Anda di halaman 1dari 3

TUGAS PARASIT ( KEDOKTERAN TROPIS )

Nama : Nabilah Nurazizah R


Kelas :C
Nim : C111 16 814
Kelompok : K2B
Asisten : Ismi Nuranggraini
Tsuraya Yaumi Mahdiyyah Nur Ilham

1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan vektor dan host dalam bidang parasitologi?
= Vektor : makhluk hidup yang berupa serangga dan dapat menularkan parasit ke
manusia atau hewan yang lain
Host : organisme yang menampung dan memberi makanan kepada organisme lain
(parasit) serta berkembang biak

2. Jelaskan daur hidup malaria serta hubungan dengan tatalaksana farmakologi yang akan
diberikan
= Parasit malaria memerlukan dua hospes untuk siklus hidup, yaitu manusia & nyamuk
Anopheles betina

1. Siklus Pada Manusia.

Siklus Ekso-Eritrositer
Nyamuk Anopheles infektif menghisap darah manusia kelenjar liur nyamuk masuk
ke dalam peredaran darah setengah jam sporozoit masuk ke dalam sel hati dan
menjadi tropozoit hati skizon hati yang terdiri dari 10,000-30,000 merozoit hati
(tergantung spesiesnya). Fase ini disebut siklus ekso-eritrositer yang berlangsung 2
minggu.

Siklus Eritrositer
Merozoit yang berasal dari skizon hati yang pecah masuk ke peredaran darah dan
menginfeksi sel darah merah. Di dalam sel darah merah, parasit tersebut berkembang dari
stadium tropozoit sampai skizon (8-30 merozoit, tergantung spesiesnya). Proses
perkembangan aseksual ini disebut skizogoni eritrosit yang terinfeksi (skizon) pecah
dan merozoit yang keluar menginfeksi sel darah merah lainnya.

2. Siklus pada nyamuk anopheles betina.


Nyamuk Anopheles betina menghisap darah mengandung gametosit, di dalam tubuh
nyamuk gamet jantan dan betina melakukan pembuahan zigot. Zigot berkembang
menjadi ookinet menembus dinding lambung nyamuk. Pada dinding luar lambung
nyamuk ookinet ookista sporozoit. Sporozoit ini bersifat infektif dan siap ditularkan
ke manusia.

Pengobatan malaria yaitu pengobatan radikal yang membunuh semua stadium parasit
yang ada di dalam tubuh. Dengan cara memutus rantai penularannya. Pengobatan lini
pertama pengobatan malaria falsiparum digunakan Artemicine Combination Therapy
(ACT) yaitu artesunat ditambah amodiakuin ditambah primakuin, atau dihidroartemisinin
ditambah piperakuin ditambah primakuin. Sedangkan pengobatan lini kedua yang dapat
diberikan adalah kina ditambah doksisiklin atau tetrasiklin ditambah primakuin.

3. Jelaskan daur hidup spesies ( Taenia Saginata )


= Telur cacing pita ( gravid proglottids ) keluar bersama tinja dan terlepas ke lingkungan
hewan memakan makanan yg terkontaminasi dengan telur cacing pita Telur menetas
akan menjadi embrio cacing di dalam usus inang hewan bergerak lewat darah menuju
jaringan lain Embrio cacing berubah menjadi cacing muda ( cystricerci ) di dalam
jaringan otot hewan Manusia memakan daging mentah atau 1/2 matang yang terinfeksi
oleh cacing scolex cacing menempel pada dinding usus cacing muda tumbuh menjadi
cacing dewasa pada usus manusia dalam waktu 8-10 mgg, dan cacing dapat hidup lebih dari
25 tahun.

4. Sebutkan manifestasi klinik yang khas ditimbulkan dari spesies ( Taenia Saginata )
= Gejala klinis sangat bervariasi dan tidak patognomosnis (khas). Sebagian kasus tidak
menunjukkan gejala (asimptomatik). Gejala klinis dapat timbul akibat iritasi mukosa
usus/toksin yang dihasilkan oleh cacing. Gejalanya yaitu :
 rasa tidak enak pada lambung
 mual
 badan lemah
 berat badan menurun
 nafsu makan menurun
 sakit kepala
 konstipasi (susah buang air besar)
 pusing
 diare
 pruiritus ani (gatal pada lubang anus)

5. Tuliskan klasifikasi helminthes dan contohnya masing-masing!


= 1. Nemathelminthes ( cacing gilig )
a. Kelas Nematoda
- Ascaris Lumbricoides ( Cacing Perut )
- Ancylostoma Duodenal ( Cacing Tambang )
- Enterobius Vermicularis / Oxyuris Vermicularis ( Cacing Kremi )
- Wuchereria Bancrofti ( Cacing Filaria )
- Trichinella spiralis ( Cacing otot pada manusia)
b. Kelas Nematormofa
- Neoechinorhynchus emydis

2. Platyhelminthes ( cacing pipih )


- Kelas Turbellaria ( Cacing Rambut Getar ) : Planaria sp.
- Kelas Trematoda ( Cacing Isap ) : Fasciola hepatica (cacing hati)
- Kelas Cestoda ( Cacing Pita ) : Taenia saginata dan Taenia solium

6. Sebutkan cara membedakan Ctenochephalides Canis dan Ctenochepalides felis


= Ctenochepalides Canis :
 terdapat lebih banyak pada hewan anjing
 mempunyai dahi yang tinggi atau berkening tinggi
 duri pertama dari ctedium genal lebih pendek dengan duri kedua atau duri
berikutnya.
Ctenochepalides felis
 Terdapat lebih banyak pada hewan kucing
 Mempunyai dahi rendah atau berkening rendah/miring
 Duri pertama dari ctenidium genal sama panjangnya dari pada duri-duri
berikutnya.

Anda mungkin juga menyukai