Hukum Geologi PDF
Hukum Geologi PDF
- Lateral Continuity :
Pada awalnya lapisan sedimen mengalami kemenerusan tapi lapisan tersebut di pisahkan oleh
lembah atau ada bidang yang tererosi
9.ketidakselarasan (unconformity).
Ketidakselarasan ini dikenal terutama dalam cabang stratigrafi.
Idealnya, perlapisan batuan terbentuk terus menerus. Setelah terbentuk lapisan A, lalu B di
atasnya, lalu C diatasnya terus begitu.
Kalaupun ada jeda, jeda itu sebentar saja. Tetapi, kadang-kadang terdapat kasus dimana
sedimentasi berhenti sama sekali untuk jeda waktu yang lama, sehingga dari kacamata waktu
geologi bisa dibilang ada lapisan yang "hilang". Itulah ketidakselarasan.
ada bermacam-macam ketidakselarasan di alam. Let's see it one by one!
1. disconformity
disconformity terjadi ketika sedimentasi terhenti untuk waktu yang saaangat lama, sampai-
sampai lapisan batuan yang terakhir terbentuk tergerus oleh erosi. Dengan kata lain, ciri khas
ketidakselarasan jenis disconformity adalah ADANYA BIDANG EROSI.
2. nonconformity
nonconformity : adanya lapisan batuan sedimen yang menumpang DI ATAS batuan beku atau
metamorf, Proses terbentuknya sebagai berikut: ada sebuah perlapisan batuan sedimen yang
mengandung batuan metamorf/intrusi batuan beku. Pada suatu hari, proses sedimentasi
berhenti untuk waktu yang lama. Perlapisan batuan sedimen ini pun tererosi sampai-sampai
batuan beku/metamorf muncul ke permukaan. Beberapa saat kemudian, proses sedimentasi
berjalan lagi. hasil akhirnya adalah batuan beku/metamorf dengan bagian atas tampak tererosi
dan ditumpangi suatu lapisan batuan sedimen
3. paraconformity
paraconformity ini ketidakselarasan yang paling bikin pusing ahli geologi (yang amatiran
kayak saya sih). Bayangin aja, kalau disconformity kan gampang ketahuannya, soalnya dia
punya bidang erosi yang mencolok mata. Nah si paraconformity ini terjadi ketika sedimentasi
terjadi untuk waktu yang luuuama TETAPI lapisan batuan yang terakhir TIDAK mengalami
erosi! makanya, kelihatannya perlapisan batuan hasil paraconformity itu normal-normal saja
seperti lapisan batuan yang terbentuk secara selaras. Paraconformity baru ketahuan kalau
ternyata ditemukan "loncat fosil" antara lapisan batuan sedimen yang saling bersebelahan.
Seperti yang sudah kamu baca, Hukum Suksesi Fauna berkata bahwa tiap periode geologi
diwakili oleh fosil yang unik, khas pada zaman itu. Nah, kalau perlapisan batuan sedimen
terbentuknya selaras, seharusnya fosil-fosil yang dikandungnya pun bergantian dengan mulus
dari zaman ke zaman.Tapi kalau ternyata antara dua lapisan batuan sedimen yang
bersebelahan eh kok fosil yang dikandungnya loncat zaman, berarti pasti dulu ada jeda
sedimentasi yang lama... walaupun tanpa bidang erosi. Yap, paraconformity.
4. angular unconformity
angular unconformity dicirikan oleh adanya beda dip yang sangat tajam antara perlapisan di
atas dan perlapisan di bawah. misalnya, dalam suatu tubuh perlapisan batuan sedimen.
HUKUM V
Penyebaran singkapan batuan dapat diperkirakan dari hubungan antara kedudukan lapisan
batuan tersebut dengan kontur topografinya. Aturan – aturan yang mengatur mengenai
hubungan tersebut disebut dengan Hukum ”V”. Beberapa hal yang dapat digunakan sebagai
dasar dalam menentukan penyebaran suatu singkapan batuan :
1. Lapisan yang memiliki kedudukan horisontal akan mempunyai kontak yang konstan
terhadap ketinggian. Kontak akan tepat dengan atau paralel terhadap kontur topografi
(Gambar 7.3a)
2. Tetapi ketika lapisan memiliki kedudukan vertikal, kontak akan memotong topografi
secara tegas dan lurus tanpa mengikuti kontur topografi (Gambar 7.3b).
3. Lapisan dengan kemiringan yang kecil akan membentuk kontak batuan yang agak
mengikuti kontur topografi, sedangkan lapisan dengan kemiringan yang besar akan
kurang mengikuti kontur topografi.
1. Batas satuan litostratigrafi ialah sentuhan antara dua satuan yang berlainan
ciri litologi, yang dijadikan dasar pembeda kedua satuan tersebut.
2. Batas satuan ditempatkan pada bidang yang nyata perubahan litologinya atau
dalam hal perubahan tersebut tidak nyata, batasnya merupakan bidang yang
diperkirakan kedudukannya (batas arbiter).
5. Dari segi praktis, penyebarasan suatu satuan litostratigrafi dibatasi oleh batas
cekungan pengendapan atau aspek geologi lain.
6. Batas batas daerah hukum (geografi) tidak boleh dipergunakan sebagai alasan
berakhirnya penyebaran lateral (pelamparan) suatu satuan.
1. Urutan tingkat satuan litostratigrafi resmi dari besar sampai kecil adalah:
Kelompok, Formasi dan Anggota.