Disusun Oleh:
1. Bagas Haris Firmansyah (0316040018)
2. Kevin Lazuardy Imani (0316040030)
HALAMAN PENGESAHAN
Mengetahui,
Kadep MOD Divisi Desain Pembimbing On the Job Training
PT. PAL Indonesia PT. PAL Indonesia
ii
Laporan On the Job Training
PT. PAL Indonesia (Persero)
Jl. Ujung Surabaya
Surabaya, Jawa Timur, Indonesia
HALAMAN PENGESAHAN
Mengetahui,
Koordinator Program Studi Koordinator On the Job Training
Teknik Permesinan Kapal Jurusan Teknik Permesinan Kapal
Menyetujui,
Ketua Jurusan
Teknik Permesinan Kapal
iii
Laporan On the Job Training
PT. PAL Indonesia (Persero)
Jl. Ujung Surabaya
Surabaya, Jawa Timur, Indonesia
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum wr wb.
Wassalamualaikum wr wb.
Penulis
iv
Laporan On the Job Training
PT. PAL Indonesia (Persero)
Jl. Ujung Surabaya
Surabaya, Jawa Timur, Indonesia
DAFTAR ISI
2 BAB II.................................................................................................................. 8
2.1 Profil Perusahaan .......................................................................................... 8
v
Laporan On the Job Training
PT. PAL Indonesia (Persero)
Jl. Ujung Surabaya
Surabaya, Jawa Timur, Indonesia
4 BAB IV .............................................................................................................. 49
4.1 Tahanan Kapal ............................................................................................ 49
vi
Laporan On the Job Training
PT. PAL Indonesia (Persero)
Jl. Ujung Surabaya
Surabaya, Jawa Timur, Indonesia
4.3.5 Flange................................................................................................... 53
4.4 Pipa.............................................................................................................. 53
5 BAB V ............................................................................................................... 55
5.1 Kesimpulan ................................................................................................. 55
vii
Laporan On the Job Training
PT. PAL Indonesia (Persero)
Jl. Ujung Surabaya
Surabaya, Jawa Timur, Indonesia
DAFTAR GAMBAR
viii
Laporan On the Job Training
PT. PAL Indonesia (Persero)
Jl. Ujung Surabaya
Surabaya, Jawa Timur, Indonesia
DAFTAR TABEL
ix
Laporan On the Job Training
PT. PAL Indonesia (Persero)
Jl. Ujung Surabaya
Surabaya, Jawa Timur, Indonesia
1 BAB I
PENDAHULUAN
1
Laporan On the Job Training
PT. PAL Indonesia (Persero)
Jl. Ujung Surabaya
Surabaya, Jawa Timur, Indonesia
pemeliharaan kapal yang baik sehingga kapal dapat bergerak dengan stabil dan tidak
terjadi kerusakan yang dapat mengganggu pergerakan kapal itu sendiri.
Desain kapal umumnya harus sesuai standar yang telah ditetapkan oleh BKI.
Biro Klasifikasi Indonesia (BKI) adalah organisasi yang menerapkan standar teknik
dalam melakukan kegiatan desain, konstruksi dan survei kelautan terkait dengan
fasilitas terapung, termasuk kapal dan konstruksi offshore. Standar yang disusun dan
dikeluarkan oleh BKI merupakan publikasi teknik. Suatu kapal yang didesain dan
dibangun berdasarkan standar BKI, makan akan mendapatkan Sertifikat Klasifikasi
dari BKI. Adapun salah satu alasan suatu konstruksi kapal harus sesuai dengan
standar BKI adalah untuk meminimalisir terjadinya kecelakaan-kecelakaan kapal
yang terjadi yang dapat mengancam keselamatan penumpang kapal itu sendiri.
Pemeliharaan kapal menurut Rumangkang (2007) adalah memelihara kapal
agar selalu dalam keadaan siap operasional dan dapat memenuhi jadwal pelayaran
kapal tepat pada waktunya. Pemeliharaan merupakan faktor yang penting untuk
dapat menjamin konsistensi dalam pelayaran kapal. Biaya pemeliharaan ini sangat
mahal dan sering kali diabaikan oleh operator kapal untuk mengejar kinerja jangka
pendek, akan tetapi untuk jangka panjang pengabaian pemeliharaan dapat sangat
merugikan, baik dari sisi finansial secara langsung, maupun risiko kehilangan
kepercayaan konsumen. Selain itu, Turan (2009) menyatakan bahwa kondisi
kesiapan kapal akan sangat tergantung dari efektifitas dan sistem pemeliharaan kapal
tersebut. Perbaikan dan pemeliharaan mutlak dilakukan terhadap sebuah kapal agar
kapal tersebut tetap dalam kondisi layak dan memenuhi ketentuan peraturan yang ada
di masing-masing negara tempat kapal tersebut beroperasi.
leh karena itu dalam industri pembuatan kapal, aspek perencanaan desain dan
pemeliharaan kapal merupakan aspek yang sangat penting untuk dilakukan oleh tiap-
tiap industri pembuatan kapal agar kapal dapat berlayang dengan optimal dan
menghindari terjadinya kerusakan-kerusakan pada mesin atau peralatan kapal yang
dapat menimbulkan terjadinya kecelakaan kapal sehingga dapat mengancam
keselamatan orang yang berada di kapal, kerusakan lingkungan dan kerugian yang
berdampak pada peningkatan biaya yang harus ditanggung oleh industri itu sendiri.
PT. PAL Indonesia (persero) merupakan perusahaan BUMN yang bergerak dalam
bidang perkapalan. PT. PAL Indonesia (persero) sebagai salah satu galangan terbesar
2
Laporan On the Job Training
PT. PAL Indonesia (Persero)
Jl. Ujung Surabaya
Surabaya, Jawa Timur, Indonesia
yang dimiliki oleh negara. Yang mengembangkan misi untuk memberikan kontribusi
pada perekonomian nasional. PT. PAL Indonesia (persero) memiliki kemampuan
untuk memproduksi kapal niaga, kapal perang, kapal cepat aluminium serta produk
terbaru yaitu kapal selam. PT. PAL Indonesia (persero) juga mengembangkan
kemampuan di bidang pemeliharaan dan perbaikan kapal serta usaha dibidang
rekayasa umum seperti komponen pembangkit listrik dan peralatan untuk industri
minyak dan gas.
Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya menerapkan program keterkaitan dan
kesepakatan (Link & Match), yaitu mengaitkan proses pendidikan dengan dunia kerja
dan mengedepankan proses pendidikan dengan kebutuhan tenaga terampil yang
sesuai dengan bursa ketenagakerjaan dengan mengadakan kegiatan On the Job
Training. Sehingga Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya menciptakan mahasiswa
yang unggul, terampil, dan sangat berguna untuk bersaing dalam dunia kerja.
3
Laporan On the Job Training
PT. PAL Indonesia (Persero)
Jl. Ujung Surabaya
Surabaya, Jawa Timur, Indonesia
4
Laporan On the Job Training
PT. PAL Indonesia (Persero)
Jl. Ujung Surabaya
Surabaya, Jawa Timur, Indonesia
4.4.2 Manfaat
Manfaat dari pembuatan laporan On the Job Training ini adalah:
1. Untuk Mahasiswa:
a. Mengaplikasikan ilmu yang telah diperoleh di bangku kuliah.
b. Memperluas pengetahuan, pengalaman dan wawasan sebelum terjun
ke dunia industri sesungguhnya.
c. Melatih diri agar tanggap dan peka di dalam menghadapi situasi dan
kondisi lingkungan kerja.
d. Memperdalam dan meningkatkan kualitas keterampilan dan
kreatifitas diri pribadi.
e. Mengukur kemampuan dalam bersosialisasi dan bekerja di dalam
suatu perusahaan.
f. Mempelajari ilmu baru yang didapatkan dari perusahaan atau
industri.
2. Untuk PT PAL Indonesia:
a. Membantu menyelesaikan pekerjaan sehari-hari di divisi desain.
b. Sebagai sarana menjembatani hubungan kerja sama antara
perusahaan dengan Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya di
masa yang akan datang, khususnya mengenai rekruitmen tenaga
kerja.
3. Bagi Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya:
a. Sebagai masukan untuk mengevaluasi kesesuaian antara
kurikulum yang telah diajarkan dengan kebutuhan dan
keterampilan tenaga kerja.
b. Sebagai masukan dalam penyempurnaan kurikulum di masa yang
akan datang.
5
Laporan On the Job Training
PT. PAL Indonesia (Persero)
Jl. Ujung Surabaya
Surabaya, Jawa Timur, Indonesia
6
Laporan On the Job Training
PT. PAL Indonesia (Persero)
Jl. Ujung Surabaya
Surabaya, Jawa Timur, Indonesia
7
Laporan On the Job Training
PT. PAL Indonesia (Persero)
Jl. Ujung Surabaya
Surabaya, Jawa Timur, Indonesia
2 BAB II
GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
8
Laporan On the Job Training
PT. PAL Indonesia (Persero)
Jl. Ujung Surabaya
Surabaya, Jawa Timur, Indonesia
Pendirian PT. PAL Indonesia (persero) bermula dari sebuah galangan kapal
yang bernama MARINE ESTABLISHMENT (ME) dan diresmikan oleh Pemerintah
Belanda pada tahun 1939. Pada masa penduduka Jepang, perusahaan ini beralahi
nama menjadi Kaigun SE 2124.
Setelah kemerdekaan, Pemerintah Indonesia menasionalisasi perusahaan ini
dan mengubah namnaya menjadi Penataran Angkatan Laut (PAL). Kemudian pada
tanggal 15 April 1980, berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 1980,
status perusahaan PT. PAL Indonesia (persero) berubah dari Perusahaan Umum
menjadi Perseroan Terbatas.
Peran PT. PAL Indonesia (persero) semakin kuat setelah dikeluarkannya UU
No. 16 Tahun 2012 tentang industri pertahanan dimana BUMN strategis diberi ruang
yang lebih luas. Berdasarkan UU tersebut PT. PAL Indonesia (persero) secara
profesional mengemban amanah sekaligus kewajiban untuk berperan aktif dalam
mendukung pemenuhan kebutuhan alutista matra laut dan berperan sebagai pemandu
utama (lead integrator) matra laut.
Sesuai tujuan awal pendiriannya sebagai pusat keunggulan industri maritim
nasional, PT. PAL Indonesia (persero) telah membuktikan reputasinya sebagai
kekuatan utama didalam pengembangan industri maritim nasional. Didalam upaya
memperkuat pondasi bagi pengembangan industri maritim, PT. PAL Indonesia
(persero) senantiasa bekerja keras untuk menyampaikan dan menyebarluaskan
pengetahuan, teknologi, serta keterampilan kepada masyarakat luas terkait industri
maritim nasional tersebut.
Usaha PT. PAL Indonesia (persero) ini merupakan langkah besar Indonesia
untuk memasuki industri global bidang pertahanan. Dengan posisinya sebagai
pemandu utama alutista matra laut, maka pada masa mendatang PT. PAL Indonesia
(persero) akan terus meningkatkan kemampuannya untuk dapat berperan dalam
Driving Synergy to Global Maritime Access. Peran penting dari PT. PAL Indonesia
(persero) ini akan membawa industri maritim Indonesia kepada pemenuhan pasar
maritim secara global.
9
Laporan On the Job Training
PT. PAL Indonesia (Persero)
Jl. Ujung Surabaya
Surabaya, Jawa Timur, Indonesia
2.2.1 Visi
“PERUSAHAAN KONSTRUKSI DI BIDANG INDUSTRI MARITIM DAN
ENERGI BERKELAS DUNIA”
2.2.2 Misi
1. Kami adalah pembangun, pemelihara dan penyedia jasa rekayasa untuk kapal
atas dan bawah permukaan serta engineering procurement dan construction
di bidang energi.
10
Laporan On the Job Training
PT. PAL Indonesia (Persero)
Jl. Ujung Surabaya
Surabaya, Jawa Timur, Indonesia
11
Laporan On the Job Training
PT. PAL Indonesia (Persero)
Jl. Ujung Surabaya
Surabaya, Jawa Timur, Indonesia
12
Laporan On the Job Training
PT. PAL Indonesia (Persero)
Jl. Ujung Surabaya
Surabaya, Jawa Timur, Indonesia
13
Laporan On the Job Training
PT. PAL Indonesia (Persero)
Jl. Ujung Surabaya
Surabaya, Jawa Timur, Indonesia
14
Laporan On the Job Training
PT. PAL Indonesia (Persero)
Jl. Ujung Surabaya
Surabaya, Jawa Timur, Indonesia
Gambar 2.3 Struktur Organisasi Divisi Desain PT. PAL Indonesia (persero)
15
Laporan On the Job Training
PT. PAL Indonesia (Persero)
Jl. Ujung Surabaya
Surabaya, Jawa Timur, Indonesia
3 BAB III
LAPORAN AKTIVITAS HARIAN
3.1 Idenditas Mahasiswa
Tabel 3.1 Idenditas Mahasiswa
Nama Program Basis di
No Alamat No. Telp / HP Email
Mahasiswa Studi Perusahaan
RT. 025 /
RW. 005 Jl
D4 Teknik
Bagas Haris Divisi Gubernur bagasharis
1 Permesinan 089698990003
Firmansyah Desain Suryo 57, @student.ppns.ac.id
Kapal
Sengon,
Jombang
Griya
Kevin D4 Teknik Jombang
Divisi kevinlazuardy
2 Lazuardy Permesinan Indah Blok 089677826175
Desain @student.ppns.ac.id
Imani Kapal R-10,
Jombang
16
Laporan On the Job Training
PT. PAL Indonesia (Persero)
Jl. Ujung Surabaya ,Jawa Timur, Indonesia
17
Laporan On the Job Training
PT. PAL Indonesia (Persero)
Jl. Ujung Surabaya ,Jawa Timur, Indonesia
Saran Perbaikan
ANWAR FADLI
18
Laporan On the Job Training
PT. YTL JAWA TIMUR
Jl. Raya Surabaya - Situbondo KM. 141 Paiton
Probolinggo, Jawa Timur, Indonesia
19
Laporan On the Job Training
PT. YTL JAWA TIMUR
Jl. Raya Surabaya - Situbondo KM. 141 Paiton
Probolinggo, Jawa Timur, Indonesia
20
Laporan On the Job Training
PT. YTL JAWA TIMUR
Jl. Raya Surabaya - Situbondo KM. 141 Paiton
Probolinggo, Jawa Timur, Indonesia
FOC x SPEED
FOC dikalikan dengan variasi kecepatan kapal yang sudah ditentukan. Pada
setiap displacement FOT harus dilakukan perhitungan. Perhitungan ini menggunakan
software Microsoft Excel. FOT berguna untuk mengetahui konsumsi bahan bakar
dalam sekali perjalanan kapal dan mengacu pada kecepatan kapal.
21
Laporan On the Job Training
PT. YTL JAWA TIMUR
Jl. Raya Surabaya - Situbondo KM. 141 Paiton
Probolinggo, Jawa Timur, Indonesia
22
Laporan On the Job Training
PT. YTL JAWA TIMUR
Jl. Raya Surabaya - Situbondo KM. 141 Paiton
Probolinggo, Jawa Timur, Indonesia
Saran Perbaikan
ANWAR FADLI
23
Laporan On the Job Training
PT. YTL JAWA TIMUR
Jl. Raya Surabaya - Situbondo KM. 141 Paiton
Probolinggo, Jawa Timur, Indonesia
24
Laporan On the Job Training
PT. YTL JAWA TIMUR
Jl. Raya Surabaya - Situbondo KM. 141 Paiton
Probolinggo, Jawa Timur, Indonesia
25
Laporan On the Job Training
PT. YTL JAWA TIMUR
Jl. Raya Surabaya - Situbondo KM. 141 Paiton
Probolinggo, Jawa Timur, Indonesia
Saran Perbaikan
ANWAR FADLI
27
Laporan On the Job Training
PT. YTL JAWA TIMUR
Jl. Raya Surabaya - Situbondo KM. 141 Paiton
Probolinggo, Jawa Timur, Indonesia
Gambar 3.7 Boss screwed seats type BM dan Boss Screwd Seats Type BF
Gambar 3.8 Straight Bulkhead Tube Fitting dan Weld Bulkhead Tube Fitting
28
Laporan On the Job Training
PT. YTL JAWA TIMUR
Jl. Raya Surabaya - Situbondo KM. 141 Paiton
Probolinggo, Jawa Timur, Indonesia
Gambar 3.9 Straight Male Stud Tube Fitting dan Straight Female Stud Tube
Gambar 3.10 Reducing Stand Pipes Tube Fitting dan Reducing Thread Adaptors Tube
Fitting
29
Laporan On the Job Training
PT. YTL JAWA TIMUR
Jl. Raya Surabaya - Situbondo KM. 141 Paiton
Probolinggo, Jawa Timur, Indonesia
30
Laporan On the Job Training
PT. YTL JAWA TIMUR
Jl. Raya Surabaya - Situbondo KM. 141 Paiton
Probolinggo, Jawa Timur, Indonesia
Saran Perbaikan
ANWAR FADLI
31
Laporan On the Job Training
PT. YTL JAWA TIMUR
Jl. Raya Surabaya - Situbondo KM. 141 Paiton
Probolinggo, Jawa Timur, Indonesia
32
Laporan On the Job Training
PT. YTL JAWA TIMUR
Jl. Raya Surabaya - Situbondo KM. 141 Paiton
Probolinggo, Jawa Timur, Indonesia
Gambar 3.14 Elbow Bulkhead Tube Fitting dan Elbow Tube Fitting
Gambar 3.15 Reducing Stand Pipes Tube Fitting dan Reducing Thread Adaptors
Tube Fitting
33
Laporan On the Job Training
PT. YTL JAWA TIMUR
Jl. Raya Surabaya - Situbondo KM. 141 Paiton
Probolinggo, Jawa Timur, Indonesia
34
Laporan On the Job Training
PT. YTL JAWA TIMUR
Jl. Raya Surabaya - Situbondo KM. 141 Paiton
Probolinggo, Jawa Timur, Indonesia
Saran Perbaikan
ANWAR FADLI
35
Laporan On the Job Training
PT. YTL JAWA TIMUR
Jl. Raya Surabaya - Situbondo KM. 141 Paiton
Probolinggo, Jawa Timur, Indonesia
Routing pipa di kordinat AP63 dan AP64, pada saat routing kali ini tidak
terjadi masalah.
36
Laporan On the Job Training
PT. PAL Indonesia (Persero)
Jl. Ujung Surabaya
, Surabaya, Jawa Timur
37
Laporan On the Job Training
PT. PAL Indonesia (Persero)
Jl. Ujung Surabaya
, Surabaya, Jawa Timur
Saran Perbaikan
ANWAR FADLI
38
Laporan On the Job Training
PT. PAL Indonesia (Persero)
Jl. Ujung Surabaya
Surabaya, Jawa Timur, Indonesia
3.7.1 Detail Laporan Minggu Ke – 6
• Senin, 7 Oktober 2019
Mengerjakan routing air pipe dengan menggunakan software Cad Matic.
Pada hari ini mengerjakan routing pipa pada kordinat AP103 dengan Sch40
dan DN65.
39
Laporan On the Job Training
PT. PAL Indonesia (Persero)
Jl. Ujung Surabaya
Surabaya, Jawa Timur, Indonesia
40
Laporan On the Job Training
PT. PAL Indonesia (Persero)
Jl. Ujung Surabaya
Surabaya, Jawa Timur, Indonesia
Saran Perbaikan
ANWAR FADLI
41
Laporan On the Job Training
PT. PAL Indonesia (Persero)
Jl. Ujung Surabaya
Surabaya, Jawa Timur, Indonesia
3.8.1 Detail Laporan Minggu Ke – 7
• Senin, 14 Oktober 2019
Mengerjakan routing air pipe dengan menggunakan software Cad Matic. Pada
hari ini mengerjakan routing pipa pada kordinat AP49.
42
Laporan On the Job Training
PT. PAL Indonesia (Persero)
Jl. Ujung Surabaya
Surabaya, Jawa Timur, Indonesia
43
Laporan On the Job Training
PT. PAL Indonesia (Persero)
Jl. Ujung Surabaya
Surabaya, Jawa Timur, Indonesia
Saran Perbaikan
ANWAR FADLI
44
Laporan On the Job Training
PT. PAL Indonesia (Persero)
Jl. Ujung Surabaya
Surabaya, Jawa Timur, Indonesia
Gambar 3.19 Kordinat Pipa Udara DN150 Sch.40 dan DN150 Sch80.
• Selasa, 22 Oktober 2019
Routing pipa dilanjutkan di kordinat AP21 dan AP22. Untuk koordinat AP22
menggunakan DN150 Sch.40 dan DN150 Sch80.
45
Laporan On the Job Training
PT. PAL Indonesia (Persero)
Jl. Ujung Surabaya
Surabaya, Jawa Timur, Indonesia
46
Laporan On the Job Training
PT. PAL Indonesia (Persero)
Jl. Ujung Surabaya
Surabaya, Jawa Timur, Indonesia
Saran Perbaikan
ANWAR FADLI
47
Laporan On the Job Training
PT. PAL Indonesia (Persero)
Jl. Ujung Surabaya
Surabaya, Jawa Timur, Indonesia
48
Laporan On the Job Training
PT. PAL Indonesia (Persero)
Jl. Ujung Surabaya
Surabaya, Jawa Timur, Indonesia
4 BAB IV
ANALISIS DAN INTEPRETASI
49
Laporan On the Job Training
PT. PAL Indonesia (Persero)
Jl. Ujung Surabaya
Surabaya, Jawa Timur, Indonesia
.
4.2 Cooling Water System
Mesin yang dipasang pada kapal dirancang untuk bekerja dengan efisien
maksimal dan berjalan selama berjam-jam berjalan lamanya. Hilangnya energi paling
sering dan maksimum dari mesin adalah dalam bentuk energi panas. untuk
menghilangkan energi panas yang berlebihan harus menggunakan media pendingin
(Cooller) untuk menghindari gangguan fungsingsional mesin atau kerusakan pada
mesin. Untuk itu, sistem air pendingin dipasang pada kapal.
50
Laporan On the Job Training
PT. PAL Indonesia (Persero)
Jl. Ujung Surabaya
Surabaya, Jawa Timur, Indonesia
51
Laporan On the Job Training
PT. PAL Indonesia (Persero)
Jl. Ujung Surabaya
Surabaya, Jawa Timur, Indonesia
52
Laporan On the Job Training
PT. PAL Indonesia (Persero)
Jl. Ujung Surabaya
Surabaya, Jawa Timur, Indonesia
4.3.5 Flange
Flange adalah sebuah benda yang dipergunakan untuk menyambung dua
buah pipa agar menjadi satu kesatuan pipa.
4.4 Pipa
Pipa adalah bagian utama dari sistem pipa yang berfungsi menyalurkan
fluida. Pembagian kelas pipa diatur oleh Biro Klasifikasi Indonesia yang
didasarkan pada tekanan dan temperatur kerjanya. Sistem pipa harus
dilaksanakan sepraktis mungkin dengan bengkokan dan sambungan las atau brazing
sedapat mungkin dengan flens atau sambungan yang dapat dilepas dan dipindahkan
jika perlu semua pipa harus dilindung sedemikian rupa sehingga terhindar dari
kerusakan mekanis dan harus ditumpu / dijepit sedemikian rupa untuk menghindari
getaran.
53
Laporan On the Job Training
PT. PAL Indonesia (Persero)
Jl. Ujung Surabaya
Surabaya, Jawa Timur, Indonesia
54
Laporan On the Job Training
PT. PAL Indonesia (Persero)
Jl. Ujung Surabaya
Surabaya, Jawa Timur, Indonesia
5 BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan dengan apa yang telah kami dapat setelah menjalani kegiatan On
the Job Training di PT. PAL Indonesia (Persero) kurang lebih selama 9 minggu,
kami mendapatkan beberapa kesimpulan. Kesimpulan yang kami dapatkan
diantaranya adalah:
1. Software Cad Matic sangat berguna untuk proses desain 3D kapal.
2. Fungsi dari routing pipa sangat penting bagi petunjuk pekerja di lapangan
untuk mencocokkan gambar dan situasi di lapangan.
5.2 Saran
Adapun saran dari kesimpulan tersebut adalah sebagai berikut :
• Penentuan kordinat pada saat akan routing agar dikaji ulang, sehingga
pada saat proses routing tidak mengalami kendala.
• Referensi buku yang digunakan untuk menggambar komponen pipa
sebaiknya menggunakan referensi buku yang sudah berbahasa
Indonesia/Inggris sehingga memudahkan untuk melakukan pengerjaan.
55
Laporan On the Job Training
PT. PAL Indonesia (Persero)
Jl. Ujung Surabaya
Surabaya, Jawa Timur, Indonesia
6 DAFTAR PUSTAKA
Aparisher, R. (1996). Pipe Drafting and Design. Texas: Parisher.
BKI. (2016). Machinery Installations 2016 Section 10. Jakarta: BKI.
BKI. (2016). Rules for the Classification and 2016 Edition Biro Klasifikasi
Indonesia. Jakarta: BKI.
N.A, S. (1989). Sistim dan Perlengkapan Kapal. Bandung: Universitas Dharma
Husada.
Pratiwi. (2018). Piping System. Semarang: eprints UNDIP.
56