Anda di halaman 1dari 16

BAB 4

ARCHAEBACTERIA DAN
EUBACTERIA
ANGGOTA KELOMPOK :
1. Ruby Belinda Gunadi
2. Ivander Andreas Wijaya
3. Andrew Lie
4. Valeria Christy
Su
b
ba
1. Pengertian Archaebacteria, Eubacteria,

b
dan Bakteri
2. Ciri-Ciri Bakteri
Subbab 3. Bakteri Gram Positif Dan Bakteri Gram
Negatif
4. Cara Hidup Bakteri
Pengertian Archaebacteria

❖ Istilah Archaebacteria berasal dari bahasa yunani, archaio,


yang berarti kuno.
❖ Para ahi mengajukan hipotesis bahwa Archaebacteria
merupakan sel-seal paling awal (kuno) yang memiliki
hubungan kekerabatan dekat dengan organisme eukariotik.
❖ Kelompok bakteri yang dinding selnya tidak mengandung
peptidoglikan (murein), namun membran plasmanya
mengandung lipid
❖ Peptidoglikan (murein) adalah polisakarida yang terdiri dari
dua gula turunan yaitu asam-N-asetil glukosamin serta asam
N-asetilmuramat yang dihubungkan ikatan β-1,4, dan sebuah
rantai peptida pendek yang contohnya terdiri dari asam
amino l-alanin, d-alanin, d-asam glutamat, dan baik l-lisin
atau asam diaminopimelik (DAP)-asam amino langka yang
hanya ditemukan pada dinding sel prokariot. Peptidoglikan
adalah komponen utama dinding sel bakteri yang bersifat
kaku dan bertanggungjawab untuk menjaga integritas sel
serta menentukan bentuknya.
Pengertian Archaebacteria (2)

❖ Hidup pada lingkungan ekstrim


❖ Berdasarkan lingkungan ekstrimnya, Archaebacteria dibagi
menjadi 3 :

1. Bakteri metanogen : Bakteri yang menghasilkan metana dari


gas hidrogen dan karbon dioksida/asam asetat. Metana
disebut juga biogas. Hidup dirawa sebagai pengurai. Co :
Methanobacterium

2. Bakteri halofil : Bakteri yang hidup di lingkungan dengan


kadar garam tinggi. Co : Halobacterium

3. Bakteri termoasidofil : Hidup di lingkungan ekstrim yang


panas dan asam. Kondisi optimal : temperatur 60-80 derajat
Celsius dengan pH 2-4. Bakteri ini terdapat pada daerah
yang mengandung asam sulfat, misalnya di kawah vulkanik.
Co : Sulfolobus dan Thermoplasma
Pengertian Eubacteria Dan
Bacteria

❖ Eubacteria berasal dari Bahasa yunani (eu) yang artinya


sejati.
❖ Bakteri ditemukan pertama kali oleh Anthony Van
Leeuwenhoek
❖ Istilah bacteria diperkenalkan pada tahun 1828 oleh
Ehrenberg.
❖ Ilmu yang mempelajari bakteri adalah bakteriologi.
❖ Ciri sel :
1. Ukuran dan bentuk sel : berdiameter 0,12 mikron sampai
ratusan mikron. Dapat dilihat dengan mikroskop cahaya
dan mikroskop elektron. Ada 3 bentuk dasar :
Kokus (bulat) :
Basil (batang)
Spirila (spiral)
Pengertian Bacteria (2)

❖ Bakteri yang memiliki bentuk perpaduan


1. Kokobasil : berbentuk antara bulat dan batang. contohnya Coxiella burnetti.
2. Vibrio : berbentuk seperti tanda koma. contohnya Vibrio cholerae dan
Vibrio parahaemolyticus.
3. Spiroseta, berbentuk spiral ulir seperti sekrup. Tubuhnya bisa memanjang
dan memendek saat bergerak. Contohnya Treponema pallidum dan Borrelia
recurrentis.
❖ Bentuk agregat (kumpulan) bentuk bakteri kokus antara lain :
1. Monokokus : bakteri berbentuk bulat tunggal atau tidak membentuk
agregat.
2. Diplokokus : bakteri berbentuk bulat yang bergandengan berdua-dua.
Contohnya Streptococcus pneumoniae.
3. Tetrakokus : bakteri berbentuk bulat yang berkelompok empat-empat.
Contohnya Microccocus tetragenus dan Pedioccocus cerevisiae.
4. Sarkina : bakteri berbentuk bulat yang berkelompok membentuk susunan
kubus. Contohnya Sarcina lutea dan Thiosarcina rosea.
5. Streptokokus : bakteri berbentuk bulat yang bergandengan memanjang
membentuk rantai. Contohnya Streptococcus lactis, Streptococcus mutans,
dan Streptococcus pyogenes.
6. Stafilokokus : bakteri berbentuk bulat yang bergerombol seperti buah
anggur. Contohnya Staphylococcus aureus, Staphylococcus saprophyticus,
dan Staphylococcus epidermidis.
Pengertian Bacteria (3)

❖ Bentuk agregat (kumpulan) bentuk bakteri basil antara lain :


1. Monobasil : bakteri berbentuk batang tunggal. Contohnya Escherichia coli,
Propionibacterium acnes, dan Salmonella typhi.
2. Diplobasil : bakteri berbentuk batang yang bergandengan berdua-dua.
Contohnya Moraxella lacunata.
3. Streptobasil : bakteri berbentuk batang yang bergandengan memanjang
membentuk rantai. Contohnya Streptobacillus moniliformis.
STRUKTUR SEL BAKTERI
▪ Sel bakteri terdiri atas beberapa bagian, yaitu :
1. Kapsul atau Lapisan Lendir
▪ Kapsul atau lapisan lender adalah lapisan terluar dari bakteri yang menyelimuti
finding sel.
▪ Lapisan yang tebal disebut kapsul, lapisan yang tipis disebut lapisan lendir.
▪ Bakteri yang hidup parasit pada organisme lain Dan bersifat patogen (penyebab
penyakit) pada umumnya memiliki kapsul, sedangkan bakteri saproba
(mendapatkan makanan dari sisa organisme) biasanya memiliki lapisan lendir.
Oleh karena itu, makanan yang terkontaminasi bakteri jenis ini biasanya akan
terlihat berlendir.
▪ Kapsul tersusun dari glikoprotein (senyawa campuran antara glikogen dan
protein), sedangkan lapisan lendir tersusun dari air dan polisakarida.
▪ Kapsul dan lapisan lendir berfungsi sebagai pelindung, menjaga sel agar tidak
kekeringan, dan membantu pelekatan dengan sel bakteri lain atau pads substrat.
2. Dinding Sel
• Dinding sel berfungsi untuk mempertahankan bentuk sel, memberikan
perlindungan fisik, dan menjaga sel agar tidak pecah dalam lingkungan
yang hipotonis (tekanan osmotik lebih rendah)
• Dinding sel bakteri tersusun dari senyawa peptidoglikan. Peptidoglikan
adalah suatu polymer yang terdiri atas gula yang berikatan Dungan
polipeptida pendek.
• Ketebalan lapisan peptidoglikan yang dimiliki bakteri bervariasi. Ketebalan
lapisan ini berpengaruh terhadap respond pewarnaan,yang dapat
digunakan dalam penggolongan bakteri, yaitu bakteri Gram positif Dan
bakteri Gram negative.
• Dinding sel pada Eubacteria mengandung peptidoglikan, sedangkan
dinding sel pada Archaebacteria tidak mengandung peptidoglikan.
3. Membran Plasma
• Tersusun dari senyawa fosfolipid Dan protein yang bersifat selektif
permeabel (dapat dilewati oleh zat-zat tertentu)
• Berfungsi membungkus sitoplasma dan mengatur pertukaran zat yang
berada di dalam sel dengan zat di luar sel.
4. Mesosom
• Mesosom adalah organel sel yang merupakan penonjolan membran
plasma ke arah dalam sitoplasma.
• Berfungsi untuk menghasilkan energi, membentuk dinding sel baru saat
terjadi pembelahan sel, dan menerima DNA pada saat konjugasi.
5. Sitoplasma
• Sitoplasma bakteri merupakan cairan koloid yang mengandung molekul
organik (lemak, protein, karbohidrat), garam-garam mineral, enzim, DNA,
klorosom (pada bakteri fotosintetik), dan ribosom.
• Berfungsi sebagai tempat terjadinya reaksi-reaksi metabolisme sel.
6. Ribosom
• Ribosom merupakan organel-organel kecil yang tersebar di dalam
sitoplasma.
• Berfungsi dalam sintesis protein.
• Tersusun dari senyawa protein dan RNA (ribonucleic acid).
• Jumlah ribosom di dalam suatu sel bakteri dapat mencapai ribuan,
misalnya Escherichia coli yang memiliki sekitar 15.000 ribosom.
7. DNA
• Ada 2 macam DNA (deoxyribonucleic acid) :
1. DNA kromosom merupakan materi genetik yang menentukan sebagian
besar sifat-sifat metabolisme bakteri.
2. DNA nonkromosom (plasmid) hanya menentukan sifat-sifat tertentu,
misalnya sifat patogen, sifat fertilitas (kemampuan reproduksi secara
seksual), dan sifat kekebalan terhadap suatu antibiotik.
• DNA kromosom pada organisme eukariotik berbentuk rantai ganda
linier,sedangkan DNA kromosom prokariotik (Bakteri) berupa rantai ganda
melingkar yang terkumpul sebagai serat kusut yang disebut Region
nukleoid.
• Jumlah DNA bakteri jauh lebih sedikit dibandingkan DNA sel eukariotik,
yaitu sekitar 1/1.000 dari sel DNA eukariotik.
• DNA Nonkromosom (plasmid) berbentuk melingkar (sirkuler) dengan ukuran
yang jauh lebih kecil dibandingkan DNA kromosom.Pada umumnya,
bakteri tetap dapat hidup meskipun plasmidnya dikeluarkan dari sel.Hal ini
dimanfaatkan dalam teknologi rekayasa genetika, Dimana plasmid
digunakan sebagai vector (pembawa Gen) tertentu yang ingin disisipkan
8. Granula Dan Vakuola Gas
• Pada umumnya, bakteri memiliki granula-granula yang berfungsi sebagai penyimpan cadangan
makanan atau senyawa-senyawa lain yang dihasilkannya.
• Vakuola Gas hanya terdapat pada bakteri-bakteri fotosintetik yang hidup di air.Vakuola Gas
memungkinkan bakteri mengapung di permukaan air, sehingga mendapatkan sinar matahari
untuk berfotosintesis.

9. Klorosom
• Klorosom adalah suatu struktur lipatan di bawah membran plasma yang berisi klorofil Dan
pigmen fotosintetik lainnya.Klorosom berfungsi untuk fotosintesis Dan hanya terdapat pada
bakteri fotosintetik.
10. Flagela
• Flagela adalah bulu cambuk yang tersusun atas senyawa protein, terdapat pada finding sel, Dan
berfungsi sebagai alat gerak.
• Pengelompokkan bakteri berdasarkan jumlah dan letak flagelanya :
• Atrik : Tanpa flagela.
• Monotrik : 1 flagela
• Lovotrik : Banyak flagela di 1 sisi sel
• Amfitrik : Memiliki flagela di kedua ujung sel.
• Peritrik : Banyak flagela yang tersebar di semua permukaan finding sel.
11. Pilus atau Fimbria
• Strukturnya seperti flagela, tetapi berupa rambut-rambut kecil, pendek, dan
kaku yang terdapat di sekitar dinding sel.
• Fungsinya :
Membantu bakteri menempel pada suatu medium tempat hidupnya.
Melekatkan diri Dungan sel bakteri lainnya sehingga terjadi transfer DNA saat
terjadi konjugasi. Disebut sebagai pilus seks.
BAKTERI GRAM POSITIF DAN BAKTERI GRAM
NEGATIF

• Pada tahun 1884, Hans Christian Gram (seorang dokter dari Denmark) mengembangkan teknik untuk
membedakan jenis bakteri berdasarkan ketebalan lapisan peptidoglikan pada dinding sel dengan sistem
pewarnaan.
• Violet & tebal : positif
• Merah & tipis : negatif
• Gram variabel : bakteri yang pada usia tertentu dapat berubah dari gram positif ke negatif
CARA HIDUP BAKTERI
• Bakteri dapat hidup di berbagai habitat sesuai dengan cara
hidupnya. Pada umumnya, bakteri hidup di lingkungan yang basah
dan lembab (25-37°C) dan lingkungan yang ekstrim.
• Berdasarkan cara memperoleh makanan, bakteri dibagi atas :
1. Bakteri Autotrof : membuat makanan sendiri. Berdasarkan asal
sumber energi yang diguunakan, dibagi lagi menjadi :
fotoautotrof(cahaya matahari) dan kemoautotrof (energi kimia).
2. Bakteri Heterotrof : memdapat makanan dari senyawa organik
organisme lain. Bakteri ini dapat hidup secara: saproba (pengurai),
parasit, dan simbiosis mutualisme.
SEKIAN
DAN TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai