Anda di halaman 1dari 35

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMAN 1 Tempel


Mata Pelajaran : Matematika Peminatan
Kelas/ semester : X/I
Alokasi Waktu : 9 x 45 menit (3 kali pertemuan)

A. Kompetensi Inti (KI)


KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong
royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar (KD) dan Indikator


KD Indikator Pencapaian Kompetensi
3.3. Mendeskripsikan dan 3.3.1. Menentukan himpunan penyelesaian
menerapkan konsep sistem dari suatu SPLDV
persamaan linier dan kuadrat 3.3.2. Menentukan himpunan penyelesaian
dua variabel (SPLKDV) dan dari persamaan nonlinear yang dapat
memilih metode yang efektif diubah ke bentuk SPLDV
untuk menentukan himpunan 3.3.3. Menyelidiki ada tidaknya penyelesaian
penyelesaiaanya suatu SPLDV
3.3.4. Menentukan himpunan penyelesaian
dari suatu SPDVLK
3.3.5. Menentukan himpunan penyelesaian
dari suatu SPDVKK
4.3. Memecahkan dan menyajikan 4.3.1. Menentukan solusi dari masalah yang
hasil pemecahan masalah nyata berkaitan dengan SPLDV
sebagai terapan konsep dan 4.3.2. Menentukan solusi dari masalah yang
aturan penyelesaian sistem berkaitan dengan SPDVLK
persamaan linier dan kuadrat 4.3.3. Menentukan solusi dari masalah yang
dua variabel. berkaitan denga SDPVKK
C. Materi Pembelajaran
- Sistem persamaan linear dua variabel/ SPLDV
- Sifat-sifat SPLDV yang memiliki penyelesaian tunggal, banyak tak berhingga, maupun
tidak memiliki penyelesaian dilihat dari koefisien-koefisien penyusun SPLDV
- Sistem persamaan dua variabel (linear-kuadrat)/ SPDVLK
- Sistem persamaan dua variabel (kuadrat-kuadrat)/ SPDVKK
- Cara membuat sketsa grafik fungsi linear maupun kuadrat untuk menyelidi
penyelesaian suatu SPLDV, SPDVLK, dan SPDVKK
(terlampir)

D. Kegiatan Pembelajaran
1. Pertemuan Pertama (3 JP)
Indikator :
3.3.1. Menentukan himpunan penyelesaian dari suatu SPLDV.
3.3.2. Menentukan himpunan penyelesaian dari persamaan nonlinear yang dapat
diubah ke bentuk SPLDV.
3.3.3. Menyelidiki ada tidaknya penyelesaian suatu SPLDV.
4.3.1. Menentukan solusi dari masalah yang berkaitan dengan SPLDV.

Alokasi
Kegiatan Diskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan 1. Guru memulai pembelajaran dengan mengucapkan salam 10 menit
dan dilanjutkan dengan berdoa bersama.
2. Guru mengecek kehadiran peserta didik.
3. Guru mengondisikan suasana belajar yang menyenangkan
4. Guru menyampaikan topik yang akan dipelajari yaitu
SPLDV dan dilanjutkan dengan menyampaikan tujuan
pembelajaran yaitu dapat menentukan himpunan
penyelesaian dari suatu SPLDV dan persamaan nonlinear
yang dapat diubah ke bentuk SPLDV, serta menyelidiki
ada tidaknya penyelesaian suatu SPLDV.
5. Guru menyampaikan kegiatan yang akan dilakukan, yaitu
diskusi kelompok, dan menyampaikan teknik penilaian
yang akan digunakan yaitu tes tertulis.
6. Guru memberikan apersepsi mengenai sistem persamaan
linear.
Kegiatan Menggunakan pendekatan saintifik dan model pembelajaran 110 menit
Inti kooperatif tipe NHT (Numbered Head Together)

1. Numbering
 Guru membagi peserta didik dalam beberapa
kelompok yang beranggotakan 3-4 peserta didik.
Masing-masing kelompok diberi nomor yang
berbeda.
2. Questioning
Mengamati
 Guru menyajikan suatu permasalahan kepada peserta
didik. Permasalahan telah dituliskan ke dalam sebuah
LKS dan dibagikan ke masing-masing kelompok.
 Peserta didik mengamati setiap kegiatan yang terdapat
dalam LKS tentang cara menentukan penyelesaian
SPDLV dan menyelidiki ada tidaknya penyelesaian
suatu SPLDV melalui grafik.
Menanya
 Peserta didik diberi kesempatan untuk merumuskan
pertanyaan-pertanyaan terkait masalah yang
diberikan.
 Guru memfasilitasi jika terdapat peserta didik yang
mengalami kesulitan.
3. Heads Together
Mengumpulan informasi
 Dengan bimbingan guru, peserta didik membaca buku
pegangan siswa untuk mengumpulkan informasi yang
diperlukan.
Mengasosiasi
 Peserta didik berdiskusi bersama kelompoknya untuk
menyelesaikan kegiatan-kegiatan yang terdapat di
LKS.
 Peserta didik membuat kesimpulan dari apa yang
diperoleh setelah mengerjakan LKS.
4. Call out
 Guru memanggil satu nomor secara acak.
5. Answering
Mengkomunikasikan
 Salah satu perwakilan dari kelompok yang nomornya
dipanggil maju ke depan dan memaparkan jawaban
dan kesimpulan yang mereka peroleh setelah
mengerjakan LKS.
 Guru memberikan komentar dan saran terhadap
proses dan hasil kerja peserta didik.

6. Questioning
Mengamati
 Guru mengajukan masalah kembali, bagaimana jika
bentuk persamaan berbentuk nonlinear.
Menanya
 Peserta didik diberi kesempatan agar dapat
memunculkan pertanyaan tentang bagaimana cara
menentukan himpunan peyelesaian sistem persamaan
nonlinear.
 Guru memfasilitasi jika terdapat peserta didik yang
mengalami kesulitan.
7. Heads Together
Mengumpulan informasi
 Dengan bimbingan guru, peserta didik membaca buku
pegangan siswa untuk mengumpulkan informasi yang
diperlukan.
Mengasosiasi
 Guru memberikan soal latihan, dan peserta didik
berdiskusi bersama kelompoknya untuk
menyelesaikan soal tersebut.
8. Call out
 Guru memanggil satu nomor secara acak.
9. Answering
Mengkomunikasikan
 Salah satu perwakilan dari kelompok yang nomornya
dipanggil maju ke depan dan memaparkan jawaban
yang mereka dapatkan.
 Guru memberikan komentar dan saran terhadap
proses dan hasil kerja peserta didik.
Penutup 1. Guru mengajak peserta didik membuat kesimpulan. 15 menit
2. Guru dan siswa melakukan refleksi terhadap proses
pembelajaran yang telah berlangsung.
3. Guru memberikan PR yaitu buku pegangan siswa
halaman 38.
4. Guru menyampaikan materi pertemuan selanjutya yaitu
sistem persamaan dua vaiabel (linear-kuadrat)
5. Guru mengakhiri kegiatan pembelajaran.
2. Pertemuan Kedua (3 JP)
Indikator
3.3.4. Menentukan himpunan penyelesaian dari suatu SPDVLK.
4.3.2. Menentukan solusi dari masalah yang berkaitan dengan SPDVLK.

Alokasi
Kegiatan Diskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan 1. Guru memulai pembelajaran dengan mengucapkan salam 10 menit
dan dilanjutkan dengan berdoa bersama.
2. Guru mengecek kehadiran peserta didik.
3. Guru mengondisikan suasana belajar yang menyenangkan
4. Guru menyampaikan topik yang akan dipelajari yaitu
SPDVLK dan dilanjutkan dengan menyampaikan tujuan
pembelajaran yaitu dapat menentukan himpunan
penyelesaian dari suatu SPLDV dan dapat menentukan
solusi dari masalah yang berkaitan dengan SPDVLK.
5. Guru menyampaikan kegiatan yang akan dilakukan, yaitu
diskusi kelompok, dan menyampaikan teknik penilaian
yang akan digunakan yaitu tes tertulis.
6. Guru memberikan apersepsi mengenai fungsi kuadrat.
Kegiatan Menggunakan pendekatan saintifik dan model pembelajaran 110 menit
Inti kooperatif tipe NHT (Numbered Head Together)

1. Numbering
 Guru membagi peserta didik dalam beberapa
kelompok yang beranggotakan 3-4 peserta didik.
Masing-masing kelompok diberi nomor yang
berbeda.
2. Questioning
Mengamati
 Guru menyajikan suatu permasalahan kepada peserta
didik. Permasalahan telah dituliskan ke dalam sebuah
LKS dan dibagikan ke masing-masing kelompok.
 Peserta didik mengamati setiap kegiatan yang terdapat
dalam LKS tentang cara menentukan penyelesaian
SPDVLK dan cara membuat sketsa grafik SPDVLK.
Menanya
 Peserta didik diberi kesempatan untuk merumuskan
pertanyaan-pertanyaan terkait masalah yang
diberikan.
 Guru memfasilitasi jika terdapat peserta didik yang
mengalami kesulitan.
3. Heads Together
Mengumpulan informasi
 Dengan bimbingan guru, peserta didik membaca buku
pegangan siswa untuk mengumpulkan informasi yang
diperlukan (hal. 18-23).
Mengasosiasi
 Peserta didik berdiskusi bersama kelompoknya untuk
menyelesaikan kegiatan-kegiatan yang terdapat di
LKS.
 Peserta didik membuat kesimpulan dari apa yang
diperoleh setelah mengerjakan LKS.
4. Call out
 Guru memanggil satu nomor secara acak.
5. Answering
Mengkomunikasikan
 Salah satu perwakilan dari kelompok yang nomornya
dipanggil maju ke depan dan memaparkan jawaban
dan kesimpulan yang mereka peroleh setelah
mengerjakan LKS.
 Guru memberikan komentar dan saran terhadap
proses dan hasil kerja peserta didik.

Kegiatan pembelajaran dilanjutkan dengan latihan soal.


Penutup 1. Guru mengajak peserta didik membuat kesimpulan. 15 menit
2. Guru dan siswa melakukan refleksi terhadap proses
pembelajaran yang telah berlangsung.
3. Guru memberikan PR yaitu buku pegangan siswa
halaman 24-25.
4. Guru menyampaikan materi pertemuan selanjutya yaitu
sistem persamaan dua variabel (kuadrat-kuadrat).
5. Guru mengakhiri kegiatan pembelajaran.

3. Pertemuan Ketiga (3 JP)


Indikator
3.3.5. Menentukan himpunan penyelesaian dari suatu SPDVKK..
4.3.4. Menentukan solusi dari masalah yang berkaitan dengan SPDVKK.

Alokasi
Kegiatan Diskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan 1. Guru memulai pembelajaran dengan mengucapkan salam 10 menit
dan dilanjutkan dengan berdoa bersama.
2. Guru mengecek kehadiran peserta didik.
3. Guru mengondisikan suasana belajar yang menyenangkan
4. Guru menyampaikan topik yang akan dipelajari yaitu
SPDVKK dan dilanjutkan dengan menyampaikan tujuan
pembelajaran yaitu dapat menentukan himpunan
penyelesaian dan menentukan solusi dari masalah yang
berkaitan dengan dari SPDVKK.
5. Guru menyampaikan kegiatan yang akan dilakukan, yaitu
diskusi kelompok, dan menyampaikan teknik penilaian
yang akan digunakan yaitu tes tertulis.
6. Guru memberikan apersepsi mengenai fungsi kuadrat dan
SPDVLK.
Kegiatan Menggunakan pendekatan saintifik dan model pembelajaran 110 menit
Inti kooperatif tipe NHT (Numbered Head Together)

1. Numbering
 Guru membagi peserta didik dalam beberapa
kelompok yang beranggotakan 3-4 peserta didik.
Masing-masing kelompok diberi nomor yang
berbeda.
2. Questioning
Mengamati
 Guru menyajikan suatu permasalahan kepada peserta
didik. Permasalahan telah dituliskan ke dalam sebuah
LKS dan dibagikan ke masing-masing kelompok.
 Peserta didik mengamati setiap kegiatan yang terdapat
dalam LKS tentang cara menentukan penyelesaian
SPDVKK dan menggambarkan sketsa grafiknya.
Menanya
 Peserta didik diberi kesempatan untuk merumuskan
pertanyaan-pertanyaan terkait masalah yang
diberikan.
 Guru memfasilitasi jika terdapat peserta didik yang
mengalami kesulitan.
3. Heads Together
Mengumpulan informasi
 Dengan bimbingan guru, peserta didik membaca buku
pegangan siswa untuk mengumpulkan informasi yang
diperlukan (hal. 26-28).
Mengasosiasi
 Peserta didik berdiskusi bersama kelompoknya untuk
menyelesaikan kegiatan-kegiatan yang terdapat di
LKS.
 Peserta didik membuat kesimpulan dari apa yang
diperoleh setelah mengerjakan LKS.
4. Call out
 Guru memanggil satu nomor secara acak.
5. Answering
Mengkomunikasikan
 Salah satu perwakilan dari kelompok yang nomornya
dipanggil maju ke depan dan memaparkan jawaban
dan kesimpulan yang mereka peroleh setelah
mengerjakan LKS.
 Guru memberikan komentar dan saran terhadap
proses dan hasil kerja peserta didik.

Kegiatan pembelajaran dilanjutkan dengan latihan soal.


Penutup 1. Guru mengajak peserta didik membuat kesimpulan. 15 menit
2. Guru dan siswa melakukan refleksi terhadap proses
pembelajaran yang telah berlangsung.
3. Guru memberikan PR yaitu buku pegangan siswa
halaman 29.
4. Guru menyampaikan materi pertemuan selanjutya yaitu
menyelidiki penyelesaian sistem persamaan dua variabel
dengan Diskriminan.
5. Guru mengakhiri kegiatan pembelajaran.

E. Penilaian, pembelajaran remedial, dan Pengayaan:


1. Teknik penilaian:
Teknik Waktu
No Aspek yang dinilai
Penilaian Penilaian
1. Sikap Spiritual Pengamatan KBM
a. Berdoa sebelum dan sesudah melakukan
sesuatu
b. Memberi salam sebelum dan sesudah
menyampaikan pendapat/presentasi
c. Mengucapkan rasa syukur atas karunia Tuhan
d. Merasakan keberadaan dan kebesaran Tuhan
saat mempelajari ilmu pengetahuan
2. Sikap Sosial Pengamatan KBM
a. Sikap jujur
b. Sikap disiplin
c. Sikap tanggung jawab
d. Sikap kerja sama
e. Sikap santun
Teknik Waktu
No Aspek yang dinilai
Penilaian Penilaian
3. Pengetahuan Tes tertulis Penyelesai
a. Mampu menentukan himpunan penyelesaian an tugas
dari suatu SPLDV
b. Mampu menentukan himpunan penyelesaian
dari persamaan nonlinear yang dapat diubah ke
bentuk SPLDV
c. Mampu menganalisis ada tidaknya
penyelesaian suatu SPLDV
d. Mampu menentukan himpunan penyelesaian
dari suatu SPDVLK
e. Mampu menentukan himpunan penyelesaian
dari suatu SPDVKK
4. Keterampilan Tes tertulis Penyelesai
a. Mampu menentukan solusi dari masalah yang an tugas
berkaitan dengan SPLDV
b. Mampu menentukan solusi dari masalah yang
berkaitan dengan SPDVLK
c. Mampu menentukan solusi dari masalah yang
berkaitan dengan SPDVKK

2. Instrumen penilaian:
a. Sikap spiritual (terlampir)
b. Sikap sosial (terlampir)
c. Pengetahuan (terlampir)
d. Keterampilan (terlampir)

3. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan (terlampir)


a. Remedial
Remedial dilaksanakan secara klasikal jika nilai siswa dibawah KKM cukup
banyak, dalam hal ini para siswa diminta melakukan kegiatan penyelesaian soal-
soal dengan jenis soal yang serupa dengan soal ualangan harian. Apabila siswa yang
mendapat nilai di bawah KKM hanya sedikit, maka pembelajaran berupa bantuan
secara individual.
b. Pengayaan
Pengayaan diberikan pada peserta didik yang nilainya melampaui KKM, dalam hal
ini para siswa diminta melakukan kegiatan penyelesaian soal-soal dengan dasar
materi yang telah dipelajari.
F. Media/alat dan Sumber Belajar
1. Media/alat:
Papan tulis, spidol, Buku Pegangan Siswa, Lembar Kegiatan Siswa (terlampir)
2. Sumber Belajar
Yuana, Rosihan Ari dan Indriyastuti. 2016. Perspektif Matematika untuk Kelas X SMA
dan MA Kelompok Peminatan Matematika dan Ilmu-ilmu Alam. Solo : PT Tiga
Serangkai Pustaka Mandiri.

Yogyakarta, .............................. 2017


Mengetahui,
Guru Pembimbing Mahasiswa

Dra. Sumiyati Ajeng Puspitasari


NIP. 19680505 199403 2 013 NIM. 14301241005
Lampiran 1. Materi Pembelajaran.

Sistem Persamaan Linear Dua Variabel (SPLDV)

SPLDV adalah suatu sistem persamaan yang terdiri atas dua persamaan linear yang masing-
masing persamaan memiliki dua buah variabel. Bentuk umumnya sebagai berikut:
𝑎1 𝑥 + 𝑏1 𝑦 = 𝑐1
𝑎2 𝑥 + 𝑏2 𝑦 = 𝑐2
dengan 𝑥 dan 𝑦 variabel; 𝑎1 , 𝑏1 , 𝑐1, 𝑎2 , 𝑏2 dan 𝑐2 bilangan real; 𝑎1 , 𝑏1 ≠ 0; 𝑎2 , 𝑏2 ≠ 0.
Nilai 𝑥 = 𝑥0 dan 𝑦 = 𝑦0 disebut penyelesaian dari SPLDV apabila memenuhi sistem
persamaan tersebut. Himpunan penyelesaian SPLDV adalah himpunan yang anggotanya
merupaka penyelesaian SPLDV.
Cara mencari penyelesaian SPLDV dapat menggunakan beberapa metode, yaitu dengan
metode substitusi, eliminasi, dan metode grafik. Secara umum, untuk menyelesaikan sistem
persamaan linear dua variabel dengan metode grafik, langkah-langkahnya adalah sebagai
berikut:
a. Menggambar grafik masing-masing persamaan.
b. Menentukan titik potong kedua grafik itu. Tititk potong itu merupakan penyelesaian
SPLDV.
Posisi atara kedua garis bisa saling berpotongan, berimpit, atau sejajar sehingga akan
menentukan penyelesaian SPLDV.
1) Jika kedua garis itu berpotongan pada satu titik, SPLDV memiliki sebuah penyelesaian.
2) Jika kedua garis itu berimpit, SPLDV memiliki penyelesaian yan tak berhingga banyaknya.
3) Jika kedua garis itu sejajar, SPLDV tidak memiliki penyelesaian.
Di samping dengan grafik, untuk menentukan apakah SPLDV memiliki penyelesaian tunggal,
banyak tak berhingga, maupun tidak memiliki penyelesaian, dapat dilihat dari hubungan antara
koefisien-koefisien penyusunnya.
1) Akan memiliki penyelesaian tunggal jika 𝑎1 𝑏2 − 𝑎2 𝑏1 ≠ 0
𝑎1 𝑏 𝑐
2) Akan memiliki penyelesaian banyak tak berhingga jika = 𝑏1 = 𝑐1
𝑎2 2 2

𝑎1 𝑏 𝑐
3) Tidak memiliki penyelesaian jika = 𝑏1 ≠ 𝑐1
𝑎2 2 2
Sistem Persamaan Dua Variabel (Linear-Kuadrat)

SPDVLK adalah sebuah sistem persamaan yang terdiri atas sebuah persamaan linear dan
sebuah persamaan kuadrat yang masing-masing mempunyai dua variabel.
SPDVLK memiliki bentuk umum sebagai berikut:
𝑎𝑥 + 𝑏𝑦 + 𝑐 = 0 .................................................... (bagian linear)
𝑝𝑥 2 + 𝑞𝑦 2 + 𝑟𝑥𝑦 + 𝑠𝑥 + 𝑡𝑦 + 𝑢 = 0 ................... (bagian kuadrat)
Salah satu contoh bentuk SPDVLK adalah sebagai berikut:
𝑦 = 𝑎𝑥 + 𝑏 .......................................... (bagian linear)
𝑦 = 𝑝𝑥 2 + 𝑞𝑥 + 𝑟 ............................... (bagian kuadrat)
Dengan 𝑎, 𝑏, 𝑝, 𝑞, 𝑟 bilangan real dan 𝑎 ≠ 0, 𝑝 ≠ 0.

Secara umum, langkah-langkah untuk menyelesaikan SPDVLK adalah sbagai berikut :


1. Pada persamaan linear, nyatakan 𝑥 dalam 𝑦 atau 𝑦 dalam 𝑥
2. Substitusikan 𝑥 atau 𝑦 yang diperoleh ke bagian bentuk kuadrat sehingga diperoleh
persamaan kuadrat dalam satu variabel 𝑥 atau 𝑦. Persamaan ini disebut persamaan
kuadrat persekutuan.
3. Selesaikan persamaan kuadrat persekutuan yang diperoleh, kemudian nilai-nilai yang
diperoleh disubstitusikan ke persamaan linear pada langkah (1).

Berikut langkah-langkah dalam menggambar grafik fungsi kuadrat :


1. Menentukan titik potong dengan sumbu X, yaitu jika y=0
2. Menentukan titik potong dengan sumbu Y, yaitu jika x=0
3. Menentukan koordinat titik puncak
𝑏 𝐷
𝑥= − ;𝑦=−
2𝑎 4𝑎
Dengan
𝐷 = 𝑏 2 − 4𝑎𝑐
𝑏
𝑥= − 2𝑎 merupakan persamaan sumbu simetri
Sistem Persamaan Dua Variabel (Kuadrat-Kuadrat)

SPDVKK adalah sebuah sistem persamaan yang terdiri atas sebuah persamaan linear dan
sebuah persamaan kuadrat yang masing-masing mempunyai dua variabel.
SPDVKK memiliki bentuk umum sebagai berikut:
𝑎𝑥 2 + 𝑏𝑦 2 + 𝑐𝑥𝑦 + 𝑑𝑥 + 𝑒𝑦 + 𝑓 = 0
𝑝𝑥 2 + 𝑞𝑦 2 + 𝑟𝑥𝑦 + 𝑠𝑥 + 𝑡𝑦 + 𝑢 = 0
Dengan 𝑎, 𝑏, 𝑐, 𝑑, 𝑒, 𝑓 dan 𝑝, 𝑞, 𝑟, 𝑠, 𝑡, 𝑢 bilangan real.
Salah satu contoh bentuk SPDVKK adalah sebagai berikut:
𝑦 = 𝑎𝑥 2 + 𝑏𝑥 + 𝑐 ............................... (bagian kuadrat petama)
𝑦 = 𝑝𝑥 2 + 𝑞𝑥 + 𝑟 ............................... (bagian kuadrat kedua)

Secara umum, langkah-langkah untuk menyelesaikan SPDVLK adalah sbagai berikut :


1. Substitusikan persamaan bagian kuadrat pertama ke persamaan bagian kuadrat kedua atau
sebaliknya sehingga diperoleh persamaan kuadrat persekutuan.
2. Selesaikan persamaan kuadrat persekutuan yang diperoleh pada langkah (1)
3. Substitusikan nilai x yang diperoleh ke persamaan bagian kuadrat pertama ke persamaan
bagian kuadrat kedua yang lebih sederhana.
Lampiran 2. Lembar Kegiatan Siswa.

LEMBAR KEGIATAN SISWA (LKS)


Nama Anggota Kelompok :
1. ...........................................................
2. ...........................................................
3. ...........................................................
4. ...........................................................

Tujuan :
1. Menentukan himpunan penyelesaian dari suatu SPLDV
2. Menyelidiki ada tidaknya penyelesaian suatu SPLDV
3. Menentukan solusi dari masalah yang berkaitan dengan SPLDV

Petunjuk Pengerjaan LKS :


1. Berdoalah sebelum kalian mengerjakan LKS
2. Bacalah petunjuk dalam LKS dengan cermat dan teliti
3. Diskusikan secara berkelompok untuk mengerjakan LKS
4. Presentasikan hasil pekerjaan kalian di depan kelas

Kegiatan 1

Masih ingatkah kalian tentang Sistem Persamaan Linier Dua Variabel (SPLDV) ???
Bagaimanakah cara kalian menentukan penyelesaian dari suatu SPLDV ?? Metode apakah
yang kalian gunakan ??

Perhatikan dengan seksama, berikut ini ialah contoh suatu Persamaan Linier Dua Variabel :
 𝑥 + 2𝑦 = 7 Bentuk umum dari Persamaan Linier Dua Variabel adalah
 7𝑥 − 𝑦 = 3 𝑎𝑥 + 𝑏𝑦 = 𝑐
1
 𝑦 = 2𝑥 − 4 dengan 𝑥 dan 𝑦 variabel; 𝑎, 𝑏, dan 𝑐 bilangan real; 𝑎, 𝑏 ≠ 0

Nah, suatu Sistem Persamaan Linier Dua Variabel (SPLDV) ialah suatu sistem persamaan yang
terdiri atas beberapa persamaan linier dua variabel.
Coba selesaikan latihan berikut! Kalian bisa menggunakan metode substitusi, eliminasi,
ataupun campuran agar kalian dapat menentukan penyelesaian dari SPLDV berikut.
a. 3𝑥 − 𝑦 = 2
2𝑥 + 5𝑦 = 7
Penyelesaian :
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
b. −6𝑥 + 2𝑦 = −1
2𝑥 − 7𝑦 = −6
Penyelesaian :
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
c. 𝑥 + 𝑦 − 3 = 0
𝑥 − 3𝑦 − 6 = −7
Penyelesaian :
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
Kegiatan 2

Bagaimanakah jika SPLDV diselesaikan menggunakan grafik? Coba selesaikanlah SPLDV


berikut menggunakan metode grafik :
2𝑥 + 4𝑦 = 16
3𝑥 + 2𝑦 = 12

Penyelesaian :
Jika SPLDV ingin dicari penyelesaiannya dengan metode grafik, maka perlu dicari
perpotongan titik dari garis 𝑔1 : 2𝑥 + 4𝑦 = 16 dan garis 𝑔2 : 3𝑥 + 2𝑦 = 12.
Untuk menggambar garis, terlebih dahulu ditentukan dua titik anggotanya, kemudian
menghubungkan kedua titik tersebut.
Agar lebih mudah, dua titik anggotanya dapat diperoleh dengan cara menentukan titik potong
garis dengan sumbu 𝑋, yaitu jika 𝑦 = 0. Kemudian, cari titik potong garis dengan sumbu 𝑌,
yaitu jika 𝑥 = 0.

Menentukan dua titik anggota garis 𝑔1 dan 𝑔2


a. 𝑔1 : 2𝑥 + 4𝑦 = 16

𝑥 0 ...
𝑦 ... 0

Diperoleh titik potong garis 𝑔1 dengan sumbu koordinat adalah (0, .....) dan (....., 0).

b. 𝑔2 : 3𝑥 + 2𝑦 = 12

𝑥 0 ...
𝑦 ... 0

Diperoleh titik potong garis 𝑔2 dengan sumbu koordinat adalah (....., .....) dan (....., .....).
Letakkan titik potong dengan sumbu koordinat yang telah diperoleh ke dalam bidang koordinat
cartesius, kemudian dilukiskan sketsa garis 𝑔1 dan 𝑔2 :

Titik potong 𝑔1 dan 𝑔2 adalah 𝑃(....., .....),


sehingga penyelesaian SPLDV tersebut adalah (...., ....).

1. Selesaikanlah SPLDV berikut menggunakan metode grafik :


4𝑥 + 2𝑦 = 8
4𝑥 + 2𝑦 = 12
Penyelesaian :
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
2. Selesaikanlah SPLDV berikut menggunakan metode grafik :
3𝑥 − 4𝑦 = 12
9𝑥 − 12𝑦 = 36
Penyelesaian :
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
Berdasarkan apa yang telah kalian kerjakan, kesimpulan apa yang kalian dapatkan?
Bukalah buku kalian halaman 7 untuk membantu kalian dalam membuat kesimpulan.
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
LEMBAR KEGIATAN SISWA (LKS)

Nama Anggota Kelompok :


1. ...........................................................
2. ...........................................................
3. ...........................................................
4. ...........................................................

Tujuan :
1. Peserta didik dapat menentukan himpunan penyelesaian dari suatu SPDVLK.
2. Peserta didik dapat menentukan solusi dari masalah yang berkaitan dengan SPDVLK.

Petunjuk Pengerjaan LKS :


1. Berdoalah sebelum kalian mengerjakan LKS
2. Bacalah petunjuk dalam LKS dengan cermat dan teliti
3. Diskusikan secara berkelompok untuk mengerjakan LKS
4. Presentasikan hasil pekerjaan kalian di depan kelas

Kegiatan 1

Apa itu Sistem Persamaan Dua Variabel (Linear-Kuadrat) ?


SPDVLK adalah sebuah sistem persamaan yang terdiri atas sebuah persamaan linear dan
sebuah persamaan kuadrat yang masing-masing mempunyai dua variabel. Salah satu contoh
bentuk SPDVLK adalah sebagai berikut:
𝑦 = 𝑎𝑥 + 𝑏 .......................................... (bagian linear)
𝑦 = 𝑝𝑥 2 + 𝑞𝑥 + 𝑟 ............................... (bagian kuadrat)

Bagaimana cara menentukan penyelesaian suatu SPDVLK ? Ikutilah langkah-langkah berikut.

Contoh :
Selidikilah ada/tidaknya penyelesaian SPDVLK berikut
𝑥−𝑦−1= 0
𝑦 = 𝑥 2 − 5𝑥 + 4
Penyelesaian :
(Pada persamaan linear, nyatakan x dalam y atau y dalam x)
Persamaan 𝑥 − 𝑦 − 1 = 0 ⟺ 𝑦 = ...........

(substitusikan x atau y yang diperoleh ke bagian bentuk kuadrat sehingga diperoleh persamaan
kuadrat dalam satu variabel x atau y. Persamaan ini disebut persamaan kuadrat persekutuan)
Substitusikan 𝑦 = ............ ke persamaan 𝑦 = 𝑥 2 − 5𝑥 + 4, diperoleh:
................ = 𝑥 2 − 5𝑥 + 4
⟺ .........................................
⟺ .........................................
⟺ .........................................
⟺ 𝑥 = ........ atau 𝑥 = ........

(nilai-nilai x atau y yang diperoleh disubstitusikan ke persamaan linear awal yang diketahui)
Nilai 𝑥 = ........ atau 𝑥 = ........ disubstitusikan ke persamaan 𝑥 − 𝑦 − 1 = 0
Untuk 𝑥 = ........ maka (.......) − 𝑦 − 1 = 0 ⟺ 𝑦 = ....... sehingga diperoleh titik (....., ......)
Untuk 𝑥 = ........ maka (.......) − 𝑦 − 1 = 0 ⟺ 𝑦 = ....... sehingga diperoleh titik (....., ......)

∴ Jadi, himpunan penyelesaiannya {....................................}.


Kegiatan 2

Bagaimana cara melukiskan sketsa grafik SPDVLK ? Ikutilah langkah-langkah berikut.


a. Fungsi linear 𝑥 − 𝑦 − 1 = 0
(dicari titik potong dengan sumbu y dan titik potong dengan sumbu x)

𝑥 0 ...
𝑦 ... 0

Diperoleh titik potong fungsi linear 𝑥 − 𝑦 − 1 = 0 dengan sumbu koordinat adalah (0, .....)
dan (....., 0).

b. Fungsi kuadrat 𝑦 = 𝑥 2 − 5𝑥 + 4
(dicari titik potong dengan sumbu x, yaitu saat 𝑦 = 0)
𝑦 = 0 ⟹ 𝑥 2 − 5𝑥 + 4 = 0
⟺ (𝑥 − .... ) (𝑥 − .... ) = 0
⟺ 𝑥 − ..... = 0 atau 𝑥 − ..... = 0
⟺ 𝑥 = ...... atau 𝑥 = ......
Diperoleh titik potong fungsi kuadrat dengan sumbu X adalah (0, .....).
(dicari titik potong dengan sumbu y, yaitu saat 𝑥 = 0)
𝑥 = 0 ⟹ 𝑦 = (. . . )2 − 5(. . . ) + 4
Diperoleh titik potong fungsi kuadrat dengan sumbu Y adalah (....., 0).

(dicari nilai 𝑎, 𝑏, dan 𝑐 dari fungsi kuadrat 𝑦 = 𝑥 2 − 5𝑥 + 4)


Dari fungsi kuadrat 𝑦 = 𝑥 2 − 5𝑥 + 4 diperoleh 𝑎 = .... ; 𝑏 = .... ; 𝑐 = ....

(dicari persamaan sumbu simetri dan diskriminannya)


𝑏
𝑥= − 2𝑎 = .............
𝐷 = 𝑏 2 − 4𝑎𝑐 = .............

(dicari titik puncaknya)


𝑏 𝐷
Diperoleh titik puncakya yaitu (𝑥, 𝑦) = (− ,− ) = ...................
2𝑎 4𝑎
(Letakkan titik potong dengan sumbu koordinat dan titik puncak yang telah diperoleh ke
dalam bidang koordinat cartesius, kemudian dilukiskan sketsa grafiknya)
Sketsa grafiknya adalah sebagai berikut :
LEMBAR KEGIATAN SISWA (LKS)

Nama Anggota Kelompok :


1. ...........................................................
2. ...........................................................
3. ...........................................................
4. ...........................................................

Tujuan :
1. Peserta didik dapat menentukan himpunan penyelesaian dari suatu SPDVKK.
2. Peserta didik dapat menentukan solusi dari masalah yang berkaitan dengan SPDVKK.

Petunjuk Pengerjaan LKS :


1. Berdoalah sebelum kalian mengerjakan LKS
2. Bacalah petunjuk dalam LKS dengan cermat dan teliti
3. Diskusikan secara berkelompok untuk mengerjakan LKS
4. Presentasikan hasil pekerjaan kalian di depan kelas

Kegiatan 1

Apa itu Sistem Persamaan Dua Variabel (Kuadrat-Kuadrat) ?


SPDVKK adalah sebuah sistem persamaan yang terdiri atas dua persamaan kuadrat yang
masing-masing mempunyai dua variabel. Salah satu contoh bentuk SPDVKK adalah sebagai
berikut:
𝑦 = 𝑎𝑥 2 + 𝑏𝑥 + 𝑐 ............................... (bagian kuadrat petama)
𝑦 = 𝑝𝑥 2 + 𝑞𝑥 + 𝑟 ............................... (bagian kuadrat kedua)

Bagaimana cara menentukan penyelesaian suatu SPDVKK ? Ikutilah langkah-langkah berikut.


Contoh :
Selidikilah ada/tidaknya penyelesaian SPDVKK berikut
𝑦 = 𝑥 2 − 2𝑥 − 3
𝑦 = 𝑥 2 + 4𝑥 + 3

Penyelesaian :
𝑦 = 𝑥 2 − 2𝑥 − 3 .................(1)
𝑦 = 𝑥 2 + 4𝑥 + 3 .................(2)
(substitusikan persamaan (1) ke persamaan (2) atau sebaliknya sehingga diperoleh persamaan
kuadrat persekutuan)
𝑥 2 − 2𝑥 − 3 = 𝑥 2 + 4𝑥 + 3
⟺ .........................................
⟺ .........................................
⟺ .........................................
⟺ 𝑥 = ........

(substitusikan x atau y yang diperoleh ke persamaan (1) atau ke persamaan (2) yang lebih
sederhana)
Substitusikan 𝑥 = ........ ke persamaan 𝑦 = 𝑥 2 − 2𝑥 − 3 , diperoleh:
𝑦 = 𝑥 2 − 5𝑥 + 4
⟺ 𝑦 = (.....)2 −5 (....)+4
⟺ .........................................
⟺ 𝑦 = ........
∴ Jadi, himpunan penyelesaian dari sistem persamaan di atas adalah adalah {(....., .....)}

Kegiatan 2

Bagaimanakah cara melukiskan sketsa grafik SPDVKK ? sebenarnya cara ini telah kalian
pelajari pada pertemuan sebelumnya. Coba ingat ingat kembali. Lalu, sketsakan grafik dari
SPDVKK berikut.
𝑦 = 𝑥 2 − 2𝑥 − 3
𝑦 = 𝑥 2 + 4𝑥 + 3
Penyelesaian :
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................
Lampiran 3. Instrumen pengamatan spiritual

Pedoman Observasi Sikap Spiritual

Nama Satuan pendidikan : SMAN 1 Tempel


Tahun pelajaran : 2017/2018
Kelas/Semester : X MIPA 1 / I

Petunjuk :
Lembaran ini diisi oleh guru untuk menilai sikap spiritual peserta didik. Isilah kolom skor
sesuai sikap spiritual yang ditampilkan oleh peserta didik, dengan kriteria sebagai berikut :
4 = selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan
3 = sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan dan kadang-kadang tidak melakukan
2 = kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan sering tidak melakukan
1 = tidak pernah, apabila tidak pernah melakukan

Indikator :
a. Berdoa sebelum dan sesudah melakukan sesuatu
b. Memberi salam sebelum dan sesudah menyampaikan pendapat/presentasi
c. Mengucapkan rasa syukur atas karunia Tuhan
d. Merasakan keberadaan dan kebesaran Tuhan saat mempelajari ilmu pengetahun

Skor Indikator ke- Skor


No N a m a Siswa Kriteria
a b c d akhir
1 Achmad Mulana Dwi Saputra
2 Adinda Putri Kusuma
3 Alfi Dwi Setya Putra
4 Anggrita Putri Rahmawati
5 Cointa Lembah Lioni
6 Dhimas Cahya Nugraha
7 Dien Rosada Zahra
8 Dwi Lestari
9 Elton Juliantono
10 Fajar Anisa Kurniawati
11 Ferdiansyah Rizki Fakhrurozi
12 Galih Tri Jatmiko
13 Gatot Setyo Prabowo
14 Hafid Yusron Prasetya
15 Hanifah Zahro Murdianto
16 Hapsari Nurjanah Kusumaning
17 Hayyu Widilaksono
18 Manahil Muna Rosyid Wildan
19 Muhammad Aditya Wijaya
20 Muhammad Ammar
21 Muhammad Taufiq Akbar
22 Nanda Fauziah
23 Nilam Cahaya Negari
24 Nurul Widyaningrum
25 R.A. Nurmadella Retno Latifa
26 Rona Anggie Virany
27 Salma Agil Islamia
28 Shellyta Bella
29 Shinta Permata Ningrum
30 Valent Cahyani Priyono
31 Wildan Nuha Widayana
32 Wildania Nashiratul Adila

Petunjuk Penskoran :
Skor akhir menggunakan skala 1 sampai 4.
Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :

skor diperoleh
× 4 = skor akhir
skor maksimal

Kriteria Penilaian :
Sangat Baik : apabila memperoleh skor : 3,33 < skor akhir ≤ 4,00
Baik : apabila memperoleh skor : 2,33 < skor akhir ≤ 3,33
Cukup : apabila memperoleh skor : 1,33 < skor akhir ≤ 2,33
Kurang : apabila memperoleh skor : skor akhir ≤ 1,33
Lampiran 4. Instrumen pengamatan sikap

Pedoman Observasi Sikap Sosial

Nama Satuan pendidikan : SMAN 1 Tempel


Tahun pelajaran : 2017/2018
Kelas/Semester : X MIPA 1 / I

Petunjuk :
Lembaran ini diisi oleh guru dan oleh peserta didik untuk menilai sikap sosial peserta didik
yang lain. Isilah kolom skor sesuai sikap sosial yang ditampilkan oleh peserta didik, dengan
kriteria sebagai berikut :
4 = selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan
3 = sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan dan kadang-kadang tidak melakukan
2 = kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan sering tidak melakukan
1 = tidak pernah, apabila tidak pernah melakukan

Indikator :
a. Jujur : tidak menyontek dan tidak menjadi plagiat (menyalin karya peserta didik lain).
b. Disiplin : mengerjakan/mengumpulkan tugas sesuai waktu yang telah ditentukan.
c. Tanggung jawab : melaksanakan tugas individu atau melaksanakan apa yang telah menjadi
tugasnya dengan penuh kesadaran.
d. Kerjasama : terlibat aktif dalam kerja kelompok.
e. Santun : menghormati orang lain, tidak berkata kotor, dan berperilaku sesuai tata tertib
sekolah.

Skor Indikator ke-


No N a m a Siswa Skor akhir
a b c d e
1 Achmad Mulana Dwi Saputra
2 Adinda Putri Kusuma
3 Alfi Dwi Setya Putra
4 Anggrita Putri Rahmawati
5 Cointa Lembah Lioni
6 Dhimas Cahya Nugraha
7 Dien Rosada Zahra
8 Dwi Lestari
9 Elton Juliantono
10 Fajar Anisa Kurniawati
11 Ferdiansyah Rizki Fakhrurozi
12 Galih Tri Jatmiko
13 Gatot Setyo Prabowo
14 Hafid Yusron Prasetya
15 Hanifah Zahro Murdianto
16 Hapsari Nurjanah Kusumaning
17 Hayyu Widilaksono
18 Manahil Muna Rosyid Wildan
19 Muhammad Aditya Wijaya
20 Muhammad Ammar
21 Muhammad Taufiq Akbar
22 Nanda Fauziah
23 Nilam Cahaya Negari
24 Nurul Widyaningrum
25 R.A. Nurmadella Retno Latifa
26 Rona Anggie Virany
27 Salma Agil Islamia
28 Shellyta Bella
29 Shinta Permata Ningrum
30 Valent Cahyani Priyono
31 Wildan Nuha Widayana
32 Wildania Nashiratul Adila

Petunjuk Penskoran :
Skor akhir menggunakan skala 1 sampai 4.
Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :
skor diperoleh
× 4 = skor akhir
skor maksimal
Lembar Penilaian Diri
Sikap Sosial

Nama Satuan pendidikan : SMAN 1 Tempel


Tahun pelajaran : 2017/2018
Kelas/Semester : X MIPA 1 / I
Nama peserta didik : ....................................................................

Petunjuk :
Lembaran ini diisi oleh peserta didik sendiri untuk menilai sikap sosial peserta didik. Berilah
tanda cek (√) pada kolom skor sesuai sikap yang ditampilkan, dengan kriteria sebagai berikut:
4 = selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan
3 = sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan dan kadang-kadang tidak melakukan
2 = kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan sering tidak melakukan
1 = tidak pernah, apabila tidak pernah melakukan

Skor
No Aspek Pengamatan
4 3 2 1

1 Saya tidak menyontek ketika ujian.

Saya tidak menyalin karya peserta didik lain ketika


2
menyelesaikan suatu tugas.
Saya mengerjakan dan mengumpulkan tugas sesuai
3
waktu yang telah ditentukan.

4 Saya terlibat secara aktif ketika bekerja kelompok.

Saya mendengarkan dengan baik ketika guru


5
menjelaskan.
Saya menggunakan bahasa yang santun ketika di
6
dalam kelas.

7 Saya melaksanakan tata tertib sekolah dengan baik.

Jumlah Skor
Petunjuk Penskoran :
Skor akhir menggunakan skala 1 sampai 4.
Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :
skor diperoleh
× 4 = skor akhir
skor maksimal

Pengolahan nilai sikap sosial

Bobot observasi guru adalah 2


Bobot observasi antar peserta didik adalah 1
Bobot penilaian diri sendiri adalah 1

Perolehan skor akhir adalah:


(skor obs. guru × 2) + (skor obs. antr psrta ddk × 1) + (skor p. diri × 1)
skor akhir =
4

Kriteria Penilaian :
Sangat Baik : apabila memperoleh skor : 3,33 < skor akhir ≤ 4,00
Baik : apabila memperoleh skor : 2,33 < skor akhir ≤ 3,33
Cukup : apabila memperoleh skor : 1,33 < skor akhir ≤ 2,33
Kurang : apabila memperoleh skor : skor akhir ≤ 1,33
Lampiran 5. Instrumen penilaian pengetahuan dan keterampilan

1. Kisi-kisi soal tes tertulis

Nomor
No Aspek Kisi-kisi
Soal

1. Pengetahuan Diketahui sebuah SPLDV, siswa dapat menentukan 1


himpunan penyelesaian SPLDV dengan metode
substitusi/eliminasi

Diketahui sebuah SPLDV, siswa dapat menentukan 2


himpunan penyelesaian SPLDV dengan
menggambarkan grafiknya dan menentukan titik
potongnya

Diketahui sistem persamaan nonlinear, siswa dapat 3


menentukan himpunan penyelesaiannya dengan
mengubah ke bentuk SPLDV

Diketahui tiga jenis SPLDV, siswa dapat 4


menganalisis setiap SPLDV memiliki penyelesaian
tunggal, banyak tak berhingga, atau tidak memiliki
penyelesaian

Diketahui sebuah SPDVLK, siswa dapat menentukan 5


himpunan penyelesaian SPDVLK dengan metode
substitusi

Diketahui sebuah SPDVKK, siswa dapat menentukan 6


himpunan penyelesaian SPDVKK dengan metode
substitusi

2. Keterampilan Diberikan sebuah SPLDV dengan suatu variabel 7


tambahan 𝑝, siswa dapat menentukan nilai 𝑝 yang
membuat SPLDV tidak memiliki penyelesaian

Diberikan sebuah masalah SPDVLK dalam konteks 8


kehidupan sehari-hari, siswa dapat menentukan
himpunan penyelesaiannya

Diberikan sebuah SPDVKK yang memiliki 9


penyelesaian tunggal. Peserta didik dapat
menentukan hasil operasi aljabar dari nilai absis dan
ordinat penyelesaian tersebut.
2. Soal tes tertulis
Ulangan Harian
Petunjuk :
1. Berdoalah sebelum dan sesudah mengerjakan.
2. Jawablah soal-soal berikut dengan cermat dan benar.

Nama :
Kelas :
No. absen :

1. Tentukanlah himpunan penyelesaian dari sistem persamaan linear berikut:


𝑥−2
+𝑦=3
4
𝑦+4
𝑥+ =8
3
2. Tentukanlah himpunan penyelesaian SPLDV berikut dengan menggunakan metode
grafik.
𝑥+𝑦 =3
𝑦 = 2𝑥 + 6
3. Tentukanlah himpunan penyelesaian sistem persamaan berikut:
6 10
+ = −1
𝑥 𝑦
4 25
+ =3
𝑥 𝑦
4. Selidikilah apakah himpunan penyelesaian sistem persamaan linear di bawah ini
memiliki anggota tunggal, banyak tak berhingga, atau tidak memiliki anggota.
Sertakan alasanmu.
a. 2𝑥 + 𝑦 = 1
2𝑥 − 𝑦 = 3
b. 2𝑥 + 𝑦 = 1
4𝑥 + 2𝑦 = 2
c. 2𝑥 + 𝑦 = 1
4𝑥 + 2𝑦 = 4
d. 2𝑥 − 𝑦 = 3
4𝑥 − 2𝑦 = 6
5. Tentukanlah himpunan penyelesaian dari sistem persamaan linear dan kuadrat berikut
ini.
𝑦 = 3𝑥 − 8
𝑦 = 𝑥 2 − 3𝑥
6. Tentukanlah himpunan penyelesaian dari sistem persamaan kuadrat dan kuadrat
berikut ini.
𝑦 = 9𝑥 2
𝑦 = 𝑥2 + 1
7. Tentukanlah nilai 𝑝 agar persamaan berikut tidak memiliki penyelesaian.
(𝑝 + 10)𝑥 − 5𝑦 = 2𝑝 + 1
8𝑥 − (13 − 𝑝)𝑦 = 7 + 𝑝
8. Selama tahun 2016, harga perak dan intan megalami perubahan. Pergerakan harga
perak disajikan sebagai persamaan 𝑦 = 2𝑡 + 1, sedangkan pergerakan harga intan
mengikuti persamaan 𝑦 = 𝑡 2 − 5𝑡 + 7, dimana 𝑦 (dalam ratus ribu rupiah)
menunjukkan harga perak dan intan pada bulan ke-𝑡. Selidikilah apakah pernah terjadi
harga perak sama dengan harga intan dalam tahun 2016? Jika pernah, pada bulan ke
berapa dan pada harga berapa?
9. Himpunan penyelesaian sistem persamaan berikut adalah {(𝑥1 , 𝑦1 )}.
𝑦 = 𝑥2 − 1
𝑦 = 𝑥 2 − 2𝑥 − 3
Berapakah nilai dari 𝑥1 2 − 𝑦1 2 ?

Anda mungkin juga menyukai