II KEWENANGAN KLINIS
(CLINICAL PRIVILLEGE)
DENGAN SUPERVISI
1 Osteodistraksi:
Kemampuan mengelola kelainan
yang memerlukan osteodistraksi di Bukan
daerah oral dan maksilofasial pelayan
2 Pengelolaan kasus Disgnati: an
Kemampuan mengelola kasus disgnati RSUD
di daerah oral dan maksilofasial tipe C
Mampu dengan tepat melakukan
reposisi dentofasial melalui tindakan
osteotomi segmental, osteotomi pada
rahang atas dan bawah, genioplasti
pada kasus disgnati
Keterangan:
-M=Mandiri
-DS= Dibawah Supervisi
-TA= Tidak ada alat
-TK= Tidak ada kompetensi