5.6.2.3 Jika volume total dari suatu mutu beton yang digunakan
(26.12.2.1 (c))
kurang dari 38 m3, maka pengujian kekuatan tekan
tidak perlu dilakukan bila bukti terpenuhinya kekuatan
tekan diserahkan dan disetujui oleh pengawas
lapangan.
Penjelasan:
1. Pengecoran beton memenuhi ketentuan SNI 2847-2013
pasal 5.6.2.1, atau ACI 318M-14 ch.26.12.2.1 (a):
Benda uji untuk uji kekuatan setiap mutu beton yang dicor
setiap hari harus diambil dari tidak kurang dari sekali
sehari, atau tidak kurang dari sekali untuk setiap 110 m3
beton, atau tidak kurang dari sekali untuk setiap 460 m2
luasan permukaan lantai atau dinding.
2. Total volume beton yang di-cor selama 7 hari,
(7 X 150) m3 = 1050 m3 ; Kapasitas = 7 m3/truck
3. Jumlah truck yang dibutuhkan selama:
7hari=1050/7=150 truck; atau 150/7 = 21.42 ~ 22 truck/hari
22 truck = (22 X 7) =154 m3
4. Jumlah uji tekan /hari = (154/110) = 1.40 ~ 2
Jadi, jumlah truck yang harus diambil benda ujinya adalah
2 truck/hari.
5. Selanjutnya selama 7 hari pengecoran ada 14 truck yang
harus diambil benda ujinya untuk uji tekan.
6. Dengan demikian maka jumlah minimum benda uji silinder
yang harus dibuat untuk proyek tersebut adalah:
a. (14 X 2) = 28 silinder berukuran 150mmX300mm,
atau
b. (14 X 3) = 42 silinder berukuran 100mmX200mm.
Contoh N0.8 (Frekuensi Pengujian)
Tentukan jumlah minimum uji silinder yang harus dibuat
untuk memenuhi ketentuan minimum menurut peraturan
SNI 2847-2013.
Misalkan pengecoran beton “mass concrete” pada suatu
proyek dilakukan selama 3 hari 3 malam (3X24jam) dengan
total volume 7200 m3, atau 100 m3/jam dan dengan
menggunakan truck mixer berkapasitas 7 m3/truck.
Penjelasan:
1. Pengecoran beton memenuhi ketentuan SNI 2847-2013
pasal 5.6.2.1, atau ACI 318M-14 ch.26.12.2.1 (a):
Benda uji untuk uji kekuatan setiap mutu beton yang dicor
setiap hari harus diambil dari tidak kurang dari sekali
sehari, atau tidak kurang dari sekali untuk setiap 110 m3
beton, atau tidak kurang dari sekali untuk setiap 460 m2
luasan permukaan lantai atau dinding.
2. Volume beton yang di-cor selama 3 hari, 7200m3
Kapasitas truck 7 m3/truck
3. Jumlah truck yang dibutuhkan selama:
3 hari=7200/7=1029 truck; atau 1029/3 = 343 truck/hari
343 truck = (343 X 7) =2401 m3
4. Jumlah uji tekan /hari = (2401/110) = 21.8 ~ 22
Jadi, jumlah truck yang harus diambil benda ujinya adalah
22 truck/hari.
5. Selanjutnya selama 3 hari pengecoran ada 66 truck yang
harus diambil benda ujinya untuk uji tekan.
6. Dengan demikian maka jumlah minimum benda uji silinder
yang harus dibuat untuk proyek tersebut adalah:
a. (66X2) = 132 silinder berukuran 150mmX300mm,
atau
b. (66X3) = 198 silinder berukuran 100mmX200mm.
Contoh N0.9 (Frekuensi Pengujian)
Tentukan jumlah minimum uji silinder yang harus dibuat
untuk memenuhi ketentuan minimum menurut peraturan SNI
2847-2013. Misalkan pengecoran lantai beton pada suatu
proyek berukuran, 32m X 25m X 150mm(tebal lantai), dengan
total volume 120m3, atau seluas 800m2 diselesaikan dalam
sehari, dan menggunakan truck mixer berkapasitas 7
m3/truck. (lihat = ACI 318M-14 ch.26.12.2.1 (a)).
1. Jumlah truck mixer yang dibutuhkan = (120/7)
= 17.14 ~ 18 truck
2. Jumlah truck yang perlu diambil benda ujinya / hari adalah:
= (120/110) = 1.10~2 truck , atau (800/460) = 1.74~2truck.
3. Tetapi tidak boleh kurang dari 5 truck / proyek
4. Dengan demikian maka jumlah minimum benda uji silinder
yang harus dibuat untuk proyek tersebut adalah:
a. (5 X 2) = 10 silinder berukuran 150mmX300mm, atau
b. (5 X 3) = 15 silinder berukuran 100mmX200mm
Kriteria Penerimaan
Mutu Beton yang dipasok
oleh Ready Mixed