Anda di halaman 1dari 4

Cara Menggemukkan Kucing

1. Pilih Makanan yang Baik untuk Kucingmu

Kucing adalah hewan ‘karnivora obligat’ yang berarti ia sangat membutuhkan nutrisi yang terkandung
dalam daging. Nutrisi ini antara lain adalah protein, asam lemak, asam amino, dan taurin. Ada 2 jenis
makanan kucing yang bisa kamu dapatkan dengan mudah di pet shop yaitu jenis makanan basah (wet
food) dan makanan kering (dry food). Selain kedua jenis itu ada juga raw food (makanan mentah) yang
bisa kamu racik sendiri.

Wet food cenderung lebih disukai kucing karena aromanya yang memikat, serta lebih kaya nutrisi. Meski
begitu, banyak dokter hewan tidak menganjurkan pemberian wet food secara berlebihan karena tidak
baik untuk kesehatan gigi si kucing. Kamu bisa mengkombinasikan wet food sebagai makanan utama dan
dry food sebagai makanan pelengkap. Supaya kucingmu lebih gemuk, pilih makanan dengan kandungan
protein yang tinggi. Jangan memberikan dry food berwarna-warni karena kandungan zat pewarnanya
bisa membahayakan kesehatan ginjal kucing. (baca: Ciri – ciri Kucing Anggora)

2. Cobalah Raw Food sebagai Sumber Nutrisi

Selain wet food dan dry food, pilihan makanan mentah atau raw food juga bisa menjadi sajian kaya
nutrisi untuk kucingmu. Menggemukkan kucing artinya kamu butuh makanan kaya protein yang tak
hanya sehat tapi juga akan menambah nafsu makannya. Daging ayam (fillet) dan ikan tuna/tongkol
adalah jenis raw food yang mengandung kadar protein tinggi. Disarankan untuk merebusnya terlebih
dahulu untuk membunuh potensi-potensi bakteri yang ada di dalam raw food. Tapi jangan sekali-kali
memberi kucing ikan asin ya, karena hanya akan membuat bulunya rontok! (baca: Cara Melebatkan Bulu
Kucing)

3. Atur Pola Makan Si Kucing dengan Tertib dan Teratur

Buatlah jadwal memberi makan kucing setiap hari. Ini berarti mengajari kucingmu berdisiplin, dan kamu
sebagai pemiliknya pun juga harus berkomitmen menaati jadwal tersebut. Sebagai panduan, kucing
dengan berat badan ideal biasanya diberi makan 2 kali sehari dengan cemilan sebagai selingan. Kalau
kamu menginginkan berat badan ekstra, kamu bisa memberi makan kucingmu 3 kali sehari ditambah
cemilan (biskuit kucing) di malam hari. Catat jam-jam saat kamu memberinya makan. Kemudian pastikan
kamu juga memberi makan di waktu yang sama pada hari berikutnya. Ulangi langkah ini setiap hari. Oh
iya, jangan berlebihan memberikan porsi makanan untuk si kucing. Nanti kita bakal jelasin soal porsi
makan ideal di poin selanjutnya.

Kenali Porsi dan Takaran Makan yang Pas

Penting untuk mengenali porsi makan kucing yang tepat karena kucing sebenarnya bukan hewan yang
rakus-rakus amat. Kucing lebih suka makan secukupnya, tapi terus-terusan. Artinya, jika kamu memberi
kucingmu makanan dengan porsi besar ia mungkin hanya akan memakannya sebagian dan akan kembali
untuk makan sisanya setelah beberapa saat. Hal ini tentunya mengganggu jadwal makan yang sudah
kamu susun sebelumnya bukan? Pada beberapa kasus yang terjadi kucing malah enggan makan sisa
makanannya karena bau dan warnanya sudah berubah. Makananmu jadi kebuang sia-sia deh. (baca: Ciri
– ciri Kucing Rabies)

Jangan takut bereksperimen guna menemukan porsi makan yang pas untuk kucingmu. Awalnya cobalah
memberinya sejumlah kecil makanan, kucingmu pasti akan memanja minta porsi tambahan. Berikan
porsi tambahan sedikit demi sedikit sambil kamu ingat-ingat. Jika kamu merasa sudah memberinya
banyak makan namun si kucing masih ngotot minta lagi, tak perlu buru-buru dituruti karena mungkin ia
hanya cari perhatian. Nah jumlah total makanan yang pertama kamu berikan di tambah porsi tambahan
bisa jadi adalah porsi ideal untuk si kucing. (baca: Cara Menggemukan Kucing Kampung)

5. Jangan Memaksa Memberi Makan kepada Kucing

Banyak orang yang ingin buru-buru melihat kucingnya gemuk hingga memaksa untuk memasukkan
makanan ke mulut si kucing. Hey, kucing itu juga makhluk hidup yang punya perasaan lho catlovers. Sikap
kayak gitu justru nunjukkin kalau kamu tidak sesayang itu sama kucingmu dan hanya pengen nurutin ego
mu semata. Menyuapi kucingmu bisa dibenarkan saat kucing benar-benar ogah makan karena ada
masalah kesehatan atau gangguan lainnya. Oleh karena itu alangkah baiknya jika kamu juga mengenali
penyebab kucing tidak mau makan.

6. Trik Ampuh agar Kucing Makan dengan Lahap

Ini adalah trik yang didapatkan dari hasil mempelajari sifat dan perangai kucing. Kamu bisa
mempraktekkannya pada kucing kesayanganmu karena ini terbukti adalah cara menggemukkan kucing
yang paling efektif. Trik tersebut antara lain:
Ajak kucingmu bermain-main sejenak sebelum jam makannya tiba.

Oleskan sedikit makanan basah atau raw food di hidungnya.

Jagalah selalu kebersihan tempat makannya.

Letakkan makanan kucing tepat di tengah-tengah tempat makan, karena kucing suka mengabaikan
makanan yang ada di pinggir. (baca: Cara Mengatasi Bulu Kucing Rontok)

7. Habis Makan Jangan Lupa Memberi Minum

Tak hanya makanan, air juga penting bagi kucing lho catlovers! Sekitar 2/3 dari tubuh kucing terdiri dari
air, ditambah lagi air mempunyai segudang manfaat bagi kucing khususnya dalam hal distribusi nutrisi.
Sediakan air bersih (air matang) di mangkuk. Pastikan kucingmu mendapat asupan air yang cukup setiap
hari. Jika kamu ingin memberinya susu, berikanlah susu khusus untuk kucing. Susu sapi/susu untuk
manusia mengandung laktosa yang sukar dicerna oleh kucing. Bukan tidak mungkin hal tersebut akan
berujung pada berbagai gangguan kesehatan pada kucingmu. Susu khusus kucing sudah banyak dapat
ditemukan di toko toko khusus hewan peliharaan, atau pet shop terdekat. (baca: Cara Menghilangkan
Kutu Kucing)

8. Rumus Makanan Sehat dan Enak untuk Kucing

Makanan yang sehat dan enak untuk kucing setidaknya mengandung 3 unsur: kaya protein, kaya serat
dan memiliki aroma yang memikat. Protein penting untuk pertumbuhan dan berat badannya, serat
berguna untuk kesehatan pencernaan dan mencegah penyakit hairball (muntah/pup bulu), sedangkan
aroma makanan yang memikat sudah pasti digemari oleh si kucing!

Protein banyak ditemukan di ikan, udang, cumi-cumi, atau makanan seafood lainnya. Protein juga dapat
ditemukan di daging yang masih segar, dengan tekstur yang lembut sehingga memudahkan kucing untuk
mengunyah dan mencernanya. (baca: Ciri – ciri Kucing Akan Melahirkan)

9. Resep Kuning Telur Ayam Kampung untuk Menambah Berat Badan


Pengen kucingmu gemuk, sehat dan bulunya indah? Kuning telur ayam lah jawabannya! Catlovers, di
dalam kuning telur, terkandung berbagai nutrisi penting seperti protein dan lemak. Keduanya berperan
penting untuk meningkatkan berat badan sekaligus menjaga kesehatannya. Cara memberikannya,
pertama pilihlah telur ayam kampung yang masih segar (jelas bukan yang dijual di supermarket).
Selanjutnya, pisahkan kuning telur dari putihnya dan campurkan pada makanan kucing terutama jenis
wet food atau raw food. Jangan berikan kuning telur pada kucing lebih dari 1x seminggu.

Anda mungkin juga menyukai