Anda di halaman 1dari 6

ANALISIS JURNAL NIFAS PATOLOGI

JURNAL NASIONAL DAN INTERNASIONAL

Disusun Oleh :
1. Deasy Oktafiani Azura (1117104)
2. Bella Nurmala (1117105)
3. Firanty Helma Sosal (1117106)
4. Yunita Sari (1117107)
5. Ira Karimun (1117108)
6. Futry Indah Sari (1117109)

PROGRAM STUDI KEBIDANAN (D3) FAKULTAS KESEHATAN


UNIVERSITAS JENDERAL ACHAMADYANI YOGYAKARTA

2019
ANALISA JURNAL

A. Jurnal Nasional
1. Judul Jurnal
Pengaruh Masase Payudara Terhadap Bendungan ASI pada Ibu Post Partum di
RSIA Khadijah I Makassar
2. Substansi masalah yang ada dalam latar belakang
Bendungan ASI yang di akibatkan karena penyempitan duktus lakteferi karena
kelenjar-kelenjar yang tidak dikosongkan dengan sempurna sehingga aliran vena
dan limfotik tersumbat hal ini menyebabkan payudara bengkak dan sangat nyeri,
untuk mengatasi masalah tersebut maka dapat dilakukan dengan cara masase
payudara (pijat payudara).
3. Urgensi atau Besaran Masalah
Besaran masalah atau dampak dari bendungan ASI yaitu bisa berdampak pada bayi
sehingga bayi tidak mendapat ASI secara eksklusif, nutrisi bayi jadi berkurang,
berat bayi menurun, dan jika bendungan ASI tidak segera ditangani akan
mengakibatkan mastitis.
4. Jenis variabel
Jenis variabel dalam penelitian ini adalah variabel independen karena terdapat
keterkaitan atara pengaruh Massase Payudara Terhadap Bendungan ASI pada Ibu
Post Partum di RISA Khadijah I Makassar.
5. Metode penelitian
Penelitian tersebut menggunakan metode kuantitatif dengan desain Quasi
eksperimen dengan rancangan pre dan post test without control.
6. Cara pengambilan Sampel
Teknik cara pengambilan sample dalam penelitian ini yaitu dengan accidental
sampling yaitu sampel diambil secara kebetulan, dengan jumlah 16 responden yang
ditentukan sesuai dengan kriteria inklusi.
7. Skala Data
Pada penelitian ini menggunakan skala Nominal karna di susun menurut jenis
kategorinya atau fungsi bilangan yang hanya sebagai symbol untuk membedakan
sebuah katakterisktik dengan karakteristik lainnya. Misalnya seperti tingkat
pendidikan, umur dan yang lainya.
8. Analisis Data
Pada penelitian ini analisis data menggunakan Uji statistik MC nemar dan
menggunakan komputerisasi dengan tingkat kemaknaan a=0,05.
9. Hasil penelitian
Distribusi karakteristik Responden berdasarkan Umur, Pendidikan, Pekerjaan, dan
Paritas Di RSIA Khadijah 1 Makassar menunjukkan karakteristik responden ibu
post partum berdasarkan umur terbanyak yaitu pada masa dewasa awal yang
berumur 25-30 tahun sebanyak 75 % dan yang terendah yaitu pada masa dewasa
akhir yang berumur 36-40 tahun sebanyak 25 %. Dan karakteristik berdasarkan
pendidikan yang terbanyak pada tingkatan SMA sebanyak 56,25 % dan terendah
pada tingkatan SMP sebanyak 12,5%, dan kerakteristik berdasarkan pekerjaan,
terbanyak pada profesi IRT sebanyak 68,75 % dan terendah pada profesi pegawai
swasta sebanyak 31,25 % sedangkan karakteritik berdasarkan paritas yang banyak
terdapat pada primigravida sebanyak 75 % dan terendah pada multigravida
sebanyak 25%.
Distribusi karakteristik Responden Bendungan ASI Sebelum Masase Payudara Di
RSIA Khadijah 1 Makassar menunjukkan bahwa yang mengalami bendungan ASI
sebelum dilakukan perawatan payudara didapatkan hasil Tidak Terbendung
sebanyak 18,8% dan Terbendung sebanyak 81,3%.
Distribusi karakteristik Responden Bendungan ASI Setelah Masase Payudara Di
RSIA Khadijah 1 Makassar menunjukkan bahwa yang mengalami bendungan ASI
setelah dilakukan perawatan payudara didapatkan hasil Tidak Terbendung
sebanyak 81,3 % dan Terbendung sebanyak 18,8%.
Pengaruh Masase Payudara Terhadap Bendungan ASI Pada Ibu Post Partum di
RSIA Khadijah 1 Makassar menunjukkan bahwa ibu post partum yang mengalami
bendungan ASI sebelum dilakukan perawatan payudara sebanyak 81,3% dan tidak
terbendung sebanyak 18,8%. Namun setelah dilakukan perawatan payudara, data
yang didapatkan mengalami penurunan, dimana yang mengalami bendungan ASI
sebanyak 18,8% dan yang tidak mengalami bendungan ASI sebanyak 81,3%.
Berdasarkan hari Uji paired t-test didapatkan hasil (α= 0,05) yang berarti bahwa
terdapat pengaruh hubungan Masase ASI pada ibu Post Partum di RSIA Khadijah
I Muhammadiyah Khadijah Makassar.

B. Jurnal International
1. Judul Jurnal
Risk Factors of Postpartum Depression at Dr. Moewardi Hospital, Surakarta
2. Substansi masalah yang ada dalam latar belakang
Depresi pascapersalinan adalah salah satu gangguan emosional yang dihasilkan dari
kegagalan proses adaptasi psikologis pascapersalinan. Prevalensi global depresi
pascapersalinan adalah 10-15%.
3. Urgensi atau besaran masalah
Depresi pascapersalinan dapat mengganggu interaksi ibu dan bayi. Depresi
pascapersalinan merusak fungsi sosial ibu dan kualitas hidup. Depresi pascapartum
juga dapat menyebabkan gangguan psikologis jangka pendek dan jangka panjang
yang memengaruhi ibu, anak, suami, atau anggota keluarga lainnya. Pada
gilirannya, hal itu dapat merusak hubungan cinta ibu dan anak, perhatian ibu dalam
merawat, mengasuh, dan membesarkan anak-anak. Oleh karena itu, depresi
pascamelahirkan dapat mempengaruhi kesehatan ibu dan anak (Indriasari, 2017).
4. Jenis Variabel
Jenis variabel yang di gunakan dalam variabel ini yaitu variabel dependen dan
variabel independen karena terdapat keterkaitan antara factor risiko dan depresi
paska persalinan.
Variabel Independen (variabel bebas) : Usia ibu, stress, paritas, kehamilan tidak di
inginkan, jenis pekerjaan, pendapatan keluarga, dukungan keluarga, dan kekerasan
dalam rumah tangga.
Variabel dependen (Variabel terikat) : Depresi postpartum (PPD).
5. Metode Penelitian
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan kuantitatif dengan desain cross-
sectional.
6. Cara pengambilan sampel
Cara pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan quota sampling yaitu
sampel di ambil dengan cara memasukkan ciri-ciri tertentu mengenai respondennya
seperti ibu postpartum.
7. Skala Data
Penelitian ini menggunakan skala nominal yaitu skala yang paling sederhana
disusun menurut jenis (kategorinya) atau fungsi bilangan yang hanya sebagai
symbol untuk membedakan sebuah karakteristik dengan karakteristik lainnya.
Misalnya agama dan jenis kelamin.
Jenis (kategorinya) : Ibu postpartum
8. Analisis Data
Penelitian ini menggunakan analisis jalur dengan mengumpulkan data
menggunakan kuisioner.
9. Hasil Penelitian
Depresi pascapersalinan secara langsung dan positif dipengaruhi oleh stres
psikologis (b = 2.15; 95% CI = 1.17 hingga 3.13; p <0.001), jenis persalinan (b =
1.27; 95% CI = 0.32 hingga 2.21; p = 0.008), dan tidak diinginkan kehamilan (b =
1,57; 95% CI = 0,57 hingga 2,58; p = 0,002). Depresi pascapersalinan secara
langsung tetapi secara negatif dipengaruhi oleh pendapatan keluarga (b = -1,52;
95% CI = -2,51 hingga -0,54; p = 0,002), paritas (b = -1,24; 95% CI = -2,21 hingga
-0,28; p = 0,011), dan dukungan keluarga (b = -1,31; 95% CI = -3,28 hingga -0,24;
p = 0,016). Stres psikologis meningkat dengan kekerasan dalam rumah tangga (b =
2,68; 95% CI = 0,64 hingga 4,73; p = 0,010) dan menurun dengan usia ibu (b = -
0,91; 95% CI = -1,68 hingga -0,13; p = 0,022). Paritas meningkat dengan usia ibu
(b = 1,66; 95% CI = 0,79 menjadi 2,53; p <0,001). Kekerasan dalam rumah tangga
menurun dengan usia ibu (b = -1,34; 95% CI = -2,85 hingga 0,16; p = 0,081).

DAFTAR PUSTAKA
(Taqiyah, Sunarti, and Rais 2019)

( et al. 2018)

Anda mungkin juga menyukai