Anda di halaman 1dari 4

ANALISIS KEBUTUHAN TENAGA KESEHATAN

DI KLINIK PRATAMA RAWAT JALAN dr.DEDI

Sumber daya manusia merupakan salah satu input terpenting dalam


sebuah organisasi, tidak terkecuali dengan pelayanan kesehatan Klinik,
dibutuhkan perencanaan kebutuhan SDM yang sesuai agar pelayanan terhadap
masyarakat dapat terpenuhi. Analisis kebutuhan pegawai ini bertujuan untuk
mendapatkan jumlah tenaga kesehatan yang ideal yang sesuai dengan
Permenkes No 09 Tahun 2014.

1. PENDAHULUAN
Analisis beban kerja adalah upaya untuk melakukan penghitungan
beban kerja pada suatu organisasi dengan cara mengitung semua beban kerja
dan selanjutnya membagi dengan kapasitas kerja berorangan persatuan waktu.
Sementara beban kerja sendiri merupakan banyaknya jenis pekerjaan yang
harus diselesaikan oleh tenaga kesehatan profesional dalam satu tahun dalam
satu sarana pelayanan kesehatan
Klinik Rawat Jalan dr.DEDI merupakan salah satu institusi pelayanan
kesehatan swasta yang memberikan pelayanan kesehatan, untuk memberikan
pelayanan yang berkualitas, dibutuhkan sumber daya yang dapat
menggerakkannya, walaupun kecukupan sumber daya saja dirasa belum cukup
untuk menjamin terlaksananya sebuah kegiatan maupun program dapat
berjalan dengan baik, perlu secara tepat untuk menempatkan individu dalam
mengemban tugas tertentu sesuai dengan kemampuan dan tentu saja
kualifikasi pendidikannya. Selama ini belum ada perencanaan yang
menghitung dengan secara tepat jumlah kebutuhan ideal dari tenaga kesehatan
yang bertugas di klinik.
Dari latar belakang diatas maka diperlukan adanya perhitungan
kebutuhan tenaga kesehatan yang ideal untuk mengetahui secara pasti
gambaran kebutuhan tenaga kesehatan KLINIK RAWAT JALAN Dr.DEDI
berdasarkan beban kerja yang ada

2. METODE
Analisis beban kerja ini berdasarkan metode perhitungan WISN (Work
1
Load Indicator Staff Need) yaitu indikator yang menunjukkan besarnya
kebutuhan tenaga pada sarana kesehatan berdasarkan beban kerja, sehingga
alokasi/relokasi akan lebih mudah dan rasional.
Desain penelitian ini adalah kualitatif dan gambarannya di uraikan
secara deskriftif analitik. Informasi pada penelitian ini didapatkan melalui data
primer dan data skunder, pengumpulan informasi dengan cara pengkajian
mendalam dan observasi langsung di lapangan.

3. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN


Hasil penelitian pada penelitian analisis kebutuhan tenaga ini sesuai
dengan kerangka konsep penelitian dibagi atas tiga komponen yaitu input,
proses dan output.
Pada komponen input didapatkan ketersediaan tenaga saat ini di
Klinik Rawat Jalan dr.Dedi sebanyak 18 tenaga baik medis, paramedis maupun
non tekhnis lainnya, sedangkan untuk struktur organisasi dipimpin oleh
seorang sarjana kesehatan masyarakat.
Komponen input lainnya adalah job deskripsi /uraian tugas, masing-
masing unit di Klinik Rawat Jalan dr.Dedi telah mempunyai job deskkripsi /
uraian tugas yang ditetapkan bersama dan dilakukan evaluasi setiap tahunnya.
Komponen input selanjutnya yaitu kinerja, gambaran kinerja sumber
daya manusia di Klinik Rawat Jalan dr.Dedi dapat dengan melihat dari
pelayanan yang dilakukan dapat disimpulkan secara keseluruhan bahwa
kegiatan yang dilaksanakan sudah sesuai dengan target maupun cakupan yang
ada.
Pada komponen proses perhitungan beban kerja, adapun langkah
perhitungan kebutuhan SDM berdasarkan WISN yaitu dihitung menggunakan
metode daftar susunan pegawai (DSP) yang bisa digunakan diberbagai unit kerja
termasuk Klinik.
Berikut ini merupakan langkah awal dalam penghitungan DSP yaitu
menghitung produktifitas puskesmas secara kolektif dengan menggunakan rumus
:

S= O
300 x N

Keterangan :
S = daya guna staf / hari
N = Jumlah Staf 2
O = Output klinik
S= 3.800
300 x 14 orang
S = 3.800
4.200
S = 0.9

Berdasarakan hasil perhitungan metode DSP diatas maka dapat ditarik kesimpulan
bahwa perhitungan beban kerja di Klinik Rawat Jalan dr.DEDI sesuai dengan
jumlah tenaga kesehatan/SDM yang ada di Klinik Rawat Jalan dr.Dedi.

Berikut ini merupakan langkah selanjutnya dalm penghitungan bebankerja


berdasarkan jumlah kunjungan

Jumlah Staf Klinik menurut beban kerja

No Out Put Puskesmas (O) Jumalh Staf (N) Dayaguna


Staf/Hari (S)

3
1 Kurang dari 30.000 orang/thn 16 orang 6,25
2 30.000 – 50.000 orang/thn 21 orang 5,2 – 8,0
3 50.000 – 70.000 orang/thn 30 orang 5,5 – 7,7
4 70.000 – 100.000 orang/thn 40 orang 5,8 – 8,3
5 > 100.000 orang/thn 40 orang 6,6

Berdasarkan perhitungan pada output klinik pada tabel diatas maka dapat
ditetapkan bahwa analisis beban kerja di Klinik Rawat Jalan dr.DEDI sesuai
dengan jumlah tenaga / SDM yang tersedia/ rasional.

Inventarisasi SDM Kesehatan


Klinik Pratama Rwat Jalan dr.DEDI Tahun 2019

No Jenis Tenaga Jumlah


1 Dokter Umum 5 Orang
2 Dokter Gigi 1 Orang
3 S1 Farmasi + Apt 1 Orang
5 S1 keperawatan + Ners 2 Orang
6 D III Kebidanan 5 Orang
7 D III Analis 1 Orang
8 SMU sederajat 6 Orang

TOTAL 21 Orang
Sumber: Kepegawaian KLINIK RAWAT JALAN dr.DEDI

4. KESIMPULAN DAN SARAN


Dari analisis tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa keadaan tenaga
kesehatan Klinik Rawat Jalan dr.DEDI sesuai meunurut perhitungan beban
kerja namun ada baiknya untuk lebih menggali potensi dari tenaga yang ada
agar tercipta pelayanan yang maksimal.

KEPUSTAKAAN
1. PERMENKES Nomor: 9 Tahun 2014 tentang Klinik
2. Profil kepegawaian Klinik Klinik Rawat Jalan dr.DEDI

Anda mungkin juga menyukai