberal kepala
pemerintahan dipimpin oleh seorang perdana menteri. kedaulatam rakyat diserahkan kepada sistem multipartai sehingga saat itu muncul beragam partai. efek negatifnya, muncul sikap politik yg saling menjatuhkan antar partai.
sedangkan pada sistem demokrasi terpimpin,
artinya negara dipimpin oleh pemimpin atau panglima besar revolusi, yaitu presiden.