Anda di halaman 1dari 26

MODUL SMA XII

“PEMBUATAN DAN MANFAAT


BEBERAPA UNSUR DAN SENYAWANYA”

OLEH:
NAIS PINTA ADETYA
4301411090
ROMBEL 3

UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG


2014
PEMBUATAN DAN MANFAAT BEBERAPA UNSUR DAN SENYAWANYA 1
Pembuatan dan Manfaat Beberapa
Unsur dan Senyawanya

KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR


3.6 Menganalisis kelimpahan, kecenderungan sifat fisik dan sifat kimia, manfaat, dampak, proses
pembuatan unsur-unsur golongan utama (gas mulia, halogen, alkali dan alkali tanah, periode 3)
serta unsur golongan transisi (periode 4) dan senyawanya dalam kehidupan sehari-hari.
Indikator:
1. Mengamati proses pembuatan unsur dan senyawanya di laboratorium dan industry
2. Menerapkan pengetahuan sifat fisik dan sifat kimia dari suatu unsur dalam pemanfaatannya
untuk lingkungan dan masyarakat
3. Mengidentifikasi produk yang mengandung unsur tersebut di alam.
4. Menganalisis manfaat dan dampak unsur-unsur (seperti gas mulia, halogen, alkali, alkali tanah,
aluminium, karbon, silikon, belerang, kromium, tembaga, seng, besi, dan nitrogen) serta
senyawanya dalam kehidupan sehari-hari dan industri.
5. Menganalisis adanya dampak positif dan negatif dari pemanfaatan unsur sehingga menimbulkan
sifat bijaksana dalam penggunaannya
4.6 Menalar dan menganalisis kelimpahan, kecenderungan sifat fisik dan sifat kimia, manfaat,
dampak, proses pembuatan unsur-unsur golongan utama (gas mulia, halogen, alkali dan alkali
tanah, periode 3) serta unsur golongan transisi (periode 4) dan senyawanya dalam kehidupan
sehari-hari.
Indikator:
6.Mengkolaborasikan atau menghubungkan dampak positif dan negative dari pemanfaatan unsur
kimia
7. Menyimpulkan pembuatan dan pemanfaatan unsur kimia bagi lingkungan dan masyarakat.

TUJUAN PEMBELAJARAN:
1. Melalui diskusi kelompok siswa mampu menyebutkan dan menjelaskan pembuatan unsur dan
senyawanya di laboratorium dan industry dengan aktif dan penuh rasa ingin tahu
2. Melalui kajian literature siswa mampu menerapkan pengetahuan sifat fisik dan sifat kimia dari suatu
unsur dalam pemanfaatannya untuk lingkungan dan masyarakat dengan tepat dan cermat
3. Melalui diskusi kelompok secara aktif siswa mampu menyebutkan dan menjelaskan produk yang
mengandung unsur tersebut di alam
4. Melalui kajian literature siswa mampu menganalisis pembuatan, manfaat, serta dampak unsur dan
senyawanya dalam kehidupan sehari hari dan industry dengan mandiri dan teliti
5. Melalui pengamatan lingkungan sekitar siswa mampu menganalisis adanya dampak positif dan negatif
dari pemanfaatan suatu unsur dengan aktif dan bijaksana
6. Melalui diskusi kelompok siswa dapat mengkolaborasikan dampak positif dan negative dari
pemanfaatan unsur kimia dengan aktif
7. Melalui kegiatan demonstrasi siswa dapat menyimpulkan pembuatan dan pemanfaatan unsur kimia
bagi lingkungan dan masyarakat dengan penuh rasa ingin tahu

PEMBUATAN DAN MANFAAT BEBERAPA UNSUR DAN SENYAWANYA 2


PENGANTAR
Beberapa unsur logam dan nonlogam, dalam bentuk unsur maupun senyawanya, banyak
dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari. Penggunaan beberapa unsur logam dan nonlogam meningkat
dengan berkembang pesatnya industri, baik sebagai alat, bahan dasar, maupun sumber energi.
Unsur-unsur logam umumnya diperoleh sebagai bijih logam dalam batuan. Alam Indonesia sangat
kaya akan sumber mineral bijih logam, karena itu perlu penguasaan teknologi untuk mengolahnya menjadi
logam yang dibutuhkan. Pada bab ini dibahas beberapa unsur logam dan beberapa unsur nonlogam yang
berperan penting bagi kesejahteraan hidup manusia.

1. Unsur Logam
a. NATRIUM
1. Pembuatan Natrium
Logam alkali pada umumnya diperoleh dengan mengelektrolisis lelehan garam
kloridanya atau NaCl. Misalnya logam natrium dibuat dengan mengelektrolisis
campuran lelehan NaCl dan CaCl2. Fungsi CaCl2 pada proses ini adalah menurunkan
titik leleh NaCl.
Reaksi yang terjadi:
Katodae: Na + (l) + e -  Na (l)
Anoda: 2Cl - (l)  Cl 2 (g) + 2e -
Hasil: 2Na + (l) + 2Cl -  2Na (l) + Cl 2 (g)
Dua senyawa natrium yang penting untuk kita pelajari adalah NaOH dan Na2CO3.

2. Pembuatan senyawa natrium


NaOH dibuat dengan elektrolisis larutan NaCl.
Katoda : 2H2O(l) + 2e  2OH–(aq) + H2(g)
Anoda : 2Cl–(aq)  Cl2(g) + 2e
Hasil : 2H2O(l) + 2Cl–(aq)  2OH–(aq) + H2(g) + Cl2(g)
Na+ dalam larutan bergabung dengan OH– di katoda membentuk NaOH.

Na2CO3 dibuat dengan proses Solvay

PEMBUATAN DAN MANFAAT BEBERAPA UNSUR DAN SENYAWANYA 3


Metode pembuatan Na2CO3 ini dikembangkan oleh Ernest Solvay (1838–1922) dari
Belgia sebagai bahan bakunya adalah batu kapur CaCO3. Batu kapur dipanaskan untuk
memperoleh gas CO2
CaCO3(s)  CaO(s) + CO2(g) (panas)
CO2(g) + H2O(l)  H2CO3(aq)
H2CO3(aq) + NH3(g)  NH4HCO3(aq)
NH4HCO3(aq) + NaCl(aq)  NaHCO3(s) +
NH4Cl
Endapan NaHCO3 dipisahkan dengan
penyaringan kemudian dipanaskan
2 NaHCO3(s)  Na2CO3(s) +H2O(g)+
CO2(g) (panas)

3. Kegunaan Natrium dan Senyawanya


a) Natrium
1. Uap natrium digunakan untuk lampu natrium
sebagai penerangan jalan raya.
2. Natrium cair digunakan sebagai pendingin reaktor
atom.
b) Natrium Hidroksida (NaOH)
NaOH dikenal dengan soda kaustik digunakan dalam
pembuatan sabun, detergen, tekstil, kertas, pewarnaan, dan menghilangkan
belerang dari minyak bumi.
c) Natrium Karbonat (Na2CO3)
Na2CO3 digunakan dalam proses pembuatan pulp, kertas, sabun, detergen, kaca,
dan untuk melunakkan air sadah.
d) Natrium Bikarbonat (NaHCO3)
NaHCO3 dikenal dengan nama soda kue digunakan sebagai
bahan tambahan dalam membuat kue membuat kue.
e) Natrium klorida (NaCl)
NaCl lebih dikenal dengan nama
garam dapur, selain sebagai
bumbu masak, NaCl banyak
digunakan untuk membuat berbagai bahan
kimia,misalnya NaOH, NaCl serta digunakan untuk
pengawet ikan.
b. MAGNESIUM
1. Pembuatan Magnesium

PEMBUATAN DAN MANFAAT BEBERAPA UNSUR DAN SENYAWANYA 4


CaO(s) + H2O(l) → 2Ca2+(aq) + 2OH-(aq)
Mg2+(aq) + 2OH-(aq) → Mg(OH)2(s)
 Adapun CaO dibuat dari batu kapur atau
kulit kerang melalui pemanasan.
CaCO3(s) → CaO(s) +CO2(g)
 Endapan magnesium hidroksida yang
terbentuk, disaring kemudian direaksikan
dengan larutan asam klorida pekat.
Mg(OH)2(s) + 2HCl(aq) → MgCl2(aq) +
2H2O(l)
 Selanjutnya, larutan diuapkan sehingga
diperoleh kristal magnesium klorida (Mg
Cl2). Kristal itu kemudian dicairkan dan
dielektrolisis.
MgCl2(l) → Mg2+(l) + 2Cl-(l)
Katode: Mg2+(l) +2e → Mg(l)
Anode : 2Cl-(l) → Cl2(g) + 2e

2. Penggunaan Magnesium dan Senyawanya


Magnesium digunakan terutama untuk membuat Aliase Magnesium +
Aluminium yang dikenal dengan Magnalium. Paduan logam ini kuat dan ringan
serta tahan korosi sehingga digunakan untuk membuat
komponen pesawat terbang. Magnesium juga digunakan sebagai
reduktor dan kembang api.
Senyawa magnesium yang penting antara lain adalah:
a) Mg(OH)2 untuk antasida (obat maag) dan juga sebagai bahan
pasta gigi
b) MgSO4 7H2O (garam inggris untuk zat pencahar)

c. ALUMINIUM
1. Pembuatan Aluminium
Aluminium diperoleh dengan elektrolisis lelehan bauksit Al2O3 dalam kriolit cair
Na3AlF6 pada proses Hall melalui 2 tahap, yaitu:
1) Pemurnian Al2O3 dari bauksit (alumina)
Ke dalam bauksit ditambahkan larutan NaOH pekat sehingga Al2O3 larut,
sedangkan zat lain tidak larut. Dipisahkan melalui penyaringan.
Al2O3 (s) + 2NaOH (aq)  2NaAlO2 (aq) + H2O (l)
Larutan NaAlO2 diasamkan.
NaAlO2 (aq) + H2O (l) + HCl (aq)  Al(OH)3 (s) + NaCl (aq)
Endapan Al(OH)3 disaring & dipanaskan sehingga terurai.
Al(OH)3 (s)  Al2O3 (s) + 3H2O (g) (panas)

PEMBUATAN DAN MANFAAT BEBERAPA UNSUR DAN SENYAWANYA 5


2) Elektrolisis Al2O3 dengan kriolit cair
Al2O3 murni dicampur dengan kriolit
Na3AlF6. Dinding bejana untuk elektrolisis
terbuat dari besi yang dilapisi grafit
(katoda). Anodanya, batang karbon yang
dicelupkan ke dalam campuran. Larutan
Al2O3 dalam kriolit dimasukkan ke dalam
sel Hall-Heroult, kemudian dialiri listrik.
Ion Al3+ direduksi di katoda menjadi Al
cair dan ion O2- dioksidasi di anoda
menjadi gas oksigen.

Reaksi yang terjadi:


Al2O3(l)  2Al3+(l) + 3O2-(l)
Katoda : Al3+(l) + 3e  Al(l) ×4
Anoda : 2O (l)  O2(g) + 4e × 3
2-

Hasil : 4Al3+(l) + 6O2-(l)  4Al(l) + 3O2(g)


Gas oksigen yang terbentuk dapat bereaksi dengan anoda karbon membentuk
CO2 sehingga anoda semakin habis dan pada suatu saat harus diganti.
Fungsi kriolit adalah untuk menurunkan titik leleh alumina yang awalnya sekitar
2000°C menjadi 900°C.

2. Penggunaan Aluminium dan Senyawanya


a. Sektor industri otomotif: untuk membuat bak truk dan komponen kendaraan
bermotor lainnya, untuk membuat badan pesawat terbang.
b. Sektor pembangunan perumahan: untuk kusen dan jendela.
c. Sektor industri dan makanan: aluminium foil dan kaleng aluminium untuk
kemasan berbagai jenis produk makanan dan minuman.
d. Sektor lainnya: untuk kabel listrik, perabotan rumah tangga, dan barang
kerajinan.
e. Membuat termit, yaitu campuran serbuk aluminium dengan serbuk besi (III)
oksida. Termit digunakan untuk mengelas baja di tempat, misalnya untuk
menyambung rel kereta api. Campuran itu bereaksi sangat eksoterm sehingga
panas yang dihasilkan dapat melelehkan baja, sementara besi yang terbentuk
akan menyambung baja yang dilas.Persamaan reaksinya adalah:
2Al +Fe2O3 → Al2O3 + 2Fe
f. Aluminium sulfat [Al2(SO4)3]
Aluminium sulfat yang digunakan pada pengolahan air minum, yaitu untuk
mempercepat koagulasi lumpur koloidal.

PEMBUATAN DAN MANFAAT BEBERAPA UNSUR DAN SENYAWANYA 6


Tahukah anda???
Di Asahan, Sumatera utara, terdapat pabrik peleburan aluminium, suatu perusahaan patungan Indonesia-
Jepang. Bahan baku untuk proyek ini, yaitu alumina (Al2O3), pada umumnya diimpor dari manca Negara.
Proyek itu didirikan di Asaha karena di sana terdapat sumber listrik dari PLTA Sigura-gura.

d. BESI
1. Pembuatan Besi
Besi diolah dari bijihnya dalam suatu tungku yang disebut tanur tiup (blast
furnace). Tanur tiup berbentuk silinder raksasa dengan tinggi 30 m atau lebih dan
diameter bagian tengah sekitar 8 m.
Bahan yang digunakan pada pengolahan
besi, selain bijih besi adalah kokas (C) dan batu
kapur (CaCO3). Kokas berfungsi sebagai
reduktor, sedangkan batu kapur berfungsi
sebagai fluks, yaitu bahan yang akan bereaksi
dengan pengotor dalam bijih besi dan
memisahkan pengotor itu dalam bentuk cairan
kental yang disebutterak (slag). Komposisi
bahan-bahan tersebut bergantung pada pengotor
dalam bijih besi. Bijih besi mengandung
pengotor, baik yang bersifat basa seperti CaO,
MgO, dan MnO. Akan tetapi, biasanya pengotor
yang bersifat asam lebih banyak, sehingga perlu
ditambahkan fluks yang bersifat basa, yaitu
CaCO3.
Proses/reaksi yang terjadi pada pengolahan besi
scara garis besar sebagai berikut. Bijih besi, kokas, dan batu kapur diumpankan dari
puncak tanur, sementara dari bagian bawah ditiupkan udara panas. Kokas terbakar
pada bagian bawah tanur dengan membebaskan kalor, sehingga suhu di daerah itu
dapat mencapai 2000⁰C.
C(s) + O2(g) → CO2(g) + kalor
Ketika bergerak naik, gas CO2 yang baru terbentuk itu bereaksi lagi dengan kokas
yang bergerak turun membentuk CO.
CO2(g) + C(s) → 2CO(g)
Gas CO inilah yang akan mereduksi bijih besi secara bertahap.
(+3) (+3/+2) (+2) (0)
Fe2O3 → Fe3O4 → FeO → Fe
Tahap 1 : 3Fe2O3 +CO → 2Fe3O4 + CO2
Tahap 2 : Fe3O4 +CO → 3FeO + CO2
Tahap 3 : FeO + CO → Fe + CO2

PEMBUATAN DAN MANFAAT BEBERAPA UNSUR DAN SENYAWANYA 7


Reaksi totalnya dapat dituliskan sebagai berikut.
Fe2O3(s) + 3CO(g) → 2Fe(l) + 3CO2(g)
Oleh karena suhu tanur sangat tinggi, besi yang terbentuk berupa lelehan. Reaksi
pembentukan terak yang menghilangkan pengotor berlangsung sebagai berikut.
CaCO3(s) → CaO(s) + CO2(g) (800-900⁰C)
CaO(s) + SiO2(s) → CaSiO3(l) (1200⁰C)
3CaO(s) + P2O5(g) → Ca3(PO4)2(l) (1200⁰C)
2. Penggunaan Besi
Besi adalah logam yang paling luas dan paling
banyak penggunaannya, yaitu sekitar 14 kali total
penggunaan semua logam lainnya. Hal tersebut disebabkan
tiga alasan berikut.
1. Bijih besi relatif melimpah dan tersebar di berbagai
penjuru dunia.
2. Pengolahan besi relatif mudah dan murah.
3. Sifat-sifat besi mudah dimodifikasi.
Kegunaan utama dari besi adalah untuk membuat baja. Baja adalah istilah yang
digunakan untuk semua logam campur (aliase) dari besi. Jenis baja sangat beragam,
sehingga penggunaannya sangat luas, mulai dari mainan anak-anak, perkakas dapur,
industri kendaraan, konstruksi bangunan, jembatan, rel kereta api, dan sebagainya.

AYO BUKTIKAN
Dari berbagai referensi, carilah lebih banyak informasi untuk berbagai jenis baja selain
yang tertera pada table di bawah ini!
Nama Komposisi Sifat Khas Penggunaan
Baja mangan 10-18% Mn Keras, kuat, dan Rel kereta api,
awet lapis baja
kendaraan perang,
mesin penghancur
batu
Baja silikon 1-5% Si Keras, kuat, sifat Magnet
magnetnya kuat
Durion 12-15% Si Tahan karat, tahan Pipa, ketel,
asam kondensor dan
lain-lain
Invar 36% Ni Koefisien mulai Alat pengukur
rendah (meteran)

PEMBUATAN DAN MANFAAT BEBERAPA UNSUR DAN SENYAWANYA 8


Baja kromium- 1-10% Cr Kuat, tahan As kendaraan
vanadium 0,15 V terhadap
tekanan/beban
Baja tahan karat 14-18% Cr Tahan karat Alat-alat
7-9% Ni pemotong,
perkakas dapur,
alat-alat lain

e. TEMBAGA
1. Pembuatan Tembaga
Bijih tembaga yang terpenting adalah kalkopirit (CuFeS2). Sebenarnya
tembaga mudah direduksi. Akan tetapi, adanya besi dalam bijih tembaga membuat
proses pengolahan tembaga menjadi relatif sulit. Pengolahan tembaga melalui
beberapa tahap, yaitu flotasi, pemanggangan, peleburan, pengubahan, dan
elektrolisis.
Pada umumnya, bijih tembaga hanya mengandung 0,5% Cu. Melalui
pengapungan dapat diperoleh bijih pekat yang mengandung 20-40% Cu. Bijih
pekat itu kemudian dipanggang untuk mengubah besi sulfide menjadi besi oksida,
sedangkan tembaga tetap berupa sulfida.
4CuFeS2 + 9O2 → 2Cu2S + 2Fe2O3 + 6SO2
Bijih yang sudah melalui pemanggangan kemudian dilebur sehingga bahan
tersebut mencair dan terpisah menjadi dua lapisan. Lapisan bawah disebut “copper
matte” yang mengandung Cu2S dan besi cair, sedangkan lapisan atas merupakan
terak silikat yang antara lain mengandung FeSiO3. Selanjutnya, “copper
matte”dipindahkan ke dalam tungku lain dan ditiupkan udara sehingga terjadi
reaksi redoks yang menghasilkan tembaga lepuh (blister copper).
2Cu2S + 3O2 → 2Cu2O + 2SO2
Cu2S + Cu2O → 2Cu + SO2
2. Penggunaan Tembaga
Tembaga adalah logam yang berwarna kuning merah
dan tergolong logam yang kurang aktif. Dalam udara
lembab, tembaga terkorosi secara perlahan-lahan. Mula-
mula warnanya menjadi cokelat karena terbentuknya lapisan
tipis CuO atau CuS. Lama kelamaan menjadi berwarna hijau
karena terbentuknya tembaga karbonat basa, Cu2 (OH)2CO3.
Hal seperti itu sering terlihat pada patung atau barang kerajinan yang terbuat dari
tembaga atau perunggu.
Penggunaan utama tembaga adalah untuk kabel listrik. Selain itu, tembaga
digunakan untuk membuat paduan logam seperti perunggu (Cu + Sn) dan kuningan
(Cu + Zn). Perunggu banyak digunakan untuk perhiasan, senjata (seperti pisau dan
tombak), lonceng, dan alat musik. Perunggu berwarna kuning cerah seperti emas,
sehingga banyak digunakan untuk perhiasan.

PEMBUATAN DAN MANFAAT BEBERAPA UNSUR DAN SENYAWANYA 9


f. TIMAH, KROMIUM, DAN EMAS
Timah adalah logam yang relatif lunak, berwarna putih perak dan tahan karat.
Timah terutama digunakan untuk membuat kaleng kemasan, seperti untuk roti,
susu, cat, dan buah. Kegunaan lain dari timah adalah untuk membuat logam
campur, misalnya perunggu (paduan timah, tembaga, dan zink) dan solder (paduan
timah dan timbel).
Kromium adalah logam yang sangat mengkilap, keras dan tahan karat. Lebih
dari separo produksi kromium digunakan dalam industri logam dan sekitar seperti
lainnya sebagai refraktori terutama karena mempunyai titik leleh yang tinggi
(1875⁰C) dan koefisien muai yang tidak terlalu besar. Dalam industri logam,
kromium terutama digunakan untuk membuat paduan (aliase) dengan besi, nikel,
dan kobalt. Penambahan kromium memberikan kekuatan dan kekerasan serta sifat
tahan karat pada paduan logam. Baja tahan karat (stainless steel) mengandung
sekitar 14% kromium. Oleh karena kekerasannya, paduan kromium dengan kobalt
dan tungsten (wolfram) digunakan untuk membuat mesin potong. Kromium
digunakan dalam membuat berbagai macam pernik kendaraan bermotor karena
sangat mengkilap.
Emas tergolong logam mulia, berwarna kuning mengkilap, tahan karat, mudah
ditempa dan dapat diukur. Pada umumnya, emas ditemukan sebagai unsur bebas.
Emas mempunyai massa jenis yang relatif besar, sehingga pemisahannya dilakukan
dengan mengayak. Butiran emas dapat dipisahkan dengan menggunakan raksa.
Emas selanjutnya dapat dipisahkan dengan pemanasan sehingga raksa menguap
dan dapat digunakan kembali.

Tahukah anda???
Istilah karat digunakan untuk menyataka kadar logam mulia, misalnya emas. Emas murni dikatakan
berkadar 24 karat. Jadi, emas 18 karat mengandung 18/24 bagian emas.. Selain itu, istilah karat juga
digunakan sebagai satuan massa untuk batu mulia, misalnya intan. Dalam hal ini, satuan karat sama
dengan 0.2 gram.

PEMBUATAN DAN MANFAAT BEBERAPA UNSUR DAN SENYAWANYA 10


LATIHAN SOAL
1. Mengapa logam natrium dan magnesium tidak dapat dibuat dengan elektrolisis larutan garamnya?
2. Ke dalam lelehan kalium klorida dilakukan elektrolisis dengan arus listrik 1500 ampere selama 8 jam.
a. Tuliskan persamaan reaksi yang terjadi!
b. Berapa massa kalium yang dapat diperoleh dari elektrolisis tersebut?
3. Apa yang Anda ketahui tentang zat berikut dari segi rumus kimia dan kegunannya:
a. soda kaustik d. bubur magnesia
b. soda kue e. garam inggris
c. garam glouber
4. Logam natrium dibuat dari elektrolisis lelehan NaCl yang dicampur dengan CaCl2. Apakah fungsi
CaCl2 pada proses tersebut?
5. Pada pengolahan aluminium di proyek Asahan.
a. Apa bahan bakunya? c. Apa jenis reaksinya?
b. Dengan proses apa? d. Apa elektrolitnya?
6. Apakah kegunaan tawas dalam kehidupan sehari-hari/ industri? Tuliskan rumus kimianya!
7. Apakah yang Anda ketahui tentang Water glass, yaitu:
a. rumus kimia,
b. kegunaannya?
8. Apakah kegunaan senyawa-senyawa berikut:
a. NaHCO3 c. MgSO4 . 7H2O
b. (NH4)2SO4 d. CuSO4 . 5H2O
9. Jelaskan prinsip dasar pengolahan besi dari hematit dengan proses tanur sembur dan sebutkan
bahan yang diperlukan!

2.Unsur Non Logam


a. Karbon dan Senyawa Karbon
Grafit, intan, dan fuleren adalah aloptrop karbon. Biasanya atom karbon membentuk
empat ikatan dengan menggunakan empat elektron valensi yang dimilikinya.
a) Grafit
Grafit berstruktur lapisan yang terdiri atas cincin
atom karbon beranggotakan 6 yang mirip cincin benzen
yang terkondensasi tanpa atom hidrogen (Gambar 4.4).
Jarak karbon-karbon dalam lapisan adalah 142 pm dan
ikatannya memiliki karakter ikatan rangkap analog
dengan senyawa aromatik. Karena jarak antar lapisan
adalah 335 pm dan lapis-lapis tersebut diikat oleh ikatan
yang relatif lemah yakni gaya van der Waals, lapisan-
lapisan ini dengan mudah akan saling menggelincir bila
dikenai gaya. Hal inilah yang merupakan asal mula sifat
lubrikasi grafit. Berbagai molekul, seperti logam alkali,
halogen, halida logam, dan senyawa organik dapat menginterkalasi lapisan grafit dan

PEMBUATAN DAN MANFAAT BEBERAPA UNSUR DAN SENYAWANYA 11


membentuk senyawa interkalasi. Grafit memiliki sifat semi-logam, konduktivitasnya
(10-3Ω cm paralel dengan lapisan dan hantarannya sekitar 100 kali lebih kecil dalam
arah tegak lurus lapisan). Dalam kehidupan sehari grafit digunakan sebagai anode
dalam baterai, pensil, bahan kosmetik, bahan pelumas, dan komponen pembuatan
komposit.
b) Intan
Strukturnya disebut struktur intan. Sel satuan
intan terdiri atas 8 atom karbon dan setiap atom karbon
berkoordinasi 4 berbentuk tetrahedral. Intan adalah zat
terkeras yang dikenal, dengan kekerasan 10 Mhos.
Intan dengan hantaran panas sangat tinggi walaupun
secara listrik bersifat insulator. Walaupun dulunya
sumber padatan yang berharga ini hanya yang
terbentuk secara alami, intan industrial kini secara
komersial banyak dihasilkan dengan proses pada suhu tinggi (1200o C atau lebih tinggi)
dan tekanan tinggi (5 GPa atau lebih) dari grafit dengan katalis logam. Akhir-akhir ini,
lapis tipis intan telah dibuat dengan pirolisis hidrokarbon pada suhu relatif rendah
(sekitar 900oC) dan tekanan yang juga relatif rendah (sekitar 102 Pa), dan digunakan
untuk penggunaan sebagai pelapis, dsb.
Dalam kehidupan sehari-hari. intan biasanya digunakan untuk perhiasan,
pemotong kaca gerindra, dan mata bor, bubuk intan digunakan sebagai ampelas, dan
untuk memoles benda yang sangat keras.
c) Fuleren
Fuleren adalah nama generik untuk alotrop karbon 3
dimensi, dengan molekul C60 yang berbentuk bola sepak
merupakan contoh khas (Gambar 4.6). R. E. Smalley, H. W.
Kroto dkk mendeteksi C60 dalam spektrum massa produk
pemanasan grafit dengan laser pada tahun 1985, dan isolasi
fuleren dari apa yang disebut jelaga “soot” dilaporkan pada
1991. Strukturnya adalah ikosahedral terpancung (di sudut-
sudutnya) dan antar atom karbonnya ada karakter ikatan rangkap. Fuleren larut dalam
pelarut organik, dalam benzen larutannya bewarna ungu. Biasanya, fuleren diisolasi dan
dimurnikan dengan kromatografi. Berbagai riset dalam kereaktifan dan sifat fisik
fuleren misalnya sifat superkonduktornya sangat populer. Selain C60, C70 dan karbon
nanotube kini juga menarik banyak minat riset.
d) Kabon monoksida(CO)
Karbon monoksida (CO) lebih di kenal karena sifatnya yang beracun dari pada
kegunaannya. Gas ini dapat berikat denga haemoglobin dalam darah sehingga
menghalangi fungsi utama darah sebagai pengakut oksigen. Gas CO tidak berwarna,
tidak berbau, dan tidak berasa Karbon monoksida di udara berasa dari pembakaran tak

PEMBUATAN DAN MANFAAT BEBERAPA UNSUR DAN SENYAWANYA 12


sempurna dalam mesin kendaraan bermotor dan industri. Udara bersih praktis
mengandung CO.
Berikut ini di berikan beberapa penggunaan CO:
1. Sebagai reduktor pada pengolahan berbagaijenis logam misalnya besi.
2. Sebagai bahan baku untuk membuat methanol.
3. Merupakan komponen dari berbagai jenis bahan baker gas,seperti gas air dan gas
kokas.
e) Karbon dioksida (CO2)
Berbeda dengan CO, gas CO2 tidak beracun.Akan tetapi ,jika kadarnya terlalu besar
(10-20%) dapat membuat orang pingsan dan merusak system pernapasan. Karbon
dioksida terdapat di udara dengan kadar sekitar 0,035%. Di dalam air karbon dioksida
lebih mudah larut dalam air laut karena air laut sedikit bersifat basa, sedangkan
CO2 bersifat asam.
Beberapa penggunaan komersial karbon dioksida adalah sebagai berikut.
1. Karbon dioksida padat yang di sebut es kering (dry ice) di gunakan sebagai
pendingin (Karbon dioksida cair hanya terdapat pada tekanan lebih besar dari 5,3
atm).
2. Untuk memadamkan kebakaran. Tabung pemadaman kebakaran berisi CO2 cair
dengan tekanan sekitar 60 atm.
3. Untuk membuat minuman ringan (soft drink). Minuman seperti air soda, limun,
dan lain-lain, mengandung CO2 yang memberi rasa menyegarkan.

b. Silikon dan Senyawa Silikon


1) Silikon (Si)
Silikon dibuat dari campuran Silika dan Kokas yang dipanaskan dalam suatu tanur
suhu 3000oC dengan Kokas sebagai reduktor.
SiO2(l) + C(s)  Si(l) + 2CO(g)
Silikon ultramurni dibuat dari reaksi silikon biasa dengan klorin membentuk SiCl4
dan di reduksi dengan gas H2.
SiCl4(g) + 2H(g)  Si(s) + 4HCl(g)
2) Senyawa Silikon
Silikon banyak digunakan untuk membuat chip komputer, transisitor, dan sel surya.
Senyawa silikon berupa silika dan silikat digunakan untuk membuat gelas,
keramik, porselen, dan semen. Karborundum (SiC) digunakan untuk ampelas dan
pelindung untuk pesawat ulang-alik terhadap suhu tinggi (1600oC). Silika gel
digunakan sebagai pengering dalam berbagai macam produk. Natrium silikat
(Na2SiO3) digunakan untuk mengawetkan telur, sebagai perekat, dan filler pada
detergen.
Dampak negatif unsur dan senyawa silicon
1. Unsur Si dalam bentuk bubuk mudah terbakar.
2. SiCl4 beracun bila terhisap.

PEMBUATAN DAN MANFAAT BEBERAPA UNSUR DAN SENYAWANYA 13


3. SiH4 mudah terbakar diudara.

c. Nitrogen dan Senyawa Nitrogen


1) Nitrogen.
Udara yang mengandung nitrogen mengalami proses pencairan udara, sehingga
udara cair hanya mengandung argon, nitrogen, dan oksigen. Gas-gas tersebut
dipisahkan melalui distilasi bertingkat dan didapatkan nitrogen berupa gas paling
atas pada distilasi.
Penggunaan Nitrogen:
1. Untuk membuat Amonia (NH3)
2. Untuk membuat atmosfer inert dalam industri makanan kemasan agar
memperpanjang masa penggunaannya.
3. Nitrogen cair digunakan sebagai pendingin.
2) Amonia (NH3)
Amonia dibuat menurut proses Haber-Bosch dari gas Nitrogen dan Hidrogen.
N2(g) + 3H2(g)  2NH3(g)
Reaksi berlangsung pada suhu 550oC dengan katalisator campuran serbuk besi,
Al2O3, MgO, CaO, dan K2O.
Amonia dapat dibuat dilabolatorium dari reaksi garam amonium (NH4Cl,
(NH4)2SO4). Dengan basa kuat (NaOH, Ca(OH)2).
(NH4)2SO4 + Ca(OH)2  CaSO4 + 2NH3 + 2H2O.
Penggunaan Amonia:
1. Bahan baku pada industri pupuk urea (CO(NH2)2) dan ZA ((NH4)2SO4).
2. Sebagai pendingin pada pabrik-pabrik Es.
3. Membuat senyawa Nitrogen (NH4Cl, HNO3, dan NH4NO3)
4. Unsur membuat hidrazin (N2H4).
3) Asam Nitrat
Asam nitrat adalah asam kuat yang bersifat korosif dan beracun dan terurai menjadi
ion H+ dan ion NO3- dalam air, persamaan reaksinya.
Asam nitrat biasa memiliki konsentrasi 68%. Larutan HNO3 dengan konsentrasi
diatas 86% disebut sebagai asam nitrat berasap. Asam nitrat murni merupakan suatu
cairan tidak berwarna yang dapat berubah menjadi merah kekuningan karena adanya
oksida nitrogen terlarut dan berwarna merah pada suhu tinggi. HNO3 menjadi
padatan putih berwarna pada suhu dibawah -41°C dan mendidih pada 83°C.
Asam nitrat merupakan oksidator yang kuat sehingga penanganannya harus berhati-
hati. Bila mengenai anggota tubuh segera dicuci dengan air yang mengalir.
Campuran antara asam klorida pekat dan asam nitrat pekat dengan perbandingan 3:1
(misalnya 3 mL HCl dengan 1 mL HNO3 atau 3L HCl dengan 1 L HNO3) disebut
aqua regia atau air raja karena dapat melarutkan logam mulia seperti emas dan
platina. Aqua regia sangat tidak stabil, oleh sebab itu aqua regia baru dibuat ketika
akan digunakan.

PEMBUATAN DAN MANFAAT BEBERAPA UNSUR DAN SENYAWANYA 14


1. Asam nitrat digunakan sebagai bahan baku pembuatan berbagai bahan peledak,
diantaranya trinitrotoluena atau TNT.
2. Digunakan pula dalam proses pemurnian logam. Sebagai contoh platina, emas
dan perak.
3. HNO3 digunakan dalam proses desain barang-barang berbahan tembaga,
perunggu dan kuningan.
4. HNO3 digunakan pula untuk menghilangkan atau membersihkan peralatan proses
dari kerak kalsium dan magnesium yang menempel di dalamnya.

d. Fosforus dan Senyawa Fosforus


1) Fosforus
Unsur fosforus mepunyai beberapa bentuk alotropi (bentuk), yaitu fosforus
putih dan fosforus merah. Fosforus putih berupa zat padat seperti liln berwarna putih,
mencair pada 44 °C dan mendidih pada 280 °C. Fosforus putih sangat reaktif,
terbakar sendiri bila tercampur dengan udara beracun, dan bercahaya dalam gelap.
Fosforus merah juga merupakan zat padat lebih padat daripada fosforus putih, dan
berwarna merah. Fosforus merah juga tidak terbakar jika bercampur udara kecuali
dipanaskan hingga suhu 2500 °C, tidak bersifat racun dan tidak bercahaya dalam
gelap. Fosforus putih dibuat dengan memanaskan batuan fosfat, pasir dan kokas.
Fosforus merah dibuat dengan memanaskan fosfor putih pada suhu 2400 °C dalam
atmosfir inert.
P4 +5O2  P4O10
P4O10 + 6H2O  4H3PO4
Penggunaan fosforus
a. Sebagian besar fosforus putih digunakan untuk membuat asam phospat.
b. Fosforus merah digunakan untuk membuat korek api jenis safety matches, yaitu
korek api biasa. Ada jenis korek api lain yang dapat dinyalakan di sembarang
tempat asal kering dan sedikit kasar.
c. Pembuatan aliase perunggu tertentu, campuran untuk bom asap, dan untuk
membuat senyawa fosforus.
2) Asam Fosfat
Asam Fosfat berupa cairan kental tak berwarna dan mudah larut dalam air.
Secara komersial, asam fosfat dibuat dari reaksi batuan fosfat dengan asam sulfat.
Asam Fosfat digunakan untuk membuat pupuk super fosfat juga untuk membuat
bahan penunjang dalam deterjen, bahan pembersih lantai, insektisida dan makanan
hewan.
3) Pupuk Super Fosfat
Fosforus termasuk unsur makro, yaitu unsur yang diperlukan tumbuhan dalam
jumlah besar. Sementara itu, fosforus di alam terutama terdapat sebagai batuan fosfat
yang tidak larut dalam air sehingga tidak dapat diserap tumbuhan. Oleh karena itu,
batuan fosfat direaksikan dengan asam sulfat atau asam fosfat, dimana batuan fosfat

PEMBUATAN DAN MANFAAT BEBERAPA UNSUR DAN SENYAWANYA 15


diubah menjadi kalsium dihidrogenfosfat atau kalsium fosfat primer [Ca(H2PO4)2]
yang larut air.
Ca3(PO4)2 + 2H2SO4  2CaSO4 + Ca(H2PO4)2
Ca3(PO4)2 + 4H3PO4  3Ca(H2PO4)2
Pupuk yang mengandung senyawa Ca(H2PO4)2 disebut pupuk Super Fosfat
karena mudah larut dalam air. Selain superfosfat, senyawa lain yang digunakan
sebagai pupuk fosfat adalah ammonium fosfat sekunder, (NH4)2HPO4.

e. Belerang dan Senyawa Belerang


1) Belerang (S)
Deposit belerang dicairkan dengan mengalirkan air super panas. Belerang cair
dipaksa keluar dengan memompakan udara panas, dan dibiarkan membeku. Selain
itu, belerang berasal dari hasil desulfurisasi minyak bumi.
Penggunaan belerang adalah untuk pembuatan asam sulfat dan vulkanisasi karet
pada industri ban kendaraan.
Dampak Negatif Unsur dan Senyawa Belerang:
1. Unsur S mudah terbakar dan meledak.
2. H2S beracun bahkan menyebabkan kematian.
3. H2SO4 menyebabkan korosi dan luka bakar.

2) Asam Sulfat (H2SO4)


Pembuatan asam sulfat ada 2 jenis yaitu dengan proses kamar timbal dan proses
kontrak.
 Pembuatan H2SO4 dengan proses kamar timbal (bilik menggunakan ruang reaktor
dengan dinding timbal (Pb)). Proses pembakaran belerang dan direaksikan dengan
NO2.

2S + 2O2  2SO2
2SO2 + 2NO2  2SO3 + 2NO

PEMBUATAN DAN MANFAAT BEBERAPA UNSUR DAN SENYAWANYA 16


Gas SO3 dikamar timbal direaksikan dengan air membentuk H2SO4.
SO3 + H2O  H2SO4
 Pembakaran H2SO4 dengan proses kontak merupakan sintesis belerang menjadi
H2SO4 dengan katalis V2O5.

S + O2  SO2
2SO2 + O2  2SO3
Gas SO3 dilarutkan dalam H2SO4 pekat.
SO3 + H2S4  H2S2O7.
Kemudian diencerkan dengan air untuk memperoleh H2SO4 dengan kadar 90-99
persen.
H2S2O7 + H2O  2H2SO4
Produksi H2SO4 dengan proses kontak paling banyak digunakan dan
menguntungkan.
Asam sulfat digunakan untuk industry pupuk dan detergen, membersihkan
permukaan logam dalam electroplating, industri zat warna, bahan peledak, obat-
obatan, pemurnian minyak bumi, dan untuk pengisi aki.

f. Halogen dan Senyawa Halogen


1) Fluorin dan Senyawa Fluorin
Proses Pembuatan Fluor
Untuk mendapat unsur fluor yang murni sangat sulit, hal ini dikarenakan unsur
flour ini adalah unsure yang bebas dan sangat reaktif. Namun tetap saja gas fluor
dapat dibuat dengan cara elektrolisis dari leburan garam kalium florida (KF), dan
asam flourida (HF). Sedangkan untuk memperoleh fluor cair dapat dilakukan dengan
cara melewatkan gas fluor tersebut melalui sebuah tabung logam atau karet yang
dikelilingi oleh udara cair. Asam hirofluorida juga dapat diperoleh dari pengolahan
fluorit dengan asam belerang dan dipakai untuk mengelektrolitkan gas fluor.
SiO2 + 4HF  SiF4 + 2H2O

NaSiO3 + 6HF  2NaF + SiF4 + 3H2O


Banyak sekali manfaat yang dapat diperoleh dari unsur ini, diantaranya adalah
pada:
 Pada senyawa Klorofluorokarbon (CFC)
Senyawa klorofluorokarbon atau yang lebih dikenal denagn nama Freon ini,
berupa cair ataupun gas dan tidak berbau ataupun beracun. Senyawa ini sering
digunakan sebagai pendorong dalam produk penyemprot aerosol dan juga

PEMBUATAN DAN MANFAAT BEBERAPA UNSUR DAN SENYAWANYA 17


sering digunakan dalam pendingin pada lemari es atau pada AC. Namun
sekarang ini penelitian membuktikan bahwa senyawa ini dapat merusak lapisan
ozon (O3) di atmosfer, sehingga pengunaannya makin di kurangi.
 Pada senyawa Politetra Flouretena (Teflon)
Politetra Flouretena adalah salah satu senyawa fluor dalam ikatan plastik yang
lebih sering disebut sebagai teflon. Senyawa ini banyak digunakan pada industri
automobil dan dapat digunakan sebagai pelapis pada bagian dalam panci dan
sebagai peralatan masak lainnya.
2) Klorin dan Senyawa Klorin
Dalam labolatorium klorin dibuat dengan mengoksidasi ion klorida dalam larutan
asam dengan oksidator kuat seperti mangan dioksida (MNO2), atau kalium
permanganat (KMNO4).
2NaCl  2Na + Cl2
2Na+ + 2Cl- + 2H2O  2Na+ + 2OH- + Cl2 + H2
Kegunaan klorin dan senyawa klorin.
a. Klorin digunakan untuk klorinasi hidrokarbon sebagai bahan baku industri plastik
serta karet sintetik, pembuatan CCl4, dan C2H5Cl. Klorin juga digunakan untuk
bahan TEL(suatu bahan aditif pada bensin).
b. Natrium Klorida (NaCl) adalah senyawa klorin yang paling banyak kegunaannya
terutama sebagai garam dapur.
c. Hidro Karbon Klorida (HCl) adalah asam halida
yang digunakan untuk membersihkan permukaan
logam dari karat pada proses elektoplating dan juga
untuk menetralkan sifat basa pada berbagai proses.
d. Ca(OCl)2 (kaporit) untuk desinfektan
e. NaClO untuk pemutih
f. HCl untuk menetralkan sifat basa dan untuk membersihkan permukaan logam
dari karat.

Tahukah anda???
Keunggulan Kalsium Hipoklorit Ca(OCl)2 sebagai Pemutih
Keunggulan Ca(OCl)2 terutama ialah karena zat ini tidak terdekomposisi sebagaimana serbuk
pemutih (bleaching powder) lain. Zat ini juga dua kali lebih kuat dari serbuk pemutih biasa.

3) Bromine (Br)
Meskipun bromine hanya ada dalam konsentrasi yang rendah dalam air laut, namun
bromine dapat diperoleh dari hasil oksidasi ion Br- oleh klorin.
2Br- + Cl2 à Br2 + 2Cl-
Udara kemudian dialirkan ke air dan uap bromin. Udara didinginkan sehingga
Br2terkondensasi menjadi cairan. Dalam labolatorium, bromin dapat dibuat dengan
oksidasi garam bromida oleh MnO2 dalam larutan asam.

PEMBUATAN DAN MANFAAT BEBERAPA UNSUR DAN SENYAWANYA 18


4) Iodin dan Senyawa Iodin
Iodin adalah unsur non logam yang pada suhu kamar berupa zat padat yang berwarna
hitam dan mudah menyublim. Uap iodin berwarna ungu. Iodin tergolong unsur
halogen (VII A).
Satu-satunya tambang iodin di tanah air adalah simir iodin yang dikelola kimia farma
yang terdapat di Watu Dakon, Jawa timur. Akan tetapi sumber ini hampir habis di
eksploitasi. Penggunaaan unsur ini terutama untuk membuat obat.
Larutan iodin dalam alkohol dikenal sebagai iodin tinktur, digunakan sebagai bahan
antiseptik. Iodin unsur juga digunakan dalam analisisi kimia untuk menunjukkan
amilum. Yang berwarna ungu.
Salah satu senyawa iodin yang terpenting adalah NaI atau NaIO3 yang dicampurkan
ke dalam garam dapur yang bermanfaat untuk mengatasi kekurangan iodin dalam
tubuh. Kekurangan iodin dalam tubuh dapat menyebabkan gondok dan
keterbelakangan mental. Perak iodida digunakan untuk membuat film atau kertas
fotografi karena senyawa perak Iodida mudah terurai jika kena sinar.

LATIHAN SOAL
1. Buatlah tabel perbedaan grafit dan intan dari segi:
a. struktur d. kegunaan
b. penampilan e. daya hantar listrik
c. kekerasan
2. Apakah yang Anda ketahui tentang gas karbon monoksida (CO) dalam hal:
a. sumber c. bahaya
b. sifat-sifat d. kegunaan
3. Bagaimanakah sifat-sifat khas dari silikon dan apakah kegunaannya?
4. Apakah yang Anda ketahui tentang zat berikut dari segi rumus kimia dan kegunaan?
a. dry ice c. silika gel
b. water glass
5. Bagaimanakah cara memperoleh gas nitrogen secara
a. komersial/industry,
b. di laboratorium?
6. Apakah perbedaan fosfor merah dengan fosfor putih?
7. Apakah kegunaan utama dari belerang?
8. Apakah perbedaan pembuatan asam sulfat dengan proses kontak dan proses kamar timbal?
9. Bila ke dalam larutan NaCl dialiri listrik 4 faraday, berapa liter gas klor yang dihasilkan pada keadaan
standar?
10. Sebutkan unsur halogen yang terkandung dalam:
a. teflon, d. PVC,
b. freon, e. garam dapur!
c. kaporit,

PEMBUATAN DAN MANFAAT BEBERAPA UNSUR DAN SENYAWANYA 19


TOKOH
Sir Henry Bessemer (1813–1898)
Bessemer lahir di Chariton, Hertfordshire, Inggris pada tanggal 19 Januari 1813 dan meninggal
di London pada tanggal 15 Maret 1898. Ia tidak pernah duduk di bangku sekolah, tetapi mempunyai
bakat di bidang mekanika.
Pada saat pecah perang Krim (1853), Bessemer membuat peluru meriam yang dapat berputar,
tetapi tidak dapat digunakan karena belum ada meriam yang cukup kuat. Hal ini karena belum ditemukan
baja bermutu tinggi. Pada tahun 1856 Bessemer menemukan proses pembuatan baja yang kemudian
terkenal dengan nama Proses Bessemer.

RANGKUMAN
1. Proses solvay adalah proses pembuatan soda kue NaHCO3.
2. Proses Hall adalah proses pembuatan aluminium dengan elektrolit bauksit dalam kriolit.
3. Proses tanur sembur adalah proses pembuatan besi dari bijihnya dengan reduktor kokas.
4. Pembuatan tembaga dari bijih kalkopirit melalui tahap pengapungan – pemanggangan – reduksi –
elektrolisis.
5. Timah digunakan untuk melapisi kaleng makanan dan untuk membuat perunggu (Cu + Sn).
6. Krom merupakan logam yang sangat mengkilap, keras, dan tahan karat digunakan untuk melapisi logam
dan aliase.
7. Emas merupakan logam mulia yang terdapat di alam sebagai unsur bebas.
8. Karbon memiliki alotropi, yaitu unsur yang sama tetapi bentuk / struktur berbeda. Alotropi karbon
sebagai grafit dan intan.
9. Grafit dapat menghantarkan arus listrik sehingga digunakan sebagai elektroda.
10. Silikon bersifat semikonduktor sehingga digunakan untuk transistor dan sel surya.
11. Nitrogen terdapat di udara dengan jumlah terbesar sebagai molekul N2.
12. Nitrogen diperoleh dari udara dengan cara destilasi bertingkat udara cair.
13. Senyawa nitrogen yang penting adalah amonia (NH3) yang dibuat dengan proses Haber Bosch.
14. Fosfor memiliki alatropi yaitu fosfor merah dan fosfor putih.
15. Kegunaan fosfor yang utama adalah untuk membuat asam fosfat.
16. Belerang di alam sebagai senyawa dan unsur bebas.
17. Kegunaan belerang yang utama adalah untuk membuat asam sulfat.

PEMBUATAN DAN MANFAAT BEBERAPA UNSUR DAN SENYAWANYA 20


LATIHAN
Berilah tanda silang (X) pada huruf A, B, C, D, atau E di depan jawaban yang tepat!
1. Unsur-unsur yang sangat penting diperlukan oleh tumbuh-tumbuhan adalah...
A. N, P, K
B. N, P, Ca
C. N, P, C
D. Zn, K, P
E. Mn, Cu, Pb
2. Senyawa magnesium yang digunakan untuk menetralkan kelebihan asam
lambung adalah...
A. magnesium klorida
B. magnesium sulfat
C. magnesium karbonat
D. magnesium kromat
E. magnesium hidroksida
3. Diantara senyawa berikut ini yang dapat dipakai sebagai obat pencuci perut
adalah …
A. KNO3
B. NaHCO3
C. Na2HCO3
D. MgSO4. 7H2O
E. CaSO4 .7H2O
4. Senyawa berikut yang digunakan untuk membersihkan kutek adalah …
A. alkohol
B. eter
C. aseton
D. asam asetat
E. formalin
5. Senyawa yang digunakan untuk pendingin AC adalah...
A. Freon
B. Formalin
C. Alkohol
D. CO2
E. Aseton
6. Natrium siklamat dalam pembuatan sirup sering digunakan, karena berfungsi
untuk....
A. zat pewarma
B. zat pengawet
C. anti oksidan
D. pemutih
E. pemanis
7. Unsur-unsur yang diperlukan oleh tanaman di antaranya adalah unsur N, P
dan K yang berturut-turut terdapat dalam pupuk....
A. ES, Urea, Kalium Klorida
B. Urea, TSP, Kalium Klorida
C. Kalium Klorida, Urea, TSP
D. TSP, Urea, Kalium Klorida
E. ES, TSP, Urea

PEMBUATAN DAN MANFAAT BEBERAPA UNSUR DAN SENYAWANYA 21


8. Berikut data batuan/mineral serta kandungan unsur:
No Unsur Mineral

1 K Sendawa Chili

2 Fe Hematit

3 Si Kuarsa

4 Mg Kalkopirit

5 Al Bauksit
Pasangan data yang berhubungan secara tepat adalah....
A. 1 dan 2
B. 1 dan 5
C. 2 dan 3
D. 3 dan 4
E. 4 dan 5
9. Logam alumunium diperoleh dari pengolahan biji bauksit (Al2O3.xH2O).
Leburannya dielektrolisis dengan elektroda grafit melalui reaksi berikut :
Al2O3 (l) → 2 Al3+ (l)+3 O2− (l)
di katoda Al3+ (l)+3e→ Al (l)
di anoda 2 O2- (l) → O2 (g) + 4e
__________________________

Reaksi keseluruhan :
2 Al2 O3 (l) → 4 Al (l)+3 O2 (g)

Nama proses pengolahan logam tersebut dikenal dengan...


A. Hall – Herault
B. Frasch
C. Haber – Bosh
D. Oswalt
E. Kontak
10. Unsur yang dihasilkan dari proses tersebut dapat membentuk senyawa yang
sering digunakan untuk...
A. melarutkan bauksit agar berfase cair
B. pengawet warna merah pada daging
C. pengeyal produk daging olahan
D. pemutih tepung beras dan jagung
E. mengendapkan kotoran air hingga jernih
11. Perhatikan tabel tentang batuan/mineral dan unsur yang dikandungnya:
No Nama Mineral Unsur yang Dikandung

1 Siderit Besi

2 Kriolit Aluminium

3 Magnetit Mangan

PEMBUATAN DAN MANFAAT BEBERAPA UNSUR DAN SENYAWANYA 22


4 Selestit Selenium

5 Kalkosit Tembaga
Pasangan data yang keduanya berhubungan secara tepat adalah...
A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 2 dan 3
D. 3 dan 4
E. 3 dan 5
12. Berikut ini beberapa proses pengolahan logam:
1. Proses Down.
2. Tanur tiup
3. Ekstraksi.
4. Bessemer.
5. Hall-Heroult.
Nama yang paling tepat untuk pembuatan unsur besi adalah...
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
E. 5

13. Perhatikan data nama unsur dan kegunaannya berikut ini:


No Nama Unsur Kegunaan

1 Klorin Campuran pemadam kebakaran


2 Kalsium Bahan kembang api
3 Kalium Pupuk
4 Belerang Fotografi
5 Fosforus Korek api

Pasangan data yang keduanya berhubungan dengan benar adalah....


A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 2 dan 4
D. 3 dan 4
E. 3 dan 5

14. Perhatikan table berikut:


No Unsur Mineral Kegunaan

1 Barium Wiserit Penyamak kulit


2 Stronsium Selestit Nyala merah kembang api
3 Kalium Dolomit Campuran asbes
4 Mangan Pirolusit Zat aktif dalam baterai
5 Magnesium Karnalit Antasida

PEMBUATAN DAN MANFAAT BEBERAPA UNSUR DAN SENYAWANYA 23


Pasangan data yang ketiganya berhubungan dengan tepat adalah....
A. 1 dan 2
B. 2 dan 3
C. 3 dan 4
D. 3 dan 5
E. 4 dan 5
15. Tabel berikut berisi data nama unsur berikut proses mendapatkannya

Pasangan data yang keduanya berhubungan dengan tepat adalah...


A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 2 dan 3
D. 2 dan 4
E. 3 dan 4
16. Dari beberapa kegunaan unsur/senyawa berikut ini:
(1) pengisi balon udara;
(2) lampu reklame;
(3) pencampur oksigen dalam tabung penyelam;
(4) film fotografi;
(5) antiseptik pada luka;
Kegunaan gas helium/senyawanya terdapat pada nomor...
A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 2 dan 4
D. 3 an 5
E. 4 dan 5
17. Berikut ini beberapa sifat unsur:
(1) larut dalam air membentuk larutan basa;
(2) titik leleh tinggi;
(3) membentuk molekul diatomik;dan
(4) oksidator kuat.

Sifat unsur halogen terdapat pada nomor….


A. (1) dan (2)
B. (1) dan (3)
C. (2) dan (3)
D. (2) dan (4)
E. (3) dan (4)
18. Berikut ini beberapa senyawa yang mengandung unsur golongan alkali tanah:
(1) BaSO4;
(2) MgSO4;
(3) Ca(OCl)2
(4) MgSO4;dan

PEMBUATAN DAN MANFAAT BEBERAPA UNSUR DAN SENYAWANYA 24


(5) CaSO4.
Senyawa yang digunakan untuk obat cuci perut adalah nomor….
A. (1)
B. (2)
C. (3)
D. (4)
E. (5)
19. Berikut ini adalah beberapa proses pengolahan unsur:
(1) Goldschmit;
(2) Wohler;
(3) Haber-Bosch;
(4) Frasch;dan
(5) Dow.
Proses pengolahan magnesium ditunjukkan oleh nomor….
A. (5)
B. (4)
C. (3)
D. (2)
E. (1)
20. Logam natrium bila dimasukkan dalam air akan bereaksi membentuk larutan
natrium hidroksida dan gas hidrogen. Persamaan reaksi yang tepat dan setara
adalah…..
A. Na(s) + H2 O(l) → NaOH (aq) + H2 (g)
B. 2Na(s) + 2H2 O(l) → 2NaOH (aq) + H2 (g)
C. Na(s) + 2H2 O(l) → NaOH (aq) + H2 (g)
D. 2Na(s) + H2 O(l) → Na2 O (s) + H2 (g)
E. 3Na(s) + 2H2O(l) → 3NaOH (aq) + H2 (g)

PEMBUATAN DAN MANFAAT BEBERAPA UNSUR DAN SENYAWANYA 25


DAFTAR PUSTAKA
Kimia Study Center. http://kimiastudycenter.com/bank-soal-un/14-bank-soal-un-senyawa-
unsur-pembuatan-dan-manfaat#ixzz31Oeosn97 diakses pada 11 Mei 2014
Pangajuanto, T. 2009. BSE : Kimia 3 Untuk SMA/MA Kelas XII. Jakarta: Pusat Perbukuan
Departemen Pendidikan Nasional.
Purba, M. 2007. Kimia Untuk SMA Kelas XII. Jakarta : Erlangga.
Soedjono. 2008. Mandiri Kimia Untuk SMA/MA Kelas XII. Jakarta : Erlangga.

PEMBUATAN DAN MANFAAT BEBERAPA UNSUR DAN SENYAWANYA 26

Anda mungkin juga menyukai