Anda di halaman 1dari 45

DRS. H. M. ARODHI

KEPALA KPM CABANG SBY & PEMBINA OLIMPIADE MATEMATIKA

RAHASIA MELEJITKAN PRESTASI OSN ANAK DENGAN


MNR DAN CARA BERPIKIR SUPRARASIONAL
Profile Pelatih
Nama : Drs. H. Moh. Arodhi
Tempat Tgl. Lahir : Pasuruan 28 Juli 1969
Jenis Kelamin : Laki – Laki
Warga Negara : Indonesia
Agama : Islam
Alamat : Perum. Taman Suko Asri Blok D-4, Suko, Sukodono, Sda
Pendidikan : S1- MATEMATIKA – IKIP SBY
Status : 1 Istri dan 3 Anak
Jabatan : - Kepala KPM Cabang Surabaya, Jatim
- Trainer Cara Berpikir Suprarasional
- Trainer Pelatihan Guru Matematika Nalaria Realistik
- Konsultan Sekolah Islam (KB,TK,SD,SMP,SMA)
Motto : Jadikan karunia kehidupan pemberian Allah SWT untuk
Beribadah (hablum min-Allah & hablum min-Annaas) dan
Berdakwah menuju kemuliaan hidup sejati.
Profile Pelatih
PENGALAMAN KEGIATAN YANG TELAH DILAKUKAN :
1. Wakasek. Kurikulum SD Al Hikmah Surabaya (1999-2007)
2. Wakasek. Kurikulum SMP Al Hikmah Surabaya (2014-2015)
3. Trainer/Instruktur Pelatihan Guru Matematika “Mudah, Menyenangkan &
Mencerdaskan” Konsorsium Pendidikan Islam (KPI) (2002-2009)
4. Dosen Diklat Guru Sekolah Dasar (S1+) Konsorsium Pendidikan Islam
(KPI) Surabaya (2003-2008)
5. Pelatih Utama Program Peningkatan Mutu Guru Matematika Sekolah
Berbasis Pesantren (Direktorat Pendidikan SMP-Diknas Pusat) (2015)
6. Deputy Leader Kontingen KPM Indonesia dalam International
Mathematics Contest (IMC) Singapora (2012 – 2014)
7. Team Leader International mathematics Competition (IMC) –EMIC China
(2015)
8. Team Leader Challenge for Future Mathematics (CFM) Philipina (2015)
9. Deputi Leader Asia International Mathematic Olympiad (AIMO) Thailand
2018
10. Ketua Pelatih Program Pelatihan PBM berbasis HOTS Guru Matematika SD-
SMP Kemdikbud (2019)
Profile Lembaga KPM
Hallo…
Hey…
IKUTI GERAKAN SAYA BERIKUT
REKREASI NAIK DELMAN
OLIMPIADE MATEMATIKA
 Olimpiade Matematika adalah:
Kompetisi matematika tahunan yang menguji
kemampuan matematika siswa-siswa terbaik
di tingkat nasional maupun internasional.
Di tingkat nasional dikenal dengan OSN
 Di Indonesia , sejarah pelaksanaan OSN dimulai
tahun 2002, saat Indonesia dipercaya menjadi
tuan rumah Olimpiade Internasional Fisika
 Indonesia mengikuti olimpiade Matematika
internasional tingkat SD mulai tahun 2003 di
Thailand
PERJALANAN OSN SD, SMP & SMA
9. Th 2013 di Bandung (SD &
1. Th. 2003 di Kal. Timur SMA), Batam (SMP)
2. Th. 2004 di Riau
10. Th. 2014 di NTB
3. Th. 2005 di Jakarta
11. Th. 2015 di DI Yogjakarta &
4. Th. 2006 di Semarang
Palu
5. Th. 2007 di Surabaya
12. Th. 2016 di Palembang,
6. Th. 2008 di Makassar
Sumsel
7. Th 2009 di Jakarta
13. Th. 2017 di Riau
8. Th. 2010 di Medan
14. Th. 2018 di Padang, Sumbar
9. Th. 2011 di Manado
10. Th. 2012 di Jakarta 15. Th. 2019 di Yogjakarta (SD-
(SD & SMA) di SMP), Manado (SMA)
Pontianak (SMP) 16. Th. 2020 Propinsi Bangka
Belitung
KOMPETISI/OLIMPIADE MATEMATIKA
INTERNASIONAL
• International Mathematics Competition (IMC) –SD
&SMP
• International Teenagers Mathematics Olympiad (ITMO)
–SD & SMP
• Po Leung Kuk - Primary World Mathematics Contest
(PMWC)-Hongkong --SD
• Invitational World Youth Mathematics Inter-city
Competition (IWYMIC)—SD & SMP
• International Mathematic and Science Olympiad (IMSO)
--SD
• Wizard at Mathematics International Competition
(WIZMIC)-India –SMP
• Junior Balkan Mathematics Olympiad (JBMO)-Balkan –
SMA
• dll
Foto Kegiatan Olimpiade Internasional
Foto Kegiatan Olimpiade Internasional
MANFAAT OLIMPIADE MATEMATIKA
 Meningkatkan kemampuan siswa dalam pemecahan
masalah
 Menumbuhkan dan mengembangkan intuisi matematika
yang dapat bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari
 Menumbuhkan dan mengembangkan rasa cinta terhadap
matematika
 Memperkenalkan beberapa ide penting dalam matematika
sejak dini
 Menumbuhkan semangat pantang menyerah
 Memberikan kesempatan kepada siswa untuk
mendapatkan sahabat dari berbagai kota dan negara
 Memberikan peluang bagi siswa untuk memperoleh
beasiswa dari sekolah maupun perguruan tinggi yang
bermutu
HAL – HAL YANG PERLU DIKETAHUI
DALAM OLIMPIADE MATEMATIKA
DI INDONESIA

1. Sistem Seleksi
2. Materi Olimpiade Matematika
3. Penghargaan Dalam Olimpiade
Matematika SD-SMP
SISTEM SELEKSI
ADALAH MEKANISME UNTUK MENJARING
SISWA DENGAN BERBAGAI
KETENTUAN/PERSYARATAN DAN
MEMBERIKAN SOAL TES
KEMDIKNAS (OSN)
JENJANG SD
TINGKAT BULAN JUMLAH PESERTA
Kecamatan Mei 3 orang/sekolah
Kota/Kabupaten Juni 3 orang/kecamatan
Provinsi Juli 3 orang/kota-
kabupaten
Nasional Agustus 3 orang/provinsi
Internasional November Medalis Emas &
Perak
KEMDIKNAS (OSN) SMP
Wakil Sekolah

Seleksi Kab/Kota

Lolos Seleksi
Tidak Tersingkir
Kab/Kota?
Ya
Seleksi Provinsi

Lolos Seleksi Tidak Tersingkir


Provinsi?
Ya
Olimpiade Sains Nasional

3 peraih medali emas matematika dengan nilai tertinggi diundang mengikuti


Pembinaan Nasional Tahap I Tim Olimpiade Matematika Indonesia

Pembinaan Nasional Tahap I (3 minggu)


Tim Olimpiade Matematika Indonesia
Pembinaan Nasional Tahap II (3 minggu)
Tim Olimpiade Matematika Indonesia

6 siswa anggota Tim Olimpiade Matematika Indonesia

International Mathematics Olympiad (IMO)


KEMENAG (KSM)
JENJANG MI-MTs-MA
TINGKAT BULAN JUMLAH PESERTA
Bisa seleksi/ penunjukan:
Satuan Pendidikan April-Mei 1-5 orang/Madrasah

Kota/Kabupaten Juli 1-5 orang/Madrasah

1-3 orang/kota-
Provinsi Agustus kabupaten

50 siswa
1 terbaik prov + 16 selain
Nasional September
terbaik & syarat maks
tiap prov 3
FORMAT MATERI
SELEKSI KABUPATEN/KOTA
• Materi problem solving sederhana
• Waktu 120 menit
• 20 soal pilihan ganda
• 10 soal isian singkat
• Soal dari pusat
FORMAT MATERI
SELEKSI PROVINSI

• Materi problem solving tingkat menengah


• Waktu 180 menit
• 20 soal isian singkat
• 5 soal uraian
• Soal dari pusat
FORMAT MATERI
OSN MATEMATIKA SMP
• Materi problem solving lanjut
• Hari I (180 menit)
• 5 soal uraian
• Hari II (180 menit)
• 5 soal uraian
• Menekankan kemampuan peserta untuk menuliskan
dan mengungkapkan pikiran serta argumentasi
mereka secara rinci dan jelas
• Menitik beratkan pada kemampuan berpikir dan
bekerja matematika
FORMAT MATERI OLIMPIADE MATEMATIKA
INTERNASIONAL SD-SMP
(IWYMIC DAN AITMO)

Test Individual
- Isian singkat 12 soal dan uraian 3 soal
- Waktu 120 menit
Test Beregu
- Menggunakan cara 10 soal
- -waktu 60 menit
MATERI OLIMPIADE MATEMATIKA
• Materi soal-soal olimpiade berdasar pada
kurikulum matematika SD/MI, SMP/MTs
yang berlaku
• Materi soal bersumber pada buku-buku
pelajaran, buku-buku pendamping dan bahan
lain yang relevan
• Penekanan soal pada pemecahan masalah
• Karakteristik soal adalah non rutin, perlu
wawasan, kecermatan, kejelian, kecerdikan dan
pengalaman dalam matematika
MODERASI

• Moderasi adalah tahapan proses dalam


olimpiade matematika dimana tutor
(pembina) dari suatu negara peserta
mendiskusikan dengan dewan juri untuk
menentukan nilai bersama dari siswa
bimbingannya.
• Dengan moderasi diharapkan diperoleh
hasil olimpiade yang fair.
PENGHARGAAN DALAM
OLIMPIADE MATEMATIKA SD :

1. Penghargaan berupa medali yang diberikan


paling banyak 50% dari jumlah peserta.
2. Rasio dari pemenang medali emas, perak,
perunggu dibuat mendekati perbandingan
1:2:3
3. Dalam lomba IMSO ada penghargaan
khusus berupa : best teori, best eksplorasi
dan best over all
DISTRIBUSI MEDALI DAN
PENGHARGAAN OSN SMP
• Disediakan 5 medali emas, 10 medali perak dan 20
medali perunggu untuk setiap bidang yang
dilombakan
• Selain medali juga diberikan penghargaan berupa
The Best Theory
• 3 peserta terbaik peraih medali emas matematika
diundang mengikuti Pembinaan Nasional Tahap I
untuk seleksi Tim Olimpiade Matematika
Indonesia
STRATEGI MEMBINA
1. Memilih Siswa Yang Berbakat
Matematika
2. Pembinaan Intensif
3. Peran Guru, Orang Tua Dan
Sekolah
MEMILIH SISWA
BERBAKAT
MATEMATIKA
CIRI – CIRI ANAK BERBAKAT
DALAM MATEMATIKA

1. Memiliki ketertarikan yang lebih tinggi


dalam matematika dibandingkan teman
sebayanya.
2. Mampu menyelesaikan soal Matematika
dengan cara sendiri yang unik dan kreatif.
3. Memiliki IQ numerik yang tinggi.
4. Bahasa tubuh.
SISTEM SELEKSI

1. Menjaring siswa dilakukan dengan 2


model soal : Model soal rutin dan soal
tidak rutin
2. Secara berkala (setiap bulan) diadakan
test eliminasi dan test penerimaan agar
terjadi kompetisi
3. Perilaku siswa di kelas menjadi bahan
pertimbangan dalam sistem eliminasi
PEMBINAAN
STRATEGI MEMBINA CALON
PESERTA OLIMPIADE
• Berlatih, berlatih dan berlatih soal Olimpiade.
• Latihan menuliskan jawaban secara sistematis
(uraian)
• Berlatih dengan menu seimbang : geometri, aljabar,
kombinatirika, teori bilangan, eksplorasi, dsb
• Sering mengikuti kompetisi matematika
• Tingkatkan kemampuan siswa untuk memahami
bahasa Inggris, terutama kemampuan membaca dan
memahami soal dalam bahasa Inggris.
SISTEM MENGAJAR

• Belajar minimal
seminggu 1 kali (bisa
ditambah jika ada
lomba)
• Lama belajar 2 jam
• Jumlah siswa
disesuaikan kelas
MODEL-MODEL
PENGAJARAN
o Siswa terlebih dahulu diajari materi pengantar,
kemudian diberi soal, setelah selesai, diberi
materi penghantar lagi, dan diberikan soal lagi.
o Siswa diberikan masalah, kemudian mereka
dibimbing satu-satu dalam mengerjakan, yang
cepat selesai akan segera mendapat tambahan
soal sampai selesai
o Siswa diberikan paket soal kemudian diberikan
waktu ±1 jam untuk mengerjakan kemudian baru
di bahas.
EKSPLORASI
• Secara berkala siswa dilatih eksplorasi
(memberikan alat-alat peraga atau media
tertentu untuk memecahkan suatu
masalah)
• Secara berkala diadakan kegiatan
eksplorasi yang sifatnya beregu
• Eksplorasi bisa pula dilakukan melalui
permainan.
MISKONSEPSI DALAM
OLIMPIADE MATEMATIKA

1. Soal yang disajikan dalam


olimpiade matematika SD adalah
pelajaran tingkat perguruan tinggi
2. Siswa harus menghapal banyak
rumus
BERBAGAI
KENDALA
Orang tua yang ambisius sehingga memberikan
beban mental yang berat kepada anak.
Siswa tidak mampu mengkomunikasikan jawaban
secara tertulis dengan sistematis.
Siswa yang terlalu percaya diri menjurus sombong,
menganggap remeh soal-soal yang mudah.
Siswa yang cenderung keras kepala.
Kecerobohan.
Malas berlatih.
FILOSOFI : MERAIH KESUKSESAN
REJEKI = SOLUSI MASALAH
+ DERAJAT

MASALAH (penguasaan materi, trampil hitung,


mental berlomba, dll)
PERAN GURU, ORANG TUA
DAN SEKOLAH
KRITERIA GURU KELAS
BERBAKAT

 Mempunyai kemampuan matematika dalam tingkat


kecanggihan yang tinggi
 Mengerti materi yang diujikan dalam Olimpiade
 Mengerti sistem kompetisi Olimpiade
 Bersemangat dan tidak mudah menyerah menghadapi
masalah
 Suka menciptakan soal
 Memiliki komitmen yang tinggi untuk membina
 Memiliki “Keikhlasan” sebagai pembina
 Terus menambah ilmu dan wawasan
TUGAS GURU PADA KELAS
BERBAKAT
1. Menjaring siswa berpotensi yang akan dibina
2. Membentuk tim olimpiade sekolah
3. Membuat jadwal dan anggaraan pembinaan
4. Melakukan pembinaan secara berkelanjutan
5. Aktif menambah wawasan matematika
6. Melakukan studi banding ke sekolah-sekolah dan
rajin Mengikutkan anak ke berbagai lomba
7. Menjalin kerjasama dengan pihak orang tua siswa,
komite sekolah, sekolah, instansi terkait dan para
pakar (perguruan tinggi)
CARA MENGAJAR
GURU DI KELAS
BERBAKAT
• Harus mempunyai sikap “jangan bertindak sebagai guru”
• Sebaiknya memposisikan diri
sebagai pembina/pelatih
• berperan sebagai motivator dan fasilitator
• memberikan masukan dan umpan balik ke siswa
• mendorong siswa untuk aktif mencari materi sendiri dari
berbagai sumber (internet, buku, dll)
• mendorong terjadinya diskusi antara siswa dan pembina
mengenai materi yang sedang dibahas
Peran Orang Tua :

• Memenuhi kebutuhan putra/putrinya dalam rangka


menunjang penguasaan materi olimpiade
matematika.
• Mendukung pihak sekolah baik secara moral
maupun materiil
• Aktif mencari informasi lomba (dari senior,
internet, teman di sekolah lain, dsb)
• Berdoa dan memacu agar anak giat belajar dan
menjadi anak yang sholeh
Peran Sekolah
• Tidak mempersulit siswa untuk mengikuti
kegiatan persiapan menghadapi Kompetisi
Matematika
• Menyediakan guru berkualitas untuk membimbing
siswa yang menggemari matematika.
• Menyediakan buku-buku yang berhubungan
dengan olimpiade matematika.
• Memfasilitasi guru pembimbing agar makin maju
• Memberikan penghargaan kepada siswa yang
berprestasi yang telah mengharumkan nama
sekolah.
Sinergi Meraih Sukses
KUNCI SUKSES MEMBINA SISWA
DALAM OLIMPIADE MATEMATIKA

1. Komitmen
2. Kompeten
3. Konsisten
4. Ko-IKHLAS-ten
Terima Kasih

Kontak Kami :
KANTOR KPM CABANG 1 SURABAYA
JL KETINTANG BARU III No. 56A-SURABAYA
TELP 031-82517838
EMAIL : kpmsbypelatihan@gmail.com
Facebook : KPM seikhlasnya
Twitter : KPM seikhlasnya
Webb : www.kpmseikhlasnya.com

Anda mungkin juga menyukai