KDRT/KtP/KtA

No. Kode : /SOP/ / 2016

PROSEDUR Terbitan : I
No. Revisi : ---
Tgl. Mulai Berlaku : 01-09-2016
PKM BUGEL Halaman : 1-3

1. Tujuan Agar menjadi acuan kerja bagi para petugas pelayanan Puskesmas dalam
melaksanakan pekerjaannya.

2. Ruang lingkup Ruang Pelayanan Puskesmas Bugel

3. Definisi KDRT = Kekerasan Dalam Rumah Tangga adalah Setiap perbuatan terhadap
seseorang terutama perempuan yang berakibatkan timbulnya kesengsaraan
atau penderitaan secara fisik, seksual, psikologi, dan/atau penelantaran
rumah tangga termasuk ancaman untuk melakukan perbuatan, pemaksaan
atau perampasan kemerdekaan secara melawan hukum dalam lingkup rumah
tangga.
KtA = Kekerasan terhadap Perempuan adalah segala bentuk tindak
kekerasan berbasis gender yang berakibat, atau mungkin berakibat menyakiti
secara fisik, seksual, mental, atau penderitaan terhadap perempuan termasuk
ancaman dari tindakan tersebut pemaksaan atau perampasan semena mena
kebebasan, baik yang terjadi di lingkungan masyarakat maupun dalam
kehidupan pribadi
KtA= Kekerasan terhadap Anak adalah Semua bentuk tindakan/perlakuan
menyakitkan secara fisik ataupun emosional penyalahgunaan seksual,
trafiking, penelantaran, eksploitasi komersial termasuk eksploitasi seksual
komersial anak <ESKA> yang mengakibatkan cidera/kerugian nyata
ataupun potensial terhadap kesehatan anak, kelangsumgan hidup anak,
tumbuh kembang anak atau martabat anak yang di lakukan dalm konteks
hubungan tanggung jawab, kepercayaan atau kekuasaan
4. Prosedur 1. Petugas memeriksa dan mempersiapkan sarana/prasarana
2. Petugas memulai pelayanan pada pukul 08.30 WIB
3. Petugas memanggil pasien dan mengecek identitas sesuai status
pasien
4. Petugas mempersilahkan pasien duduk di kursi yang tersedia.
5. Petugas melakukan anamnesis , wawancara dan konseling awal
untuk membangun rasa percaya diri korban dan memberikan
dukungan pada korban agar berani mengungkapkan penyebab
trauma untuk mencegah kasus kekerasan berulang
 KDRT/KtP/KtA
No. Kode : /SOP/ / 2016
PROSEDUR Terbitan : I
No. Revisi : ---
Tgl. Mulai Berlaku : 01-09-2016
PKM BUGEL Halaman : 1-3

6. Petugas melakukan Pemeriksaan Umum yakni penanganan

kesehatan fisik sesuai kondisi korban serta penanganan kesehatan
mental dan Pemeriksaan Khusus untuk menentukan tindakan
selanjutnya serta untuk mengetahui ada tidaknya indikasi kekerasan
7. Pemeriksaan Penunjang jika diperlukan antara lain pemeriksaan
Laboratorium, Rontgen
8. Apabila perlu dapat dirujuk ke sarana yang lebih memadai sesuai
dengan kebutuhan
a. Rujukan Medis
Ke Rumah Sakit yang memiliki PPT?PKT Rumah sakit yang
memiliki tenaga ahli terhadap penanganan kasus spesifik
b. Rujukan Non Medis
Melaporkan ke Dinas Kesehatan untuk di teruskan ke lembaga
yang sesuai
Terdiri dari
1. Rujukan Psikososial ke Pusat Pelayanan Terpadu
Perlindungan Perempuan dan Anak <P2TP2A>, Lembaga
Perlindungan Anak <LPA>
2. Rujukan masalah hukum ke Lembaga Penegak Hukum
<Kepolisian, Lembaga Bantuan Hukum>
9. Petugas mencatat hasil pemeriksaan dan pengobatan pada kartu
catatan medik/status pasien
5. Diagram Alir

Petugas melakukan
anamnesis , wawancara
dan konseling awal

Petugas melakukan Pemeriksaan Umum yakni

penanganan kesehatan fisik sesuai kondisi korban
serta penanganan kesehatan mental dan
Pemeriksaan Khusus
 KDRT/KtP/KtA
No. Kode : /SOP/ / 2016
PROSEDUR Terbitan : I
No. Revisi : ---
Tgl. Mulai Berlaku : 01-09-2016
PKM BUGEL Halaman : 1-3

Pemeriksaan Penunjang jika diperlukan

antara lain pemeriksaan Laboratorium,

dirujuk
ke sarana
yang
lebih
memadai Petugas mencatat hasil pemeriksaan
sesuai dan pengobatan pada kartu catatan
dengan medik/status pasien
kebutuha
n

Selesai

6. Referensi  Pedoman Pengembangan Puskesmas Mampu Tatalaksana Kasus

Kekerasan Terhadap Permpuan Dan Anak, KemenKes RI Thn 2010
7. Dokumen Terkait  Pencatatan dalam bentuk Laporan Bulanan
8. Distribusi

9. Rekaman historis perubahan

No Yang dirubah Isi Perubahan Tgl.mulai
diberlakukan
 KDRT/KtP/KtA
No. Kode : /SOP/ / 2016
PROSEDUR Terbitan : I
No. Revisi : ---
Tgl. Mulai Berlaku : 01-09-2016
PKM BUGEL Halaman : 1-3