0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
118 tayangan2 halaman
Dokumen tersebut memberikan pedoman untuk mencegah risiko jatuh pasien selama perawatan di rumah sakit. Pedoman tersebut meliputi identifikasi faktor-faktor yang dapat meningkatkan risiko jatuh, saran perubahan gaya berjalan dan penggunaan alat bantu, serta pengaturan lingkungan yang aman seperti pencahayaan yang memadai dan pegangan di sekitar tempat tidur.
Dokumen tersebut memberikan pedoman untuk mencegah risiko jatuh pasien selama perawatan di rumah sakit. Pedoman tersebut meliputi identifikasi faktor-faktor yang dapat meningkatkan risiko jatuh, saran perubahan gaya berjalan dan penggunaan alat bantu, serta pengaturan lingkungan yang aman seperti pencahayaan yang memadai dan pegangan di sekitar tempat tidur.
Dokumen tersebut memberikan pedoman untuk mencegah risiko jatuh pasien selama perawatan di rumah sakit. Pedoman tersebut meliputi identifikasi faktor-faktor yang dapat meningkatkan risiko jatuh, saran perubahan gaya berjalan dan penggunaan alat bantu, serta pengaturan lingkungan yang aman seperti pencahayaan yang memadai dan pegangan di sekitar tempat tidur.
keperawatan selama ....x .... jam Fall Prevention diharapkan tidak terjadi risiko 1. Mengidentifikasikan deficit kognitif atau fisik pasien yang jatuh dengan criteria hasil : dapat meningkatkan potensi jatuh dalam lingkungan tertentu. NOC 2. Mengidentifikasikan perilaku dan faktor yang 1. Trauma risk for mempengaruhi resiko jatuh 2. Injury risk for 3. Mengidentifikasikan karakteristik lingkungan yang dapat Kriteria hasil meningkatkan potensi untuk jatuh (misalnya lantai licin. 1. Keseimbangan: kemampuan Tangga terbuka dan lain-lain) untuk mempertahankan 4. Sarankan perubahan dalam gaya berjalan ekuilibrium 5. Mendorong pasien untuk mengunakan tongkat atau alat 2. Gerakan terkoordinasi: pembantu berjalan kemampuan otot untuk 6. Kunci roda dari kursi roda, tempat tidur, atau brankar bekerjasama secara volunteer selama transfer pasien untuk melakukan gerakan 7. Tempat artikel mudah dijangkau dari pasien 3. Perilaku pencegahan jatuh: 8. Ajarkan pasien bagaimana jatuh untuk meminimalkan tindakan individu atau pemberi cedera asuhan untuk meminimalkan 9. Memantau kemampuan untuk mentransfer dari tempat faktor resiko yang dapat memicu tidur ke kursi dan demikian pula sebaliknya jatuh dilingkungan individu 10. Gunakan teknik yang tepat untuk mentransfer pasien ke 4. Kejadian jatuh : tidak ada dan dari kursi roda, tempat tidur, toilet, dan sebagainya kejadian jatuh 11. Menyediakan toilet ditinggikan untuk memudahkan 5. Pengetahuan : pemahaman transfer pencegahan jatuh pengetahuan 12. Menyediakan kursi dari ketinggian yang tepat, dengan keselamatan fisik sandaran dan sandaran tangan untuk memudahkan transfer 6. Pengetahuan: keamanan pribadi 13. Menyediakan tempat tidur kasurdengan tepi yang erat 7. Pelanggaran perlindungan tingkat untuk memudahkan transfer kebingungan akut 14. Gunakan rel sisi ranjang yang sesuai dengan tinggi untuk 8. Tingkat agitasi\ mencegah jatuh dari tempat tidur, sesuai kebutuhan 9. Komunitas pengendalian resiko 15. Memberikan pasien tergantung dengan sarana bantuan 10. kekerasan pemanggilan (misalnya bel,atau cahaya panggilan) ketika 11. Komunitas pengendalian resiko penjaga tidak ada 12. Gerakan terkoordinasi 16. Membatu toileting seringkali, interval dijadwalkan 13. Kecenderungan resiko pelarian 17. Menandai ambang pintu dan tepi langkah sesuai kebutuhan untuk kawin 18. Hapus dataran rendah perabotan (misalnya tumpuan atau 14. Kejadian terjun tabel) yang enimbulkan bahaya tersandung 15. Mengasuh keselamatan fisik 19. Hindari kekacauan pada permukaan lantai remaja 20. Memberikan pencahayaan yang memadai untuk meningkatkan visibilitas 21. Memberikan pengawasan yang ketat dan/perangkat penahan.