PERAWATAN PASIEN YANG MENJALANI SEDASI

SEDANG DAN DALAM

DENKESYAH 04.04.01 No. Dokumen No. Revisi Halaman

RUMAH SAKIT TK III 04.06.01
WIJAYA KUSUMA
Jl Prof. Dr HR. Bunyamin. Purwokerto
Telp: 633062. Fax: 637100 1 dari 2
Ditetapkan di Banyumas,
Kepala Rumah Sakit Tk III 04.06.01
Wijaya Kusuma
SPO
(Standar Prosedur Tanggal Terbit
Operasional) 2 Februari 2015

dr. Daris Hidayat, Sp.An.

Letnan Kolonel CKM
NRP 11950011000648
PENGERTIAN Kadar sedasi yang terjadi dalam suatu rangkaian proses dan
kondisi.
1. Mengembangkan, menerapkan dan menjaga kebijakan dan
prosedur.
2. Melakukan pengawasan administrative.
3. Menjalankan program pengendalian mutu yang dibutuhkan.
TUJUAN
4. Merekomendasikan sumber dari luar untuk layanan anestesi
(termasuk layanan sedasi sedang dan dalam).
5. Memantau dan mengkaji semua layanan anestesi.
1. Layanan anestesi (termasuk sedasi sedang dan dalam)
seragam di seluruh rumah sakit.
2. Layanan anestesi (termasuk sedasi sedang dan dalam) berada
di bawah arahan satu atau lebih individu yang memenuhi
kualifikasi.
3. Tanggung jawab untuk mengembangkan, menerapkan dan
menjaga kebijakan dan prosedur ditetapkan dan dijalankan.
4. Tanggung jawab untuk menjalankan program pengendalian
KEBIJAKAN
mutu ditetapkan dan dijalankan.
5. Tanggung jawab untuk merekomendasikan sumber dari luar
untuk layanan anestesi (Termasuk layanan sedasi sedang dan
dalam) ditetapkan dan dijalankan
6. Tanggung jawab untuk memantau dan mengkaji semua layanan
anestesi (termasuk sedasi sedang dan dalam) ditetapkan dan
dijalankan.
1. Pelayanan anestesiologi dan reanimasi dilakukan oleh tim yang
terdiri dari dokter spesialis anestesiologi dan/atau dokter
spesialis anestesiologi konsultan dan dibantu oleh penata
PROSEDUR anestesi serta dapat dibantu oleh dokter umum.
a. Dokter spesialis anestesiologi adalah dokter yang telah
menyelesaikan pendidikan program studi Dokter spesialis
anestesiologi di institusi pendidikan yang diakui dan telah
mendapat STR dan SIP.

62

DENKESYAH 04.04.01
RUMAH SAKIT TK III 04.06.01
WIJAYA KUSUMA
Jl Prof. Dr HR. Bunyamin. Purwokerto
Telp: 633062. Fax: 637100
PROSEDUR
UNIT TERKAIT
PERAWATAN PASIEN YANG MENJALANI SEDASI
SEDANG DAN DALAM
No. Dokumen No. Revisi Halaman
2 dari 2
b. Dokter Spesialis Anestesiologi konsultan yaitu dokter
spesialis Anestesiologi yang telah mendalami salah satu
cabang ilmu Anestesiologi yang telah diakui PERDATIN.
2. Tenaga keperawatan adalah perawat yang terlatih di bidang
anestesi dan telah menyelesaikan program DIII Anestesi
atau yang sederajat.
3. Instalasi Bedah dan Anestesi di bawah kepemimpinan kepala
departemen Bedah dan Anestesi.
4. Dokumentasi pasien selama masa anestesi dituliskan sesuai
dengan formulir yang ditetapkan.
5. Dokter spesialis anestesi dan perawat anestesi perlu
mengikuti pendidikan berkelanjutan yang diselenggarakan
berkala, mengikuti seminar dan pelatihan.
6. Dokter spesialis anestesiologi adalah dokter yang telah
menyelesaikan pendidikan program studi anestesiologi
dipusat pendidikan yang diakui dan yang telah mendapat surat
tanda registrasi
7. Dokter spesialis anestesiologi konsultan yaitu dokter spesialis
anestesiologi yang telah mendalami salah satu cabang ilmu
anestesiologi yang telah diakui PERDATIN.
8. Dokter Peserta Program Dokter spesialis Anestesiologi yaitu
dokter yang sedang menjalani pendidikan dokter spesialis
anestesiologi dan telah mendapatkan kompetensi sesuai
standar pendidikan yang diakui
9. Tenaga keperawatan adalah perawat yang terlatih di bidang
anestesi dan telah menyelesaikan program DIII anestesi atau
yang sederajat
10. Dokumentasi pasien selama masa anestesi dituliskan sesuai
dengan formulir yang ditetapkan
11. Dokter spesialis anestesi dan perawat anestesi perlu
mengikuti pendidikan berkelanjutan yang diselenggarakan
berkala, mengikuti seminar dan pelatihan
1. Instalasi Bedah dan Anestesi
62