Anda di halaman 1dari 4

KLASIFIKASI OPERASI

Klasifikasi Definisi

Prosedur pembedahan yang tidak membutuhkan pembiusan biasanya cukup


Operasi Kecil dengan bius lokal saja, dengan durasi tindakan waktu kurang dari 1 jam dan
tingkat kesulitan kecil

Prosedur bedah yang membutuhkan pembiusan total/regional dengan durasi


Operasi Sedang waktu tindakan 1 - 2 jam dan dengan tingkat kesulitan sedang

Prosedur pembedahan yang membutuhkan pembiusan total dan bantuan


Operasi Besar pernafasan selama operasi dengan durasi waktu yang lebih lama ( > 2 jam )
dan teknik yang lebih rumit

Prosedur pembedahan yang membutuhkan pembiusan total dan bantuan


Operasi Khusus pernafasan selama operasi dengan durasi waktu yang lebih lama ( 3 - 4 jam )
dan tingkat kesulitan yang lebih tinggi

Sumber :
1. Buku Panduan Dasar Ketrampilan Bagi Perawat Kamar Bedah, HIPKABI, 2014
2. Keperawatan perioperatif: Prinsip dan Praktik,2008
Contoh Operasi

Eksisi biopsi, eksterpatie, insisi drainage, debridement simple,


roserplasty, sirkumsisi, MOW (tubectomy), vasectomy,
marsupialisasi ( insisi kista bartolini), curatage, pasang gips,
repair tendon, remove implant k-wire, Punksi pluera, WSD

Herniotomy, appendectomy, hemoroidectomy, hidrokelectomy,


ORIF Clavicula, Tonsilectomy, Orchidectomy, Eksisi FAM
multiple/kompleks, Fistulectomy

Laparatomy eksplorasi, laparatomy kistectomy, histerectomy,


ORIF Femur, ORIF Humerus, SC, Thyroidectomy, Mastectomy,

Laparascopy cholesistectomy, laparascopy miomectomy,


arthroscopy, TKR, THR, FESS, Craniotomy, TUR, URS,
Thoracotomy
KLASIFIKASI OPERASI

Klasifikasi Definisi

Operasi yang secara umum bersifat selektif, waktu operasi singkat resiko
dan komplikasi ringan, bahkan pada beberapa operasi pasien langsung
Operasi Minor diperbolehkan pulang. Tujuan dari operasi ini adalah untuk memperbaiki
fungsi tubuh, mengangkat lesi pada kulit dan memperbaiki deformitas.

operasi yang bersifat selektif, urgen dan emergensi. Operasi tersebut


membutuhkan waktu yang lama dan memiliki resiko yang tinggi. Tujuan
Operasi Mayor dari operasi ini adalah untuk menyelamatkan nyawa, mengangkat atau
memperbaiki bagian tubuh, memperbaiki fungsi tubuh dan
meningkatkan kesehatan.
PERASI

Contoh Operasi

Pencabutan gigi, pengangkatan kutil , kuretase, operasi


katarak, arthoskopi, biopsi jaringan

Appendectomy, kolesistektomi, nefrektomi, kolostomi,


histerektomi, mastektomi, amputasi, operasi akibat trauma

Sumber : (Brunner & Sudarth 2001).

Anda mungkin juga menyukai