FORMAT PEMBUATAN TUGAS AKHIR (KELOMPOK)

LAPORAN “BUSINESS PLAN”

BAB I :
PENDAHULUAN

Nama Perusahaan : Bro & Ms

Bidang Usaha : Produk Makanan
Jenis Produk / Jasa : Combro & Misro
Alamat Perusahaan :
Nomor Telepon :
Website/e-mail/Whatapps/Instagram : bronms38

A. Identifikasi Peluang Bisnis

Identifikasi peluang bisnis kita karna kita melihat bisnis jajan tradisional ini sudah
mulai berkurang sehingga kita memulai bisnis jajanan tradisional ini yang dikemas
dengan rasa dan bahan yang modern.

B. Penjelasan Produk
Jenis produk yang kami buat adalah combro dan misro makanan tradisional yang
terbuat dari singkong kelapa. Cara pembuatan produk kami :
1. Cuci bersih singkong dan parut, beri sedikit garam, aduk rata.
2. Campur singkong, kelapa, margarin aduk rata.
3. Cuci oncom, tiriskan kemudian hancurkan oncom.
4. Tumis bumbu halus hingga wangi kemudian masukan oncom.
5. Tambahkan garam, gula dan lada. Tes rasa. Masak hingga matang. Angkat
6. Ambil sedikit adonan combro, beri isi keju dan untuk misro masukan gula jawa
dan coklat
7. Rapatkan adonan dan bentuk adonan menjadi lonjong.
8. Goreng hingga matang, lalu tiriskan untuk mengurangi minyak yang menempel
9. Siapkan bowl cup lalu isi combro dan misro ke dalam bowl cup.
10. Sajikan.

C. Latar Belakang Bisnis

Alasan kami membuat bisnis ini karena masyarakat mulai melupakan jajan
tradisional combro dan misro. dengan adanya produk combro dan misro yang kami
tawarkan, kami berharap agar masyarakat dapat mengenal kembali cita rasa combro
dan misro dan dapat bernostalgia kembali dengan inovasi baru yang kami
tambahkan seperti menambahkan keju dan coklat yang banyak orang sukai.

D. Tujuan
 Untuk belajar berwirausaha
 Mengenalkan kembali jajanan tradisional combro dan misro
 Membuat makanan tradisional combro dan misro dengan inovasi baru (contoh rasa
coklat dan keju)
E. Potensi bisnis
Produk ini memiliki peluang bisnis yang menjanjikan. Karena makanan ini telah
dikenal oleh masyarakat luas sehingga masyarakat tidak perlu khawatir soal rasa ,
makanan ini juga memiliki harga yang terjangkau dan dapat dinikmati berbagai
kalangan.
BAB II
 PEMBAHASAN
A. ANALISIS SWOT
1. Faktor Internal
1). Strength (Kekuatan) :
a. Keunggulan Produk
Kami menawarkan produk makanan tradisional yang digemari banyak orang
dan memiliki harga yang ekonomis
b. Kreativitas
Kami menawarkan inovasi baru dalam pembuatan combro dan misro dengan
manambahkan coklat pada combro dan keju pada misro sehingga
menghasilkan rasa yang lebih nikmat dari sebelumnya
c. Bahan Baku
Bahan baku untuk membuat misro dan combro mudah didapatkan, dan
memiliki harga yang terjangkau.
2). Weakness (Kelemahan) :
a. pengalaman sangat penting dalam berwirausaha kurangnya pengalam
membuat kita sulit untuk berkembang
2. Faktor Eksternal
1). Opportunities (Peluang) :
a. combro dan misro yang kita tawarkan selalu habis terjual
b. Sistem yang kita terapkan sangat simple kita membawa produk kita lalu
menawarkan secara langsung
2). Weakness (Kelemahan) :
Kurangnya minat masyarakat sekarang dengan makanan tradisional

BAGAN STRATEGI SWOT

(PENJELASAN/RESUME DARI ANALISIS SWOT)

STRENGTH WEAKNESS
a.Keunggulan produk a. kurangnya
b.Kreativitas dan Inovasi pengalaman
c.Bahan baku yang
murah dan mudah
didapat

OPPORTUNITY THREAT
a. produk kita selalu a. kurangnya minat
habis terjual masyarakat sekarang
b. system kita simpel dengan makanan
tradisional

B. PERENCANAAN BISNIS
1. Sasaran dan Target Pasar
Sasaran kami adalah seluruh kalangan masyarakat namun sasaran yang
terutama adalah mahasiswa di kampus. Kam
2. Pembiayaan
1. Biaya Tetap (Fixed Cost)

No Nama Barang Jumlah Harga Jumlah Harga

Barang Satuan
1 Kompor gas 1 buah Rp.100.000 Rp.100.000
2 Tabung gas 1 buah Rp.150.000 Rp. 150.000
3 Wajan 1 buah Rp. 75.000 Rp. 75.000
4 Blender 1 buah Rp.120.000 Rp. 120.000
TOTAL Rp. 445.000

2. Biaya Variabel (Variabel Cost)

BIaya Variabel 1x produksi

 Nama Barang Jumlah Harga
Barang
Singkong (parut) 1 kg 5000
Kelapa (parut) 1 Buah 7000
Kencur ¼ ons 4000
Cabai (rawit,keriting) ½ ons 5000
Kemangi 1 ikat 1000
Bawang merah 10 siung 3000
Garam 1 sdm 500
Merica bubuk 1 sdt 500
Gula pasir 1 sdt 500
Kaldu bubuk rasa ayam 1 bks 500
Margarine 2 sdm 1500
Oncom 2 balok 2000
Bawang putih 5 siung 1000
Keju 1 balok 15000
Coklat Batang 1 balok 18000
Gula Jawa 500 gr 8000
Minyak goreng 1 ltr 6000
Daun Bawang 1 ikat 1000
Jumlah Harga Rp. 79.500

3. Biaya Total
 Biaya Total = Fixed Cost + Variabel Cost
= Rp. 445.000 + Rp. 79.500
= Rp. 524.500
4. Biaya dan Harga Per Unit

a. Biaya tetap yang dibutuhkan untuk 1 kali produksi adalah Rp. 445.000 : 8
Kali (jumlah brp kali memproduksi) = Rp.55.625 dibulatkan jadi
Rp. 56.000
b. Total biaya produksi yang dikeluarkan per produksi = Rp 56.000 + Rp
42.500 = Rp 98.500
c. Biaya per unit adalah = Total biaya produksi dalam 1 kali produksi :
jumlah produk yang dihasilkan per bulan Rp. 98.500 : 60 buah (jumlah
produk yang dijual) = Rp. 1.700
Harga jual per buah Rp 2.000

5. Modal Awal
Modal awal = Total Biaya Tetap + Biaya Variabel untuk 1 kali produksi
= Rp 445.000 + Rp 42.500
= Rp 487.500

6. BEP
a. BEP harga = Total biaya produksi untuk 1 kali produksi : Produksi
= 42.500 : 60 buah = Rp. 1.700
b. Harga jual per unit Rp 2.500
c. BEP produksi = Total biaya produksi untuk 1 kali produksi : Harga per
unit
= Rp 42.500 : 2.500 = 17 buah
d. Jadi, untuk mencapai titik impas maka dalam 1 buah nugget yang harus
terjual adalah 20 buah dengan harga per buah adalah Rp 2.500

7. Analisis Keuntungan

a. Pendapatan = 20 x 2500 = 50.000

b. Keuntungan = 50.000 – 42.500 = 7500

8. Pengembalian Modal
= 524.500 : 7500 (Keuntungan) = 70 kali produksi
 Jadi modal akan kembali dalam jang ka waktu…70.kali produksi.

C. REAL BUSINESS PLAN

I. Rencana Manajemen

1. Strategi Pemasaran
a. Pengembangan Produk
b. Kegiatan Promosi
2. Strategi Produksi
3. Strategi Penetapan Harga
4. Rencana Pengembangan Produksi

II. Struktur Organisasi (berikan foto dari setiap anggota kelompok, jabatan
dan
Tugasnya)

BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
C.
LAMPIRAN-LAMPIRAN
(dokumentasi pada saat produksi, Testimoni, Bukti Transaksi, dll yang
mendukung)