Contoh 1.
Analisis penampang pelat satu arah (one way slab) tulangan tunggal
A
Tulangan tarik 10–100 mm (di bagian bawah)
12 cm
B=200 cm
A
L=400 cm Gambar 3.1
Tumpuan 1 Tumpuan 2
Pelat beton bertulang, panjang bentangan (L)=400 cm, lebar (B)=200 cm, tebal= 2 cm.
Pelat ditumpu pada kedua ujungnya dengan “perletakan-sederhana”. Tulangan tarik
(longitudinal) terpasang 10–100 mm (dipasang di bagian bawah). Tinggi efektif (d)=8 cm.
Karakteristik material: fc’= 25 MPa, fy= 400 MPa.
Modulus elastis baja Es=200.000 MPa. Berat volume beton = 2,4 t/m3.
Beban hidup terbagi merata per m2 yang bekerja pada pelat, qL = 0,3 t/m2.
Pertanyaan:
1. Hitung kapasitas momen nominal penampang pelat.
2. Cek apakah pelat tersebut memenuhi syarat kekuatan untuk mendukung beban mati
dan beban hidup yang bekerja padanya.
2
Penyelesaian:
a. Menghitung kapasitas momen nominal penampang pelat
Karena tulangan pelat dipasang seragam (jarak antar tulangannya )
pada selebar 200 cm, maka akan lebih sederhana bila ditinjau irisan
melintang (potongan A-A) per lebar (b) 1 meter (atau b=1000 mm) :
h = 120 mm d = 80 mm
btinjauan = 1000 mm
3
1. Hitung parameter: , min , b , maks
Untuk tinjauan selebar b=1000 mm, maka luas tulangan tarik terpasang,
yaitu sebesar:
Rasio luas tulangan tarik minimum (min), ambil nilai yang besar dari
2 hasil rumus berikut:
4
Rasio luas tulangan tarik kondisi seimbang (b) :
OK
5
3. Hitung kapasitas momen lentur nominal (tinjauan selebar 1000 mm)
0,85.fc’
a C=0,85.fc’.a.b
80 (d-a/2)
120
Tulangan tarik
T=As.fy
7
Bila ditinjau untuk lebar pelat 1 meter (agar sesuai dengan pada saat
menghitung kapasitas momen):
Kuat-rencana (momen-rencana) = Mn
= (0,9).(2,281) t.m = 2,0529 t.m.
A As’=2D19mm
d’
h d
A
a. Penampang memanjang balok
As=5D19mm
b
Gambar 3.2
b. Penampang melintang
(potongan A-A)
Sebuah struktur balok di atas dua tumpuan sederhana, mengalami momen lentur positif
(konsekuensinya, tulangan lentur tarik dipasang di bagian bawah). Irisan melintangnya
mempunyai dimensi (lebar x tinggi) yaitu 300 mm x 500 mm. Jarak antara pusat tulangan
lentur ke sisi beton terluarnya (sisi bawah) 60 mm. Tulangan lentur tarik 5D19 mm,
sedangkan tulangan lentur tekan 2D19 mm. Kuat tekan beton (fc’) = 25 MPa, kuat tarik
baja (fy) = 400 MPa. Modulus elastis baja Es=200.000 MPa.
Diminta menghitung kuat lentur nominal (momen nominal) dari penampang balok beton
bertulang tersebut.
9
Penyelesaian
13
14