OLEH:
NAIS PINTA ADETYA
4301411090
ROMBEL 3
TUJUAN PEMBELAJARAN:
1. Melalui diskusi kelompok siswa mampu menyebutkan dan menjelaskan pembuatan unsur dan
senyawanya di laboratorium dan industry dengan aktif dan penuh rasa ingin tahu
2. Melalui kajian literature siswa mampu menerapkan pengetahuan sifat fisik dan sifat kimia dari suatu
unsur dalam pemanfaatannya untuk lingkungan dan masyarakat dengan tepat dan cermat
3. Melalui diskusi kelompok secara aktif siswa mampu menyebutkan dan menjelaskan produk yang
mengandung unsur tersebut di alam
4. Melalui kajian literature siswa mampu menganalisis pembuatan, manfaat, serta dampak unsur dan
senyawanya dalam kehidupan sehari hari dan industry dengan mandiri dan teliti
5. Melalui pengamatan lingkungan sekitar siswa mampu menganalisis adanya dampak positif dan negatif
dari pemanfaatan suatu unsur dengan aktif dan bijaksana
6. Melalui diskusi kelompok siswa dapat mengkolaborasikan dampak positif dan negative dari
pemanfaatan unsur kimia dengan aktif
7. Melalui kegiatan demonstrasi siswa dapat menyimpulkan pembuatan dan pemanfaatan unsur kimia
bagi lingkungan dan masyarakat dengan penuh rasa ingin tahu
1. Unsur Logam
a. NATRIUM
1. Pembuatan Natrium
Logam alkali pada umumnya diperoleh dengan mengelektrolisis lelehan garam
kloridanya atau NaCl. Misalnya logam natrium dibuat dengan mengelektrolisis
campuran lelehan NaCl dan CaCl2. Fungsi CaCl2 pada proses ini adalah menurunkan
titik leleh NaCl.
Reaksi yang terjadi:
Katodae: Na + (l) + e - Na (l)
Anoda: 2Cl - (l) Cl 2 (g) + 2e -
Hasil: 2Na + (l) + 2Cl - 2Na (l) + Cl 2 (g)
Dua senyawa natrium yang penting untuk kita pelajari adalah NaOH dan Na2CO3.
c. ALUMINIUM
1. Pembuatan Aluminium
Aluminium diperoleh dengan elektrolisis lelehan bauksit Al2O3 dalam kriolit cair
Na3AlF6 pada proses Hall melalui 2 tahap, yaitu:
1) Pemurnian Al2O3 dari bauksit (alumina)
Ke dalam bauksit ditambahkan larutan NaOH pekat sehingga Al2O3 larut,
sedangkan zat lain tidak larut. Dipisahkan melalui penyaringan.
Al2O3 (s) + 2NaOH (aq) 2NaAlO2 (aq) + H2O (l)
Larutan NaAlO2 diasamkan.
NaAlO2 (aq) + H2O (l) + HCl (aq) Al(OH)3 (s) + NaCl (aq)
Endapan Al(OH)3 disaring & dipanaskan sehingga terurai.
Al(OH)3 (s) Al2O3 (s) + 3H2O (g) (panas)
d. BESI
1. Pembuatan Besi
Besi diolah dari bijihnya dalam suatu tungku yang disebut tanur tiup (blast
furnace). Tanur tiup berbentuk silinder raksasa dengan tinggi 30 m atau lebih dan
diameter bagian tengah sekitar 8 m.
Bahan yang digunakan pada pengolahan
besi, selain bijih besi adalah kokas (C) dan batu
kapur (CaCO3). Kokas berfungsi sebagai
reduktor, sedangkan batu kapur berfungsi
sebagai fluks, yaitu bahan yang akan bereaksi
dengan pengotor dalam bijih besi dan
memisahkan pengotor itu dalam bentuk cairan
kental yang disebutterak (slag). Komposisi
bahan-bahan tersebut bergantung pada pengotor
dalam bijih besi. Bijih besi mengandung
pengotor, baik yang bersifat basa seperti CaO,
MgO, dan MnO. Akan tetapi, biasanya pengotor
yang bersifat asam lebih banyak, sehingga perlu
ditambahkan fluks yang bersifat basa, yaitu
CaCO3.
Proses/reaksi yang terjadi pada pengolahan besi
scara garis besar sebagai berikut. Bijih besi, kokas, dan batu kapur diumpankan dari
puncak tanur, sementara dari bagian bawah ditiupkan udara panas. Kokas terbakar
pada bagian bawah tanur dengan membebaskan kalor, sehingga suhu di daerah itu
dapat mencapai 2000⁰C.
C(s) + O2(g) → CO2(g) + kalor
Ketika bergerak naik, gas CO2 yang baru terbentuk itu bereaksi lagi dengan kokas
yang bergerak turun membentuk CO.
CO2(g) + C(s) → 2CO(g)
Gas CO inilah yang akan mereduksi bijih besi secara bertahap.
(+3) (+3/+2) (+2) (0)
Fe2O3 → Fe3O4 → FeO → Fe
Tahap 1 : 3Fe2O3 +CO → 2Fe3O4 + CO2
Tahap 2 : Fe3O4 +CO → 3FeO + CO2
Tahap 3 : FeO + CO → Fe + CO2
AYO BUKTIKAN
Dari berbagai referensi, carilah lebih banyak informasi untuk berbagai jenis baja selain
yang tertera pada table di bawah ini!
Nama Komposisi Sifat Khas Penggunaan
Baja mangan 10-18% Mn Keras, kuat, dan Rel kereta api,
awet lapis baja
kendaraan perang,
mesin penghancur
batu
Baja silikon 1-5% Si Keras, kuat, sifat Magnet
magnetnya kuat
Durion 12-15% Si Tahan karat, tahan Pipa, ketel,
asam kondensor dan
lain-lain
Invar 36% Ni Koefisien mulai Alat pengukur
rendah (meteran)
e. TEMBAGA
1. Pembuatan Tembaga
Bijih tembaga yang terpenting adalah kalkopirit (CuFeS2). Sebenarnya
tembaga mudah direduksi. Akan tetapi, adanya besi dalam bijih tembaga membuat
proses pengolahan tembaga menjadi relatif sulit. Pengolahan tembaga melalui
beberapa tahap, yaitu flotasi, pemanggangan, peleburan, pengubahan, dan
elektrolisis.
Pada umumnya, bijih tembaga hanya mengandung 0,5% Cu. Melalui
pengapungan dapat diperoleh bijih pekat yang mengandung 20-40% Cu. Bijih
pekat itu kemudian dipanggang untuk mengubah besi sulfide menjadi besi oksida,
sedangkan tembaga tetap berupa sulfida.
4CuFeS2 + 9O2 → 2Cu2S + 2Fe2O3 + 6SO2
Bijih yang sudah melalui pemanggangan kemudian dilebur sehingga bahan
tersebut mencair dan terpisah menjadi dua lapisan. Lapisan bawah disebut “copper
matte” yang mengandung Cu2S dan besi cair, sedangkan lapisan atas merupakan
terak silikat yang antara lain mengandung FeSiO3. Selanjutnya, “copper
matte”dipindahkan ke dalam tungku lain dan ditiupkan udara sehingga terjadi
reaksi redoks yang menghasilkan tembaga lepuh (blister copper).
2Cu2S + 3O2 → 2Cu2O + 2SO2
Cu2S + Cu2O → 2Cu + SO2
2. Penggunaan Tembaga
Tembaga adalah logam yang berwarna kuning merah
dan tergolong logam yang kurang aktif. Dalam udara
lembab, tembaga terkorosi secara perlahan-lahan. Mula-
mula warnanya menjadi cokelat karena terbentuknya lapisan
tipis CuO atau CuS. Lama kelamaan menjadi berwarna hijau
karena terbentuknya tembaga karbonat basa, Cu2 (OH)2CO3.
Hal seperti itu sering terlihat pada patung atau barang kerajinan yang terbuat dari
tembaga atau perunggu.
Penggunaan utama tembaga adalah untuk kabel listrik. Selain itu, tembaga
digunakan untuk membuat paduan logam seperti perunggu (Cu + Sn) dan kuningan
(Cu + Zn). Perunggu banyak digunakan untuk perhiasan, senjata (seperti pisau dan
tombak), lonceng, dan alat musik. Perunggu berwarna kuning cerah seperti emas,
sehingga banyak digunakan untuk perhiasan.
Tahukah anda???
Istilah karat digunakan untuk menyataka kadar logam mulia, misalnya emas. Emas murni dikatakan
berkadar 24 karat. Jadi, emas 18 karat mengandung 18/24 bagian emas.. Selain itu, istilah karat juga
digunakan sebagai satuan massa untuk batu mulia, misalnya intan. Dalam hal ini, satuan karat sama
dengan 0.2 gram.
2S + 2O2 2SO2
2SO2 + 2NO2 2SO3 + 2NO
S + O2 SO2
2SO2 + O2 2SO3
Gas SO3 dilarutkan dalam H2SO4 pekat.
SO3 + H2S4 H2S2O7.
Kemudian diencerkan dengan air untuk memperoleh H2SO4 dengan kadar 90-99
persen.
H2S2O7 + H2O 2H2SO4
Produksi H2SO4 dengan proses kontak paling banyak digunakan dan
menguntungkan.
Asam sulfat digunakan untuk industry pupuk dan detergen, membersihkan
permukaan logam dalam electroplating, industri zat warna, bahan peledak, obat-
obatan, pemurnian minyak bumi, dan untuk pengisi aki.
Tahukah anda???
Keunggulan Kalsium Hipoklorit Ca(OCl)2 sebagai Pemutih
Keunggulan Ca(OCl)2 terutama ialah karena zat ini tidak terdekomposisi sebagaimana serbuk
pemutih (bleaching powder) lain. Zat ini juga dua kali lebih kuat dari serbuk pemutih biasa.
3) Bromine (Br)
Meskipun bromine hanya ada dalam konsentrasi yang rendah dalam air laut, namun
bromine dapat diperoleh dari hasil oksidasi ion Br- oleh klorin.
2Br- + Cl2 à Br2 + 2Cl-
Udara kemudian dialirkan ke air dan uap bromin. Udara didinginkan sehingga
Br2terkondensasi menjadi cairan. Dalam labolatorium, bromin dapat dibuat dengan
oksidasi garam bromida oleh MnO2 dalam larutan asam.
LATIHAN SOAL
1. Buatlah tabel perbedaan grafit dan intan dari segi:
a. struktur d. kegunaan
b. penampilan e. daya hantar listrik
c. kekerasan
2. Apakah yang Anda ketahui tentang gas karbon monoksida (CO) dalam hal:
a. sumber c. bahaya
b. sifat-sifat d. kegunaan
3. Bagaimanakah sifat-sifat khas dari silikon dan apakah kegunaannya?
4. Apakah yang Anda ketahui tentang zat berikut dari segi rumus kimia dan kegunaan?
a. dry ice c. silika gel
b. water glass
5. Bagaimanakah cara memperoleh gas nitrogen secara
a. komersial/industry,
b. di laboratorium?
6. Apakah perbedaan fosfor merah dengan fosfor putih?
7. Apakah kegunaan utama dari belerang?
8. Apakah perbedaan pembuatan asam sulfat dengan proses kontak dan proses kamar timbal?
9. Bila ke dalam larutan NaCl dialiri listrik 4 faraday, berapa liter gas klor yang dihasilkan pada keadaan
standar?
10. Sebutkan unsur halogen yang terkandung dalam:
a. teflon, d. PVC,
b. freon, e. garam dapur!
c. kaporit,
RANGKUMAN
1. Proses solvay adalah proses pembuatan soda kue NaHCO3.
2. Proses Hall adalah proses pembuatan aluminium dengan elektrolit bauksit dalam kriolit.
3. Proses tanur sembur adalah proses pembuatan besi dari bijihnya dengan reduktor kokas.
4. Pembuatan tembaga dari bijih kalkopirit melalui tahap pengapungan – pemanggangan – reduksi –
elektrolisis.
5. Timah digunakan untuk melapisi kaleng makanan dan untuk membuat perunggu (Cu + Sn).
6. Krom merupakan logam yang sangat mengkilap, keras, dan tahan karat digunakan untuk melapisi logam
dan aliase.
7. Emas merupakan logam mulia yang terdapat di alam sebagai unsur bebas.
8. Karbon memiliki alotropi, yaitu unsur yang sama tetapi bentuk / struktur berbeda. Alotropi karbon
sebagai grafit dan intan.
9. Grafit dapat menghantarkan arus listrik sehingga digunakan sebagai elektroda.
10. Silikon bersifat semikonduktor sehingga digunakan untuk transistor dan sel surya.
11. Nitrogen terdapat di udara dengan jumlah terbesar sebagai molekul N2.
12. Nitrogen diperoleh dari udara dengan cara destilasi bertingkat udara cair.
13. Senyawa nitrogen yang penting adalah amonia (NH3) yang dibuat dengan proses Haber Bosch.
14. Fosfor memiliki alatropi yaitu fosfor merah dan fosfor putih.
15. Kegunaan fosfor yang utama adalah untuk membuat asam fosfat.
16. Belerang di alam sebagai senyawa dan unsur bebas.
17. Kegunaan belerang yang utama adalah untuk membuat asam sulfat.
1 K Sendawa Chili
2 Fe Hematit
3 Si Kuarsa
4 Mg Kalkopirit
5 Al Bauksit
Pasangan data yang berhubungan secara tepat adalah....
A. 1 dan 2
B. 1 dan 5
C. 2 dan 3
D. 3 dan 4
E. 4 dan 5
9. Logam alumunium diperoleh dari pengolahan biji bauksit (Al2O3.xH2O).
Leburannya dielektrolisis dengan elektroda grafit melalui reaksi berikut :
Al2O3 (l) → 2 Al3+ (l)+3 O2− (l)
di katoda Al3+ (l)+3e→ Al (l)
di anoda 2 O2- (l) → O2 (g) + 4e
__________________________
Reaksi keseluruhan :
2 Al2 O3 (l) → 4 Al (l)+3 O2 (g)
1 Siderit Besi
2 Kriolit Aluminium
3 Magnetit Mangan
5 Kalkosit Tembaga
Pasangan data yang keduanya berhubungan secara tepat adalah...
A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 2 dan 3
D. 3 dan 4
E. 3 dan 5
12. Berikut ini beberapa proses pengolahan logam:
1. Proses Down.
2. Tanur tiup
3. Ekstraksi.
4. Bessemer.
5. Hall-Heroult.
Nama yang paling tepat untuk pembuatan unsur besi adalah...
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
E. 5