Pembahasan :
Diketahui :
BM =144
Gram = 1 x 10-5
V=1
b=1
Tanya = a … ?
Jawab :
c = (g/mr) x (1000/v)
= 10-5 / 144 x 1000/1
= 7 x 10-5
A = a.b.c
a = A/ (bxc)
= 0,4/ (1cm x 7x10-5 M)
= 0,057 x10-5 cm-1 M-1
8. Ubahlah harga transmitan pesen 90 menjadi harga adsorban …
a. 0,01
b. 0,097
c. 0,05
d. 0,06
e. 0,07
Pembahasan :
T = 10%
A = - log T
= - log 90/100)
= - ( log 90 – log 100)
= - (1,95 – 2)
= - (-0,05)
= 0,05
9. Ubahlah harga adsorban 0,10 menjadi harga transmitan persen
a. 79,4%
b. 31,6%
c. 10%
d. 60%
e. 90%
Pembahasan : A= 0,10
T = 10-A
= 10-0,10
= 0,794
%T = 0,794 x 100% = 79,4%
10. Ubahlah harga adsorban 1,00 menjadi harga transmitan persen
a. 79,4%
b. 31,6%
c. 10%
d. 60%
e. 90%
Pembahasan : A= 1
T = 10-A
= 10-1
= 0,1
%T = 0,1 x 100% = 10%
11. Silika merupakan suatu komponen dari Kromatografi Lapis Tipis, mempunyai fungsi
apakah slika dalam KLT…
a. Fase Gerak
b. Fase Diam
c. Plat
d. Sampel
e. Eluen
Pembahasan : fase diam adalah yang dilalui sama fase gerak untuk memisahkan
komponen-komponen yang ada dicampuran sampel.
12. Manakah yang bukan termasuk fakto yang dapat mempengaruhi kesetimbangan antara
fase gerak dan fase diam …
a. Kepolaran fase gerak
b. Kepolaran fase diam
c. Kepolaran molekul
d. Ukuran molekul
e. Banyaknya molekul
Pembahasan : Molekul polar harus mengandung ikatan kimia polar karena
perbedaan elektronegativitas antara atom yang berikatan.
13. Analisa Kualitatif pada Kromatografi Lapis Tipis dapat diidentifikasi dengan …
a. Nilai RF
b. Warna noda
c. Besar noda
d. Tinggi noda
e. Tinggi eluen
Pembahasan : Nilai Rf (Faktor Retensi / Retention Factor) didefinisikan sebagi
perbandingan jarak yang ditempuh oleh senyawa pada permukaan fase diam
dibagi dengan jarak yang ditempuh oleh pelarut sebagai fase gerak.
A. Pilihan Ganda
a. Spektrofotometri inframerah
b. Spekrofotometri ultraviolet
c. Spekrofotometri absorbansi
d. Spektrofotometri visible
e. Spektrofotometri serapan
Pembahasan : NMR adalah salah satu teknik utama yang digunakan
untuk mendapatkan informasi fisik, kimia, elektronik dan tentang
struktur molekul. Spektrofotometri NMR pada dasarnya merupakan
spektrofotometri absorbansi.
B. Perhitungan
1. Jika absorbtivitas molar suatu kompleks berwarna pada 240 nm adalah
3,2 x 103 , hitung absorbansi suatu larutan dengan konsentrasi 5,0 x 10 -5
M bila lebar selnya 5 cm dan ukuran pada 240 nm?
a. 80 x 10-3
b. 70 x 10-3
c. 80 x 10-2
d. 70 x 10-4
e. 90 x 10-2
Pembahasan :
Diketahui :
a. 162 x 103
b. 171 x 104
c. 167 x 102
d. 173 x 103
e. 167 x 105
Pembahasan :
Diketahui :
Tanya : A….?
A= abc
= 3,4 x105 cm-1 M-1 x 7 x 7 x 10-3
=167 x 102
Pembahasan:
Diketahui :
a = 3,1 x 107 cm-1 M-1
c = 5 x 10-5 M
b = 2cm
Tanya : A….?
A= abc
= 3,1 x107 cm-1 M-1 x 2 x 5 x 10-3
=31 x 104
Spektrofotometri
Spektrofotometer
Kromatografi
Kromatogram
pembahasan: Spektrofotometer adalah alat yang digunakan untuk mengukur absorbansi dengan
cara melewatkan cahaya dengan panjang gelombang tertentu pada suatu obyek kaca atau kuarsa
yang disebut kuvet.
2. Panjang gelombang sinar tampak yang umumnya digunakan untuk analisa dengan spektrofotometer
vis yaitu pada rentang…
380 - 750 nm
200 - 400 nm
400 - 800 nm
800 - 1200 nm
250 - 400 nm
400 - 800 nm
800 - 1000 nm
2,5 - 1000 µm
pembahasan: Spektroskopi inframerah merupakan suatu metode yang mengamati interaksi molekul
dengan radiasi elektromagnetik yang berada pada daerah panjang gelombang 2,5 – 1.000 µm atau pada
bilangan gelombang 13.000 – 10 cm−1.
Lampu Tungsten/Wolfram
Lampu Deuterium
Lampu Tumblr
Lampu LED
pembahasan: Pada spektrofotometer sinar tampak, sumber cahaya biasanya menggunakan lampu
tungsten yang sering disebut lampu wolfram.
C. Fase Diam
2). Tidak dapat digunakan untuk cupllikan yang mempunyai ukuran hampir sama
Dari pernyataan diatas manakah yang termasuk kelebihan dari kromatografi gel...
C. 3,4 dan 5
pembahasan: keuntungan dalam penggunaannya:
1.Pita-pita sempit.
8. Kromatografi yang merupakan bentuk khusus dari kromatografi fase terikat dengan fase gerak lebih
polar dari pada fase diamnya adalah kromatografi....
C. Kromatografi cair-cair
pembahasan: kromatografi fase terbalik (reversed phase) balik adalah kromatografi dengan fase gerak
lebih polar dibandingkan fase diamnya.
10. Prinsip utama dalam metode ini didasarkan pada interaksi muatan positif dan negatif antara molekul
spesifik dengan matriks yang barada di dalam kolom kromatografi. Merupakan prinsip dari....
C. Kromatografi Gas
pembahasan: Prinsip utama dalam metode ini didasarkan pada interaksi muatan positif dan negatif antara molekul
spesifik dengan matriks yang barada di dalam kolom kromatografi.
11. Jika absorbtivitas molar suatu kompleks bewarna pada 240 nm adalah 3,2 x103, hitung absorbansi
suatu larutan dengan konsentrasi 5,0 x 10-5 M bila lebar selnya 5 cm dan ukur pada 240 nm!
80 x 10-2
85 x 10-2
75 x 10-2
70 x 10-2
50 x 10-2
pembahasan:
c = 5 x 10-5 M
b= 5 cm
Tanya: A…?
A = abc
= 80 x 10-2
12. Ubahlah harga absorban berikut menjadi harga transmitan persen, (1,70).
79,4 %
1,9 %
31,6%
10 %
pembahasan:
diketahui: A = 1,7
T = 10-abc
= 10 –A
= 10 -1,7
= 0,019
%T = 0,019 X 100% = 1,9 %
13. Ubahlah harga transmitan persen berikut menjadi harga adsorban, (80).
0,05
0,301
0,097
0,1
pembahasan:
diketahui: T = 80%
A = -log T
= - log 80/100
= - (log 80-log100)
= - (1,903 – 2 )
= - (-0,097)
= 0,097
14. Transmitan persen sebuah larutan dalam 2,0 cm sel adalah 50. Hitung trasmitan persen
larutan dalam sel-sel yang mempunyai ukuran panjang 4,0 cm.
25 %
30%
38%
50%
pembahasan:
diketahui: b =4 cm
log 1/T = A
= abc
= ac.b
= 0,1505 x 4cm
= 0,602
T% = 10-A
= 10-0,602
= 0,250
%T = 0,250 X 100%
= 25%
15. Ubahlah harga adsorban berikut menjadi harga transmitan persen (0,50)
30,6 %
31,6 %
32,6 %
33,6 %
pembahasan:
diketahui: A = 0,50
T = 10-abc
= 10 –A
= 10 -0,50
= 0,316
8. Diketahui diameter sel kuvet adalah 2 cm, larutan yang diukur memiliki
konsentrasi 2,49. 10-5 mol/L dengan ε 5.103 L/molcm dengan panjang
gelombang 430 nm, hitung %T
a. 56,36%
b. 36,56%
c. 46,56%
d. 20,36%
e. 35,70%
Pembahasan: Diket : λ= 430 C = 2,49.10-5mol/L
nmb = 2 cm Dit : %T..?
ε= 5.103L/molcm
Jawab :
A = ε . b. C A = log 1/T
A = 5.103L/molcm . 2 cm . 2,49.10- 0,249 = log 1/T
5mol/L T = 0,5636
A = 0,249 %T = T x 100%
%T = 0,5636 x 100% = 56,36%
Soal No 14 dan 15
pada isolasi minyak atsiri dari rimpang temulawak (Curcuma rhizoma) sebanyak
150 gram didapat minyak atsiri sebanyak 0,97 gram. Minyak atsiri dianalisa secara
KLT, kemudian didapatkan data bahwa jarak yang ditempuh oleh bercak sebesar 5,3
cm dan jarak pelarut 7,9 cm.
13. Hitung berapa harga Rf!
a. 0,21
b. 0,67
c. 1,5
d. 0,16
e. 0,3
Pembahasan: Diketahui: Jarak noda minyak atsiri = 5,3 cm
Jarak pelarut = 7,9 cm
Ditanya: nilai Rf
Dijawab:
Rf= jarak noda
Jarak pelarut
= 5,3
7,9
=0,67
14. Hitung hrfnya!
a. 55
b. 47
c. 35
d. 67
e. 80
Pembahasan: hrf= 100 x rf
hrf= 100 x 0,67
hrf= 67