Oleh:
NIM F3517018
2019
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
As sunnah. Nama koperasi syariah lebih dikenal dengan KJKS (Koperasi Jasa
Keuangan Syariah) dan UJKS (Unit Jasa Keuangan Syariah). Prinsip yang
dijalankan juga berlandaskan syariah sehingga tidak terdapat unsur riba dan gharar
atau tidak jelas. Selain kedua hal tersebut terdapat dua unsur yang lainnya seperti
mudah diterima oleh masyarakat dan menjadi pilihan dalam menunjang kegiatan
ekonomi.
Landasan untuk koperasi syariah juga sudah terjamin dan terdaftar dalam
Simpan Pinjam oleh Koperasi; Keputusan Menteri Koperasi, Pengusaha Kecil dan
1999; Keputusan Menteri Negara Koperasi dan UKM Republik Indonesia Nomor
1
Negara Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah RI
Manajemen Koperasi Jasa Keuangan Syariah dan Unit Jasa Keuangan Syariah;
Peraturan Menteri Negara Koperasi Dan Usaha Kecil Dan Menengah Republik
Koperasi; Peraturan Menteri Negara Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah RI
Produktif Koperasi Dan Usaha Mikro (P3KUM) Pola Syariah dan; Peraturan
yang dibentuknya seperti dalam pembagian sisa hasil usaha tidak ada unsur riba
pembelian, menabung, dan lainnya. Selain itu, dalam hal kesepakatan harus ada
juga dan harus mengembalikan sesuai dengan yang dipinjam. Kesepakatan waktu
internal koperasi saja, masyarakat umum belum bisa diberi kesempatan karena
2
Berdasarkan uraian latar belakang diatas, maka peneliti tertarik untuk
B. RUMUSAN MASALAH
Koperasi syariah merupakan badan usaha mikro yang memiliki fokus dalam
bidang syariah dan islam, memiliki prinsip yang menerapkan tanpa riba dan harus
memiliki terus terang di dalam keanggotaan dan lainnya masih seperti koperasi
yang lain. Sistem meminjam yang menjadi permasalahan yang akan di bahas
Berdasarkan uraian diatas maka, maka rumusan masalah yang akan dibahas
C. TUJUAN PENELITIAN
Berdasarkan latar belakang dan masalah yang diangkat, tujuan yang ingin dicapai
dan masyarakat.
peminjaman.
3
D. MANFAAT
bagi koperasi untuk lebih meningkatkan prosedur kerja dan sistem yang lebih
baik.
modern.
E. METODE PENELITIAN
a. Studi pustaka
b. Studi Lapangan
1. Observasi
2. Wawancara
4
jawab dengan responden. Data yang diperoleh dengan metode ini
5
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
a. Pengertian Koperasi
d. Risiko dan keuntungan usaha koperasi ditanggung dan dibagi secara adil.
b. Pengertian Syariah
Syariah memiliki arti untuk tidak menjalankan riba dalam bentuk apapun,
dalam 4 kategori antara lain pinjaman kebajikan, kerjasama, jual beli, dan jasa.
6
Adapun beberapa prinsip koperasi syariah adalah sebagai berikut:
1. Kekayaan merupakan amanah dari Allah swt dan tidak bisa dimiliki
3. Umat manusia adalah khalifah Allah dan pemakmur di muka bumi ini.
dan kegiatan usaha yang berdasarkan syariah Islam, yaitu Alquran dan
Assunah.
secara ekonomi makmur bagi anggotanya sesuai dengan norma dan moral
anggota usaha mikro dan kecil sehingga dapat meningkatkan derajat dan
7
Menurut Keputusan Menteri Negara Koperasi dan Usaha Kecil dan
pola bagi hasil (syariah) sebagai dari kegiatan koperasi yang bersangkutan.
perusahaan/organisasi.
meliputi perencanaan mutu, pengendalian mutu, dan perbaikan mutu secara terus
dan keinginan.
8
Ada 14 butir prinsip mutu yang di usulkan oleh Edward Deming adalah sebagai
berikut:
9
13. Buatlah program pendidikan dan pelatihan yang bermutu.
Strategi untuk koperasi jasa keuangan syariah yaitu meliputi simpan pinjam
berbagai program seperti dari sisi penawaran, prosedur administrasi yang tidak
simpanan biasiswa, simpanan yang dapat diambil pada waktu yang ditentukan oleh
10
DAFTAR PUSTAKA
22.00)
- http://abhifi.blogspot.com/2017/10/reveiw-buku-koperasi-syariah.html (Kamis,
11