Jawaban:
a. Rav= 137,5 kN (↑), Rah = 0 kN, Rbv = 312,5 kN (↑)
b. Buat sendiri dengan mencari gaya dalam terlebih dahulu, Momen positif
terbesar sebesar 100 kNm, momen negatif terbesar sebesar -600 kNm,
momen maksimum antara dua perletakan sebesar -71,875 kNm.
c. 2 tulangan (As= 981,747 mm2). T=C= 392699,0817 N, jarak garis netral
(c)= 64,7 mm, Mn = 146,28 kNm > 100 kNm, εs=0,0155> εy= 0,002(under-
reinforced)
Catatan: Nilai a memiliki 2 rumus yaitu a= Asfy/(0,85 fc b) dan a = β1c.
Nilai dari β1 terdiri dari tiga bagian untuk fc’ < 28 MPa (β1=
0,85), 28 MPa < fc’ < 56 MPa [β1= 0,85- 0,05((fc’-28)/7)], fc’ > 56
MPa (β1= 0,65).
Jawaban:
a. Rav= 20 kN (↑), Rah = 0 kN, Rdv = 20 kN (↑)
b. Buat sendiri dengan mencari gaya dalam terlebih dahulu, Momen positif
terbesar sebesar 60 kNm.
c. T=C= 392699,0817 N, jarak garis netral (c)= 64,7 mm, Mn = 146,28 kNm
> 60 kNm, εs=0,0155>0,002(under-reinforced)
3. Baca lagi tegangan normal dan tegangan geser penampang persegi pada asistensi
terakhir.