Anda di halaman 1dari 33

Laporan Kerja Praktek

PT. Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero)


Perak Barat No. 433-435, Surabaya 60165

LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN KERJA PRAKTIK 1

PT. DOK DAN PERKAPALAN SURABAYA (PERSERO)

Judul : “ Proses Reparasi Lambung Kapal dan Perbaikan Propeller “

di

Galangan PT. Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero).

disusun oleh :
: 1. Auwala Yunian Yaki (20140220009)
2. Dian Nisyah Rachmawati (20140220015)
3. Tri Mardianto (20140220055)

Surabaya, 03 Maret 2017

Laporan tersebut dinyatakan telah diterima.

Pelaksanaan Kerja Praktik 1 pada tanggal 01 Febuari 2017 s/d 05 Maret


2017 oleh Fakultas Teknik dan Ilmu Kelautan Universitas Hang Tuah.
Dosen Pembimbing Manager Pengembangan SDM Pembimbing Lapangan
PT. DPS PT. DPS

Urip Prayogi, ST., MT. Bina Samudra Arif Yundarto


NIK. 01206 NIK. 06.69.001120 NIK. 97.72.000838

Mengetahui,
Ketua Jurusan Teknik Sistem Perkapalan

Page | i
Laporan Kerja Praktek
PT. Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero)
Perak Barat No. 433-435, Surabaya 60165

Urip Prayogi, ST., MT.


NIK. 01206

LEMBAR PENGESAHAN

Dengan ini menyatakan bahwa laporan kerja praktek di PT. Dok dan Perkapalan
Surabaya (Persero) atas nama:

Nama / NIM 1. Auwala Yunian Yaki (20140220009)


2. Dian Nisyah Rachmawati (20140220015)
3. Tri Mardianto (20140220055)

Manager/NIK : Bina samudra


NIK. 06.69.001120

Departemen : Pengembangan Sumber Daya Manusia PT. Dok dan


Perkapalan Surabaya (Persero)

Telah disetujui dan disahkan sebagai laporan akhir dari rangkaian kerja praktek di
PT. Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero) mulai tanggal 1 Februari 2017 – 5
Maret 2017 oleh Manager Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM).

Surabaya, 5 Maret 2017

Pembimbing Praktek, Manager Pengembangan SDM,


PT. Dok dan Perkapalan Surabaya PT. Dok dan Perkapalan Surabaya
(PERSERO) (PERSERO)

Page | ii
Laporan Kerja Praktek
PT. Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero)
Perak Barat No. 433-435, Surabaya 60165
ARIF YUNDARTO BINA SAMUDRA
NIK. 97.72.000889 NIK. 06.69.001120

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT karena


atas limpahan rahmat-Nya laporan kerja praktek pertama di PT. Dok dan
Perkapalan Surabaya (Persero) dapat terselesaikan dengan baik. Penulis
mengucapkan banyak terimakasih kepada PT. Dok dan Perkapalan Surabaya
(Persero) karena telah memberikan kesempatan yang begitu besar untuk
melakukan kerja praktek di PT. Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero). Ucapan
terimakasih penulis sampaikan secara khusus kepada :

1. Seluruh manajer, karyawan bengkel dan staf di PT. Dok dan Perkapalan
Surabaya (Persero) karena telah membantu kami melakukan kerja praktek dan
memberikan ilmu yang bermanfaat untuk pengetahuan kami di bidang
Perkapalan.
2. Bapak Sumarlianto selaku Manager Pengembangan SDM dan Bapak Sugito
selaku Pembimbing kerja praktek PT. Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero)
yang telah memberikan kesempatan untuk melaksanakan kerja praktek di PT.
Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero).
3. Bapak Urip Prayogi, S.T.,M.T. selaku Ketua Jurusan Teknik Sistem
perkapalan dan sekaligus dosen pembimbing serta dosen wali penulis
4. Teman-teman Kerja Praktik di PT. Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero)
serta semua pihak terkait yang telah membantu secara langsung ataupun tidak
langsung yang dalam hal ini tidak dapat kami sebutkan satu-persatu

Dalam laporan ini tentunya masih banyak kesalahan, penulis memohon maaf atas
segala tulisan yang kurang berkenan. Oleh karena itu, kritik dan saran sangat
diharapkan oleh penulis. Adanya laporan ini semoga bisa memberikan ilmu baru
bagi pembaca terutama untuk penulis sendiri. Demikian semoga bermanfaat.

Surabaya, 5 Maret 2017

Page | iii
Laporan Kerja Praktek
PT. Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero)
Perak Barat No. 433-435, Surabaya 60165
Penulis

DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN...........................................................................................i
KATA PENGANTAR........................................................................................................iii
DAFTAR ISI.....................................................................................................................iv
BAB 1 PENDAHULUAN.................................................................................................1
1.1 Latar Belakang..........................................................................................................1
1.2 Maksud dan Tujuan...................................................................................................1
1.3 Batasan Masalah.......................................................................................................2
1.4 Metode Penulisan......................................................................................................2
1.5 Waktu dan Tempat Pelaksanaan................................................................................2
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN..............................................................3
2.1 Identitas Perusahaan..................................................................................................3
2.2 Sejarah PT. Dok dan Perkapalan Surabaya................................................................3
2.3 Visi dan Misi PT. Dok dan Perkapalan Surabaya......................................................5
2.4 Struktur Orgnisasi.....................................................................................................5
2.5 Bidang Usaha PT. Dok dan Perkapalan Surabaya.....................................................5
2.6 Fasilitas dan Peralatan Galangan...............................................................................8
2.6.1 Fasilitas Pengedokan.........................................................................................8
2.6.2 Fasilitas Bengkel.............................................................................................11
2.6.3 Fasilitas Transportasi.......................................................................................14
2.6.4 Barges/Ponton.................................................................................................16
2.6.5 Fasilitas Produksi dan yang Lain.....................................................................17
BAB III KEGIATAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN.................................................18
3.1 Bengkel Mesin........................................................................................................18
3.1.1 Reparasi KMP TRISNA DWITYA..................................................................18
3.1.2 Record Poros Propeller....................................................................................19
3.1.3 Proses Balancing Propeller..............................................................................19
3.1.4 Uji Keretakan Pada daun Propeller..................................................................20
3.2 Quality Control ( QC )............................................................................................20
3.3 Pimpinan Proyek ( PIMPRO ).................................................................................22
BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN..........................................................................23

Page | iv
Laporan Kerja Praktek
PT. Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero)
Perak Barat No. 433-435, Surabaya 60165
4.1 Kesimpulan.............................................................................................................23
4.2 Saran.......................................................................................................................23

DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................................27
LAMPIRAN LAPORAN HARIAN.................................................................................28

Page | v
Laporan Kerja Praktek
PT. Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero)
Perak Barat No. 433-435, Surabaya 60165

Page | vi
Laporan Kerja Praktek
PT. Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero)
Perak Barat No. 433-435, Surabaya 60165
BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Indonesia merupakan salah satu negara maritime terbesar dunia. Dengan
luas laut sebesar ¾ dari luas total wilayah Indonesia, membuat sumberdaya laut
Indonesia sangat berpotensi untuk dikembangkan. Dewasa ini sumberdaya laut
Indonesia dituntut untuk dapat dimanfaatkan secepat mungkin untuk memenuhi
kebutuhan masyarakat. Dengan tuntutan tersebut, maka pemanfaatannya
memerluhkan teknologi canggih yang tepat guna. Dengan semakin canggihnya
teknologi yang digunakan maka memerluhkan sumberdaya manusia yang
mumpuni untuk mengoperasikannya. Dengan latar belakang sebagai negara
maritime, maka Indonesia memiliki kewajiban untuk mempersiapkan sumberdaya
manusianya yang cakap untuk mengelola sumberdaya laut Indonesia.
Dalam rangka meningkatkan pemahaman mahasiswa akan industri
kemaritiman, maka disusunlah mata kuliah kerja praktek sebagai mata kuliah yang
wajib diambil oleh mahasiswa Teknik Sistem Perkapalan UHT. Pada kesempatan
ini, Jurusan Teknik Sistem Perkapalan UHT bekerjasama dengan PT. Dok dan
Perkapalan Surabaya dalam pelaksanaan kerja praktek. Dengan diadakannya kerja
pratek di PT. Dok dan Perkapalan Surabaya, akan memberikan pengetahuan
kepada mahasiswa mengenai bisnis pada galangan kapal berupa pembangunan
kapal, reparasi kapal, dan survey pada kapal.

1.2 Maksud dan Tujuan


Maksud dan tujuan pelaksanaan kerja praktek ini antara lain :

1. Guna memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan, salah satu diantaranya


adalah sebagai syarat untuk mengajukan Tugas Akhir
2. Guna menerapkan atau mengaplikasikan teori yang didapat dibangku
kuliah
3. Guna meningkatkan kualitas ilmu pengetahuan.
4. Guna mempelajari dan sekaligus mengembangkan cara berhubungan /
berinteraksi dengan orang – orang yang berkecimung dalam dunia kerja
5. Guna mengetahui prinsip system kerja mesin kapal

Page | 1
Laporan Kerja Praktek
PT. Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero)
Perak Barat No. 433-435, Surabaya 60165
1.3 Batasan Masalah
Dengan majunya teknologi di era globalisasi sekarang ini khususnya di
bidang perkapalan yang semakin pesat, menimbulkan suatu efek keinginan yang
sangat tinggi untuk belajar lebih jauh tentnag dunia kerja dalam bidang
perkapalan. Hal ini membuat penulis berusaha penuh belajar praktek di PT Dok
dan Pekapalan Surabaya ( PERSERO ) sesuai dengan jurusan penulis tekuni di
Teknik Sistem Perkapalan. Dikarenakan, kurangnya pengetahuan penulis tentang
dunia permesinan perkapalan.

1.4 Metode Penulisan


Adapun metode yang digunakan dalam penyusunan laporan ini adalah
1. Melakukan pengamatan lapangan di PT. Dok dan Perkapalan Surabaya
(Persero).
2. Melakukan wawancara dengan pekerja PT. Dok dan Perkapalan Surabaya
(Persero)
3. Studi literatur melalui media internet dan jurnal.

1.5 Waktu dan Tempat Pelaksana

a. Waktu

sesuai dengan pengajuan proposal, Praktek Kerja Lapangan (PKL)


dilaksanakan mulai tanggal 1 Februari 2017 – 5 Maret 2017.

b. Tempat

Praktek Kerja Lapangan (PKL) dilaksanakan di PT. Dok dan


Perkapalan Surabaya ( PERSERO ), Jl. Tanjung Perak Barat No. 433-435 .
Tlp/fax. (031) 3291659 Surabaya.

BAB II

Page | 2
Laporan Kerja Praktek
PT. Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero)
Perak Barat No. 433-435, Surabaya 60165
GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

2.1 Identitas Perusahaan


Nama Perusahaan : PT. Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero).
Alamat Perusahaan : Jalan Tanjung Perak Barat 433 – 435 Surabaya, 60165,
Indonesia.
Telepon : 031 3291286
Fax. : 031 3291659 - 031 3291172
Email : wecare@dok-sby.co.id
Website : www.dok-sby.co.id

Gambar 1: Kantor Pusat PT. Dok dan Perkapalan Surabaya

2.2 Sejarah PT. Dok Dan Perkapalan Surabaya


PT Dok dan Perkapalan Surabaya sebuah galangan kapal yang mempunyai
sejarah panjang dalam dunia perkapalan. Didirikan pada tanggal 22 September
1910 oleh penguasa Belanda di Amsterdam dengan namaN.V Droogdok
Matschappij Soerabajadimana galangan ini dibangun oleh pemerintah Belanda
guna sarana penunjang armada kapal laut pihak Belanda yang pada saat itu
menjajah Indonesia. Pendirian PT. Dok & Perkapalan Surabaya ini dilakukan
didepan notaris J.P Smith. Pemegang saham pada saat itu ada tiga orang yakni (1)

Page | 3
Laporan Kerja Praktek
PT. Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero)
Perak Barat No. 433-435, Surabaya 60165
N.V Konjlijke paket vaart maatschappij, (2) N.V Stomiv+art Maatshappij
Nederland, dan (3) N.V Roter Sdancsh LCYD.
Pada saat terjadinya perang dunia kedua, Belanda menyerah kepada Jepang.
Galangan ini berpindah tangan ke Jepang pada tahun 1942 – 1945, perusahaan ini
berubah nama menjadi Harima Zozen. Namun setelah Jepang mengalamai
kekalahan dalam Perang Dunia II, tepatnya tanggal 17 Agustus 1945, perusahaan
ini menjadi milik Pemerintah Republik Indonesia. Namun pada tahun 1945
sampai dengan tahun 1957 pihak Belanda kembali ke Indonesia dan perusahaan
ini kembali direbut oleh Belanda yang namanya kembali diubah menjadi nama
awal yaitu N.V Droogdok Matschappij Soerabaja.
Pada waktu terjadi konfrontasi antara pemerintah Indonesia dengan Belanda
yang terjadi pada tahun 1958 telah menyebabkan perusahaan ini berpindah tangan
ke pemerintahan Indonesia dengan landasan hukum Peraturan Pemerintah No 23,
tahun 1958 dibawah pengelolahan B.P.U Maritim. Kemudian pemerintah
mengeluarkan peraturan pemerintah lagi yang menyusul peraturan pemerintah
sebelumnya yaitu Peraturan Pemerintah No 109 Th. 1961, tanggal 17 April 1961
dan akhirnya perusahaan ini menjadi Perusahaan Negara (PN) dengan nama PN.
Dok Dan Perkapalan Surabaja.Kemudian pada tahun 1963 galangan yang ada di
sebelah PN. Dok & Perkapalan Surabaya yang bernama Galangan Kapal
Sumber Bhaitadigabung dengan PN Dok & Perkapalan Surabaya berdasarkan
atas keputusan Menteri Perhubungan Laut. Berdasarkan keputusan ini juga nama-
nya diubah menjadiPN. Dok Surabaja.
Perubahan nama PT Dok & Perkapalan Surabaya belum berhenti sampai
disitu, Tahun 1975 dengan munculnya kembali Peraturan Pemerintah No. 24
Tahun 1975 PN. Dok Surabaja berganti nama lagi menjadi PT. Dok dan
Perkapalan Surabaya. Tepatnya pada tanggal 8 Januari 1976 peresmian
perusahaan ini dilakukan oleh Menteri Perhubungan R.I yaitu Prof. DR H Emil
Salim, berkedudukan di Jl. Tanjung Perak Barat No. 433 – 435 Surabaya.
Berdasarkan Surat Keputusan Presiden RI No. 10 tahun 1984, tanggal 28
Nopember 1984, PT Dok dan Perkapalan Surabaya yang semula berada dalam
pengawasan/pembinaan Departemen Perhubungan, dialihkan dalam
pengawasan /pembinaan Departemen Perindustrian, sekarang Departemen

Page | 4
Laporan Kerja Praktek
PT. Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero)
Perak Barat No. 433-435, Surabaya 60165
Perindustrian dan Perdagangan (Deperindag).Berdasarkan Peraturan Pemerintah
Republik Indonesia No.50 tanggal 13 April tahun 1998. Kedudukan Tugas dan
Kewenangan Menteri Keuangan selaku Pemegang Saham dan RUPS atas
Perseroan Terbatas dialihkan menjadi tanggung jawab Menteri Negara Pendaya
Gunaan BUMN.

2.3 Visi dan Misi PT. Dok dan Perkapalan Surabaya


Visi
Menjadi perusahaan galangan kapal yang unggul di segmen pasar kelas menengah
dan siap bersaing di pasar global.
Misi
1. Meningkatkan pelayanan sehingga diakui dan dikenal luas sebagai
perusahaan yang handal dalam memenuhi harapan pelanggan.
2. Meningkatkan kemampu-labaan untuk mewujudkan pertumbuhan yang
berkesinambungan.
3. Memberikan nilai tambah yang optimal kepada pemegang saham, karyawan,
pelanggan dan mitra usaha.

2.4 Struktur Organisasi PT. Dok dan Perkapalan Surabaya

Gambar 2. Struktur Organisasi PT. Dok dan Perkapalan Surabaya


Struktur Organisasi PT. Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero) secara
umum dapat dijelaskan sebagai berikut :

Page | 5
Laporan Kerja Praktek
PT. Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero)
Perak Barat No. 433-435, Surabaya 60165

a. Dewan Komisaris
Berfungsi melakukan pengawasan dan memberikan nasihat kepada
direksi. Tugas pengawasan dan nasihat itu dilaksanakan oleh Dewan
Komisaris berdasarkan Anggaran Dasar Perseroan. Pengawasan oleh Dewan
Komisaris meliputi baik pengawasan atas kebijakan Direksi dalam
melakukan pengurusan Perseroan Terbatas, serta jalannya pengurusan
tersebut secara umum – baik mengenai Perseroan maupun usaha Perseroan.
Pengawasan dan nasihat yang dilakukan Dewan Komisaris harus bertujuan
untuk kepentingan Perseroan dan sesuai dengan maksud dan tujuan
Perseroan.
b. Komite Audit
Berfungsi membantu Dewan Komisaris dalam melakukan fungsi
pengawasan atas kinerja perusahaan.
c. Direktur Utama
Berfungsi sebagai pemimpin perusahaan. Direktur Utama di PT. Dok
dan Perkapalan Surabaya (Persero) membawahi langsung Direktur
Keuangan dan Administrasi, Direktur Pemasaran dan Pengembangan Usaha,
Direktur Produksi.
d. Internal Audit
Berfungsi untuk melaksanakan pengawasan secara internal.
e. Direktur Keuangan dan Administrasi
Berfungsi untuk mengurusi masalah keuangan dan administrasi
perusahaan. Direktur Keuangan dan Administrasi di PT. Dok dan
Perkapalan Surabaya (Persero) ini membawahi langsung SM. SDM, SM.
Keuangan.
f. Direktur Pemasaran dan Pengembangan Usaha
Berfungsi untuk mengurusi setiap kegiatan pemasaran dan bisnis.
Direktur Marketing dan Bisnis di PT. Dok dan Perkapalan Surabaya
(Persero) ini membawahi langsung SM. Pemasaran dan Engineering, SM.
Supply Chain Management.

Page | 6
Laporan Kerja Praktek
PT. Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero)
Perak Barat No. 433-435, Surabaya 60165

g. Direktur Produksi
Berfungsi untuk mengurusi setiap kegiatan produksi yang
dilaksanakan di perusahaan. Direktur produksi di PT. Dok dan Perkapalan
Surabaya (Persero) ini membawahi langsung SM. HCO, SM. Koordinator
Proyek, SM. Machinery dan Electric, SM. Utilitas.
h. Sekretaris Perusahaan
Berfungsi membantu direksi dan sebagai penghubung antara direksi
dengan pihak luar maupun dengan stake holder.

2.5 Bidang Usaha PT. Dok dan Perkapalan Surabaya


a) Ship Building ( Bangunan Baru Kapal )
PT. Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero) mampu membangun
kapal-kapal komersial s/d 8.000 DWT, antara lain : Kapal Tanker, Kapal
Container, Barge, dll. Disamping itu juga menerima pesanan kapal-kapal s/d
1.500 BRT antara lain :Tug Boat, Kapal Ikan, Ferry, dll.
b) Ship Repair ( Reparasi Kapal )
PT. Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero) juga melayani perbaikan
kapal berbagai tipe s/d 10.000 DWT antara lain : Kapal Penumpang, Kapal
Container, Tug Boat dan Kapal-Kapal TNI Angkatan Laut.
c) Ship Conversion ( Konversi Kapal )
Sejak tahun 1994 PT. Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero) telah
berhasil mengkonversi 5 kapal kargo menjadi kapal pengangkut curah
semen, masing-masing dengan berat diatas 7.500 DWT.
d) Offshore Construction & Steel Structure Fabrication (Konstruksi
Offshore Dan Fabrikasi )
PT. Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero) juga mampu dalam
pembangunan Living Quarter untuk keperluan Offshore mulai dari Platfrom
& Helipad, Pekerjaan Fabrikasi dan Perpipaan.
e) Design & Engineering ( Desain dan Engineering )
Dengan kemampuan SDM dan didukung dengan teknologi CAD /
CAM dari TRIBON, PT. Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero) juga
menerima order pembuatan desain kapal.

2.6 Fasilitas dan Peralatan Galangan


PT. Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero) mempunyai beberapa fasilitas

Page | 7
Laporan Kerja Praktek
PT. Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero)
Perak Barat No. 433-435, Surabaya 60165
pokok dan penunjang yang mampu memenuhi pelayanan jasa perawatan dan
pembangunan kapal baru.Bengkel-bengkel yang di Perusahaan PT. DPS terdiri
dari berbagai macam bengkel beserta mesin-mesin dan peralatannya antara lain :

2.6.1 Fasilitas Pengedokan


Fasilitas pengedokan merupakan fasilitas yang digunakan untuk
menampung kapal sehingga memudahkan berbagai reparasi kapal pada
bagian bawah air maupun bagian atas. Terdapat 4 fasilitas pengedokan
yang ada di PT. Dok dan Perkapalan Surabaya yaitu:
a. Floating Dock Surabaya I
- Sistem pengendalian yang digunakan adalah sistem elektrik yang
dioperasikan di Control House, akan tetapi dapat juga
dioperasikan dengan manual apabila dalam keadaan darurat.
- Floating Dock ini juga dilengkapi dengan Crane yang terletak di
sisi floating dock tersebut dengan kapasitas 5 ton.
- Mempunyai kapasitas apung 3500 TLC ( Ton Lifting Capacity ).
- Mempunyai ukuran panjang 99,24 m; tinggi 9,9 m; dan lebar 22,4
meter.
- Berikut merupakan gambar floating dock Surabaya I.

Gambar 3 Floating Dock Surabaya I

b. Floating Dock Surabaya II

Page | 8
Laporan Kerja Praktek
PT. Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero)
Perak Barat No. 433-435, Surabaya 60165
- Menggunakan sistem pengapungan dok yang sama seperti
floating dock yang lain.
- Mempunyai dimensi panjang 84,97 m; tinggi 9,9 m; dan lebar
16,4 meter.
- Mempunyai kapasitas apung 2500 TLC. ( ton lifting capacity ).
- Dilengkapi dengan 2 buah Crane yang berada di sisi floating
dock.
- Berikut merupakan gambar floating dock Surabaya II.

Gambar 4 Floating Dock Surabaya II


c. Floating Dock Surabaya IV
- Mempunyai kapasitas apung 2000 TLC.
- Mempunyai fasilitas 2 buah Crane yang berada disisi floating
dock.
- Menggunakan sistem perpompaan elektrik yang dioperasikan di
Control House.
- Mempunyai dimensi panjang 92 m; tinggi 9,9 m; dan lebar 16 m.
- Berikut merupakan floating dock Surabaya IV.

Page | 9
Laporan Kerja Praktek
PT. Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero)
Perak Barat No. 433-435, Surabaya 60165

Gambar 5 Floating dock Surabaya IV


d. Floating Dock Surabaya V
- Mempunyai kapasitas apung 6000 TLC.
- Menggunakan sistem perpompaan elektrik yang dioperasikan dari
Control House.
- Mempunyai fasilitas Crane dengan kapastias 6 ton.
- Mempunyai dimensi panjang 152,52 m; tinggi 14 m; dan lebar 24
m.
- Mempunyai fasilitas Crane dengan kapastias 6 ton.
- Mempunyai dimensi panjang 152,52 m; tinggi 14 m; dan lebar 24
m.
- Berikut merupakan gambar Floating Dock Surabaya V.

Gambar 6 Floating Dock Surabaya V

Page | 10
Laporan Kerja Praktek
PT. Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero)
Perak Barat No. 433-435, Surabaya 60165
2.6.2 Fasilitas Bengkel
Terdapat beberapa bengkel yang dimiliki oleh PT. Dok dan
Perkapalan Surabaya dalam menunjang proses reparasi kapal adalah
sebagai berikut :
a. Bengkel Pelat
PT. Dok dan Perkapalan Surabaya memiliki dua bengkel pelat
yaitu bengkel lambung utara dan bengkel lambung selatan. Adapun
fasilitas di dalam bengkel lambung utara adalah sebagi berikut.
 Mesin cutting plat otomatis
 Mesin bending 3000 kN dan 350 Ton
 Over head Traveling Crane 10 ton dan 16 ton
 Mesin pelipat plat
 CNC
 Rool machine
Berikut merupakan salah satu bengkel lambung yang ada di PT.
Dok dan Perkapalan Surabaya.

Gambar 7 Lambung Utara


b. Bengkel Mesin
Bengkel mesin digunakan untuk pengerjaan instalasi permesinan
yang ada di kapal, mulai dari permesinan bantu hingga permesinan
utama seperti main engine. Bengkel mesin juga merupakan tempat
untuk mengerjakan shaft, propeller hingga rudder.
 Propeller Balancer
 Mesin Bubut dengan berbagai ukuran

Page | 11
Laporan Kerja Praktek
PT. Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero)
Perak Barat No. 433-435, Surabaya 60165
 Peralatan Las
 Perkakas Overhaul mesin
 Mesin Fraise dan Drill dengan kecepatan tinggi
 Dan peralatan penunjang lainnya

Gambar 8 Propeller Balancer

Gambar 9 Bengkel Mesin


c. Bengkel Listrik
Bengkel listrik menangani pekerjaan – pekerjaan yang
berhubungan dengan sistem kelistrikan di kapal seperti intalasi tenaga
listrik, perlatan navigasi, lampu – lampu, motor dan generator listrik
dll. Selain itu dibengkel listrik membuat jalan alur kabel agar tertata
rapi didalam kapal.

Page | 12
Laporan Kerja Praktek
PT. Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero)
Perak Barat No. 433-435, Surabaya 60165

Gambar 10 Bengkel Listrik


d. Bengkel Outfitting
Bengkel outfitting digunakan untuk mengerjakan segala macam
instalasi perpipaan maupun fitting-fitting yang ada di kapal. Bengkel
ini sebagai sarana produksi maupun assembling pipa. Bengkel
outfitting terbagi menjadi outfitting pipa, outfitting kayu, outfitting
layer dan cat. Adapun fasilitas yang dimiliki yaitu mesin bending,
peralatan las, mesin gergaji, mesin perkakakas.

Gambar 11 Bengkel Outfitting

2.6.3 Fasilitas Transportasi


a. Fork Lift
Sarana kendaraan sebagai pengangkut material dan peralatan
lainnya.

Page | 13
Laporan Kerja Praktek
PT. Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero)
Perak Barat No. 433-435, Surabaya 60165

Gambar 12 Fork Lift


b. Crane
1. Rail Way Crane
Berbentuk Crane yang dapat berjalan dengan kapasitas 7
ton, tinggi 20 m dan kapasita 60 ton dengan tinggi 75 meter.
Crane tersebut sangat berguna sebagai alat angkut untuk proses
assembly kapal baru.

Gambar 13 Rail Way Crane


2. Floating Crane
Floating Crane terdapat di sisi floating Dock dengan
kapasitas 75 ton dan ketinggian 15 m. Crane ini dapat
dipindahkan dengan menggunakan Tug boat. Crane ini

Page | 14
Laporan Kerja Praktek
PT. Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero)
Perak Barat No. 433-435, Surabaya 60165
mempunyai fungsi yang cukup baik dan sebagai pendukung
reparasi diatas air.

Gambar 14 Floating Crane


3. Over Head Crane
Crane ini terdapat di setiap bengkel dan memiliki rel
melintang dan memanjang dengan kapasitas 3–15 ton.

Gambar 15 Overhead Crane


4. Tug Boat
Tug boat digunakan sebagai sarana penunjang operasional
harian pada reparasi air. Fungsi Tug Boat ini antara lain : Untuk
menarik dan mendorong kapal yang akan masuk atau keluar dari
Floating Dock Untuk menarik kapal baru setelah diluncurkan dan
untuk menarik ponton / Barge, serta service lainnya dalam
galangan.Berikut merupakan gambar tugboat yang masih
beroperasi di PT. Dok dan Perkapalan Surabaya.

Page | 15
Laporan Kerja Praktek
PT. Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero)
Perak Barat No. 433-435, Surabaya 60165

Gambar 16 Salah satu tug boat PT. DPS yang masih beroperasi
Beberapa tugboat yang dimiliki oleh PT. Dok dan Perkapalan Surabaya antara lain
:
 DS VI : mempunyai daya 270 PK
 DS VIII : mempunyai daya 120 PK
 DS IX : mempunyai daya 360 PK
 DS X : mempunyai daya 400 PK

2.6.4 Barges/Ponton
Ponton merupakan bangunan terapung sederhana yang berbentuk
seperti balok.
Ponton yang tersedia digunakan untuk berbagai kebutuhan :
- Ponton air tawar.
- Ponton bahan bakar.
- Ponton Lubricating oil.
- Ponton pemadam kebakaran dengan pompa.
- Ponton biasa untuk mengangkut komponen-komponen kapal ke
bengkel.
- Ponton limbah

Page | 16
Laporan Kerja Praktek
PT. Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero)
Perak Barat No. 433-435, Surabaya 60165

Gambar 17Ponton untuk mengangkut poros

2.6.5 Fasilitas Produksi dan yang Lain


a. Genset listrik emergensi.
b. 3 buah generator set masing–masing 600 kVA.
c. Udara tekan.

Page | 17
Laporan Kerja Praktek
PT. Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero)
Perak Barat No. 433-435, Surabaya 60165
BAB III
KEGIATAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN
Kegiatan yang dilaksanakan penulis sebagai peseta praktek di PT. Dok dan
Perkapalan Surabaya ( Persero ) adalah sebagai berikut :

3.1 Bengkel Mesin


Bengkel mesin merupakan bagian dari PT. Dok dan Perkapalan Surabya
( PERSERO ) yang menangani tentang perbaikan ( repair ) atau pembuatan segala
macam mengenai dunia permesinan seperti pembubutan, penguliran, pembuatan
stern tube, bantalan poros, dll. Adapaun kegitan dilaksanakan oleh penulis pada
saat praktek pada bagian bengkel mesin, adalah :

3.1.1. Reparasi KMP TRISNA DWITYA

Gambar 18 KMP TRISNA DWITYA


Penulis ikut serta dalam mengurus kamar mesin di kapal KMP TRISNA
DWITYA. Yang sedang melaksanakan Top Overhaul.

Gambar 19 Proses Top Overhaul

3.1.2. Record Poros Propeller


Melakukan pengukuran poros setelah poros ditambal dengan belzona pada
bagian yang mengalami keausan agar diameter poros sesuai ukuran awal.

Page | 18
Laporan Kerja Praktek
PT. Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero)
Perak Barat No. 433-435, Surabaya 60165

Gambar 20. Data pengukuran

Gambar 21. Poros setelah dilakukan pengukuran


3.1.3. Proses Balancing Propeller
dimana pada daun propeller yang telah dilas dihaluskan dengan gerinda.
Kemudian di balancing di bengkel mesin untuk menyeimbangkan berat tiap
daunpropeller.

Gambar 22. Proses Gerinda Propeller

Page | 19
Laporan Kerja Praktek
PT. Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero)
Perak Barat No. 433-435, Surabaya 60165

Gambar 22. Proses Balancing


3.1.4. Uji Keretakan Pada daun Propeller
Pengujian keretakan pada daun propeller setelah dilakukan penambalan
lalu dihaluskan dengan cara gerinda. Lalu dilakukan uji keretakan dengan cara
colour tes.

Page | 20
Laporan Kerja Praktek
PT. Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero)
Perak Barat No. 433-435, Surabaya 60165

Page | 21
Laporan Kerja Praktek
PT. Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero)
Perak Barat No. 433-435, Surabaya 60165

Page | 22
Laporan Kerja Praktek
PT. Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero)
Perak Barat No. 433-435, Surabaya 60165

Gambar 23. Alat uji Colour test

Gambar 24. Berwarna merah menandakan daun masih mengalami keretakan

3.2 Quality Control ( QC )


Quality control di PT. Dok dan Perkapalan Surabaya bertugas mengawasi
proses produksi kapal dari awal sampai akhir. Hasil pengawasan tersebut
dilaporkan ke bagian produksi untuk ditinjau ulang.
Pengecekan hasil las
Pengecekan hasil las pada kapal tongkang RICKY BATAM, dilakukan
memeriksa hasil pengelasan apakah sudah sesuai dengan prosedur yang ditetapkan
atau tidak. Prosedur pengelaan didapatkan berdasarkan ilmu pengetahuan yang
ada dan pengalaman membangun kapal sebelumnya. Pihak QC memeriksa hasil
pengelasan dari kapal assembly sampai tahap erection.

Gambar 24. Hasil pengelasan pada plat yang sesuai prosedur

Page | 23
Laporan Kerja Praktek
PT. Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero)
Perak Barat No. 433-435, Surabaya 60165
Adapun penulis menemukan pengerjaan cacat las :
1. Porosity

Berupa lubang-lubang pada permukaan lasan yang biasanya disebabkan


oleh:
a. Elektroda Basah
b. Kampuh kotor
c. Udara sewaktu mengelas terlalu basah
d. Gas yang berasal dari galvanisasi

2. Undercutting
Sisi-sisi Ins mencair dan masuk kedalam alur las, sehingga terjadi parit
dikanan kiri alur las yang mengurangi ketebalan bahan. Hal ini disebabkan
oleh terlalu tingginya temperatur sewaktu mengelas yang diakibatkan
karena pemakaian arus yang terlalu besar dan ayunan elektroda yang terlalu
pendek.

3.3 PIMPRO ( Pimpinan Proyek )


Pimpro ( pimpinan proyek ) merupakan sebuah dapartemen yang
bertanggungjawab atas terselesainya suatu produksi dari sebuah proyek dari awal
hingga akhir. Pada bagian ini mengkoordinasikan setiap bengkel dan pekerja
sehingga setiap produksi dapat di selesaikan tepat waktu. Dalam hal ini terdapat
pimpro untuk suatu produksi biasanya akan dibantu oleh seorang asisten.

Pengawasan pembersihan ( cleaning ) pada ruang muat kapal K.M. TUNAS,


pimpro disini bertugas mengawasi jalannya pengerjaan cleaning tersebut.

Page | 24
Laporan Kerja Praktek
PT. Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero)
Perak Barat No. 433-435, Surabaya 60165
Gambar 25. Ruang muat setelah di cleaning

BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN

4.1 Kesimpulan
1. PT. Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero) adalah salah satu galangan
terbesar di Indonesia yang melakukan service untuk reparasi dan
maintenance serta bangunan baru.
2. Repair dimulai dari penyusunan repair list, survey, repair dan maintenance,
test hingga sea trial.
3. Repair dan maintenance di PT. DPS meliputi cuci lambung, replating,
perbaikan poros, propeller, engine, dan berbagai macam sistem yang ada di
kapal.

4.2 Saran
1. Pada bagian diklat, hendaknya melakukan diskusi rutin dengan peserta
kerja praktek agar ilmu yang didapatkan para peserta lebih maksimal lagi.
2. Pada bagian operasional lebih meningkatkan kesadaran keselamatan para
pekerja, pekerja tetap maupun pekerja outsourcing. Juga memonitor jam
kerja efektif sehingga pekerjaan dapat selesai tepat waktu dan efisien.

Page | 25
Laporan Kerja Praktek
PT. Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero)
Perak Barat No. 433-435, Surabaya 60165
3. Efektifitas SDM harus lebih ditingkatkan lagi untuk kedisiplinan,
profesionalitas dan keselamatan kerja.
4. Perlunya peremajaan fasilitas galangan PT. Dok dan Perkapalan Surabaya.
5. Perlunya memperhatikan kondisi lingkungan karena masih banyak polusi
yang diakibatkan oleh operasional galangan baik polusi di udara,
lingkungan kerja hingga di laut terkait sampah dan minyak yang dibuang
sembarang.

DAFTAR PUSTAKA

Firdaus R. Dede, dkk. 2014. Laporan Kerja Praktik. Semarang: Universitas


Diponegoro.
Anonimous. QHS Manual Quality Control. Surabaya: PT. Dok dan Perkapalan
Surabaya.
Ridwan M, dkk. 2013. LaporanKerja Praktik. Surabaya: Universitas Hang Tuah

Page | 26
Laporan Kerja Praktek
PT. Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero)
Perak Barat No. 433-435, Surabaya 60165

Page | 27

Anda mungkin juga menyukai