Oleh :
Annisa Hapsari
Pembimbing : Nur Azlina dan Al azhar A
The influence of the board knowledge about the budget on budget oversight with
the accountability, organizational commitment, and political background as
moderating variable. (Empirical Study of DPRD in Rokan Hilir
period 2014-2019)
ABSTRACT
This research aims to test and prove empirically the influence of the board
knowledge about the budget on budget oversight with the accountability,
organizational commitment, and political background as moderating variable.
The population is on DPRD located in Rokan Hilir regency in 2017. The sample
used as the respondents was taken by using sensus sampling method. The
Questionnaires was distributed to 45 respondents, which can be processed is 42
questionnaire. Data analysis techniques to test hypotheses using simple linear
regression analysis and moderated regression analysis (MRA) with SPSS 21.0.
The results of the tests show that the board knowledge about the budget has
significant affect on budget oversight. And result also prove the relationship
between the board knowledge about the budget with budget oversight are
moderated by the accountability, organizational commitment, and political
background.
Gambar 1
Analisis Deskriptif
Normal Probability Plot
Analisis Deskriptif Statistik
deskriptif merupakan gambaran tentang
ringkasan data dari masing-masing
variabel yang akan masuk dalam proses
pengujian, dengan tujuannya yaitu
memudahkan dalam memahami data
dengan dimulai dari jumlah data (N),
nilai rata-rata dan standar penyimpangan Sumber : Data Olahan 2018
data (Standar Deviasi).
Berdasarkan Gambar 1, sebaran
Tabel 1 data berada disekitar garis diagonal dan
Statistik Deskriptif mengikuti garis diagonal. Oleh karena
Std. itu, model regresi dalam penelitian ini
Model N Min Max Mean
Deviation memenuhi asumsi normalitas.
Y 42 21 60 49,024 7,9495
X1 42 25 78 65,905 9,5810 Hasil Uji Multikolinieritas
Z1 42 21 35 27,548 3,9768 Dari hasil perhitungan analisis
Z2 42 18 30 23,786 3,6193 data, diperoleh nilai VIF untuk seluruh
Z3 42 24 40 33,214 4,2857 variabel bebas < 10 dan tolerance >
Valid N 42
0,10. Hal ini dapat disimpulkan bahwa
model regresi tersebut bebas dari
Sumber : Data Olahan 2018
multikolinearitas.
Nilai rata-rata kelima variabel
tersebut lebih besar daripada nilai Hasil Uji Heteroskedastisitas
standar deviasinya, sehingga ini Hasil pengujian
menunjuan bahwa bahwa penyebaran heteroskedastisitas terlihat titik-titik
data sudah baik. menyebar secara acak, tidak membentuk
suatu pola tertentu yang jelas, serta
tersebar di atas dan di bawah angka 0
Hasil Uji Kualitas Data pada sumbu Y. Dengan demikian dapat
Hasil Uji Validitas disimpulkan bahwa model regresi bebas
Hasil analisis data menunjukkan dari gejala heterokedastisitas.
bahwa nilai rhitung semua variabel lebih
JOM FEB, Volume 1, Edisi 1 (Januari – Juni 2018) 8
Hasil Analisis Regresi Sederhana dan menyatakan, bahwa DPRD akan mampu
Uji Interaksi (Moderated Regression menggunakan hak-haknya secara tepat,
Analysis) melaksanakan tugas dan kewajibannya
Hasil Hipotesis Pertama secara efektif serta mampu
Hipotesis pertama dari menempatkan kedudukannya secara
penelitian ini adalah apakah terdapat profesional jika setiap anggota
pengaruh pengetahuan dewan tentang mempunyai pengetahuan yang cukup
anggaran terhadap pengawasan APBD. dalam hal konsepsi teknis
Hasil uji interaksi persamaan pertama penyelenggaraan pemerintah, kebijakan
ditunjukkan dalam tabel 2 di bawah ini : publik, dan lain sebagainya.
Pengetahuan yang luas
Tabel 2 mengenai anggaran akan dapat
Hasil Uji Hipotesis Pertama membantu anggota dewan dalam
Standardiz mendeteksi adanya pemborosan dan
Unstandardized ed
Coefficients Coefficien kebocoran anggaran. Sehingga jika suatu
ts daerah memiliki anggota dewan yang
B
Std.
Beta memiliki pendidikan dan
Model Error T Sig.
pengalamannya cukup baik dalam
(Constant) 1,427 4,300 ,332 ,742
Pengetahua ,722 ,065 ,870 11,182 ,000 penyusunan, pelaksanaan, pelaporan dan
n Dewan evaluasi anggaran maka secara langsung
Tentang pengawasan APBD akan semakin
Anggaran
maksimal dengan terciptanya
a. Dependent Variable: Pengawasan APBD
keberhasilan daerah dalam
Sumber : Data Olahan 2018
melaksanakan pembangunan dan
Dari hasil perhitungan pada mensejahterakan masyarakat banyak.
Tabel 2 menunjukkan bahwa nilai thitung Hasil penelitian ini mendukung
sebesar 11,182 dengan signifikansi penelitian oleh Utama (2015); Manginte,
0,000 dan diperoleh nilai ttabel pada taraf et al (2016); Widyaningsih (2012);
signifikansi 5 % (2-tailed) dengan Sudiarta, dkk (2014); Ramdhani (2015);
persamaan n – k – 1: alpha/ 2 = 42 – 5 – Utami (2015); Rosita, dkk (2014) dan
1: 0,05/ 2= 36 : 0,025= ±2,028 dimana n Hartono (2016) menghasilkan
adalah jumlah sampel, k adalah jumlah pengetahuan dewan tentang anggaran
variabel bebas dan 1 adalah konstan. berpengaruh terhadap pengawasan
Dengan demikian diketahui bahwa thitung APBD.
(11,182) > ttabel (2,028) dan Sig (0,000) <
0,05. Jadi dapat dikatakan H01 ditolak Hasil Hipotesis Kedua
dan H1 diterima. Sehingga dapat Hipotesis kedua dari penelitian
disimpulkan bahwa pengetahuan dewan ini adalah apakah terdapat pengaruh
tentang anggaran berpengaruh signifikan akuntabilitas terhadap hubungan antara
positif terhadap pengawasan APBD. pengetahuan dewan tentang anggaran
Hal tersebut dikarenakan dan pengawasan APBD. Hasil uji
evaluasi terhadap penyusunan dan interaksi persamaan pertama
penetapan perhitungan anggaran ditunjukkan dalam tabel 3 di bawah ini :
merupakan pertanggungjawaban dari
Tabel 3
DPRD, oleh sebab itu anggota dewan
Hasil Uji Hipotesis Kedua
perlu untuk memiliki pengetahuan yang Standar
memadai tentang APBD untuk Unstandardized dized
Coefficients Coeffici
melaksanakan fugngsinya selain sebagai ents
legislasi dan budgeting adalah B
Std.
Beta
Model Error t Sig.
controlling. Sejalan dengan Yudono
127,643 34,931 3,654 ,001
(2002) dalam Coryanata (2007) (Constant)