NPM : 0118104032
Memasang tarif kompetitif. Kompetitif disini dalam arti tidak terlalu murah juga tidak
terlalu mahal, tapi disesuaikan dengan kualitas. Walaupun harga sedikit mahal tapi
hasilnya jauh lebih rapi dari pesaing, tentu akan banyak pelanggan datang
Memberikan bonus untuk menarik minat pelanggan. Contohnya cuci 5x bonus 1x cuci.
Atau program promo lain yang menarik konsumen.
Merekrut agen untuk membantu pemasaran. Atau menggunakan jasa internet / social
media untuk menarik pelanggan.
Banyaknya mesin cuci dengan harga murah membuat hampir semua rumah memiliki
mesin cuci sendiri. Proses mencuci di mesin cuci pun sangat mudah. Tak perlu lagi capek
menggosok pakaian. Bahkan mesin cuci zaman sekarang juga sudah dilengkapi mesin
pengering.
Solusinya:
Jasa laundry biasanya tak hanya menawarkan jasa mencuci, melainkan juga setrika.
Inilah yang menjadi kelebihan usaha laundry. Hal ini juga yang membuat banyak orang
memilih untuk mengirimkan pakaian kotor mereka ke jasa laundry ketimbang mencuci dan
menyetrikanya sendiri.
Solusi:
Tentu saja hal ini harus dihindari sebisa mungkin. Tapi apabila situasi dan kondisi
membuat kamu tak bisa tepat waktu, kamu harus tetap profesional. Konfirmasi dan jelaskan
kepada pemilik pakaian alasan yang masuk akal, kenapa kamu terlambat.
4. Biaya perawatan yang mahal
Lantaran mesin cuci, mesin pengering, dan setrika dipakai setiap hari, kerusakan pasti
akan terjadi. Biaya untuk perbaikannya pun tak sedikit.
Solusi:
Kamu bisa mempelajari cara memperbaiki mesin cuci, mesin pengering, dan setrika.
Dengan begitu, ketika terjadi kerusakan yang tak terlalu parah, kamu bisa memperbaikinya
sendiri.
5. Hambatan cuaca
Kendala atau hambatan yang pasti dihadapi pengelola usaha laundry adalah masalah
cuaca yaitu musim penghujan. Kebanyakan laundry kiloan masih mengandalkan panas
matahari untuk mengeringkan baju karena mesin pengering tidak cukup membuat jemuran
benar-benar kering. Apalagi untuk cucian berbahan kain tebal seperti jaket, celana jeans,
karpet, gorden, selimut, bed cover, dll.
Menggunakan mesin pengering yang bagus. Bila perlu memasang pemanas ruangan dan
menempatkan jemuran di sana. Namun diperhitungkan juga pembengkakan tagihan
listriknya apakah balance atau tidak. Jika terpaksa tak masalah menaikkan harga
Memberikan pengertian kepada pelanggan jika cucian tebal mungkin hasilnya tidak
terlalu bagus serta lebih lama karena faktor cuaca.
6. Sulit berkembang
Marketsharenya bersifat lokal. Solusi pengembangannya bisa buka cabang di tempat lain
atau membangun franchise laundry.
Meskipun persentase laba besar, total pendapatan tidak terlalu besar sehingga
perkembangan usaha lambat.
Dibanding jenis usaha dagang atau produksi, perputaran uang dalam bisnis laundry tidak
bisa cepat. Untuk menyelesaikan cucian sampai rapi terlipat butuh waktu 2 – 3 hari. Otomatis
siklus transaksinya juga lambat. Beda dengan perdagangan dimana perputaran uangnya tiap
saat sehingga meskipun prosentrasi laba peritem barang yang dijual lebih kecil tapi lebih
cepat untung. Sedangkan jasa laundry rata rata 3 hari sampai seminggu sekali orang
melaundy pakaian.
Cara supaya omset perhari stabil adalah memperbanyak konsumen yang datang. Namun
hal ini sering terbentur masalah persaingan, cuaca, kapasitas mesin dll.
Masalah yang sering dihadapi pengusaha laundry saat ingin membuka cabang adalah
faktor mahalnya sewa tempat. Sudah bukan rahasia lagi jika sewa ruko ataupun bangunan
lain di lokasi yang strategis memiliki harga yang mahal. Kita tentu mencari tempat strategis
seperti dekat kos-kosan atau kontrakan karyawan / mahasiswa, untuk menjalankan usaha
sehingga akan banyak konsumen yang datang.
Menyewa kios kecil yang harganya terjangkau. Fungsinya hanya sebagai penampungan.
Untuk proses mencuci, menjemur, sterika dilakukan di rumah / tempat lain yang lebih
besar. Memang agak repot dan menambah cost transportasi karena harus bolak balik.
Menyewa rumah sederhana di tepi jalan. Tidak perlu jalan raya, yang penting kendaraan
roda 4 bisa keluar masuk. Usahakan mencari lokasi padat penduduk agar mudah mencari
pelanggan.
Mengajak kerjasama took-toko kelontong sebagai agen dengan sistem komisi. Dengan
cara ini kita tidak perlu sewa tempat tapi mengurangi margin laba
9. Terjadi masalah saat air dan listrik mati
Resiko usaha laundry kiloan nomor 5 adalah ketergantungan pada air serta listrik.
Operasional akan terganggu saat ada pemadaman PLN dan pasokan air PDAM mati.
Untuk mengatasinya, bisa dnegan :
Menyediakan genset. Jika biaya tidak cukup, maka tak ada salahnya cuci pakai tangan.
Membuat tandon air kapasitas besar. Hal ini guna mengantisipasi jika tiba tiba kran
PDAM berhenti mengalir masih ada cadangan air dalam tandon
Membangun sumur dan membeli pompa air jika memungkinkan. Faktor adanya sumur
bor menjadi salah satu pertimbangan saat anda ingin menyewa tempat
Jadikan komplain sebagai bahan evaluasi guna meningkakan mutu layanan kita agar
kejadian sama tidak terulang kembali.
Semuanya tentu membutuhkan biaya yang cukup besar. Jika menggunakan bahan aman
maka biaya operasionalnya akan meningkat, sedangkan jika membuat IPAL biaya
investasinya cukup mahal namun di kemudian hari biaya operasionalnya normal seperti
biasanya.
Sumber :
https://forum-ukm.blogspot.com/2016/11/ancaman-bisnis-laundry.html
https://www.bisnisjasa.id/2019/04/analisa-kelebihan-kelemahan-usaha-laundry.html