BOTANI FARMASI
“Jaringan meristem, permanent, jaringan
dermal,fundamental,vaskuler”
DI SUSUN OLEH:
1. Abi Alfizar
2. Cindy Adentia
3. Detri Dwita
4. Elsa Ria Dwi Kirana
5. Kinta Putri Rahayu
Syukur Alhamdulillah, segala puji dan syukur kepada allah SWT kami
panjatkan atas segala limpahan ramat. Dan terima kasih pada bapak pauzi atas
perkuliahan tetang bab ini. Penulisan makalah botani yang berjudul “ jaringan
tumbuhan “ dapat diselesaikan dengan baik dan tepat pada wktunya. Walaupun
perbaiki.
Kami sebagai penulis menyadari bahwa makalah yang kami buat tidaklah
sempurna, karena sebagai manusia kami banyak kekurangan. Namun kami telah
Oleh karnanya kami sebagai penulis makalah ini memohon kritik dan saran yang
bersifat membangun dari semua pihak agar kekurangan tersebuat dapat segera di
perbaiki.
dan allah selalu menunjukkan kepada kami yang benar dan yang salah sesuai
Abi alfizar
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR .....................................................................................
DAFTAR ISI ....................................................................................................
PEMBAHASAN ..............................................................................................
JARINGAN MERISTEM ................................................................................
JARINGAN PERMANENT ............................................................................
1.1 JARINGAN EPIDERMIS........................................................
1.2 JARINGAN PARENKIM ........................................................
1.3 JARINGAN PENYOKONG ....................................................
1.4 JARINGAN PENGANGKUT .................................................
1.5 JARINGAN GABUS ...............................................................
JARINGAN DERMAL ....................................................................................
KATA PENUTUP ............................................................................................
a. Kesimpulan ............................................................................
b. Saran .......................................................................................
Daftar Pustaka ..................................................................................................
PEMBAHASAN
Organ pada tumbuhan terdiri atas banyak sekali sel. Sel-sel yang jumlah
kumpulan sesuatu sel dengan bentuk dan fungsi yang sama dan terikat dengan
bahan anatar sel tertentu sehingga membentuk suatu kesatuan. Kata meristem
membelah’’.
induk menjadi dua sel anak atau lebih. Pembelahan sel pada jaringan ini terus
Jaringan meritem memiliki peran yang sangant penting dalam tumbuhan dan
atau diinduksi dengan jalan melukai bagian tubuh tumbuhan ataupun lewat kultur
jaringan.
3. Antara sel satu dengan yang lain taidak terdapat ruang atau rongga,
6. Tiap sel memiliki satu atau dua inti sel yang berukuran besar.
7. Bagian dalam selnya tidak memiliki kandungan zat makanan hal ini
kimia penting.
8. Vakola pada sel berukuran kecil atau bahkan tidak ada sama sekali. Vakola
adalah organel dalam sel. Vakola berisi cairan yang banyak mengandung
molekul organic.
pertumbuhan skunder dapat terjadi akibat adanya aktifitas pembelahan sel pada
Pembelahan sel yang terjadi pada jaringan meristem adalah alasa dpat
lagi menjadi asal terbentuknya jaringan meristem ini. Jaringan seperti ini
ini adalah menyebabkan tumbuhan dapat berkembang besar dan lebar pad
bagian batang dan cabangnya. Sifat pertumbuhan seperti ini tidak terdapat
3. Jaringan promeristem
teori Harbelendt,
tumbuhan. Lapisan epidermis hanya tersusun atas satu lapisan sel saja.
pembuluh terbentuk dari jaringan meristem yang sudah ada pada akar dan
batang.
terletak pada bagian ujun akar, ujung batang utama, dan ujung batang
pertumbuhan pada jaringan ini juga menghaslkan daun Bunga dan tunas
apical.
Menurut Schmidt dalam teori tunika, terdapat dua daerah pada jaringan
a. Tunika adalah bagian paling terluar pada titik tumbuhan dan terdiri
atas beberapa lapisan sel yang tersusun dan kumpulan sel dengan
b. Korpus, adalah bagian pusat titik tumbuhan. Araea kurpus luas dan
JARINGAN PERMANEN
1. Jaringan epidermis
stomata.
fungsinya
2. Tidak dapat di tembus air dari luar, kecuali akar yang muda, bias
5. Untuk penguapan air yang berlebihan. Bias melalui ovaporasi atau gutasi
tempat difusi O2 dan CO2 sewaktu respirasi, terjadi pada epidermis yang
permukaannya bergabus.
1. Stomata
2. Trachoma
3. Bulu-bulu akar
1. Stomata( mulut daun )
sewaktu berfotosintesis
f. Stomata terdiri atas bagian yaitu sel penutup, sel tetangga, dan ruangan
udara dalam
gerakan sel
2. Trachoma
emergensia
mengurangi penguapan
3. Bulu-bulu akar
Yaitu rambut yang tumbuh pada permukaan akar yang dapat diresapi
2. Jaringan parenkim
jaringan ini.
macam:
1. Parenkim asimilasi(klorenkim)
2. Parenkim penimbun
3. Parenkim air
Adalah sel parenkim yang mengandung klorofil dan berfungsi untuk fotosintesis
Parenkim penimbun
Parenkim air
Yang mampu menympan air. Umumnya terdapat pada tumbuhan yang hidup di
Parenkim udara(aerenkim)
Yang mampu menyimpan udara karna mempunyai ruangan antar sel yang besar.
p. Jaringan kolenkim
q. Jaringan sklerenkim
1. Jaringan kolenkim
Terdiri dari sel-sel tapi dengan penebalan pada dinding sel primer
bagian daun
2. Jaringan sklerenkim
Penebalan lignin terletak pada dinding sel primer dan skunder dan
dewasa
4.Jaringan pengangkut
Xylem
Berkas pengangkut yang memiliki dinding sel tebal mengandung lignin dan
tampak besar dan bulat pada jaringan xylem. Jadi fungsi xylem adalah sebagai
tempat pengaktan air dan zat mineral dari akar ke bagian daun. Susunan xylem ini
bentuk sel. Selain itu, sel-sel ternyata ada yang telah mati da nada pula yang
hidup, tetatpi sel penyusun xylem telah mati dengan dinding selnya yang tebal dan
Floem
Mengankut dan menyebarkan zat makanan yang merupakan hasil fotosintesis dari
bagian lain yang ada di bawah. Floem mempunyai susunan jaringan yang sifatnya
demikian kimpleks, sel penyusun floem antara lain sel pengiring, pembuluh tapis,
5..jaringan gabus
Jaringan yang tersusun atas sel gabus dan berfungsi untuk jaringan lain yang
dibentuk oleh cambium gabus dan felogen yang terletak di bawah epidermis
JARINGAN DERMAL
Jaringan Dermal adalah : suatu lapisan tunggal sel-sel yangterbungkus rapat yang
Pada jaringan dermal terdiri atas epidermis dan periderm. Jaringan dermal
mempunyai sifat yang khusus, antara lain : dindingnya berisi zat lilin, kitin, dan
siberin yang ada hubungannya dengan letak bagian diluar tubuh. Namun, sifat-
sifat tersebut tidak bisa mewakili sifat jaringan di bawahnya seperti epidermis dan
Sifat epidermis :
Terdiri dari selapis sel yang terbentuk pipih dan tersusun rapat.
Epidermis pada daun tidak berklorofil, kecuali pada sel penjaga (sel
penutup) stomata.
Pada permukaan atas daun terdapat penebalan dinding luar yang tersusun
atas zat kutin (turunan senyawa lemak) yang disebut dengan kutikula.
Ada bagian yang dapat membentuk lapisan lilin untuk melindungi dari air.
Ada pula yang membentuk bulu-bulu halus di permukaan bawah sebagai
alat perlindungan.
tembus air.
penyerapan.
Sifat periderm:
dalam.
banyak.
Felogen pada periderm ini bersifat meristematis.
hidup.
berlapis tunggal.
jaringan dermal menaungi lapisan yang ada dibawahnya yang memiliki fungsi-
fungsi tersendiri. Oleh karena itu, dalam pembahasan ini akan membahas fungsi
menutupi seluruh tubuh tumbuhan mulai dari akar, batang, dan daun. Epedermis
umumnya satu lapisan sel berdekatan. Epidermis dapat dianggap sebagai tanaman
“kulit.” Tergantung pada bagian tanaman yang meliputi, sistem jaringan dermal
dapat mengkhususkan diri sampai batas tertentu. Misalnya, kulit ari daun tanaman
menahan air.
Epidermis pada tanaman daun dan batang juga mengandung pori-pori yang
disebut stomata. Penjaga sel di epidermis mengatur pertukaran gas antara tanaman
Epidermis pada akar terdiri atas satu lapis sel yang tersusun rapat.
Epidermis akar memiliki rambut akar hasil aktivitas sel-sel di belakang titik
tumbuh.
umumnya terdiri dari satu lapis sel yang dinding selnya mengalami penebalan dari
epidermis ganda yang tersusun atas beberapa lapis sel. Pada epidermis terdapat
celah yang diapit oleh dua sel penutup, celah ini disebut stomata .Stomata terdapat
pada permukaan daun. Akan tetapi, ada pula yang hanya memiliki stomata pada
Fungsi Epidermis :
gutasi.
h) Tidak dapat ditembus air dari luar, kecuali akar yang muda, bisa
penyerapan.
untuk menggantikan epidermis batang dan akar yang telah menebal akibat
pertembuhan sekunder. Jaringan gabus tampak jelass pada tumbuhan dikotil dan
Gymnospermae.
Struktur jaringan gabus terdiri dari felogen (kambium gabus) yang akan
membentuk felem (gabus) ke arah luar dan feloderma ke arah dalam. Felogen
adalah sel tak hidup yang meliputi bagian luar batang dan akar untuk melindungi
Fungsi Periderm :
Sebagai pelindung tumbuhan dari kehilangan air.
kehilangan air.
paling berperan dalam proses fisologi yaitu epidermis , karena di dalam epidermis
terdapat stomata yang berfungsi sebagai :Sebagai jalan masuknya CO2 dari udara
yaitu reaksi yang terjadi dalam kloroplas dan tidak memerlukan cahaya. Prosesnya
tumbuhan :
sebagian besar bergerak menurut gradien potensial air melalui xilem. Air dalam
pembuluh xilem mengalami tekanan besar karena molekul air polar menyatu
dalam kolom berlanjut akibat dari penguapan yang berlangsung di bagian atas.
Sebagian besar ion bergerak melalui simplas dari epidermis akar ke xilem, dan
suhu, aliran udara, kelembaban, dan tersedianya air tanah. Faktor-faktor ini
perubahan tekanan turgor sel penjaga yang berkorelasi dengan kadar ion kalium
(K+) di dalamnya. Selama stoma terbuka, terjadi pertukaran gas antara daun
dengan atmosfer dan air akan hilang ke dalam atmosfer. Untuk mengukur laju
sehat sekalipun tidak dapat dihindarkan dan jika berlebihan akan sangat
kutikula daun dalam jumlah yang lebih sedikit. Transpirasi terjadi pada saat
untuk berfotosintesis. Lebih dari 20 % air yang diambil oleh akar dikeluarkan ke
udara sebagai uap air. Sebagian besar uap air yang ditranspirasi oleh tumbuhan
tingkat tinggi berasal dari daun selain dari batang, bunga dan buah. Transpirasi
menimbulkan arus transpirasi yaitu translokasi air dan ion organik terlarut dari
sehingga jaringan ini ter4masuk tempat pertukaran udara dan jalan masuknya
penguapan.
transpirasi
FUNDENMENTAL
paling banyak ditemukan adalah parenkim, sel-sel berdinding tipis yang aktif
KATA PENUTUP
A.kesimpulan
Jaringan merupakan tumbuhan yang tersusun atas sel-sel yang mempunyai
kemampuan totipotensi itu tubuh tumbuhan terdiri dari sel-sel. Tersebut akan
parenkim,permanent,epidermis,klorenkim,kolenkim,sklerenkim,xylem,dan floem.
B.saran
pokok pembahasan dalam makalah ini, tentu masih banyak kekrangan dan
kelemahan, kami berharap pembaca yang budiman memberikan kritik dan saran
yang membangun kami semoga makalah ini berguna bagi kami dak khususnya ke