LAPORAN AWAL
MODUL 4
ELEKTROMETALURGI
1606906742
KELOMPOK 11
DEPOK
FEBRUARI 2019
2
1. TUJUAN PERCOBAAN
Mengetahui dan memahami proses elektrometalurgi dengan menggunakan
metode electrowinning. Praktikan diharapkan dapat mengetahui faktor-faktor yang
mempengaruhi endapan logam yang dihasilkan oleh proses electrowinning.
2. DASAR TEORI
1. Keuntungan:
Kemurnian yang dihasilkan tinggi
Dapat dilakukan pada temperatur yang relatif rendah
2. Kerugian:
Diperlukan material khusus untuk menjadi elektroda.
Membutuhkan sumber energi listrik eternal.
adalah pengendapan lapisan Zn(s) dari larutan kaya seng hasil pelindian pada katoda
inert.
Electrorefining adalah proses ekstraksi yang mineral berharga berasal dari anoda.
Lalu mineral berharga yang ingin diambil akan mengendap di katoda. Contoh proses
electrorefining adalah proses pemurnian tembaga.
1
3
Pada proses elektrowinning, larutan seng sulfat (ZnSO4) yang merupakan hasil
leaching akan terdekomposisi dari senyawa tersebut. Setelah itu akan didapat endapan
logam Zn pada katoda dari hasil reaksi reduksi. Pengendapan terjadi karena adanya
gaya dorong dari arus dan tegangan yang diberikan ke dalam sel elektrolisis yang
menyebabkan potensial katoda mencapai nilai potensial pada daerah kestabilan Zn(s)
3. Anoda yang digunakan pada percobaan ini ialah anoda tidak larut yaitu Pb. Pada
anoda, terjadi reaksi oksidasi yang menyebabkan logam akan berubah
menjadi ionnya yaitu seperti reaksi dibawah ini.
1
4
4. Pada katoda, terjadi reaksi reduksi yang menyebabkan ion berubah menjadi
logamnya. Pada katoda juga akan terjadi reduksi hydrogen yang harus
dihindari atau diminimalisir.
2H+ + 2e- H2
W= e I t/ 96500 (gram)
I arus (ampere)
t waktu (detik)
Transport Massa
1. Konveksi, adalah pergerakan elektrolit dalam skala besar dari larutan ruah
ke lapisan difusi. Proses ini dapat dilakukan dengan memberi pengadukan,
pemompaan elektrolit, atau dengan injeksi udara.
2. Difusi, adalah proses pergerakan ion-ion dengan menuju OHP (Outer
Hemholtz Plane) melalui elektrolit yang diam.
1
5
Pendepositan logam pada katoda dimulai dari dikelilingi ion-ion logam oleh molekul-
molekul pelarut yang mengalami polarisasi. Di dekat permukaan katoda, terbentuk
daerah Electrical Double Layer yang merupakan lapisan dielektrik. Adanya lapisan
Electrical Double Layer memberi beban tambahan bagi ion-ion untuk menembusnya.
Dengan gaya dorong beda potensial listrik dan dibantu oleh reaksi-reaksi kimia, ion-
ion logam akan menuju permukaan katoda dan menangkap electron dari katoda, sambil
mendeposisikan diri di permukaan katoda. Dalam kondisi equilibrium, setelah ion-ion
mengalami discharge.
1
6
Coulometer Cu
Beaker glass
Plat SS dan Al
Plat Pb
Rectifier
Multitester
Bahan :
Bahan yang digunakan berasal dari larutan hasil pelindian
memasukan anoda
dan katoda ke
dalam beaker glass menyambungkan
yang mengandung anoda dan katoda
memasukan beaker
larutan hasil ke logam cu pada
glass ke dalam bak mengangkat anoda
leaching dan coulumeter dengan
elektrowinning dan katoda dari
pastikan anoda rectifier dan
multitester dalam beaker glass
serta tidak
bersentuhan
langsung dengan
dinding beaker
glass
1
7
5. Skema Kerja
6. Referensi
1. Modul Praktikum Metalurgi Ekstraksi
•
•
•
1
8
8
9