Anda di halaman 1dari 56

Bab 1 Prologue

Perkenalkan gw hanyalah seorang anak yang lahir di suatu daerah disumatera


sana.Lahir dari rahim seorang ibu yg cantik dan baik hati diusia mama yang saat itu
31 tahun.Mama dan papa menikah di usia yg matang dimana mama berumur 29 tahun dan
papa 25 tahun.

Cinta yg mempertemukan mereka hingga bisa menjadi aku.

Suatu malam tanggal 10 Mei 199#. Seorang bayi mungil telah dilahirkan dibalut
kain dibantu oleh si mbok.Ya aku lahir di dukun beranak bukan seperti kebanyakan
orang yg lahir dibantu suster atau pun dokter dirumah sakit mewah.
Ya aku lahir bukan dikalangan orang kaya tapi dikeluarga sederhana yg penuh kasih
dan cinta.

Mamaku membuka sebuah toko pakaian dan papa berkerja sebagai salah satu tenaga
pengamanan dikotaku. Mbok dar yg membantu persalinan mama dan melakukan pijat bayi
kepadaku katanya agar tubuhku kuat.Menurut mama dia sungguh bahagia dengan
kelahiran putra pertamanya ini karena setelah satu tahun menikah barulah
mendapatkan aku.

Setelah diazani oleh papa,mama pun memelukku dan tertidur.

Keesokan paginya,sudah bangun toh nak Eni. "ENI=Mama".

Mama: eh iya mbok,masih sakit semua badanku.

Mbok dar: ini makan dulu dan minum jamunya agar cepat pulih.

Mama: iya mbok,ari-ari anakku sudah ditanam mbok?

Mbok dar: sudah toh nak,kamu pendarahan hebat nak.Ini cucuku si jabang bayi
lahirnya sungsang. "Sungsang=bayi yg lahir masih terbalut placenta"

Mama : ia mbok untungnya aku ditangani mbok.

Mbok dar: nanti diminum obat tambah darahnya biar cepat pulih badanmu nak.

Mama: iya mbok

Mbok dar: anakmu ini nampaknya spesial nak eni.

Mama: kenapa mbok?

Mbok dar: nampaknya ada yg menjaga anak ini nak.

Mama: siapa itu mbok?

Mbok dar: nampaknya salah satu leluhurmu nak.

Mama: owh begitu mbok *terdiam.....

Lalu aku pun diberi nama oleh mama "Hardy" ya nama itulah yg diberikan oleh
kedua orang tuaku.

Satu minggu pun berlalu,mama sudah sehat dan bisa berakfitas kembali.Papa
sedang berkerja tak lama datang seorang kakek" berkumis putih,sedikit bongkok
diusianya yg sekitar 60 tahunan.
Kakek tua: assallamualaikum nak eni.

Mama: waalaikum salam,owh bapak toh.

Kakek tua: dimana cucuku yg baru lahir aku ingin lihat.

Mama: disitu pak,sedang tidur.

Kakek tua: hahaha *tertawa terbahak".Hebat memang cucuku ini hahaha.

Mama: kenapa pak?Apanya yg hebat.

Kakek tua: kelak anakmu akan menjadi orang yg sukses dan dermawan.Ia juga
dilindungi oleh leluhurnya.

Kakek tua: haha ia seperti itu.Cikal bakal dari seorang Raja yg bernama Kerie
Sindang Matahari. Anakmu ini memiliki harimau penjaga.Jika ia besar nanti jangan
didik dia menjadi anak yg pendendam dan bekali ilmu agama.Anak ini jika salah jalan
bisa berbahaya nak.

Mama: baik pak.

Lalu tubuh mungilku pun dijilati oleh kakek ini.Mama yg binggung pun bertanya
setelah usai.

Mama: diapakan anakku pak?

Kakek tua: tadi aku berinteraksi dengan leluhurmu katanya ia ingin menyapa
cucunya dan jilatan tadi adalah contoh kasih sayang leluhurnya kepada anakmu nak.

Sekilas tentang kakek tua atau yg nantinya akan ku panggil kakek adalah seorang
tua kelahiran daerah di jawa sana.Selain merupakan dukun patah tulang ternyata
dulunya kakek ini mendalami ilmu kebatinan dan mama adalah anak angkatnya.

Aku pun tumbuh besar hingga usiaku menginjakkan ke umur 15 tahun tepatnya saat
itu aku masih SMP.

Ari: yuk dy,kita mancing ke arah terowongan sana.

Aku: anak" yang lain sudah dihubungi.

Dani: ga takut apa kita kesana tempat itu kan angker.

Ari: haha tidak kok aku sering kesana ikannya besar" loh.

Aku: ya udh tnggu yg lain tnggu pratama dan agus.

Anak" : okelah.

Dan lalu tak lama ada yg menepuk punggungku dia adalah....


http://novel.id/t/bab-2-terowongan-hantu/4571
Bab 2 Terowongan Hantu

Dan dia adalah ....

Pratama dan Agus.


Pratama: ga usah kaget gitu ah kyk liat artis.Udah tau kalo aq ganteng

Aku: norak kampret,narsis kau ga ilang"

Agus: kyk ga inget kau dy dia ini siapa =="

Aku: io si anak narsis mentang" ketua osis haha.

Ari: ya udh dripada ngebacot udah jam 11 ini ayok mancing.

Aku dan yg lain : ayok siap

Lalu berangkatlah kami kesana aku,pratama,agus,ari disusul oleh lima dan juga yudi.

Mereka ini adalah teman"ku di smp campuran dari beberapa kelas tapi kami tetap
kompak.
Seperti aku dan agus yg sudah berteman sewaktu di padepokan juga yudi yg teman
sdku,lima yg tetanggaku dirumah lama serta ari dan pratama yg merupakan temanku di
osis.

Kenapa kami bisa akrab walau beda kelas?Mungkin karena hobi yg sama yaitu ngeband
dan main alat musik juga tergabung di osis smp yg membuat kami makin akrab.

Sekilas sejarah tentang terowongan ini.


Dari kotaku untuk mengarah ke daerah lubuk linggau sumsel jika menaiki kereta
api.Harus melewati dua buah terowongan salah satunya adalah terowongan yg akan kami
masuki.
Terowongan ini dibuah dijaman belanda lupa taun pastinya tapi tepatnya mgkin
dijaman romusha dulu.

Aku memiliki kakek dulu yg merupakan seorang kapten dan membantu merebut kota ini
dari penjajahan jepang.
Dulunya terowongan ini waktu dibuat setelah terowongan itu jadi kebanyakan
pekerjanya meninggal karena sakit atau pun dieksekusi mati jika melarikan diri
bahkan setelah terowongan jadi pun mereka masih harus ditembaki dengan senapan atau
ditusuk dengan pisau. *sungguh kejamnya penjajah jaman itu naudzubillahi min
dzalik.

Mayat-mayat itu sebagian ada yg dikuburkan diatas terowongan ini dimana terdapat
seperti sebuah tanah lapang dan sekarang daerah itu dijadikan kuburan untuk para
keturunan tionghoa.

Jadi,tak aneh jika tempat ini sering disebut tempat yg angker terutama oleh
beberapa orang yg memiliki kebun didaerah sini.

Dalamnya terowongan ini mungkin tak sampai 300 meter.Cuma akan ada keanehan jika
kita telah memasukinya perasaan nanti kita tak akan pernah sampai ke arah luar
terowongan.Gelap? Sudah pasti karena disini tanpa disertai satu pun penerangan.Kami
juga tak membawa senter hanya bermodalkan keberanian dan juga memandang arah lurus
dimana disitu terdapat cahaya dari luar.

Sedang asik menyusuri jalan gelap ini tiba-tiba seorang kakek meneriakki kami.

Kakek: nak awas!!!! Ada kereta datang kalian menepi ke bagian samping jgn ditengah.

Kami dan yg lain pun pontang panting mencari tempat sembunyi.


Aku dan pratama ada disamping sudut dimana ada rongga yg bisa kami masuki.
Pratama didalam dan aku diluar.Agus juga ada diluar kalau lima,yudi dan ari ada
disudut yg berlawanan.
Tiba-tiba tut....tut....tutt..... suara kereta api barang membelah jalur kereta ini
disertai dengan lampu depannya yg sungguh membuat silau.
Bisa dibayangkan bagaimana perasaan aku dan agus kereta berkecepetan tinggi
melintas tepat di depan muka mgkin jika 30 cm saja kumajukan muka ini maka habislah
terseret kereta ini dan wafat.

Dengan jantung yg berdebar kencang akhirnya hal itu selesai juga.Syukurlah tak ada
yg luka.
Lalu ari dan lima mulai mengumpat dalam bahasa daerah intinya "sial sekali tempat
ini".
Ya dengan menuntun joran dan mencari lokasi mancing akhirnya kami sampai dan
ternyata disitu lewatlah dua orang berumur sekitar 45an tahun bersama seorang
perempuan.

Lalu ari pun tercekat...

Siapakah itu?
Bab 3 Terowongan hantu 2

Ternyata orang itu adalah ayah kandung ari.


Dimana sebenarnya orang tua ari berpisah,ari ikut ibunya dan sang ayah menikah lagi
dengan gadis muda berumur sekitar 25tahun.
Ya,wanita yg datang itu adalah ibu tiri ari.

Lalu ari pun menyalami ayah dan ibu tirinya.

Ayah ari: mau kemana nak?

Ari: mau mancing yah,ayah kemana,?

Ayah ari: mau ke kebun sebentar disana sama ibumu.Kamu jg malam" pulangnya jam 3
pulanglah dari sini tempat ini ga aman untuk anak seperti kalian.

Ari: baik yah kami pergi dulu.

Ayah ari: baiklah hati"nak

Disertai dengan lambaian tangan itu sampailah kami disebuah jembatan dimana
dibawahnya mengalir sungai yang sangat jernih airnya.Nampakny setimpal dengan apa
yg telah kami lalui tadi.

Pratama: wah anj## tempatnya bagus banget. *Lalu melepas bajunya dan meloncat dari
atas jembatan * byur....

Ari: sssttt jgn ngomong jorok disini prat.

Aku: asli ini anak mau otongnya bengkak kali ya

Prat: maaf" terlalu asik gw

Sedangkan yg lain mulai memasang joran dan umpan di tepi sungai.

Sungai ini dalamnya mgkin cuma 1 meter cuma kelebihannya sungai ini sangat jernih
dimana batu"an yg ada dapat terlihat.

Tak lama muncullah dari arah jembatan dua muda mudi umur sekitar 18 taunan.Dengan
berjalan kaki ke arah kami.
Cowo: wah mandi ya dek bawa pancing lagi hehe.Dapet ikan belom?

Aku: belom kak baru dateng ini.

Cowo: ya udah semangat ye duluan dulu dek.

Aku: wah kemana tuh kak sambil gandeng pacarnya juga haha.

Cowo: gedein dulu burungmu dek ntr jg tau haha

Aku: haha bisa aja kak.

Ternyata orang tadi ramah juga lalu kami lanjutkan dengan berenang dan memancing.

Pratama: wah sial itu cowo yg tadi ikut gw dah.

Aku: kemana ?

Pratama: sini ikut...

Aku dan agus yg benggong pun melongo.

Ternyata ada sebuah gubuk disini untuk rumah penyimpanan padi.

Dengan mengendap" terdengar suara orang seperti kepedasan.


Wah kupikir lagi makan sambel nih orang pastinya.

Aku: oi kampre# ngapain kesini dgrin orang makan sambel? *dengan berbisik

Prat: oon ini anak kebanyakan maen game ini ckckc itu lihat *sambil menunjuk ke
arah jendela

Lalu terlihatlah dua pasang muda mudi tadi sedang memadu kasih didalam gubuk ini.

Aku: wah sial ini nonton orang birahi dah cabut ngapain

Pratama: hehe aku nonton dulu ya

Aku: hati" kau disambit orang oon

Agus: ayok dy

Aku dan agus pun balik ke arah sungai.

Ari dan lima jgn ditanya sedang asik naik turun jembatan dan terjun bebas dari
jembatan.Dalam batinku ga takut kepala bocor apa ini anak.Tak lama pratama pun
pulang ke sungai.

Aku: gmn puas live showny?

Pratama: haha cowonya cepet banget ga sampe 15menit

Aku: huss kerjan ngintip ntar itu mata bintitan oi

Agus:biarin aja lah kalo bintitan dia juga dy haha

Jam menunjukkan pukul 5 sore.Ari pun mengajak kami pulang.


Kami harus melintasi lagi terowongan ini.
Karena posisinya gelap kami berjalan dua-dua karena takut terpisah karena kami tak
mendapatkan penerangan.

Aku melihat dari kejauhan terdapat orang berbaju putih di ujung mulut terowongan
sedang duduk diatas motor.Hmm apa yg dikerjakan lelaki itu.

Lalu iseng ku tolehkan muka kesamping kanan untuk mengajak yudi bicara.

Aku: yud lihat ada motor dimulut gua ga?

Yudi:, itu ya ia aku liat.Cuma kok suasananya dingin ya dy.

Aku: serius yud dimana dingin?

Yudi: kanan gw dingin cuma kiri gw normal dy.Takut gw..

Lalu aku menolah ke samping dan terlihatlah.....


Bab 4 Terowongan Hantu 3

Dan terlihatlah....

Sesosok wanita dengan mata merah seperti laser,gigi runcing yg mengarah keatas
seperti orc/ogre,tubuh yg sepenuhnya hitam legam bagai arang dan dua buah *maaf
payudara yg menggelantung kebawah.

"Astaghfirullah hul adzim" *ucapku dalam hati.Ku dengar diatas ku ada suara tertawa
cekikikan yg membuatku bergetar ketika kudongakkan kepala ini ternyata oh ternyata
ada neng kunti dengan baju jubah putih panjangnya,rambut acak"an dan muka pucat
sedang melayang diatasku atau lebih tepatnya seperti cicak yg lengket diatas atap
terowongan ini.

Yudi makin pucat saat itu,apa lagi pratama dan ari yg keliatanya mulai bergetar tak
lupa kami berkomat-kamit membaca doa yg kami tau.

Kembali ke yudi nampaknya wujud yg pertama adalah representasi dari seorang wewe
gombel yg mana nampaknya menyukai yudi posisinya adalah Yudi tanganya yg sebelah
kanan di gandeng oleh wewegombel ini.

Aku: yud,masih anget sebelah kanan kau?

Yudi: masih dy,ngeri aku *sambil tak berani menoleh kebelakang.

Aku: prat aman didepan?

Pratama: aman dy...cuma gw takut ini...

Tak lama dari situ kami berjalan sekitar 5 meter terdengar suara auman harimau yg
menggema disegala penjuru ruangan.

"Aummmm grrr....."

Sontak kami pun berhenti berjalan.

Agus:mati kita dy mati...kok ada harimau disini.

Tapi anehnya yg lain tak melihat harimau ini.Harimau ini ada dua satu berwarna
putih dan satunya lagi berwarna kuning seperti harimau sumatra pada umumnya.

Aku: kalian ga lihat itu? *sambil menunjuk kearah harimau


Yudi: ga ada apa" dy...cuma...bulu kuduk gw merinding hebat ini.

Agus: ayo cepet kabur dari sini kita lari saja.

Kulihat harimau tadi mendekat kearah kami harimau yg putih melompati kami dan
mengigit kunti yg tadi kulihat dan yg loreng nampaknya berurusan dengan si
wewegombel.

Melihat kejadian aneh aku dan yg lain memutuskan untuk lari.Aku tak mau lagi
menceritakan soal harimau tadi takutnya nanti aku dikira gila oleh teman-temanku.

Jarak tinggal 20 meter lagi untuk menuju pintu keluar terowongan nampak sebuah
motor.
Aneh pikirku kok ada motor disini padahal seharusnya tak ada jalan untuk motor
lewat.Tapi semakin dekat terlihatlah sosok yang tak bisa dijelaskan oleh nalar
yaitu ada pocong yg masih berbercak tanah kuburan sedang duduk diatas motor itu.

Ternyata kami semua melihat hal itu dan kuajak mereka membaca ayat kursi bersama.
Tak lama si pocong yg duduk diatas motor tadi kesakitan dan meraung" semakin kami
dekati sosok ini pun mulai masuk kedalam dinding terowongan dan berangsur
menghilang.

Sesampainya diluar terowongan dengan muka pucat aku pun bertanya ke yg lain.

Aku: kalian lihat pocong diatas motor tadi?

Ari: ia aku lihat terasa sangat nyata kapok aku maen kesini.

Yudi: yg ngajak maen kesini ini kau *pletak menjitak ari

Lima: sudah ayo pulang..Badanku capek sekali

Pratama: ya udah cabut

Dan pulanglah kami kerumah masing" dengan misteri terowongan yg tak pernah dimakan
nalar.

Keesokan harinya aku bangun dan kulihat ada telpon dari no yudi.

Aku: halo yud kenapa?

Yudi: owh maaf nak ady ya?Ini ibunya yudi mau cuma mau ngasih kabar bahwa.....

Aku: iya gimana bu?.....


Bab 5 Kabar Yudi

Kembali lagi ke serial Harimau Penjaga....

Aku: ya kenapa yudi bu?

Ibu yudi(IY): yudinya demam nak dari semalam.Sudah ibu kasih obat warung cuma belum
turun juga panasnya.

Aku: masyaallah kok bisa begitu bu?

Iy: malah ibu yg mau nanya kalian mancing kemana kok yudi bisa demam padahal
kemarin ga ada hujan nak?
Aku: eh iya bu maaf kemarin kami mancing di dekat terowongan itu

Iy: masyaallah nak kenapa main kesana?Disitu kan angker.Lain kali jgn ajak yudi
kesana ya nak *terdengar intonasi dari lemah lembut ke emosi

Aku: iya maaf bu ga lagi kami maen kesana.

Iy: ya sudah tolong izinkan yudi ya nak ibu mau kedokter dulu

Aku: iya bu sama" assallamualaikum

Iy: waalaikum salam

Cekrek telpon pun dimatikan....

Waduh jadi kena marah ibunya yudi diri ini gara" ajakan si ari.Mau bohong juga
percuma toh pasti si yudi cerita ke ibunya.
Lalu berangkatlah diri ini ke sekolah setelah memarkirkan bmx warna merahku
diparkiran sekolah aku bergegas keruang guru.

Ingin menemui seorang guruku ya dia bu Devi wali kelasku yg cantik dan pengertian
hehe.

Aku: assallamualaikum bu...

Bu Devi(BD): masuk dy,ada apa ya dy?

Aku: ini bu,tadi saya dapat telpon dari ibunya Yudi Adrian katanya dia ga bisa
masuk hari ini bu karena demam.

Bd: ada suratnya?

Aku: maaf bu lupa diri ini buat suratnya tadi aku yg disuruh ibu yudi membuatnya
cuma karena buru" kesekolah jadi lupa bu.

Bd: ya sudah lain kali jgn lupa ya.Ada nomernya ibu yudi nanti ibu konfirmasi

Aku: ini bu *mengeluarkan hp

Bd: itu hpnya jam belajar jgn diidupin ya kalo sampai ketauan pak Mindo ibu ga
tanggung jawab.*Pak mindo ini guru olahraga kami dengan bodi tinggi besar dan kekar
bak binaragawan umur dipertengahan 40an haha wajah jgn ditanya sangar sama
bodyguard diacara" musik itu miriplah haha ampun pak.

Aku: iya buk ngeri permisi dulu ya buk.Assallamualaikum

Bd: waalaikumsalam pintunya jgn lupa dikunci ya

Aku: siap bu.

Lalu aku lanjut meluncur kekelas karena 5 menit lagi lonceng akan berbunyi.
Lonceng pun berbunyi dan anak rajin ini belajar dengan giat menyongsong masa depan
yg gemilang *lebay haha

Istirahat aku pergi menemui Pratama,agus,ari dan lima.

Aku: oi yudi g masuk nih...

Pratama: kemana tuh anak?


Aku: sakit demam kyknya kecapekan krn kemaren

Ari: yakin kecapean dy?Bukan karena diikutin wewe gombel seperti yg kau ceritakan
kemarin *jadi setelah pulang aku cerita dengan ari

Aku: huss jgn ngmng yg engga" ga enak didger yg lain.

Agus: yg bener dy?suer lu?

Aku: ya serius kopet kau kemaren liat apa aja disana?

Agus: aku cuma dengar suara ketawa sama suara harimau dy

Aku: ya enak kau cuma denger aku liat semua

Agus: wah nyaris dah kapok aku kesana horor dah.

Ari: aku juga samalah kapok.

Lima: gw liat pocong masuk tembok makanya ngibrit

Aku: ie kau duluan kabur sompret.


Ya udah nanti sore atau besok kita besuk si yudi gimana?

Anak" ya udah ayok lah.

Dan besok kami akan membesuk yudi.

Jadi mitosnya diterowongan itu sudah pasti angker.Orang daerah sini sudah gentar
duluan apa lgi jam 3-7malam anti orang melintas disitu.
Sedangkan kami?Cuma anak" yg oon sok jago melewati sini.Ga kebayang kalau ga
dibantu 2 harimau penjaga bisa jadi apa kami.Terbukti dengan yudi yg fisiknya tak
kuat dan jatuh sakit.

Keesokan harinya setelah pulang sekolah.Tak lupa kami sumbangan dan membeli buah
dan susu untuk si yudi sebagai oleh".

Tok..tok..tokk....

"Siapa itu?Lalu keluarlah seorang anak mirip yudi mgkin skitar 2 taun dibawah
kami.Cari siapa kak?"

Aku: yudi ada dek?Kami teman sekolahnya.

Adek yudi; ada tuh kak baru pulang semalem.

Lalu masuklah kami dan terlihatlah Yudi yg sedang tidur.

Assallamualaikum lalu kami menyalami orang tua yudi.

Aku: saya ardy bu yg ibu telpon tadi ketua kelas yudi.

Ibu yudi(iy): oalah terimakasih sudah diizinkan ya nak

Aku: gimana kabar yudi bu?Sudah sehat.

Iy: jadi yudi itu sebenarnya nak....


Bab 6 Kabar Yudi Bag Akhir

Kembali lagi ke Harimau Penjaga.

Ibu yudi: jadi kabar yudi itu nak..Ia panas tinggi dari setelah maghrib sampai
subuh.Sudah diberi obat masih tetap panas,lalu ibu putuskan untuk membawanya
kedokter.Menurut keterangan dokter yudi ini menderita Demam biasa dengan diberi
paracetamol nantinya akan sehat kembali.

Aku: jadi sekarang demamnya sudah turun bu?

Iy: sudah agak mendingan nak.Cuma ibu juga mengobati yudi ke waknya yg
kyai.Sekarang kalian jujur ngapain kalian diterowongan.

Aku: *lalu kuceritakan kronologisnya dari awal.

Iy: jadi jangan lagi kalian kesana.Jadi yudi ini ketenggoran atau ketempelan
makhluk halus.

Aku: iya maaf bu kami tidak senggaja.

Ibu yudi: ya sudah kalian pulang dulu ya terimakasih sudah membesuk yudi.Yudinya
mau istirahat *kyknya ibu yudi masih marah dengan kami.

Lalu kami pun pulang kerumah masing".


Yang pasti ternyata Yudi masih ditempeli oleh wewe gombel yg ada diterowongan
tersebut.Hingga menyebabkan ia demam tinggi untung lekas di obati.

Pasca kejadian itu Yudi absen tidak masuk sekolah sampai 1 minggu berturut-turut.

Setelah yudi sembuh dan masuk kesekolah ini baru datang dia sudah ngoceh" gajelas.

Yudi: ah kapok aku ketempat itu.Badanku sakit semua ditambah demam.Malamnya kena
oceh ibu dan bapak.Suram tempat itu!!!

Ari: ya setelah itu juga aku kapok.

Yudi: kau (ary) dan lima karena kalian ini jadi kita diserang makhluk gaib.

Lima: loh kok kami.?

Yudi: ga merasa kalian nyerocos kotor terus disana?Karena itu penunggu disitu
menjadi marah.

Lima dan ari: terdiam....

Aku: ya sudah udah kejadian.Mau marah juga percuma.

Dan mereka pun terdiam.


Sedikit flashback waktu baru sampai disitu ari dan lima ini ngebacot ngomong jorok
disana.Makanya banyak kejadian aneh yg terjadi dan waktu keluarnya makhluk
diterowongan itu dari jam 4 sore sampai sesudah mahrib.

Kisah ini jika kami sedang kumpul tak jarang menjadi guyon kami ber lima.
Nyata atau tidak nyata memang bersinggungan.
Bukan berarti yg tidak kelihatan suka jika diusik karena kita hidup berdampingan
dan perlunya untuk saling menghormati.

Tak jarang karena kesalahan satu orang banyak orang yg menjadi korban.
Bab 7 Rumah Hantu Dilla

Kembali ke laptop.... *eh maaf om tukul

Waktu kelas 1 SMA kebetulan gw punya pacar anak sma sebelah umurnya 2 tahun lebih
tua hehe *seneng yg mateng.
Namanya Dilla,tingginya 160cm,bodi semlohay,hijabers dan anak seorang bidan.

Aku sering sekedar mengantar Dilla ini kerumahnya atau pun kegiatan ngapel dimalam
minggu.Sebelum jadi kelabu seperti sekarang sih

Di depan rumah Dilla terdapat sebuah rumah tua.Rumah ini sudah lama ditinggal
penghuninya sekitar 5 tahun lebih.Dulunya rumah ini milik seorang kontraktor
setelah membangun komplek rumah Dilla,si kontraktor balik ke asalnya di Pulau Jawa
sana.Sempat beberapa kali dibeli oleh orang lain untuk dijadikan kantor atau rumah
tinggal cuma sayangnya paling bertahan hanya 3 bulan saja.Hingga akhirnya rumah ini
menjadi kosong dan terbengkalai.

Rumor yang beredar didaerah ini adalah jika rumah ini dihuni oleh seorang nenek-
nenek tua yang terkadang suka muncul dan tiba-tiba hilang dari dalam dan luar rumah
ini.

Dilla sudah sering bercerita soal rumah ini kepadaku.Ya karena dia juga tau soal
kelebihan dan kekuranganku,aku hanya berpesan agar Dilla rajin berdoa dan jgn
melamun jika memandang rumah tua itu karena takut hal yg tidak-tidak terjadi.

Suatu malam waktu itu malam minggu jam sudah menunjukkan pukul 21.00 wib malam.
Aku dan dilla baru pulang setelah jalan" mengelilingi kota dan tak lupa makan bakso
yg merupakan menu kesukaan Dilla saat itu.Pacarku ini jika tak makan bakso dalam 1
minggu nampaknya jadi sering uring-uringan
Ya,sebagai pacar yg baik haruslah diri ini memanjakan maunya itu hehe sebenarnya
aku jg doyan bakso.Setelah makan bakso kami memutuskan untuk pulang kebetulan
pacarku ini jam malamnya jam 10 malam sudah izin juga tadi sebelum berangkat sama
si om terlebih dahulu.

Biasa cowok baek harus izin sama calon mertua.Sesampainya didepan rumah ya seperti
biasa Dilla akan menyalimi aku dan terkadang memberikan sun ke pipi ini sebagai
bentuk rasa sayangnya *jomblo jgn iri.
Tak lama ia pun masuk ke dalam rumah.

Sebelum menstarter si blacky kuperhatikan rumah tua didepan rumah Dilla ini.
Pagar kayunya mulai keropos,catnya juga sudah luntur dan beberapa gentengnya juga
sudah bolong.Terkesan tua,kotor dan horor.Hanya itu yg kulihat dari rumah ini.

Belum sempat menstarter tiba-tiba kulihat ada orang yg memperhatikan dari lantai
dua ini.Terdapat jendela yg menghadap ke arah jalan dan terlihat sesosok tua dengan
rambut seperti di konde terkesan usang dengan rambut putihnya yg kompleks dengan
muka keriput itu.Tak lupa dengan baju batik seperti kebaya warna coklat sedang
mengamati aku dari atas rumah ini.
Tak sempat diri ini mengedipkan mata sosok tadi pun sudah hilang.

Dalam batinku cukup iseng juga penghuni rumah ini menampakkan wujudnya kepadaku
malam-malam begini.
Dengan membaca doa kustarter blacky dan mulailah membelah jalanan malam yg sunyi
menuju rumah.

Sesampainya dirumah kubaca sms yg ada beberapa biji itu *dikira sejenis kacang itu
sms.
Dilla: udah sampe rumah yank? *10menit yg lalu

Agus: ga ke net kau dy?Jgn pacaran mulu sue *1jam yg lalu.

Lalu kubalas semua sms itu dan tak lupa izin dahulu ke pacarku tersayang.

Lama diri ini memikirkan perihal penampakan nenek tua tadi.


Jadi teringat pasca kejadian dari terowongan angker dulu inget kan kakek angkatku
itu menemui aku dirumah dan marah-marah dikarenakan aku dan ari bermain-main
diterowongan itu.

Padahal sama sekali aku bercerita soal kami memancing dan melihat penampakan waktu
itu.Habislah diri ini dimarahi mama terutama,apa lagi papa sama sekali tak
membelaku.Tapi yg kuingat ucapan papa waktu itu "biarkanlah anak muda belajar dari
kesalahannya"Bijak sekali papaku ini walau jika anaknya sudah kena marah oleh mama
ia hanya akan senyum-senyum saja.

Kakek angkatku ini lalu berbicara.

"Jika bukan karena Raden Kuning yg menjagamu dan teman"mu waktu itu mungkin kalian
sekarang sudah dibawa jin-jin kafir itu ke alamnya.Mau kamu? *dengan membentak dan
mata melotot".

Sini kamu *bentak kakek.


Entah apa yg dilakukannya dengan duduk bersila ia menarik nafas dalam" seperti
ingin latihan teknik tenaga dalam entah apa yg dilakukan kakek seperti menulis
simbol dipunggungku dan menekan kedua ibu jarinya ke kedua alisku.

"Ini kalau tidak ditutup mata batinmu yg terlanjur terbuka.Nantinya kamu akan bisa
melihat segala hal dan aku tak mau cucuku begitu.Umurmu belum cukup untuk hal
seperti itu dan ingat jika ada yg aneh dan minta pertolongan apa lagi itu makhluk
gaib jgn kamu terima dan jgn pernah meminta-minta ke hal yg seperti itu.Ingat itu
dosa"
Kurang lebih seperti itulah wejangan dari kakek waktu itu...

Tak lama hpku bergetar dan kulihat sebuah nama terpampang di layar hpku itu..

Dan nomor itu adalah..

Ada masalah apa lagi ini....

Bab 8 Rumah Hantu Dilla bagian 3

Grr rawr....

Terlihat sesuatu keluar dari balik tubuhku.


Tak biasanya harimau penjagaku ini keluar dari dalam tubuhku.

Kami tak pernah berinteraksi tapi jika aku terkena masalah ia akan selalu membantu
dan melindungiku.

Nama harimau penjagaku ini adalah Raden Kuning entah menggapa ia menyebutnya
demikian padahal setauku raden kuning tak ada kaitanya dengan sejarah klanku.
Menurut penuturan kakek angkatku ada dua harimau yg menjagaku 1 dengan panggilan
kuning dan satu lagi fatahillah *bentuknya harimau putih sedangkan kuning berbentuk
harimau loreng.

Tapi yg sering menampakkan diri dalam bentuk kasat mata adalah si kuning sedangkan
fatahillah hanya terkadang menemui didalam mimpi saja.
Dengan auman khas harimau kuning pun menerkam jin jahat berbentuk nenek tua tadi.
Menggigit dan mencakarnya berulang-ulang.

Dilla yg melihatku terpaku lalu menepuk punggungku.

Dilla: kamu lihat apa yank kok sampe melamun?

Aku: ah engga yank ga lihat apa" kok mampus kalo dilla sampai lihat hal yg terjadi
sekarang kalau ga teriak" ya pasti pingsan.

Dilla: ya udh kyknya ga ada masalah lagi yank.Yuk turun kebawah aja kita kunci
pintunya.

Aku: ya udh bentar yank ada yassin ga yank?

Dilla: buat apa yank?

Aku: kyknya kamar kamu perlu dibacain yasin sama al-quran dikit

Dilla: ada dibawah yank.Yuk ambil dulu dibawah.

Aku: oke yank yuk

Sambil kulihat nampaknya kuning masih sibuk dengan si nenek tua itu diluar sana.
Setelah menggambil wudhu aku pun membaca yasin dan al-quran dikmar dilla.Berharap
bahwa si nenek tidak akan menggangu rumah ini lagi.

Tak lama kulihat kuning pun berjalan kearahku dan melipat kedua kaki depannya
diatas kasur mirip kucing ingin tidur sambil memperdengarkan aku yg sedang membaca
yasin.

Setelah selesai membaca kulihat kearah luar ternyata si nenek tua tadi sudah
hilang.
Alhamdulillah pikirku semoga ia tidak mengganggu rumah ini lagi.

Tak lama listrik pun hidup kembali dan tak kulihat lagi kuning yg ada tadi diatas
kasur.Entah kemana penjagaku ini kadang ada kadang hilang haha.

Dilla: yank udh jam 11 aku ngantuk.Tidur yuk?

Aku: ya udh kamu tidur dikasur mana selimut aku tidur dekat jendela ya.

Dilla: ga seranjang aja?

Aku: mabok ya haha ga yank aku jagain disini aja ya

Dilla: ya udah oke.

Lalu kami pun tertidur dilla di kasur dan aku didekat karpet meja belajar.
Dialam mimpi aku bertemu fatahilah dan ia pun bercerita tentang.....
Bab 9

Terlihat sesuatu keluar dari balik tubuhku.


Tak biasanya harimau penjagaku ini keluar dari dalam tubuhku.

Kami tak pernah berinteraksi tapi jika aku terkena masalah ia akan selalu membantu
dan melindungiku.
Nama harimau penjagaku ini adalah Raden Kuning entah menggapa ia menyebutnya
demikian padahal setauku raden kuning tak ada kaitanya dengan sejarah klanku.
Menurut penuturan kakek angkatku ada dua harimau yg menjagaku 1 dengan panggilan
kuning dan satu lagi fatahillah *bentuknya harimau putih sedangkan kuning berbentuk
harimau loreng.

Tapi yg sering menampakkan diri dalam bentuk kasat mata adalah si kuning sedangkan
fatahillah hanya terkadang menemui didalam mimpi saja.

Dengan auman khas harimau kuning pun menerkam jin jahat berbentuk nenek tua tadi.
Menggigit dan mencakarnya berulang-ulang.

Dilla yg melihatku terpaku lalu menepuk punggungku.

Dilla: kamu lihat apa yank kok sampe melamun?

Aku: ah engga yank ga lihat apa" kok mampus kalo dilla sampai lihat hal yg terjadi
sekarang kalau ga teriak" ya pasti pingsan.

Dilla: ya udh kyknya ga ada masalah lagi yank.Yuk turun kebawah aja kita kunci
pintunya.

Aku: ya udh bentar yank ada yassin ga yank?

Dilla: buat apa yank?

Aku: kyknya kamar kamu perlu dibacain yasin sama al-quran dikit

Dilla: ada dibawah yank.Yuk ambil dulu dibawah.

Aku: oke yank yuk

Sambil kulihat nampaknya kuning masih sibuk dengan si nenek tua itu diluar sana.
Setelah menggambil wudhu aku pun membaca yasin dan al-quran dikmar dilla.Berharap
bahwa si nenek tidak akan menggangu rumah ini lagi.

Tak lama kulihat kuning pun berjalan kearahku dan melipat kedua kaki depannya
diatas kasur mirip kucing ingin tidur sambil memperdengarkan aku yg sedang membaca
yasin.

Setelah selesai membaca kulihat kearah luar ternyata si nenek tua tadi sudah
hilang.
Alhamdulillah pikirku semoga ia tidak mengganggu rumah ini lagi.

Tak lama listrik pun hidup kembali dan tak kulihat lagi kuning yg ada tadi diatas
kasur.Entah kemana penjagaku ini kadang ada kadang hilang haha.

Dilla: yank udh jam 11 aku ngantuk.Tidur yuk?

Aku: ya udh kamu tidur dikasur mana selimut aku tidur dekat jendela ya.

Dilla: ga seranjang aja?

Aku: mabok ya haha ga yank aku jagain disini aja ya

Dilla: ya udah oke.

Lalu kami pun tertidur dilla di kasur dan aku didekat karpet meja belajar.
Dialam mimpi aku bertemu fatahilah dan ia pun bercerita tentang.....
Bab 10 Rumah Hantu Dilla bagian 4

Balik lagi di Harimau Penjaga


Grrr...Rawr...

Fatahillah berkata...

Aku seperti berada didepan rumah Dilla tapi lucunya rumah Dilla tak sebesar yg aku
lihat.Rumah itu belum memiliki kolam ikan dan juga pintu gerbang sedangkan didepan
rumah Dilla terlihat sebuah rumah kayu dengan atap seng.

Fatahillah: cucuku coba kamu lihat rumah didepan itu.

Aku: iya aku sudah melihat rumah kayu itu kek.

F:itu adalah rumah si nenek yg tadi menghantui kalian.

Aku: kenapa jauh berbeda dengan rumah yg ada dialam nyata kek?Apakah kita sedang
memasuki alam gaib?

F: bukan cucuku ini adalah kita kembali kemasa lalu tepatnya sekitar 8tahun yg
lalu.Rumah ini adalah rumah nenek fatimah,ia tinggal bersama suami dan anak
lelakinya.Suatu hari sang anak meninggalkan rumah dan merantau kekota.Setahun,dua
tahun dan tiga tahun si anak tak kunjung pulang,nenek fatimah semakin binggung
harus mencari kemana anaknya itu malah nyaris gila.Suami dari nenek fatimah
ternyata menderita sakit dan lalu meninggal dikarenakan tidak ada sanak dan family
dan juga tetangga yg cuek kiri dan kanan.Nenek fatimah depresi dan akhirnya
memutuskan untuk bunuh diri.Dengan menggantung diri didalam rumahnya. 2 tahun
setelah kejadian itu rumah si nenek dirubuhkan oleh kontraktor nakal.Karena nenek
fatimah tidak memiliki ahli waris karena si anak tak tau rimbanya kontraktor nakal
membayar pihak terkait dan membeli rumah nenek fatimah untuk dibangun kembali.
Ternyata alm nenek fatimah tidak senang dengan kelakuan kontraktor itu dan selalu
mengganggu siapapun yg berada didekat rumah ini.

Aku: sungguh cerita yg mengharukan kek,lalu kakek tau darimana cerita ini?

Kakek fatahilah: aku sempat berkomunikasi dengan nenek fatimah tapi kebencian yg
membuat ia mengusik manusia tidak lain dan tidak bukan adalah perbuatan jin kafir
yg menyesatkan manusia.Yg berhubungan denganku tadi adalah qarinnya saja bukanlah
arwahnya karena sesungguhnya setelah jasad mati dan arwah kembali ke yg maha kuasa
maka yg tersisa tinggal qarin dia adalah sesuatu hal yg menyertai manusia semenjak
lahir.Itulah alasan ari-ari terkadang dikuburkan setelah bayi dilahirkan.

Aku: jadi bagaimana ini kek apa yg harus dilakukan agar si nenek tenang dan jin
jahat itu tidak mengusik lagi.

Kakek fat: tenang raden kuning sudah mengatasi jin jahat tadi dan ia sudah pergi
jauh dri tempat ini.Sekarang tugasmu untuk sekedar mengirimkan Al-Fatihah untuk si
nenek fatimah sehabis solat.Kasian tak ada yg mengirimkan doa kepadanya semenjak ia
meninggal.

Aku: baik kek,akan saya lakukan nanti.

Kakek fat: bagus begitulah penerusku.Ingat rajinlah sholat,bersedekah dan jgn lupa
taat terhadap orang tua.

Aku: hehe insyaallah kek.

Kakek fat: ya sudah kakek pergi dulu Assallamualaikum cucuku.


Aku: waalaikum salam kek.

Lalu dengan berjongkok dan kedua tangan mencakar tanah sosok kakek fat berubah
menjadi harimau putih *mirip harimau mirana di Defense of the ancients.

Lalu tak lama aku membuka mata karena kurasakan dingin tapi setelah kuingat
tanganku seperti menggenggam sesuatu.

Lalu setelah kucek, dil..dilla...Ternyata tangan dila menggenggan tanganku saat


tertidur.

Aku: kok kamu tidur dibawah sih?


*sambil mengoyang" badannya.

Dilla: hmm..bentar yank aku masih ngantuk..

Aku: udah bangun pagi ini nanti ibu sama ayahmu pulang gmn?

Dilla: tenang yank mereka pulang sore kok.


*sambil masih seperti ulat diatas tikar ini.

Aku: sini kugelitikin kalo ga mau bangun.Dengan iseng tanganku kumainkan ketelapak
kakinya.

Dilla: dasar nakal kamu yank *sambil lempar bantal

Buk...sakit yank.

Ya udah aku mau mandi dulu ya yank *ujarku


Sekalian nanti mau dhuha bentar hehe

Dilla: tumben rajin yank?

Aku: ya kali aja dengan dhuha rejeki ku lancar yank.

Dilla: masih sma aja mikir rejeki lancar makanya kerja

Aku: hehe kan rejeki ga dateng cuma dari kerja

Dilla: pinter aja ngelesnya lama" jadi pengacara tuh

Aku: amin haha bisa aja ayank.

Lalu kujelaskan soal mimpi semalam kepada Dilla dan nampaknya Dilla mengerti apa yg
terjadi dan akan membantu mengirimkan doa kepada nenek fatimah.

Mulai saat itu Dilla tak pernah lagi diganggu oleh Rumah Hantu itu.

Part Rumah Hantu clear


Bab 11 Hantu Penunggu Sekolah

Kembali lagi di Harimau Penjaga...


Grr....rawr.....

Cerita ini akan flashback kemasa-masa dimana aku masih seorang anak SMP.
Aku bersekolah disalah satu sekolah negeri didaerah itu.Sekolah ini berdiri dari
tahun 80an dimana sudah banyak alumninya pada saat itu.
Tahun 2004 aku resmi sekolah disini.Sekolah ini beralamat di Jl.Let Amir Hamzah
terdapat dua buah batang besar setinggi 15 meter di kiri dan kanan gapura atau
pintu masuk sekolah ini.

Disekolah inilah aku bertemu dengan teman" karibku seperti aku ceritakan di part
terowongan angker yg lalu.
Mari aku perkenalkan satu persatu deskripsi mereka ini.
Ada Lima : bocah ganteng keturunan minang ini dengan kulit kuning langsat dan
rambut ikal by the way doi lumayan jago bermain gitar.

Lalu dilanjut dengan Ary: bocah gede dan tinggi ini mengenakan kacamata dengan
rambut cepaknya ala shaolin.

Agus: bocah putih dan kecil ini sangat pintar dalam teknologi dan juga bahasa
inggris tak jarang untuk lomba debat doi mewakili sekolah ini.

Yudi: cowo ganteng keturunan minang ini yg sempat ditempeli Jin.Mgkin yudi memang
tipikal yg pas bagi si wewe gombel haha peace yud.Doi keturunan minang cukup tinggi
dengan rambut ikal.

Vis: cowo pendek berkulit putih dan juga berjambul ini seorang ketua osis.Lancar
berbicara dan bersosialisasi mgkin itu nilai plusnya ia menjadi ketua osis.

Okeh skip ke introducing character.

Waktu itu aku masih kelas 1 sebenarnya aura disekolah ini tidak nyaman.Terkadang
dingin dan terkadang panas tak jarang juga ada siswa atau siswi yg kesurupan
disekolah ini.

Terdapat beberapa titik disekolah ini yg kurasakan tak biasa.


Yang pertama,adalah Lab Biologi aura disini sangatlah dingin walaupun musim panas
sekalipun.Soal ac atau kipas?Jangan diharapkan tau sendirilah sekolah negeri apa
lgi dikabupaten waktu itu seperti apa.

Yang kedua adalah WC atau Toilet siswa terdapat 3 bilik toilet disini cuma jangan
ditanya aku tak pernah berani untuk sekedar masuk ke bilik nomer dua entah kenapa
selain bulu kuduk suka berdiri aura panas sangat terasa disini.

Yang ketiga adalah dua pohon setinggi 15 meter disekolah ini.Entah seperti hilang
kesadaran jika harus dalam posisi sendirian dan melewati gerbang depan ini.

Yang terakhir adalah 10 anak tangga didepan ruang guru.Sungguh aneh disini sering
sekali terjadi kesurupan atau pun banyak anak" yang terjatuh tanpa sebab disini tak
jarang menyebabkan luka yg cukup serius malah sampai ada yg patah tulang.

Semenjak kejadian terowongan aku cuma bisa merasakan hal" yg bersinggungan dengan
dunia manusia ini.Untuk melihat hanya terlihat samar kalaupun terlihat jelas
berarti memang jin atau qarin itu bersedia menampakkan dirinya.

Hari itu kebetulan anak" yg lain mendapatkan tugas untuk Latihan Baris berbaris.
Aku masih mencatat apa yg sedang sekretaris kelas ini catat dipapan tulis kebetulan
bu guru tidak masuk hari itu dan kebetulan juga kami saat itu kedapatan kelas
siang.Dimana masuk jam 1 dan pulang jam 5 sore.Pelajaran yg kucatat ini Bahasa
Indonesia dimana merupakan jam terakhir.

Anak" yg tergabung dipaskibraka sedang sibuk menyiapkan diri dan berlatih


dilapangan sekolah dimana lapangan ini dapat kami lihat dari jendela kelas kami.

Diluar mulai turun hujan disertai gelegar guntur yg cukup keras.Kebanyakan dari
anak" paskibraka tadi melarikan diri dan berteduh dikelas masing".
Sedang asik-asiknya melihat beberapa anak paskib yg cantik" tiba-tiba saja pintu
kelas terbanting dengan keras.

Brak.....tertutuplah pintu itu lalu terbuka lagi dan brak... kurang lebih 3x pintu
diperlakukan seperti itu.Padahal tak ada sama sekali angin yg lewat didekat situ
terbukti dengan sekretarisku yg roknya saja tak bergoyang jiks memang itu ditiup
angin.

Melihat kejadian itu sontak kelas ini ketakutan terutama para wanita yg menjerit
histeris.Bukan rahasia umum lagi jika sekolah ini cukup angker pada masa itu.

Aku yg melihat gelagat aneh pun penasaran lalu melangkah keluar.

Yudi: kemana kau her?

Aku: ngecek diluar bentar

Yudi: g usah berani ah kesurupan baru tau rasa kau

Aku: ga lah insyaallah

Yudi: terserahlah dy.

Lalu aku melangkahkan kaki kearah keluar.


Terlihat sosok mirip kera berwarna hitam
Sedang menulis memakai tangannya yg dipenuhi darah disebuah kertas yg remuk disana-
sininya.

Aku: hei!!! Siapa kamu?

Kera hitam ini hanya melihatku dan menyeringai dengan senyum yg seram.
Ketika aku mendekat maka ia dengan secepat kilat bangkit dan berlari ke arah WC yg
berada ditengah lalu terlihat pintu wc terbuka dengan sendirinya dan ketika makhluk
ini masuk wc itu pun tertutup kembali.

Bentuk dari kera hitam ini adalah setinggi 2 meter.Tangan dipenuhi bulu,bola mata
warna merah darah dan juga kedua taring digiginya.
Apakah ini siluman kera atau genderuwo?

Kulihat kertas yg ditinggalkan oleh si kera hitam tadi.

Disitu tertulis dengan tinta seperti darah dan berbau anyir.....


Bab 12 Hantu Penunggu Sekolah 2

Kembali lagi di Harimau Penjaga


Grr...Rawr.....

Lalu kulihat tulisan yg bertinta warna merah seperti darah itu...


Aku yg penasaran pun mencium bau dari tinta yg mengering itu.Bau ini....Darah.Lalu
kubaca tulisan itu
"Kalian manusia selalu membuat keributan dan kebisingan didaerahku".

Kurang lebih seperti itulah tulisan itu.Alhamdulillah tulisanya masih bisa dipahami
walau menggunakan ejaan lama ituloh ejaan sebelum EYD.

Nampaknya ada kesalahan yg diperbuat seseorang sampai penunggu toilet ini murka
pikirku.Lalu aku kembali kedalam dan membuang kertas tadi agar tidak terjadi
keributan yg lain.
Aku: sudah tenang kalian semua.Tadi cuma angin didepan ga ada apa"kok.

Sekretaris: kalo ada angin aku pasti kerasa lah ini ga ada apa" kok.

Aku: perasaanmu saja aku kerasa kok anginnya *sambil membela diri

Ya kalau ku iakan dan tau kalau sekolah ini angker ya positiflah yg lain akan
histeris dan bukan menyelesaikan masalah malah hanya menambah masalah.
Setelah keadaan kelas tenang dan jam istirahat pun datang tiba" tengkukku di tepuk
yudi.

Yudi: oi dy,yg tadi apa?gangguan kyk diterowongan kemaren?

Aku:ssst...diem yud.Nanti ada yg tau sekolah ini heboh.Kurang lebih seperti itulah
yg terjadi.
Dan aku menceritakan semuanya ke yudi dengan berbisik *yudi telah berjanji tidak
akan menceritakan ini ke orang lain tanpa persetujuanku.

Aku:jadi begitu yud ngertos koe?

Yudi: dalem mas haha

Aku: kyknya aku harus tanya kakek fatah siapa tau dia tau jawabanya.

Tak lama terdengar auman seekor harimau dan datanglah si kakek.Cuma mungkin hanya
aku yg melihat kakek karena Yudi seperti tidak mendengar apapun dan posisi kantin
saat itu ramai jika mendengar ada auman harimau aku yakin seisi kantin ini akan
terbirit-birit.

Kakek: aku sudah tau cucuku.Jangan kuatir mereka tidak akan melihat aku atau
mendengar aku kecuali memang ada orang yg memiliki kemampuan lebih atau memiliki
satu garis keturunan dengan cucu.

Aku pun mengganggukkan kepala.

Kakek: jadi begini sekolahmu ini merupakan sebuah gerbang cucuku.Perbatasan gerbang
ini dijaga oleh bermacam jin jahat yg terkadang suka mengganggu manusia.Yang cucu
lihat tadi itu adalah genderuwo,ia merasa terusik dengan salah satu perbuatan murid
disini.Masalahnya adalah ada murid yg sedang menstruasi atau haid tapi dengan
sembarang membuang darah haid itu ke belakang rumah si genderuwo yaitu di belakang
wc sekolah.Sejenis jin terkadang menyukai darah haid seperti tuyul atau
kunti.Karena bau anyir darah kotor itu jadi banyak yg datang kerumah si genderuwo
dan berebut untuk sekedar menghisap darah kotor haid tadi menyebabkan beberapa
pertarungan yg mengusik genderuwo tadi.Hal itulah yg menyebabkan ia marah kepada
kalian.

Aku: jadi cara mengatasinya bagaimana kek?

Kakek: mgkin dengan mengingatkan anak itu agar tidak melakukan hal itu lagi cucuku.

Aku: ya sudah tapi bagaimana mencari anak itu kek?

Kakek: nanti kamu tau sendiri cucuku.Ya sudah kakek pamit dulu Assallamualaikum.

Aku: waalaikum salam kek.

Percakapan yg aku sampaikan ke kakek fatahillah mirip telepati karena jawaban"itu


hanya melalui pikiran semata.Karena jika aku mengobrol dengan biasa maka yg terjadi
adalah Yudi bisa mengganggap aku gila.

Seusai makan dan kenyang lalu membayar makanan tadi sontak terjadi teriakan para
wanita diarah kelas 2.

"Kesurupan tolong dia kesurupan"...

Wah kacau batinku kesurupan lagi sekolah ini.


Lalu aku bergegas kearah kesurupan tadi kulihat seorang anak perempuan dengan
rambut menjuntai kedepan sedang berusaha untuk mencekik salah satu anak perempuan
yg berteriak tadi.Karena melihat hal tak kondusif terjadi dengan melafalkan
"Lahaula walla quwata illah billah".
Kupegang tangan wanita yg kesurupan tadi sontak ia merasa kesakitan walau tangan
itu sebenarnya cuma ku pegang.

"Bangs## beraninya kau anak manusia"


"Sakit,panas...lepaskan tanganmu sial##"

Aku: pergi dari tubuh ini atau mau kuhancurkan tubuhmu ini wahai jin kafir

Wanita kesurupan: sungguh sombong kau anak manusia mentang" dijaga harimau tua kau
merasa dirimu tinggi?Hahaha kekuatanmu mirip seorang bocah dihadapanku.

Aku: ya sudah jika kau mau begitu wahai jin kafir.

Tetap dengan kupegang tangan itu sambil dalam hati bermunajad kepada allah swt
supaya jin kafir ini pergi tak lupa ayat" pendek kubaca dan juga ayat kursi.Sambil
menggeliat kesakitan dengan dibantu beberapa laki" yg memeganggi tangan anak
perempuan ini yg terus berkata kotor dan umpatan" yg ia tujukan kepadaku.Ayat kursi
selesai kubacakan lalu tubuh ini melemas dan pingsan alhamdulillah pikirku mgkin
jin tadi sudah pergi.

Lalu datanglah para guru terutama bu Novi guru agamaku.

Bu novy: ada apa ini dy?

Aku: itu bu tadi anak itu kesurupan nampaknya.

Bu novy: serius kamu?

Aku: ia bu ia meronta dan mencoba mencekik salah satu siswi.

Bu novy: ya sudah bentar ibu cek.


Sambil dicek oleh bu novi.Kamu bisa ruqiah dy?

Aku: ah engga bu kan ga pernah belajar.

Bu novy: tapi kok ini kyknya pingsan dan jinnya sudah keluar?

Aku: hehe g tau bu tadi cuma kubacakan ayat pendek dan ayat kursi bu.

Bu novy: boleh juga kamu dy nanti kita ngobrol lagi ya.


Kalian bantu ibu bawa anak ini ke uks.

Lalu aku menghampiri anak kelas dua yg menjerit tadi kulihat nampaknya ia masih
shock dengan kejadian yg terjadi.

Aku: sini ikut aku bentar disini terlalu ramai.


Gadis itu: aku...aku..mau kemana kita?

Aku: sudah cepat ikut saja....

Bab 13 Hantu Penunggu Sekolah 3

Kembali lagi di Harimau Penjaga...

Grrr..rawrrr.....

Cwe: aku...aku...mau kemana kita?

Aku: sudah ikut aja

*sambil kutarik tangan cwe cengeng ini ke arah perpustakaan.


Maklum sekolah ini perpustakaannya pasti sepi karena jarang yg doyan masuk kesini
paling ramenya kalau ada buku cerita seperti novel atau komik baru dah itu penggiat
buku beginian turun gunung.

Aku pun mengisi absensi perpustakaan sekalian izin dengan bu Ummy penjaga perpus.

Aku: assallamualaikum bu... *lalu salim dengan bu ummy

Bu ummy: waalaikum sallam tumben kesini dy. Mau baca komik ya?Loh tumben kok bawa
cewe dy?Pacarnya ya?

Aku: waduh byk bgt pertanyaannya bu haha.Engga kok mau ada yg dibicarain sama anak
ini bu.Bukan kok cuma temen bu

Bu ummy: ya sudah tapi jgn berisik ya ngbrolnya bisik" aja haha

Aku: okeh siap bu.Eh itu isi absensinya dulu baru ngomong didalem.

Cwe: eh iaa maaf melamun.

Sesudah ia mengisi absensi itu kutarik lagi tangannya untuk duduk disudut ruangan
ini dimana tidak kelihatan dari luar.

Aku: kamu ada salah apa emangnya?

Cwe: maksudnya? Aku ga ngerti?

Aku: tadi yg kesurupan itu mau ngebunuh kamu ngerti?

Cwe: iya... *terisak makanya aku takut...

Aku: coba dipikir ada buat salah ga akhir"ini terutama disekolah ini?

Cwe: ga ada aku g ada ngomong kotor atau pun ngelakuin hal yg ga senonoh disini
*hikss masih menangis

Aku: hmm...maaf sebelumnya apa kamu mens beberapa hari ini?

Cwe: loh kok kamu tau? Kamu ngintip aku?

Aku: buset dah engga" kok.Maaf nih nanya lagi apakah pembalutnya kamu buang ke
kotak sampah?

Cwe: kan ga ada kotak sampah ditoilet itu jadi aku buang ke belakang toilet
Aku: pantes dah udah nebak bakal kejadian.

Cwe: jadi aku harus gimana?

Aku: ya udah gini ikut aku trus nanti cari bensin kita kebelakang toilet.Ada" aja
kamu hal begitu kok asal buang ckckck.

Cwe: aku kan ga tau *tetep nangis

Aku: ya udah nih sapu tangan hapus air mata kamu yuk ikut aku *sambil senyum

Cwe: ya udah makasih ya yuk.

Lalu kami pun beranjak ke arah depan sekolah.


Setelah meminjam korek dan juga membawa segelas bensin hasil minjem di warung depan
sekolah aku dan si cwe ini pun beranjak kebelakang toilet.

Seperti biasa badanku terasa lemas karena tekanan aura panas disini.

Aku: dimana kamu ngebuangnya itu pembalut?

Cwe: bntr aku cari...*tak lama ketemulah itu pembalut

Aku: owh itu *sambil nutup hidung jujur jijik ngeliatnya rasanya mau muntah.

Kutuangkan bensin tadi kepembalut itu dan ku bakar dengan korek yg kupinjam dari
mamang" di warung *maklum aku bukanlah perokok.

Cwe: jadi gimana itu?

Aku: ya udah selesai.Semogalah ga diganggu lagi.

Sekelebat lgi asik mengobrol dengan si cwe.


Kulihat bayangan kera hitam tadi ada dibelakang si cwe.
Tak lama ia seperti tertawa menunjukkan barisan gigi-gigi hitamnya kearahku dan
berbalik arah lalu pergi menembus tembok besar di belakang toilet.

Alhamdulillah pikirku semoga ia tidak mengganggu lagi.

Cwe: haloo..... *melambaikan tangannya kedepan mukaku.Kok kamu melamun sih?

Aku: owh maaf gpp hehe *sambil menggauk kepala

Cwe: owh ia makasih ya sudah dua kali bantuin aku.

Aku: iya sama" ya hehe.Ya sudah aku balik dulu kekelas ya.

Cwe: ehh bntr nama kamu siapa ya?

Aku: namaku Hardy anak kelas 3

Cwe: aku yanti kelas 2 *menjulurkan tangan

Aku: ya sudah yuk kekelas masing".

Lalu setelah kejadian itu kami pulang kekelas masing".

Tak lama berselang kulihat Vis berlarian ke arah kelas.


Dengan nafas yg tersengal-sengal.

Vis: dy gawat dy gawat..

Aku: kenapa vis?

Vis : kau dicari bu novy disuruh ke uks sekarang cepat.

Aku: hah? Serius kau ada apa lagi memang?

Vis: pokoknya kesana aja dulu gawat dy....gawat...

Bakalan terjadi apa lagi ini hadeh tak ada habis"nya...


Bab 14 Hantu Penunggu Sekolah 4

Kembali lagi di Harimau Penjaga.


Grrr...rawrr....

Vis: pokoknya bahaya ayok cepat dy.

Lalu aku dan vis pun setengah berlari ke arah UKS.Kulihat kerumunan anak-anak
didepan UKS yg sedang melongo kearah dalam UKS.Apa ada yg berkelahi pikirku.

Ketika dilihat kedalam UKS disitu sudah ada pak Bambang dan Bu Novy yg sibuk
menenangkan 3 orang anak sekolahku yg nampaknya kesurupan.

Aku: kenapa lagi ini bu?

Bu nov: kyknya kesurupan lagi dy.

Aku: jadi ini gimana baiknya bu? *soalnya bu novy lebih ngerti soal agama dan
kudengar ia bisa meruqiah karena jebolan pesantren didaerah jawa sana.

Bu nov: panggil anak osis yg lain kalau bisa cowo peganggi tangan dan kaki yg
kesurupan dan yg cwe tolong ambil yasin atau al-quran suruh baca disini.Lalu ambil
air putih baca"kan ayat suci al quran dan tiupkan setelah selesai ke air minum dan
minumkan kemereka mengerti dy?

Aku: baik bu.

Lalu dimulailah dengan aku yg memanggil anak" osis.


Karena kupikir mengganggu lalu kuusirlah gerombolan bocah yg mengganggu jalannya
prosesi ruqiah.

Aku: kalau ga bisa bantu ngaji atau megangin mending pergi kekelas trus
berdoa.Nanti jinnya pindah kekalian semua mau?Ngurus 3 orang aja susah mau kalian
kesurupan massal? *ancamku dengan nada marah.

Tak lama para anak kelas 1 ini pun berlarian kearah kelas masing" mengganggu saja
batinku.
Lalu aku keruang guru dan meminjam microphone lalu memanggil anak" osis agar segera
keruang uks.

Tak lama yg lain berdatangan ada yudi,agus,lima dan juga ari.Juga beberapa anak
cwek yg membawa al-quran dan yasin.Lalu dimulailah seperti yg diinstruksikan tadi
setelah dibacakan alhamdulillah lancar tapi mulailah kejadian aneh dimana anak-anak
yg kesakitan ini tadi meraung-raung tak jelas dan memuntah cairan warna putih
banyak sekali dari mulutnya terutama setelah diminumkan air putih tadi tak lama
badan itu pun lemas dan pingsan.
Bu nov: alhamdulillah lancar dy.Terimakasih ya skrg kamu boleh pergi.

Aku: iya sama" bu.

Entah kenapa lagi ini pikirku.Cuma kakek fatah kok ga muncul-muncul ya sepanjang
kejadian hari ini pikirku.Paman kuning juga sama terasa pun tidak.
Ah entahlah kemana kedua penjaga ini mgkin dikiranya aku sanggup ya mengatasi ini
semua.

Lalu jam pulang sekolah pun tiba dan saatnya kami semua pulang sekolah.
Pulang dari sekolah aku putuskan untuk tidur terlalu malas memikirkan apa yg
terjadi disekolah ini dan terbangun pada saat hampir maghrib.
Sesudah sholat aku melihat layar hp ada nomer tidak dikenal.

.....: hai...lagi apa dy?

Aku: siapa nih?

....: rahasia dong coba tebak

Aku: g usah ganjen dah lg males becanda

....: jutek bgt sih jdi cowok

Aku: ya gmn lagi makanya ngaku ini siapa atau ga aku bales lagi ini sms ya.

...: ia ia maaf aku yanti kok dy.

Aku: buset...yanti yg tdi siang?Dapet nomer darimana neng?

Yanti: kan kamu populer.

Aku: populer dari mana kali ya aku anak biasa kok.

Yanti: hehe siapa yg ga kenal kamu hardy si anak osis yg rajin mintain sumbangan
kekelas"kan?

Aku: jadi aku mirip pengemis maksudmu?

Yanti: eh engga kok jgn marah ya.Gimana kalau besok kita jalan?

Aku: ga ah aku sibuk besok

Yanti: ya kapan bisanya kita makan siang bareng ya ya ya.

Aku: insyaallah ya ga janji aku.

Yanti: hehe tapi besok ya dahhh...assallamualaikum

Aku: waalaikum salam...

Telpon pun mati dan aku pun makan malam dimeja makan.
Sesudah makan ya aku mendengarkan lagu sampai jam 10 malam.
Lalu tertidur karena besok harus sekolah
Bab 15 Hantu Penunggu Sekolah 5

Kembali lagi di Harimau Penjaga...


Grr....rawr...

Hari ini seperti biasa kaki ini melangkah kesekolah.Tak lupa dengan mengayuh BMX
kesayangan ini untuk menuju sekolah tercinta.
Sampai disekolah langsung parkir sepeda dan melangkah kekelas jam baru menunjukkan
pukul 6.30wib dan jam masuk 7.30.Otomatis sekolah masih sepi lalu kulihat sudah ada
Vis didepan kelas.

Aku: ngapain kau didepan sini oi?

Vis: hehe udh dteng kau.Ada yg mau kubicarakan dy.

Aku: masalah apa emang?

Vis: soal yg kemaren ada yg janggal sebenarnya.

Aku: hmm..coba cerita dulu dah.

Vis: kemarin kan banyak yg kesurupan.Nah setelah di ruqiah kan aman tuh.Tau sama
mang dedi kan?Yang jaga sekolah.

Aku: io yg tinggal disini kan?

Vis: ceritanta sih semalem ada kejadian aneh.Mang dedi digangguin sama kuntilanak
waktu jaga keliling disini.

Aku: wah segawat itukah kalau malem ?

Vis: menurut mang dedi sih begitu soalnya waktu lihat neng kunti.Mang dedinya
langsung ngibrit kabur kerumahnya.

Aku: wah kacau dah kalo begitu.Temuin mang dedi yuk biar tau kronologisnya
penasaran aku.

Vis: ayuk dah mang dedi jg emg mau cerita sama kau dy.

Lalu kami pun menemui mang dedi yg lagi sibuk bikin es untuk jualan istrinya
dikantin.

Aku: assallamualaikum mang ded.

Mang dedi: waalaikum salam eh herdi.Kebetulan kesini.

Aku: ia mang udah tau kok dri ketua osis cabul ini *nunjuk vis

Vis: yg punya koleksi bok#p itu kau

Aku: itu yg copy si agus oi oncom

Mang dedi: dasar anak muda sini dgerin dulu mamang cerita.
Buk ini herdi sama vis dibuatin minum dulu.

Tak lama istrinya mang dedi membawakan kami es teh.


Lalu mang dedi pun memulai ceritanya tak lupa sambil menyulut rokok kreteknya.

Semalam seperti biasa aku keliling untuk mengecek keadaan sekolah.Belum terlalu
malam sih baru sekitar jam 10 malam.Seperti biasa aku harus mengecek jendela dan
pintu yg belum tertutup ternyata pintu di kelas 8D.
Seperti biasa ku siapkan kuncinya dan mulai mengunci pintu.Tak lama kurasakan aura
dingin ditengkukku dan bulu kuduk mulai meremang.Ku tolehkan kepala ke belakang
tapi tak ada apa".Kulanjutkan mengunci pintu tak lama mulai terdengar suara ketawa
seorang wanita hihi..hihi...hihih.hihii *jujur ketika ts mengetik ini bulu kuduk
pun meremang ngeri.

Waktu ku tolehkan kebelakang sekali lagi alangkah terkejut mamang dy...Ternyata ada
dua Kunti dibelakang mamang dengan sorot mata tajam dan baju jubah berwarna putih
dengan muka beku seperti es.

Kontak melihat neng kunti mendekat mamang lari tunggang langgang menyelamatkan diri
daripada dicekik neng kunti.
Jujur mamang takut dy takut.....Malam juga maman ga mau lagi ngecek" ke dalam.

Aku: jadi apa yg bisa dibantu mang?

Mang dedi: coba bantu kamu usir dy

Aku: wah ga janji aku mang kalo soal itu.Tapi insyaallah dibantu dah ya.Atas izin
allah semua itu soalnya toh aku cuma manusia biasa mang.

Mang dedi: baiklah kalau begitu dy...terimakasih sudah mau coba membantu

Aku: sama" mang

Bab 16 Hantu Penunggu Sekolah 6

Kembali lagi di Harimau Penjaga

Grr..rawr...

Lalu aku pun menelpon kakek angkatku sekedar untuk menanyakan ada apa dengan
sekolahku ini.

Tut...tut...tut...

Ceklek....

Aku: assallamualaikum kek..ini ady

Kakek: waalaikumsalam ada yg penting nih pasti klo sampai nelpon kakek

Aku: iya kek masalah disekolah

Kakek: hehe kakek sudah tau kok.Hal itu terjadi karena ada perebutan
kekuasaan.Sekolahmu itu diantara ambang batas kerajaan jin dua pohon besar digapura
sekolahmu itu bukti nyatanya.Kalau di alam mereka itu adalah gapura megah terbuat
dari emas.
Kera hitam yg kau lihat berebut wilayah kekuasaan menjaga pintu gerbang.Hal itu
dikarenakan darah kotor yg wanita itu lakukan waktu itu.Mereka sangat menyukai
darah kotor seperti itu kera hitam itu bertarung dengan kunti penjaga lab sekolahmu
dan oleh karena itu juga anak" yg mudah melamun itu pun terkena dampak dari anak
buah kunti dan kera hitam yg masuk ke badan mereka.

Aku: jadi kalau begitu bagaimana mengatasinya kek?

Kakek:Mungkin dengan cara ruwatan massal nanti kakek tanya sama teman kakek yg kyai
untuk membantu mengusir penunggu nakal dari sekolahmu.
Aku: baiklah kalau begitu kek terimakasih kek assallamualaikum.

Kakek: waalaikumsallam dy.

Vis yg sedari tadi disampigku menanyakan bagaimana kelanjutannya?Lalu kujelaskan


dari awal dan akhir.

Via: owh begitu ya sudah kita lapor saja ke bu nov biar sekolah ini aman.

Aku: oke baiklah kalau begitu

Lalu kami berdua pun berlarian ke ruang guru.


Untuk menemui bu novy dan kami jelaskan semua yg kami ketahui ke bu novy.

Bu nov: ya sudah kalau begitu nanti ibu lapor kepala sekolah kalau memang di acc
dalam beberapa hari kedepan kita akan melakukan ruwatan untuk sekolah ini agar
tidak ada lagi yg kesurupan

Aku: baik bu...

Setelah selesai dengan masalah ini kami pun pulang kebetulan sudah waktunya pulang
sekolah.

Keesokan harinya sungguh terkejut diri ini terdengar kabar duka dari mang
dedy.Bahwa anaknya Sri yg berumur 8 tahun meninggal dunia semalam,dikarenakan
terjatuh diantara tangga UKS dan ruang guru itu adalah tangga yg kusebutkan diawal
opening part terdapat aura tak enak.

Ternyata Sry terjatuh setinggi 2meter dari anak tangga yg ada sekitar ruang guru
dikarenakan dikejar oleh sesuatu yg tak tampak.Tapi sebelum meninggak Sry sempat
bilang bahwa ada makhluk terbang yg mengejar dia.

Sungguh aku tak bisa menahan kesedihan dimana mang dedy tertunduk lesu berserta
istrinya melihat anak keduanya meninggal dunia seperti ini.

Entah menggapa aku merasa sangat marah sekali saat itu.


Sekolah diliburkan hari itu karena banyak yg harus melayat kerumah mang dedi.

Entah aku mendapat firasat seperti apa dikala itu.Secara tidak sadar aku duduk
bersila dan memusatkan pikiran.Kulihat dalam meditasiku terdapat dua buah cahaya
dikejauhan satu berwarna putih dan satu lagi kuning.

Kujalani lorong gelap itu dan kulihat ada kakek fatah dengan misai putihnya
tersenyum kepadaku begitu pula dengan paman kuning dengan pakaian khas kerajaan ia
tersenyum kepadaku.

Kakek fat: akhirnya cucuku bisa memasuki alam bawah sadarnya sendiri.Sekarang mari
kita usir makhluk" yg suka mengganggu di sekolah cucuku ini kemari sebentar cucuku
*sambil menggepalkan tangannya dan merapalkan ayat kursi

Paman kuning: jika kau melihat jin berbentuk apa pun bacalah bismillah dan kepalkan
tinjumu kemereka sekuat tenaga insyaallah mereka akan menghilang dari sini.

Aku: terimakasih paman dan kakek.

Mari kita selesaikan ini semua.

Aku merasa bahwa aku masuk ke suatu bagian dimana badan ini terasa sangat ringan
seperti memiliki sayap tapi tidak ada.Gerakan menjadi lebih cepat tapi tak satu pun
yg melihat aku dan juga 2 penjagaku ini.

Tak lama dikejauhan kulihat ada 3 buah sosok kuntilanak berwajah menyeramkan sedang
duduk dan ketawa ketiwi dengan suara yg melengking.

Kunti: hihi datang juga ini 2 makhluk kotor yg mengitari daerah ini tanpa izin dan
seorang anak manusia yg ia jaga.

Kakek fat: tak usah terlalu sombong jin apa yg kau perbuat sudah keterlaluan sampai
membuat anak manusia meninggal semalam.Sungguh keji perbuatanmu

Kunti: sudah seperti itulah tugasku untuk menipu dan memperdaya anak cucu adam.

Kunti2: kalian terlalu berisik mari kita matikan saja 2 jin muslim ini dan anak
manusia itu !!!

Kakek fat berubah menjadi harimau putih kembali dan bersiap menerkam kunti yg
disebelah kanan.

Begitu juga dengan paman kunin yg perhatiannya teralihkan dengan kunti yg disebelah
kiri.

Sementara aku cukup gentar harus menghadapi makhluk seperti ini.Bagaimana tidak aku
hanyalah seorang anak manusia biasa yg hanya sedikit tau soal agama dan hanya
dijaga oleh warisan leluhurku itu sendiri

Kunti : hihihi...berani sekali kamu anak manusia.Datang dan coba menantang aku.Aku
sudah hidup ratusan tahun lalu dan beraninya kau mencampuri urusanku

Aku: aku tak bakal mencampuri urusanmu jika bukan engkau menero sekolahku dan juga
mencelakakan murid disini

Kunti: sombong juga kau anak manusia hihihi..

Secepat kilat kunti ini terbang kearahku dengan menampakkan kedua pasang tanganya
yg memiliki kuku sepanjang 15 cm dan berwarna hitam.Mungkin jika itu mengenaiku
akan sangat menyakitkan

Untungnya dulu aku pernah belajar bela diri dengan gerakan menangkis ku pegang
tangannya dan kuhempaskan ia ketanah.
Si kunti masih belum menyerah dan kembali mencoba menyerang dengan terbang dari
atas.
Satu sepakan kaki ku tepat mengenai kepalanya sambil merafalkan ayat" suci al-quran
dan benteng diri pub kucengkram leher pucatnya dan kubacakan ayat kursi ke
telinganya sambil lengan kanan ini mencekik si kunti tanpa ampun.
Tak lama kunti ini mengerang kepanasan dan hancur menjadi abu dan hilang.

Kulihat kakek fatah dan paman kuning sudah lama selesai dan jin itu pun menghilang.

Aku: apakah jin itu akan mati kek?

Kakek fat: mereka akan kembli keneraka.Cuma mereka akan tetap beranak pinak dan
terkadang hidup kembali

Aku: owh jadi seperti manusia kek

Kakek: benar itu ya sudah ayo kembali nampaknya terlalu lama kau mencoba
bermeditasi tadi.
Lalu kami pun kembali ketempat dimana aku bermeditasi tadi.
Dan aku pun tersadar seperti baru bangun dari alam mimpi.
Bab 17 Hantu Penunggu Sekolah 7

Bagian akhir...

Kembali lagi di Harimau Penjaga...


Grr..rawr...

Setelah hari yg melelahkan mengurusi neng kunti keesokan harinya sekolah ini ramai.
Ya datanglah sekitar 3-5 orang dari salah satu pesantren yg dimintai tolong untuk
membantu mengusir beberapa jin penunggu disini.

Terlihat beberapa kali para ustad dan kyai ini berdzikir dan melakukan pengajian
dan bermunajad kepada allah swt agar sekolah ini tidak lagi terjadi hal-hal yg
tidak diinginkan.

Ternyata para kyai dan ustad ini direkomendasikan oleh bu novy yg memiliki channel
dengan pesantren dimana ia dulu menimba ilmu agama.

Hari itu pun berakhir dengan tanpa suatu hal aneh pun yg terjadi syukurlah batinku.
Kami pun mendapatkan instruksi baru bahwa untuk kedepan sebelum memulai pelajaran
kami diwajibkan untuk mengaji secara berjamaah di sekolah dan sholat Dzuhur bersama
dimasjid sekolah.Intinya kegiatan keagamaan lebih ditingkat lagi pasca kejadian
kemarin dan alhamdulillah juga setelah hal itu kami lakukan nampaknya aura-aura
buruk dari sekolah ini perlahan pudar dengan sendirinya dan sekolahku bisa aman
seperti sedia kala.

Kakek fatah bercerita jika salah satu penunggu penjaga gerbang alam gaib
diperbatasan sekolahlu itu adalah berwujud wanita cantik berselendang hijau dan
kuning.

Memang mitosnya dimalam" tertentu seperti malam jumat kliwon dan malam satu suro
sering terlihat kain berwarna kuning dan hijau yg terbang seliweran diatas
sekolahku ini dan tiba" menghilang dari balik pohon yg merupakan pintu gerbang
dunia lain itu.

Cukup mistis memang sekolahku ini dengan segala sesuatu hal yg tidak masuk dinalar.
Memang dulunya sekolahku ini didirikan diatas tanah pekuburan dan didepan sekolahku
ini terdapat sebuah nampak seperti dermaga yg dinamakan Benteng.Dimana didekat sini
juga merupakan markas TNI mitosnya dahulu kala ketika masih merupakan jaman
kerajaan dimana masih banyak kapal" yg hilir mudik diperairan ini benteng ini
merupakan tempat perdagangan dan pada jaman kemerdekaan barulah benteng ini beralih
fungsi sebagai markas militer guna melawan penjajah.

Gosipnya disamping jembatan didepan sekolahku ini terdapat jembatan yg digunakan


untuk menyebrang sudah berbentuk jembatan bagus ya nah disamping jembatan ini dulu
merupakan tempat dimana mayat para penjajah dibuang dan dibiarkan membusuk tanpa
dikuburkan secara layak.

Mungkin ini juga yg menyebabkan tempat ini menjadi sarang jin karena terdapat
banyak qarin sudah dari jaman dahulu kala.

Tapi biarkanlah misteri itu selama tidak saling mengganggu dan hidup berdampingan.
Bab 18 Dam Angker

Kembali lagi di Harimau Penjaga

Grr...rawr...
Kali ini ane akan menceritakan pengalaman ane disalah satu daerah di lubuk linggau
sana.
Tepatnya daerah ini disebut DAM 5.
Dam adalah sebutan untuk pintu air yg digunakan sebagai hilir mudiknya air sungai
ke perkebunan warga.

Warga daerah sini kebanyakan merupakan petani dan pengusaha tambak ikan.Selain
cuacanya yang dingin dan juga masih sejuk.Merupakan nilai tambah untuk sekedar
potografi.

Suatu hari mama mendapatkan kabar dari keluargaku yg di Linggau sana.

......: assallamualaikum eni...

Mama: waalaikum salam siapa disana?

.....: ini aku en,Narty anaknya Bibi Minah yg dilinggau.

Mama: masyaallah narty toh apa kabar ty?

Narty: baik kok en,owh ia ini ada pesan dari ibu.Kalau bisa jum'at nanti ke linggau
ya kita ada acara untuk nyunatin anak pertamaku.Usahain datang ya en?

Mama: insyaallah nanti kalau ada barengnya aku kesana ty..

Narty: baiklah tolong sampaikan untuk keluarga yg disana ya en..

Mama: baik ty...

Narty: assallamualaikum en..

Mama: waalaikum salam

Ceklek....telpon pun dimatikan...

Mama: kak,mau ikut mama ga ke linggau ?

Aku: kan belom libur ma

Mama: bagi rapot kan kamis.Minggu kita berangkat mau?

Aku: sama siapa aja ma?

Mama: nanti ajak om dan tantemu ya

Aku: ya sudah oke ma yg penting izin papa dulu

Mama: oke beres kak pasti izin kok dari papa.

Dan hari itu pun aku dan mama bersiap untuk berkemas karena besok adalah hari
pembagian rapot *semoga nilaiku bagus.
Petualangan di kampung halaman nenekku pun akan dimulai dari sekarang.
Bab 19 Hari keberangkatan

Kembali lagi di Harimau Penjaga

Grr...rawr...
Hari keberangkatan pun tiba,packing udah dan izin dengan papa pun sudah.Kebetulan
papa tidak pergi ke lubuk linggau dikarenakan harus mengurusi usaha Travel kami.

Mama: pa,aku pergi dulu ya.Itu udah masak aku tadi nasi juga ada tinggal papa makan
aja ya *sambil salim ke papa

Aku: hehe anakmu juga mengawak mamakke dulu ya pa. *salim

Papa: ya sudah jgn lama" di lubuk linggau rumah sepi ini papa sendiri haha

Aku: hehe beres pa..

Tak lama hp ku pun berbunyi dan ada sebuah sms

Cik mel: dy,cepet cik mel sama si wan udah di stasiun ini satu jam lgi berangkat.

Aku: hehe ia oke cik ini otw kesana.

Tak lama aku dan mama pun naik ojek untuk ke stasiun.

Ternyata disana sudah ada Anggi.Anggi ini anak dari cik wan dan cik mel (cik=om
atau tante).

Aku: eh ada adikku yg chubby ini disini *sambil nyubit pipinya

Anggi: ish dah kak hardy ini kalo ketemu pasti nyubit nih yah *ngadu ke cik wan

Mama: kakak ini kalo udh ketemu anggi pasti digangguin kalo ga ketemu saling
kangen.

Cik wan: emang ini kakak adek g pernah akur kalo deket

Aku: hehe biarin aja toh anggi emg adikku yg chubby haha

Ya begitulah anggi ini mirip sekali dengan chinese.Ya memang keluarga dari sebelah
mama ini rata" memang sipit mgkn nenek moyang dulu ada keturunan jepang dri jaman
penjajahan kali ya.Kalau dekat kami ini kadang akur dan kadang tidak bahkan sampai
sekarang.Kalau jauh kami ini saling tanya "kakak dimana? Anggi dimana?"

Haha begitulah mgkin karena aku tak punya adik dan juga anggi tak punya kakak.Anggi
terlahir dengan 1 keluarga kandung namanya Dwi dan berkelamin perempuan.

Sedangkan cik mel sungguh mengharapkan anak laki" malah dapatnya anak perempuan dua
biji *emangnya buah

Tak lama cik bob dan mami yati pun datang kestasiun.
Cik bob ini adik dari mama sama dengan cik wan kebetulan mamaku ini 10 beradik jadi
sudah pasti banyak dan mama adalah anak ketiga sedangkan mami yati adalah kakak
kedua mama.Kenapa aku manggilnya mami?Karena mami yati ini tidak menikah alhasil ia
menunggui rumah kakek dan suka mengurusku dulu ketika aku kecil.Jadi ya aku
terbiasa memanggilnya dengan mami.

Kereta sudah datang dan juga tiket sudah ditangan lalu kami pun beramai" mencari
tempat duduk masing".
Kurang lebih 4jam kami akhirnya tiba dikota Lubuk Linggau dan distasiun kami sudah
dijemput oleh Cik Faisal ia seorang mantri kesehatan dan merupakan menantu dari
nenekku yg dilinggau ini.

Cik faisal: yuk masuk sudah ditunggu sama keluarga besar dirumah.
Skip

Lalu sampailah dirumah nenek tak lupa kami bersalaman dan temu kangen antar
keluarga.

Didepan rumah nenekku ini terdapat sebuah aliran air dari pintu air seperti aku
ceritakan di opening chapter.
Banyak dari masyarakat sini masih suka mandi di aliran air ini dari sekedar mandi
bahkan mencuci pakaian khas pedesaan sekali.

Tak lama anak nenek yg seumuran denganku keluar dari rumah.Namanya Widya umurnya
sama denganku hanya berbeda beberapa bulan.

Widya: ngapain melamun disini dy?

Aku: eh cik wid,ini lagi nyari angin

Widya: nanti kalo mau mandi jgn disitu ya *nunjuk ke arah aliran pintu air

Aku: kenapa emang cik?

Widya: pokoknya jangan dirumah ada kamar mandi mandi dirumah aja.

Aku: ayolah cik ga mgkin kamu melarangku tanpa alasan pasti.Tau kan aku ini dari
kecil sudah sering mandi di sungai lematang??

Widya: ini ga sama dengan sungai disitu.Disini ini angker apa lagi kamu orng
datangan dy.

Aku: loh emang kenapa kok angker?

Widya: kalau ada orang datangan yg mandi dialiran sungai itu 80% akan hanyut
terbawa arus.Sudah banyak yg meninggal jdi jangan ambil resiko untuk mandi disana.

Akj: wah serius itu?

Widya: buat apa bohong ada guna?Disini itu ada sejenis Hantu banyu(air) yg
berbentuk tikar.Jika melihat ada tikar hanyut jgn didekati.Karena tikar itu akan
melilit tubuhmu dan menariknya kedalam pusaran air ditengah sana *menunjuk aliran
pintu air.

Aku: wah jadi penasaran aku..

Widya: awas aja ya kalo mandi kesana aku bilangin mama kau nanti biar dijewer.

Aku: hehe ampun cik ilang cantiknya ntar kalo galak.

Tak lama widya pun masuk kedalam.


Sedang asik melihat kearah sungai tiba-tiba pikiranku seolah menerawang dan
terjadilah flashback.

Dimana ada seseorang wanita dengan umur sekitar 30an tahun sedang mencoba mengambil
air di aliran sungai ini dan saat itu menjelang maghrib.
Sedang asik mengambil air tiba-tiba sebuah anyaman tikar dari sejenis ayaman
berwarna kuning keluar begitu saja dari dalam sungai.Seketika mendekati wanita ini
tadi dan bodohnya wanita ini tadi malah seakan mau mengambil tikar tadi.Alhasil
karena licin kakinya tergelincir dan seketika itu juga tubuhnya dililit oleh
anyaman tikar tadi.
Mulutku kelu aku berteriak-teriak tapi suaraku tidak terdengar alias tak mau
keluar.
Yang kulihat hanyalah tubuh itu perlahan tenggelam kedalam sungai dan tangannya
menjulur keatas seperti ingin menggapai sesuatu dan tubuh itu pun hilang masuk
kedalam sungai.

Sejurus kemudian aku kembali sadar dan aku sudah kembali kekeadaan semula.Tak ada
cucian pakaian wanita tadi yg ada hanyalah beberapa anak kecil yg sedang berenang.

Tiba-tiba paman kuning pun menampakkan diri.

Paman: sudah melihat apa yg kamu mau lihat kan?

Aku: sudah paman

Paman: ya sudah jgn terlalu dekat dengan aliran sungai ini.Didalam sana ada sebuah
kotak harta berisi emas diatasnya terdapat sebuah keris berwujud ular raksasa
berwarna hitam.Ada persyaratan setiap purnama harus ada sesembahan berupa kepala
kambing dan darah segar untuk penunggu disini.Jadi berhati-lah kamu dy.Jangan
sampai terjadi bentrok antara paman dan kakek fatah dengan penunggu disini.

Aku: baik paman terimakasih.


Bab 20 Pintu Air Keramat 3

Kembali lagi di Harimau Penjaga...

Grr....rawr...

Setelah nasihat yg diberikan oleh paman kuning tadi aku menjadi berpikir.
Sesuram ini kah daerah ini?Dimana masih menjunjung tinggi Animisme demi sebuah
kejayaan dan rezeki.

Bukankah telah datang islam dan bukan saatnya lagi untuk menyembah dan menuhankan
sesuatu yg bersifat klenik tidak bermaksud sarkasme dan rasisme

Ya tapi beginilah adanya masih terdapat sebagian orang diluar sana yg seperti
ini.Yang berakibat dari kepercayaan terhadap suatu hal hingga membuat suatu
kepercayaan itu menjadi kuat.Ah bagaimana ya menjelaskannya pada intinya jika kita
menyembah sesuatu atau mempercayai sesuatu yg berlebihan terutama sejenis musyrik
akan membuat Jin tersebut lebih kuat.

Seperti jika kalian pernah membaca bahwa rasa takut yg berlebih dapat menimbulkan
phobia dan paranoid tertentu.Hal ini lah yg membuat ada menjadi tidak ada atau pun
sebaliknya.

Skip

Malam harinya adalah acara akikah.Hiruk pikuk keramaian terjadi malam itu dari
sanak keluarga dan juga tetangga bercengkrama satu sama lain.
Sedangkan aku yg tidak terlalu sibuk pun mengambil pancing dan memancing pada malam
itu.Kebetulan kolam ikan itu ada didalam rumah jadi tambak warga daerah sini
biasanya ada didalam rumah masing" air yg didapat ialah dari pintu air tadi yg
mengalir kedalam perkarangan.

Nenekku memelihara berbagai macam ikan ditambak ini dari ikan mas sampai mujair
serta disalah satu tambak ada yg berisi ikan lele.

Sedang asik memancing tiba- tiba aku dikagetkan Anggi.


Anggi: buset kak,malem-malem malah mancing.Itu dicari wo eni (mama)

Aku: hehe hobi dek dripda bosen yg lain lgi sibuk ngbrol juga kan.

Anggi: masih ada pancing kak?

Aku: tanya sama cik faisal gih aku tadi pinjem pancing dia

Anggi: oke deh kak.Bentar ya ikutan mancing

Aku: ia beres adikku yg manja

Anggi: dasar ya kk itu.

Lalu disertai dengan tawaku.Aneh memang adikku yg satu ini selalu saja mengikuti
apa yg aku kerjakan.Padahal hobiku ga ada cwek"nya.Apa mgkin karena adikku ini agak
tomboi ya haha.

Tak lama anggi pun datang dengan membawa pancingan.

Anggi: hehe ada nih kak *sambil nunjukkin pancingnya

Aku: ya mancing gih sono...

Anggi: ya ajarin lah kak

Aku: ya udah gini *kuajari dia cara memancing yg benar.

Kebetulan ditambak ini disertai lampu yg terang jadi mgkin tidak terlalu gelap
dikala malam.Sedang asik memancing tiba-tiba cik Yanti pun datang.

Yanti: Oalah keponakan aunty (bibi) ini malah mancing malem-malem

Aku: hehe iya cik bosen

Anggi: sama cik haha mnta ajarin kk ku yg jelek ini mancing

Aku: kampret dek kalo ngomong ngepas bener.

Yanti: haha dasar adek kakak walau ga sekandung kalian ini akrab sekali ya

Aku: entahlah cik mau ikut mancing cik?

Yanti: ga dulu deh.Inget pesanku ya dy jgn mandi di pintu air itu.

Aku: beres cik...

Lalu cik yanti pun pergi ke dalam.

Anggi yg penasaran pun langsung bertanya.

Anggi: kak kok sampe dilarang cik yanti mandi di sungai itu?

Aku: itu bukan sungai dodol pintu air

Anggi: hooh itu kak.Ya kali kak salah dikit aja ngambek ini kyk cwek ckckc

Aku: wah minta digelitikin dek?


Anggi: haha ampun kak jadi apa nih alasannya?

Aku: ya menurut cik yanti sih pintu air itu angker.

Anggi: seriusan kak?Jadi apa kata fatah?

Aku: huss tau darimna kau soal kakek fatah?

Anggi: kan waktu smp kk pernah ngobatin sakit kulit nenek ibu pake daun sirih bukan
untuk keputihan inget ga?

Aku: owh itu terus?

Anggi: kan diceritain nenek soal kk.Terutama soal kakek fatah.

Aku: waduh..Ya udh jgn cerita ke orang" dianggap taboo soalnya ntar dikira aliran
sesat *jaman itu masih sibuk aliran sesat haha

Malah di thread sebelah penjaga seperti ini dikira parasit *no offense

Anggi: ya udh beres kak...Owh jadi angker gitu ya jadi ngeri mau mandi disana kak

Aku: iya dek,kalo bukan asli warga sini suka jadi tumbal kyknya

Anggi: seseram itu kak?

Aku: iya dek...

Anggi: ga lagi deh kesana

Aku: ya udh jgn kesana dan ga usah cerita soal beginian padahal penakut.

Anggi: hehe iya kak...


Bab 21 Pintu Air Keramat 4

Ya itulah kekepoan adik sepupu ku ini.


Selalu saja mencari tau apa pun yg membuat ia penasaran.Ia juga tertarik dengan
berbagai mithologi dari yunani,romawi atau pun arabian.

Ya kesamaan kami hampir sama menyukai sejarah.Walau pada dasarnya mythologi atau
myth masih dianggap taboo oleh beberapa orang.Ya,begitulah hidup jika tak
dipelajari dari dua belah sisi jadi kurang menarik untukku.

Setelah usai memancing dan memanggang ikannya aku pun memakan ikan yg kudapat.Ya
lumayan untuk mengurangi rasa bosan apa lagi hasil pancingan sendiri.
Setelah selesai aku pun terlelap.

Didalam mimpiku aku bermimpi hal yg sama dengan vision yang ku lihat saat
diperingatkan oleh Paman Kuning dan ketika terbangun jam sudah menunjukkan pukul 3
pagi.
Entah apa maksud dan maknanya terlihat lagi mimpi seperti itu.Apakah ini akan
berkaitan dengan masa depan atau tidak?Ah semogalah hanya mimpi batinku.

Setelah beristighfar dan mengambil wudhu aku putuskan untuk bertahajud dan kemudian
tidur lagi.
Keesokan paginya aku terbangun dan ternyata tubuhku diguncang-guncang oleh Anggi.

Anggi: kak bangun kak ada rame-rame tuh didepan.


Aku: kenapa dek?Kk masih ngantuk nih *masih ngulet di tempat tidur

Anggi: itu ada yg rame-rame didepan rumah kak malah ada polisi segala

Aku: wehh serius emang ada apa dek?

Langsung aku bergegas ke toilet untuk pipis,cuci muka dan gosok gigi lalu bergegas
kedepan.

Anggi: kak aku ikut jangan tinggalin.

Ternyata didepan rumah sudah ramai.Kebetulan seperti ku ceritakan diawal rumah ini
berbatasan dengan jalan dan disebelah jalan sudah merupakan pintu air.
Terlihat ramai sekali orang terdapat 1 mobil polisi dan 1 ambulance sudah terparkir
didepan sini.

Juga terdapat beberapa orang memakai pakaian menyelam terlihat bersiap untuk terjun
ke pintu air dan beberapa polisi yg menaiki perahu karet.

Wah apa jangan-jangan ada yg hanyut batinku.

Lalu aku bertanya kesalah satu bapak yg disana.

Aku: pak ada yg hanyut ya?

Bapak: ia nak,tadi ada anak kecil teriak-teriak katanya ada wanita yg tenggelam di
pintu air ini.

Aku: wah sudah berapa kali seperti ini pak?

Bapak: mungkin ini sudah ke 3x dalam setaun ini nak.Kamu orang datangan kan?Jangan
mandi disana ya nanti tenggelam atau hanyut juga.

Aku: baik pak terimakasih sarannya.

Sekitar 1 jam nampaknya mayat dari yg tenggelam tadi diketemukan ternyata sudah
hanyut sekitar 1km dibatas pintu air yg lain.
Kondisi tubuhny begitu mengenaskan dimana dipenuhi air.Cuma ada yg aneh dari jasad
ini seperti tidak ada darah di tubuh ini terlihat sangat pucat.Yang paling
mengejutkan aku adalah ketika terlihat wajah dari jasad ini.

Ya...aku mengenali muka ini.Ia adalah wanita yg kulihat dari vision dan mimpi ku
semalam.
Innallillahi wainnalillahi rodjiun seandainya aku menyadari lebih awal mungkin aku
akan membantunya agar tidak terjadi hal seperti ini.

Terlihat kakek fatah mendekati aku.

Kakek: itu sudah takdir cucuku.Walau pun kau selamatkan takdir kematian pasti akan
datang.Semuanya sudah digariskan di Lauful Mahfudz.

Aku: baik kek aku paham.

Anggi yg sedari tadi disampingku menyenggol tanganku.

Anggi: kak ngomong sama siapa sih?

Aku: eh..engga dek hehe


Lalu setelah dipasang police line didaerah penemuan mayat otomatis pintu air ini
ditutup untuk sementara waktu.
Pihak keluarga nampaknya menolak untuk diadakan autopsi dan meminta untuk segera
mengubutkan almarhumah.
Kelihatanya polisi menyetujuinya dan membawa salah satu anggota keluarga almarhumah
untuk dijadikan saksi.

Tak lama kulihat mama datang kearahku.


Mama: makanya kak jgn mandi disitu ya air dirumah banyak kan. *mama tau aku doyan
mandi disungai atau kolam renang

Aku: iya ma ngerti.

Mama: ya sudah yuk kerumah belum sarapan kan.

Aku dan anggi: ia ma..

Otomatis sampai dirumah nenek diri ini harus diceramahi karena takut aku menjadi
korban.
Ya diri ini harus menerima apa adanya haha dripda ngebantah nanti jadi batu *kyk
malin kundang.

Setelah hari mulai sore dan aku sedang asik tiduran.Terdengar suara harimau diluar
rumah.
Karena melihat tak ada yg bergeming sudah hapal lah diri ini kalau suara tadi
adalah kakek fatah atau paman kuning.

Aku pun meminta izin dengan nenek untuk keluar sebentar.


Diluar rumah dibawah batang mangga kulihat ada paman kuning dan kakek fatah dalam
bentuk harimaunya.

Kakek: ayo ikut kami cu.

Lalu aku pun mengikuti kakek fatah.


Tak lama aku seperti melihat visionku lagi.
Masih ditempat yg sama dengan aku berdiri sekarang.

Tiba-tiba pintu air ini seperti runtuh dan dari dalam air keluarlah sosok yg
mengerikan.
Terlihatlah kepala seekor ular besar seperti Jenis ular Boa dengan panjang sekitar
20meter berwarna hitam pekat cuma yg aneh terdapat mahkota diatas kepala si ular
dengan warna matanya yg merah darah.

Kakek: lihatlah ia inilah penunggu pintu air ini.

Bab 22 Pintu Air Keramat 5

Kakek: dia ingin bicara dengan kamu.

Aku: jujur ngeri banget ngeliat bentuknya kek.

Kakek: ya begitulah bentuk jin berusia ratusan tahun.Ini hanya perwujudan bentuknya
saja jika kembali ke bentuk jinnya?Mungkin lebih seram lagi.

Aku: oala baru tau kek.

Ular: hai anak manusia....Masih lama bincang-bincangnya?

Aku: maaf kalau mengacuhkan anda ular raksasa.


Ular: termasuk berani engkau ini anak manusia.Di usia belasan juga sudah dijaga
oleh Fatahilah.

Aku: ular raksasa kenal kakek?

Kakek: ular ini adalah penjaga disini sudah turun temurun dari ratusan tahun
dahulu.Tugasnya menjaga supaya daerah ini tidak terkena banjir bandang ia merupakan
penjelmaan dari keris yg tertanam dibawah bendungan ini.

Ular : haha itulah hebatnya Fatahilah seorang harimau tua yg mengetahui banyak
hal.Tak heran di usiamu yg sudah ribuan tahun.
Maukah kau mendengar kisahku anak manusia?

Aku: baiklah jika paman ular bersedia.

Ular: dengarkanlah baik-baik.Dahulu kala ada seorang raja dari tanah jawa sana.Ia
berkelana untuk mencari ilmu kedigdayaan dan tibalah ia di tanah ini.Pada waktu itu
daerah sini masih tak berpenghuni dan mengalirlah aliran air ini.Disini merupakan
sarang jin dan makhluk halus sepertiku tapi kebanyakan dari mereka jahat dan selalu
ingin menjahati manusia.Melihat kejadian ini sang pangeran murka dan membabat habis
perkampungan jin itu.
Sedangkan aku adalah khodam penunggu sebuah keris yg digunakan untuk membabat habis
perkampungan jin tersebut.
Bulan pun berganti tahun dan suatu ketika disini terdapat perkampungan.
Salah satu cucu keturunan dari pangeran ini diwariskan keris itu dan berniat
membangun bendungan untuk mengairi sawah warga.
Suatu ketika si cucu mendapatkan firasat ketika ingin membangun bendungan bahwa
harus mengubutkan aku (keris) di tengah bendungan agar bendungan tersebut tidak
jebol dan berakibat banjir.

Ternyata didalam bendungan ini juga terdapat harta karun gaib yg dimiliki oleh jin"
yg telah ditumpas oleh pangeran oleh karena itu tugasku disini adalah menjaga
bendungan ini dan juga harta karun itu.

Aku: maaf paman (ular) jika saya boleh tau apakah paman yg mencelakakan warga
disini?

Paman: sumpah demi allah aku tak pernah berniat mencelakakan siapapun.Aku termasuk
jin islam jika aku sering menampakkan diri itu hanya pertanda jika akan terjadi
banjir saja agar para manusia menjauh dari sini.

Aku: lalu bagaimana dengan pengelihatanku tentang tikar yg bergulung" itu?

Paman: itu bukanlah aku.Melainkan memang jin kafir penunggu sini sudah sering
diperingatkan tapi tak pernah jera.Ia memperdaya manusia agar mandi ketengah dan
ditarik oleh pusaran air setelah meninggal manudia tersebut darahnya dikuras.

Aku: pantas kalau begitu..kulihat mayat tadi darahnya bagai dikuras tanpa sisa.

Paman: ya aku hanya ingin memberi tahumu itu wahai anak manusia.Aku tak mau
bertikai dengan Fatahilah bahkan tadi kami sempat berkelahi karena salah paham baru
setelah aku melafadz syahadat baru ia percaya.

Kakek: haha maafkan aku naga geni. *nama si ular.Aku tak tau jika kau jin muslim

Paman: hhaa kau masih saja kuat seperti dahulu.Kenapa kau tak melayani Muka Arahan
malah anak ini sekarang?Apa spesialnya anak ini?
Kakek: haha apakah kau tak melihat aura anak ini sama dengan Muka Arahan?Ia adalah
cucu dari Muka Arahan jadi otomatis aku harus menjaganya.Memang kemampuanya sudah
ditutup terutama mata batinnya karena memang ia tak menghendakinya.Jadi wajar kalau
auranya samar.

Paman: kenapa kamu tak mau dengan kelebihanmu itu wahai cucu muka arahan?
Kakek mu itu keturunan raja sriwijaya yg mengungsi ke daerah Kuna (Gumai).Buyutmu
mendirikan kerajaan kuna (gumai) dan meneruskan kerajaan itu di Lubuk Sepang.Kau
ini keturunan bangsawan bahkan kau langsung dikawal oleh Fatahilah dan Kuning?
Kenapa bukan kakak" mu yg mendapatkan hal yg sama kenapa cuma kamu?Karena berharap
kamu bisa membuat nama keluargamu harum.Jadilah anak yg baik tidak melawan orang
tua dan selalu berbuat baik semoga hidupmu sukses baik di dunia maupun akhirat.

Aku: amin paman terimakasih...Iya aku tau akan kelebihan itu.Cuma aku tak mau
memperdalamnya aku takut untuk terlalu mendalami kebatinan takut nantinya aku
tersesat.

Paman: haha memang jaman ini sudah tidak lagi memikirkan hal seperti itu.Itu
resikomu fatahilah jagalah anak ini

Kakek: haha baiklah terimakasih karena sudah berkenan membagikan kisah hidupmu naga
geni.

Paman: terimakasih aku mohon undur diri dahulu assallamualaikum.

Aku dan kakek: waalaikum salam.

Ya begitulah ceritaku di sebuah desa di Lubuk Linggau Sumatera Selatan.


Sebenarnya perihal kematian seseorang itu sudah takdir jin tidak bisa membunuh
manusia tapi hanya bisa mencelakakan lewat ketakutan yg berlebih.
Tempalah dirimu dengan dzikir dan doa insyaallah gangguan demi gangguan bisa
dihadapi.

End of chapter.

Bab 23 Hotel Mistis Bali

Sekitar tahun 2013 kampusku mengadakan kegiatan study tour.


Biasalah diri ini anak smster 6 yg sbnernya ingin liburan dirumah saja tapi
nampaknya harus dipaksa untuk mengikuti study tour ini karena diwajibkan oleh Pihak
Kampus tanpa terkecuali.

Jika, tidak mengikuti study your yg berbobot 2 sks ini ya harus di ulang lagi di
smster genap selanjutnya otomatis smster 8 ketuaan gan kalo ane harus ikut dismster
8.

Pengenalan karakter :
Selama kuliah ane memiliki beberapa teman.

Yg pertama namanya Anisa *bukan cherrybelle ya gan.Doi ini campuran antara jawa dan
sulawesi,bokap sulawesi dan mamanya jawa daerah jogja sana kalau tak salah.Pada
saat itu dia ini tomboy dengan rambut panjang sedada,lurus,suka memakai kaca mata
hitam,skinni jeans robek" tak lupa sepatu cats *kalo salah nulis ampunin aja gan

Lalu ada Febrian doi ini asli keturunan jawa dengan bodi kurus ceking,kulit khas
orang jawa dan anak organisasi dikampus ini kebenaran dia ini satu latting dengan
ane di organisasi tersebut.

Lalu ada Pratama doi keturunan sumsel asli putera melayu coy.Tinggal di kota ME
*sumsel tentunya.Anak seorang Pegawai Kejaksaan kalau kekampus suka naik motor
150cc yg full body dicat hitam.

Skip karakter figuran lain akan ane jelasin di part yg beda hehe.

Lagi asik-asiknya ngobrol dengan Utih *doi ini tmen akrab ane kalo kemana-mana
gandengan.Bisa dibilang Teman Tapi Mesra sih karena usut punya usut sbnernya doi
naksir ane cuma karena ane tau harus saingan dengan pacarnya yg pegawai bumn,anak
orang penting dan juga kemana-mana naik mobil.Ibarat kata kalo perang ane bawa
bambu runcing doi udah pakr ak47 haha.Jadi ane menyerah perlahan.

Utih: dy,ikut study tour?

Aku: hehe kyknya ikut sih wajib kan?

Utih: pgen ikut jg sih cuma aku ya itu ada kerjaan di spg mobil.Tau lah dy butuh
duit aku.

Aku: kerjaan trus kau pikir tih kuliah penting oi.

Utih: dasar doyan bgt follow the rule sesekali bolos lah.Lagian mahal amat itu
study tour bayar 5 jeti.

Aku: iya sih gmn lagi tapi ya ambil hikmahnya ajalah.

Utih: berapa lama sih perginya?Sekitar 2 minggu naik bus pariwisata kan ya?

Aku: kyknya sih begitu dah ikut aja oi..Bosen ga ada lu *modus padahal biar anget
sepanjang jalan #eh keceplosan

Utih: ntar ya aku usahain kalo job spg kelar aku ikut deh *sambil menggandeng aku.

Aku: mau kemana kita *masih gandengan.

Jangan ane kalo dikampus banyak tatapan sinis ketika ane jalan dengan utih.Sedikit
deskripsi untuk utih dia ini keturunan Sunda dan Palembang.Kulit putih kyk tales
bogor,seksi dan montok tentunya,sedikit berjerawat dengan rambut pirangnya serta
tinggi sekitar 160cm.
Sering disebut primadona kampus karena doi diawal kuliah sering pake baju
seksi.Sempat digosipkan sebagai ayam kampus karena kelakuanya yg seronok cuma
setelah kenal dan akrab doi anaknya baik" kok jadi...

"Dont judge a book from this cover"


Karena nakal belum tentu jahat dan anak baik juga belum tentu baik.

Owh ya kelupaan ane sekarang kuliah disalah satu PTS di Palembang sana jadi anak
rantauan sob.Kenapa ga kuliah di PTN? Karena jujur ga goal waktu Smnptn di jurusan
yg ane suka yaitu hukum dan ga pernah tau diangkatan ane waktu itu ada kelas sore
yaitu extincion atau extension haha lupa tulisan yg bner.

Alhasil ane masuk di Fakultas Hukum tertua di Palembang di tahun 2010.Yang tau
kampusnya diem" ya .

Disinilah ane bertemu dengan beberapa orang koplak.Kenapa dicerita ini aku
ceritakan beberapa orang saja?Bukan karena ane ga punya tmen cuma kalo kebanyakan
ane ceritain orangnya nanti binggung hehe kebetulan ane selalu jadi Ketua Kelas
diangkatan ini jadi you know lah.Pasti byk yg carmuk sekedar untuk nyontek atau pun
untuk speak ke dosen.Ane ga ngomong ane pinter untuk jadi ketua kelas atau assisten
dosen cuma arahnya lebih ke dipercaya orang karena ane jarang ngajuin diri sendiri
cuma kalo ditunjuk orang sih sering alias nerima mandat.
Skip

Aku: tih..mau kemana?

Utih: kbetulan kemaren dapet duit byk dri jual mobil yuk aku traktir makan.Pasti
belum dikirim mamamu kan?

Aku: hehe tau aja tih... *siapa yg nolak gratis

Utih: ya udh yuk makan laper nih aku.*sambil tetep gandeng tangan

Sering sih yg nanya soal hubunganku dengan utih pacaran atau gimana?Soalnya ada
beberapa tmen juga yg tau kalo utih itu pcarnya udah kerja.Macam perusak hubungan
orang aka PHO?Pasti sih ane dicap begitu *eh ini kan cerita horor yak kok kyk lagi
ngetik Story Of My Life.Gpplah sedikit bocoran beberapa char di sana soalnya part
yg jalan skrng masih sma *curhat.

Tak lama kami melewati tempat makan saat akan keluar pintu samping kampus
terlihatlah Anisa bersama gengnya.

Anisa: kemana dy? Ciee sama utih *sambil masang muka sinis

Tmen anisa: udah pacaran lu sama utih dy?Hehe pj ye atau contekin gw itu
Kriminologi Hukum sebagai gantinya.

Aku: hehe nyontek?Kapan sih gw pelit ujian aja masih gw kasih win *tmen anisa.

Win: hehe okelah duluan ye

Aku: hehe jagain anisa ya win ntar gigit.

Anisa: ckit....dasar ya

Aku: udah sakit pea aku makan dulu ya

Utih: cpetan sih dy ngbrol aja aku laper nih *sambil tetep gandeng dengan manjanya
didepan anak".

Anak": dasar pasangan baru.

Sesampainya di tempat makan kami pun memesan beberapa lauk dan makan dengan
lahapnya tak jarang kami tertawa bersama.

Tak lama datanglah Febrian bersama beberapa temannya anak organisasi.

Febri: wah wah wah ada pak assdos makan disini sama kembang FH pula ckckkc dahsyag
bray.

Aku: nyerocos aja itu mulut duduk sini

Febri: haii tih..mau aja makan sama ini assdos haha

Utih: dripda sama lu feb..Kerjanya modusin anak baru haha

Febri: sial buka kartu gw aja tih

Aku: makanya kalo ngospek jgn genit jir


Febri: haha sial,gmn ikut study tur ga?

Aku: ikut udah bayar gw

Febri: hha gw belom besok dah gw bayar.Soulmate lu anak jksa mana?Biasanya lu bedua
jalan kek maho

Aku: kampret gw lgi sama utih juga haha

Febri: ya udh klo ikut moga aja satu bis dy

Aku: tanya pak Rusdy noh dia yg urus

Febri: ya tar gw tanya dah.Utih ikut?

Utih: insyaallah ya kalo ga ada job spg

Febri: haha nyari duit mulu buu udah byk duit juga

Utih: bedak mahal oi

Aku: dengerin tuh makanya haha

Febri: ia yah ya udh gw pesen makan dulu.

Aku: yuk udh kenyang tih mau balik?

Utih: hayu dah kita pulang..

Lalu aku pun mengantarkan utih ke transmusi maklum jaman itu ane belom dikasih
motor karena pernah kecelakaan parah di tahun 2009 karena mama cemas alhasil aku
harus menanggung tanpa fasilitas.
Bab 24 Hotel Mistis Bali 2

Keesokan harinya aku masih harus kekampus karena masih ada tugas yg harus
dikumpulkan ke dosenku terutama mengurusi para mahasiswa yg ngumpul tugas selalu
telat ini.Tapi,mereka sudah aku smsi dari semalam agar mengumpulkan tugasnya pagi
ini jam 10 pagi kepadaku jika tidak maaf silakan kumpul tugasnya sendiri.

Sekarang jam menunjukkan pukul 11.Aku sudah bersiap untuk mengumpulkan tugas tak
lama dikejauhan kulihat seseorang melambai-lambaikan tangannya dari kejauhan.

Hosh....hosh...hosh...

Anisa: tunggu bentar sih dy ini aku mau kmpul tugas Kriminologi Hukum bu Lastri.

Aku: hehe janji jam berapa bu? *sedikit kesal diri ini

Anisa: ya maaf pak assdos tadi aku pecah ban mana macet pula.

Aku: pinter aja nyari alesan

Anisa: ya udh nih jangan marah sih.Ntar aku traktir ya...

Aku: mulai dah nyogok skrg bawa ini lembar tugas ayok ke ruang bu Lastri temenin
ngmpulin ini ngurus 3 kelas dikira gampang apa.

Anisa: hehe kamu itu kalo marah atau ngambek jadi tmbh lucu
Aku: mulai deh merayu.

Tak lama kami sampai di ruang bu lastri.

Bu lastri: sudah semua dy?

Aku: kyknya masih ada beberapa orang bu.Silakan dimarahin aja sudah saya smsin lagi
pula janjinya hari ini hari terakhir kan kumpul tugas bu

Bu lastri: ya sudah suruh mereka saja nanti menghadap saya.Ngomong" study tour gmn?
Ikut kalian?

Aku dan anisa: ikut kok bu insyaallah

Bu lastri: hehe ia baguslah sbentar lagi kan desember sudah saatnya liburan nanti
kita ke Mahkamah Konstitusi dan Komisi Yudisial.

Aku: hehe ia bu almamater dibawa kan?

Bu las: pasti itu...

Aku: ya sudah bu izin dulu assallamualaikum

Bu las: waalaikum salam

Lalu kami pun keluar dari ruang bu dosen.Diluar sudah ada Pratama.

Pratama: wah sial udah dikumpul ye tugas kriminologi?

Aku: udah noh kau kemana aja sih? Aku sms ga diangkat aku tlpon ga dibales.

Pratama: kebalik dodol hadeh assdos oon.

Aku: padahal niatnya mau melawak

Anisa: ga lucu deh pak..

Pratama: bntr dah gw merayu bu Las dulu

Aku: gih coba aja haha good luck bro

Pratama: tnggu didepan ruang bayaran study tour ye dy.Aku blm bayar tmenin

Anisa: aku jg belum tmenin dy.

Aku: ya udh aku tnggu sini cpetan

Lalu pratama pun masuk ke ruang bu las.Sekilas di kaca kyknya sipratama ini
diomelin tapi cuma sebentar sekitar 5menit dia keluar

Aku: enak dimarah?

Pratama: hehe sempet kena semprot sih biasa dosen killer cuma untungnya bisalah
haha.Yok bayaran...

Lalu kami pun menuju ruang bayaran study tour bersama anisa dan pratama.Kelar
mereka bayaran kita pun bersiap packing karena besok adalah hari keberangkatan.

Hari keberangkatan.
Mama sudah tiba siang kemarin dari Lahat untuk mengantar anak semata wayangnya ini
dan memberikan uang saku tentunya ditemani tanteku adiknya mama.
Mama dan tante mengantarkan aku sampai ke bus pariwisata.

Kami semua berangkat dari kampus dengan 4 bus parawisata.


Ternyata aku satu bis dengan Pratama dan juga Febrian.

Febrian: hehe satu bis kita dy

Aku: asli ktemu lgi kita mana aziz?

Febrian: itu baru sampe dah molor

Kulihat aziz sudah tidur dengan gaya memakai hoodie yg menutupi seluruh wajahnya.

Febrian: sebelah kau siapa itu dy?

Aku: haha biasa anak pak jaksa ga bisa jauh" dari gw.Maklum homo.

Pratama: kampret dikatain homo gw *sambil memasang kacamatanya

Febrian: anisa mana dy ikut kan?

Aku:Ikut di bis 3 kyknya sama anggota gengnya.

Febrian: utih gmn?

Aku: kyknya ga ikut doi masih ada job spg

Pratama,: makanya dia kesepian *nunjuk gw.Ga dapet senggolan oppai utih sih *oppai
cari sndiri artinya digoogle

Aku: mesum asli itu otak.

Skip

Tak lama mobil pun berangkat dari palembang menuju Jakarta dan Menuju kota
selanjutnya Yogyakarta.

Perjalanan ke jakarta mgkin aku skip karena ga ada spesialnya intinya benar" studi
banding itu di Komisi Yudisial kalo aku kemaren

Next chapter Yogyakarta...

Bab 25 Yogyakarta

Disini kami singgah dibeberapa destinasi wisata seperti malioboro dan juga candi
borobudur.

Di malioboro kami sempatkan untuk belanja oleh-oleh mumpung murah

Di candi borobudur juga sempat poto-poto dibeberapa spot.

Setelah acara poto kami diberi kesempatan untuk berkeliling.Anisa mengajakku


kesuatu tempat didaerah sini untuk belanja dan langsung ku iakan.

Anisa: mau beli baju ga?Yuk disana kyknya jual tuh.

Aku: ya udah yuk kesana.


Aku berbelanja baju bergambar wayang Arjuna dalam kisah mahabrata.Tapi
sebentar,kemana anisa?
Ketika sibuk memilih baju tadi nampaknya aku berpisah dengannya.

Tak lama aku melihat anisa disalah satu tempat yg menjual barang-barang yg aneh
menurutku.Entah apa sebutan toko ini ia menjual berbagai senjata dari keris,kujang
sampai samurai.Lalu menjual juga dupa berserta kemenyan.Dalam batinku apa yg anisa
cari.

Si bapak tua penjual toko ini memperlihatkan anisa sebuah Al-quran mini berukuran
sebesar jempol tangan dan menjelaskan beberapa hal yg tidak aku mengerti karena
memakai bahasa jawa sedangkan anisa hanya manggut-manggut saja.Tak lama anisa
mengambil salah satu barang yg menurutku tak biasa.

Aku: ngapain ngambil itu nis?,

Anisa: ini mau tanya bisa diisi ga kerisnya?,

Bapak: bisa kok neng diisi tapi ada maharnya.*Kalau tidak salah harganya sekitar
300ribuan.

Lama aku berpikir maksudnya diisi tadi adalah diisi khodam dan barang yg ingin
dibeli oleh anisa adalah Keris kecil sepanjang 5cm berwarna hitam pekat dengan
ukiran naga.

Tak lama paman kuning sudah ada dibelakangku.

Paman: jauhi tempat ini dy,disini tempat membeli barang" untuk sesajen dan jual
beli khodam.Coba kau rasakan aura pekat yg ada disini.

Aku: tidak terasa auranya paman *dalam batinku

Lalu tiba-tiba si bapak berbicara.

Bapak: tidak usah nak saya tau kamu siapa.Kita tidak saling ganggu kok asal tidak
diganggu duluan.

Aku: maaf sebelumnya ya pak

Bapak: iya toko saya memang menjual beberapa barang yg aneh nak.

Anisa: aku beli untuk ayahku dy dia yg pesan.

Aku: ya sudah kalau begitu

Bapak: tolong blg ke penjaganya untuk menunggu diluar nampaknya beberapa tetangga
disini tidak menyukai penjagamu nak.

Aku: baik pak terimakasih. *terimakasih paman lalu tak lama paman kuning pun
menghilang.

Anisa lalu membeli keris hitam itu seharga 100 ribu tapi tidak diisi dengan khodam
karena menurutnya terlalu mahal.Setelah membayar kami pun berlalu dari toko si
bapak.

Baru sekitar 10 meter berjalan entah kenapa aku iseng menoleh kebelakang dan
keanehan pun terjadi.
Toko si bapak tadi sudah tidak ada alias hilang.
Kutepuk anisa dan ia juga binggung dimana toko si bapak tadi ditanyakan dengan
penjual baju tempatku tadi pun mereka bilang tidak tau.Cuma mereka melihat kami
berbincang berdua saja dari kejauhan.

Masyaallah dalam batinku apakah tadi aku berbelanja di toko ghaib?


10 meter melangkah toko tadi sudah hilang tanpa bekas.Tapi, yang aneh adalah keris
yg dibeli anisa tetap ada berwarna hitam dengan gagang berbentuk kepala naga.

Entah kenapa badan anisa pun lemas.Ia dia pingsan seketika lalu kutelpon pratama
dan membawa anisa ke bus.
Pengalaman aneh itu masih sampai sekarang menjadi tanda tanya bagiku.

Menurut kakek fatah toko yg kami beli adalah menjual berbagai macam pusaka dengan
mahar sejumlah uang.Tapi,ingat yg dipertukarkan sebenarnya bukanlah uang melainkan
iman karena membeli pusaka disini berarti setuju dengan syarat dan prasyarat dari
jin atau khodam yg berada di toko pusaka tersebut dan anehnya setelah bus
meninggalkan kota yogyakarta tercinta keris berukuran naga itu menghilang tanpa
bekas.

Next chapter: Bali


Bab 26 Hotel Mistis Bali 3

Bali

Akhirnya setelah dari Yogyakarta anisa sudah sadar dari pingsannya.


Keterangan yg ia bilang adalah seperti ada sosok tua bermuka putih berwajah hitam
terbang kearahnya dan seketika tubuhnya menjadi lemas serta hilang kesadaran.

Aku: udah enakan nis?

Anisa:udah dy apa yg terjadi sama aku?

Aku: kamu tadi pingsan lalu cepat" dibawa ke bis tadi aku sama luki yg bopong kamu
kesini.

Anisa: makasih ya dy.

Pak dosen: alhamdulillah kalo udah sadar kasih minum dulu tuh

Anisa: terimakasih pak.

Skip

Akhirnya kami sampai di kota Bali.


Jam sudah menunjukkan pukul 10 malam,direncanakan kami akan menginap disalah satu
hotel didaerah san##.

Kami pun diperintahkan untuk turun dari bus karena sudah sampai dihotel yang kami
maksud.Hotel ini terletak disebelah Indoapril atau Alfaapril jelasnya aku lupa saat
itu karena malam hari.

Mungkin ada yg aneh ya dengan hotel ini bagaimana tidak setauku jika kita menginap
di hotel jam 10 malam atau pun 11 malam pasti masih akan ada manusia di Lobby
hotel.Cuma faktanya?Hotel ini sepi.Barulah setelah bus menepi terlihat dua karyawan
hotel keluar dari dalam hotel untuk melayani administrasi dan menunjukkan bagian-
bagian mana yg harus dilewati.

Setelah registrasi selesai dan mendapatkan kunci kamar masing-masing.Kami pun


melangkah kekamar aku mendapatkan kamar yg paling ujung bersama pratama dan dua
kakak senior yg kebetulan ikut dalam rombongan ini.

Aku:kak capek nih gw brb mandi dulu ya.

Kak noval: monggo dy haha cpet ye gw jg mau mandi

Pratama: gw nyusun barang dulu kalo gitu

Kak billy: bentar dah gw mau sholat.

Aku: ya udah ambil wudhu dah kak gw tungguin.

Setelah kak billy sholat aku pun masuk kekamar mandi untuk mandi.
Perasaanku ada yg berbeda dengan kamar mandi ini auranya terasa dingin dan menusuk
kulit dan badanku seperti biasa terasa seperti kekurangan darah.
Ah gangguan lagi batinku *

Sedang asik menggosok gigi dan memperhatikan ke arah kaca kamar mandi bulu kudukku
meremang,seperti ada yg memperhatikanku.
Ketika kutolehkan kepala kebelakang tak ada siapapun begitu juga jika kubuka tirai
bathtub sama kosong melompong.

Lalu kulanjutkan untuk bernyanyi agar perasaan takut tidak terlalu mencekam.
Tidak ada lagi seperti yg memperhatikanku tapi 5 menit berselang ketika kutolehkan
mukaku ke arah kaca sekali lagi.
Terlihat sesosok wanita bermuka pucat dengan rambut sangat panjang menjuntai sampai
kelantai dan ketika ku tolehkan ternyata sosok tadi tidak ada lagi.

Masih sempat shock aku pun berdzikir dan membaca doa benteng diri seperti biasanya
tiba-tiba aura disini kembali menjadi biasa tidak sedingin di awal
tadi.Alhamdulillah pikirku semoga saja hantu tadi sudah pergi.

Masih dengan keadaan berbalut handuk aku keluar kamar mandi.Sengaja tidak
kuceritakan cerita tadi karena takut membuat heboh lagi pula sudah sering hal
seperti ini terjadi.

Kulihat di atas tempat tidur kak billy sedang skype dengan pacarnya di palembang
sana.Biasalah kalau lagi punya pacar jarak sejauh apa pun asal ada sinyal tak jadi
masalah.

Kak noval dan pratama sudah turun ke lobby katanya sih beli cemilan.

Kak billy: dy minta tolong bentar bisa?

Aku: apaan kak?

Kak billy: ini tolong jelasin sama pacarku kita disini cowo semua kan?

Aku: lah emang ada muka aku sama pratama kyk homo kak?

Kak billy: sial kau becanda aja dy nih ngomong sama cewekku?

Aku: hai mbak kenapa?Kita disini cowok.semua kok.mbak.

Mbak: jgn bohong deh itu dipojok siapa cwek rambut panjang.Kalian mau pesta sex apa
ya?Kok bawa cewek ke dalam.kamar.

Aku: waduh sumpah mbak ga ada cwek disini.


Mbak: bentar ya aku screenshoot layar.

Tak.lama skype pun mati dan si mbak mengirimkan poto.


Terlihat di poto ada mukaku dan kak billy tapi....
Dibelakang kami disudut belakangku tentunya ada sosok yang sama dengan yg kulihat
di kamar mandi tadi.
Bergaun biru,berambut panjang menjuntai tanah berserta kulit putih pucat bagai
mayat dan yg paling membuat terkejut adalah jika poto di zoom akan terlihat dua
gigi runcing seperti vampir dibalik seringai senyum si hantu wanita.

Kontan hp itu kulepaskan dan jatuh diatas tempat tidur begitu pula dengan kak billy
yg langsung bergegas sambil mengambil hpnya.

Kak billy:, dy kabur dy ga beres hotel ini djan###

Aku: iya kak bentar ambil kunci.

Baru selesai menutup kunci terdengar jeritan dari lantai 2.

Ahhhh....gangguan apa lagi ini..

Bab 27 Hotel Mistis Bali 4

Ahhhh.......
Terdengar teriakan dari lantai dua.

Argh ada masalah apa lagi disini.

Kami pun turun dari lantai 3 ke lantai dua dengan menyusuri lorong disepanjang
lorong ini banyak terdapat photo-photo kebanyakan seperti lukisan jaman dahulu
terdapat photo yg menggelitik perasaanku kala berjalan dikoridor lantai dua.

Terpampanglah sebuah wajah yg barusan pernah kulihat dengan wajah pucatnya dan gaun
biru tak lupa rambut panjangnya yg menjuntai sampai ke tanah.

Kak billy:kyknya beneran penunggu sini dy itu buktinya ada potonya segala.

Aku: kyknya sih kak...

Dilantai dua ternyata sudah ramai anak" cowo ternyata jeritan datang dari kamar
Diah.
Diah ini seorang anak yg boleh dibilang bawel,suka ceplas-ceplos dan juga
sombong.Terbukti dengan dirinya yg merasa sudah hebat dan bergaul hanya dengan
kalangan tertentu saja aku kenal diah karena dia juga masih salah satu teman Utih
dan sering dipanggil adik oleh utih.
Kulihat dikejauhan sudah ada si anak pak Jaksa bak pahlawan kesiangan dikamar para
wanita.

Aku: oi ngapain kau disini mana kak noval?

Pratama: kak nov lgi beli kopi di indoapril sebelah.Ini si Diah tadi katanya mau
naik kelantai 3 nah waktu sudah dilantai 3 kakinya kayak ada yg narik terus di
seret sampai turun lagi ke lantai dua.Tuh liat kakinya memar semua.

Aku: yg narik?

Pratama: kyknya setan soalnya diah ga liat ada orang.


Aku: dah kabur aku mau cerita ayok g usah diurusin sombong juga.*no offense ya
memang aku malas dengan yg sombong" seperti ini.Seperti mengganggap orang lain itu
kecil dan sepele padahal semut pun masih tetap berguna jika tau memanfaatkannya.

Lalu sepanjang jalan kelantai 1 aku menceritakan kembali kejadian yg menimpa aku
dan kak billy tak lupa poto tadi juga diberikan kak billy ke pratama.

Pratama: gila dah serem amat ini hotel.

Aku: asli kyk wisata mistis gw

Di indoapril sdah ada kak noval lagi ngopi lalu ceritalah kak billy soal kamar
tadi.
Tanggapan kak noval ternyata dahsyat.

Kak noval: aku sudah tau sih waktu diawal tau kan mas bram (sopir)?Dia aja ga
berani tidur di hotel ini banyak gangguanya dan sialnya kamar 301 kita itu kalian
tau apa?Bekas cwe gantung diri.

Aku: itu anak sombong *diah maksudnya.Di seret dari lantai 3 ke dua kak

Kak nov: ga tau dah gw kalo itu.Eh bentar tadi aku dipesenin sama mbak" indo april
itu kalau disini ada pantangan.

Aku: apa tuh kak?

Kak nov: jangan menjemur pakaian dalam di balkon lewat dari maghrib.

Aku dan kak billy: waduh...

Kak nov: kalian jemur kolor waktu di jakarta?

Aku: io kak masa di bus aku jemur

Kak nov: hadeh....kalo melanggar sih biasanya hotel ini akan gempar paling parahnya
bakal ada korban meninggal.

Aku: ah yg bener kak...masa ia sih?

Kak nov:, ya udah ayok ke kamar ambil itu kancut biar ga kejadian apa".

Lalu kami pun langsung beranjak ke lantai 3.

Dilobby hotel kami ketemu Febrian yg sedang terduduk lesu didekat tangga.

Kak billy: kenapa lu feb? Udah malem ini tidur *jam menunjukkan pukul 1 pagi.

Febrian: ga sanggup kak aku ga sanggup..

Aku: weii kenapa kau serius lah ayok diantar kekamar.

Febrian: takut gw dy..takut...terkutuk hotel ini.

Aku: lah kau kenapa ayok cerita dikamarku sambil kupapah tubuhnya yg lunglai itu.

Sesampai dikamar aku dan kak billy langsung memasukkan lagi kolor dan juga celana
dalam tadi karena cukup ngeri juga dengan pantangan di bali ini.

Febrian: kenapa kalian ngurusin celana dalam sepagi ini?


Kak noval: hehe gpp biasa anak" coba cerita dulu kau kenapa.

Febrian: jadi begini kak,tadi aku dari indoapril beli p#p mie.Abis makan aku masuk
lagi ke lobby kulihat ada cewe sendirian duduk dibangku lobby. Receptionist entah
kemana karena mirip dengan anak study tour kupikir ya angkatan kita.Iseng kutegur
lah,dek..dek.. kenapa masih diluar jam 12 ini sudah.
Tidak ada jawaban dari si adek ini tadi sambil terus menunduk lesu.Kupikir mgkin
sakit anak ini.Jadi, ingin ku peganglah tubuhnya tapi tiba-tiba tanganku seperti
menembus tubuhnya.Masih dengan muka kebingungan kulihat ia mengangkat kepalanya dan
naudzubillahi mindzalik yg kulihat itu bola mata warna merah,bertaring dan muka
pucat.Lalu tertawa hihihi....hihiihii....hihiii dengan suara melengking khas
kuntilanak dan melesat terbang ke arah atas menembus atap dan hilang.Melihat itu
aku pun pingsan di pojok sana.Waktu terbangun dan coba menenangkan diri disini
kalian datang.

Aku: perasaan aku sama yg lain tadi lewat tempat kau pingsan.Tapi ga ada kau
disana?
Serius jgn maen" udah malem ini feb.

Febrian: sumpah demi apapun juga dah aku serius kau tak lihat mukaku pucat macam
tak ada darah sangking takutnya

Kak nov: fix sudah bakal ada gangguan apa lagi ini nantinya...

Baru 5 menit kami berdiskusi terdengar suara rintihan dan tangisan dari kamar
sebelah.Tak lama disusul suara jeritan khas wanita yg ada dikamar sebelah
kya.....tolong.....tolong....setan.....
Bab 28 Hotel Mistis Bali 5

Kya.. tolong....

Dengan sigap aku dan para lelaki yg lain yg mendengar teriakan tadi langsung keluar
kamar dan melihat apa yg terjadi di kamar sebelah.
Untungnya kamar sebelah tidak dikunci,sungguh terkejut apa yang kami lihat saat
itu...
Terlihat beberapa anak cewek yg sedang ketakutan diatas tempat tidur tiba-tiba
terpental dari atas springbed dan berjatuhan ke lantai.

Tau trampolin kan? Itu loh mirip dengan kejadian jika perr dalam spring bed kalian
lonjakkan pasti tubuh klian akan memantul.Ya mereka memantul tapi langsung ke
lantai.Dimulai dengan spring bed yg ditekan sendiri kedalam dan tuing kurang lebih
3 wanita ini terpental ke lantai.

Kulihat Eny sedang memeganggi kakinya yg sedikit memar karena kejadian tadi dan
juga para wanita lain yg keadaanya mirip dengan eny.

Kak ayo bantuin..Yang mendapat anggukan tanda setuju dari mereka.

Aku membopong eni keluar kamar begitu juga dengan yg lain.


Setelah mulai tenang aku pun menanyakan alasan mereka tadi berteriak sebelum aku
dan anak-anak yg lain datang.Lalu mulailah Eni bercerita.

Eni: awalnya tadi kami mendengar suara wanita menangis dan merintih di kamar
mandi.Lalu lisa membuka pintu tersebut alangkah shocknya kami ketika membuka pintu
tersebut terlihatlah seorang wanita dengan rambut panjang,muka pucat dan kuku
panjang berwarna hitam ia yg menoleh ke arah kami pun menjerit dengan suara yg
melengking lalu menghilang.
Kami yg kaget sontak menjerit dan meminta tolong ketika akan membuka pintu ternyata
pintunya seperti terkunci dari luar.
Karena masih panik kami pun mencoba menenangkan diri diatas springbed tapi tiba-
tiba aku melihat ada dua anak kecil sekitar umur 10 tahunan menembus dinding dari
kamar sebelah.Yang satu berkulit hitam sekali seperti orang afrika dan satu lagi
seperti bule dengan rambut blondenya cuma yg aneh mereka memakai pakaian dalam saja
lalu mendekati kami dan melonjak-lonjak diatas tempat tidur alhasil seperti yg
kalian lihat kami terpental dilantai.

Aku: jujur sih pintu itu tidak di kunci *menunjuk pintu

Lisa:tapi..tadi benar-benar pintu itu tidak mau dibuka.

Aku: ya sudah tenangkan saja diri kalian dulu aku akan menelpon dosen pembimbing
kita

Lalu aku pun menelepon nomer dosen pembimbing kami.


Setelah berbincang sedikit dan meminta saran dari pak dosen akhirnya aku diberikan
nomer telepon tour guide yg katanya bisa membantu kami.

Sekitar 30menit akhirnya Mas Tourguide pun datang sebut saja Bli Wayan.

Bli: ada apa tadi ya dy?

Aku: maaf bli tadi kami diganggu penunggu disini

Bli: tapi gpp kan ya ada yg luka?

Aku: alhamdulillah engga bli.Kami tidak sengaja melanggar pantangan disini dimulai
dari kami yg menjemur CD di balkon dan juga ada anak cwek yg berbicara asal disini
Bli.

Bli: owh begitu sebentar ya saya coba bernegosiasi dulu.Menurut pengakuanya Bli
Wayan ini juga belajar ilmu kebatinan orang tuanya adalah percampuran ajaran
Kejawen dan juga Hindu.Jadi,sedari kecil bli wayan sudah terbiasa dengan keadaan
seperti ini.

Setelah lama ia seperti bermeditasi ia menunjuk febrian untuk ikut dengannya.

Aku:mau kemana bli?

Bli: aku dan febrian akan mencoba untuk menetralisir penunggu yg menganggu
kalian.Kalian disini saja dan bantu dengan doa kepercayaan kalian.Aku lihat kamu
memiliki aura yg bagus dy.

Aku: hehe aku cuma anak biasa bli

Bli: tak usah berbohong denganku pancaran warna emas dan putih itu adalah
tandanya.Kamu pasti keturunan orang besar dimasa lalu. *sambil berbisik

Aku: hehe terimakasih pujiannya bli saya juga akan membantu dengan cara saya
sendiri

Bli: saya percaya itu...

Tak lama bli wayan dan febrian pun pergi entah kemana.
Bab 29 Hotel Mistis Bali 6

Setelah bli wayan dan febrian pergi kami pun masih berada diluar kamar jam saat itu
menunjukkan jam 2 dini hari.
Aku yg sedang iseng ngemil kacang dan juga cola di depan kamar dikejutkan oleh Eni.

Eni: dy kesini sebentar?

Aku: kenapa en?

Eni: lihat poto ini..

Di photo pun terpampang dua orang anak memakai pakaian adat bali yg satu berkulit
putih dan satu lagi berkulit hitam legam.

Eni: dua anak ini yg kulihat tadi dy.

Aku: ahh serius?

Eni: ya ga mgkin aku lupa.

Aku pun berpikir nampaknya ada yg aneh dengan semua ini kenapa hantu disini ini
berkaitan dengan beberapa photo yg tergambar jelas dibeberapa bagian hotel ini.
Aku pun memutar otak lalu terbersit ide bagaimana jika bertanya kepada kek fatah
batinku.

Aku: brb toilet dlu ya mules perutku tiba-tiba.

Eni: yakin berani nanti ada hantu kalo sendiri.

Aku: insyaallah engga ya hehe bentar ya.

Lalu aku pun masuk kekamar tadi dimana si rambut panjang suka menampakkan diri.
Ketika selesai mengunci pintu dari dalam terdengar suara yg sudah sering kudengar.
Grr...rawr....

Kakek: assallamualaikum cucuku..

Aku: waalaikumsalam kek...

Kakek: sudah jgn bersembunyi kau keluarlah *sedikit tegas suara kakek kala itu

Tak lama muncullah dua sosok dan salah satunya adalah si rambut panjang dengan
tertawa khasnya dan muka pucatnya ia duduk diatas kasur.Salah satu laginya adalah
kakek tua memegang tongkat,berwajah belanda dan juga memakai topi berwarna putih
mirip seperti orang belanda jaman dahulu.

Kakek belanda: berani sekali orang sumatra ini kesini...

Kakek fatah: tidak ada tempat yg tidak bisa di lewati..

Kakek belanda: sudah aku tidak ada niat untuk berkelahi kita sama" tau jika kita
bertempur tidak akan ada pemenangnya.

Kakek fatah: cukup bijak kau sebagai orang tua.Apa alasan kalian mengganggu cucuku
dan teman-temannya.

Rambut panjang: hihihi cucumu sungguh kurang ajar seenaknya saja menjemur kancutnya
dibalkon tengah malam.Balkon itu tempat kesukaanku dimalam hari dan berani benar ia
menempati rumahku. *maksudnya kamar

Aku: maaf sebelumnya tidak ada adat kami disumatra sana yg melarang hal
tersebut.Lagi pula kami baru disini dan baru tau jika hal itu dilarang.

Kakek: dengar kan apa yg cucuku bilang?Lagi pula sudah tidak dijemurnya lagi hal yg
membuatmu terganggu?

Rambut panjang: aku anak penguasa disini hihihi terserah aku akan melakukan apa
saja.hihihi

Kakek: nampaknya memang tidak bisa diajak bicara

Kakek belanda: ingat kekuatanmu tidak sehebat ketika disumatra sana

Kakek: dengan pertolongan allah akan ku habisi makhluk penuh angkara murka seperti
mu ini.Bismillahhirahmannirrahim lalu kakek fatah pun berubah kebentuk macan
putihnya dan si kakek belanda tadi pun mulai terbang ke arah balkon dan kulihat
mereka sedang bertarung.

Disebelahku kulihat si rambut panjang rambutnya sudah tidak lagi menutupi


mukanya.Sekarang dengan mata merah,wajah pucat dan tak lupa kuku berwarna hitam
sepanjang 30cm bersiap untuk mencekikku dikala itu.

"La haula wala quwwata illa billah"


Didalam hati kubacakan ayat itu dan alhamdulillah si rambut panjang pun terpental
menjauh.

Disaat aku melihat gelagatnya yg akan melarikan diri aku pun membacakan ayat kursi
dan juga an-nass khusus untuk si rambut panjang dan ia pun menggelepar-gelepar
ditanah selama beberapa detik dan akhirnya lenyap tanpa bekas setelah kejadian itu
tubuhku limbung.Serta aku melihat vision dimasa lalu dalam gambaran itu kulihar
seorang wanita bergaun biru itu disiksa oleh 2 orang pria diperkosa dan di iris
urat nadinya hingga dibiarkan kehabisan darah di atas tempat tidur dan kamar itu
adalah persis kamar ini.

Mungkin sekedar untuk menjelaskan apa yg pernah terjadi dimasa lalu itulah kenapa
aku melihat vision masa lalu dari si rambut panjang.

Kulihat kakek fatah masih asik bertarung dari melompat,mencakar,terbang dan juga
saling menangkis tinju.Gesit juga gerakan si kakek belanda walau wujudnya adalah
lelaki tua.
Lalu paman kuning pun muncul.

Paman: mengajilah dan berdzikir juga bacakan surat yasin untuk penghuni sini agar
tenang aku akan membantu kakek fatah menghadapi jin kafir itu.

Aku: baik paman.

Aku pun membuka kamar dan keluar kulihat anak-anak cwek msih disana tnggl tersisa
Amer.Dia ini cowok tapi kyk cwek bawel orangnya.

Eni: dy aku ngantuk yg lain juga udah 2.30wita ini.Kamu tidur sama kami ya jagain
kami.

Aku: hehe iya tapi aku ga tidur ya aku mau wudhu trus mau ngaji kalian tidur aja.

Eni: ya sudah kami tidur ya lalu masuk kamar.

Mereka tidur di ranjang sedangkn aku dan amer tidur dilantai.


Amer langsung molor begitu juga dengan mereka.
Aku pun mengambil air wudhu dan membuka alquran dan yasin yg kemana-mana jika aku
berjalan jauh memang sering aku bawa.Terutama ini pesan dari kakek agar dimanapun
selalu ingat allah.

Lalu aku pun mulai mengaji dan membaca yasin kurang lebih 30menit kemudian aku pun
selesai karena mata ngantuk aku pun berniat untuk tidur.
Entah antara sadar atau tidak kakiku seperti ada yg memegang dan auranya sangat
dingin kulihat amer ada disampingku.
Lalu kulihat kain yg kupakai untuk selimut seperti ada yg menginjak tapi tak
keliatan rupanya ketika ia akan memegang lagi kakiku tiba-terdengar jeritan dan
hilang.
Aku yg masih terkantuk pun tertidur lagi.

Entah itu benar atau tidak tapi titik terang akan terkuak di chapter depan.
Bab 30 Titik Terang

Waktu bangun jam sudah menunjukkan pukul 5 dini hari.Langsung bangun dan berwudhu
mumpung kebangun karena jujur sholat yg paling jarang ane lakuin adalah
Subuh.Kebetulan dapat teguran seperti kemarin merupakan pengingat akan dosa-dosa
ane.

Setelah sholat aku mengecek kamar sebelah apakah Pratama,kak billy dan kak noval
ada disebelah.
Waktu pintu kubuka ternyata mereka tidak ada lagi.Hmm...kemana mereka pikirku.
Iseng aku pun berkeliling lagi kali ini aku penasaran ada apa dengan photo-photo yg
terpampang disini?Apakah ada hubunganya dengan sosok-sosok yg kulihat jelas disini.

Aku pun menyusuri koridor dari lantai 3 dan lantai 1.Sesekali aku menyempatkan diri
untuk melihat lagi photo kedua anak kecil afrika dan blonde itu tak lupa juga
melihat lagi photo si rambut panjang.Sebenarnya ia cantik tapi sayang jika dalam
bentuk hantu seperti ini muka pucatnya itu susah untuk dilupakan.

Dilantai dua aku kembali menemukan keanehan.Dimana terlihat jelas photo kursi
goyang tua dan seorang kakek belanda tua diumur sekitar 60an tahun sedang memegang
cerutu dan duduk dikursi goyang.Setelah kuingat-ingat muka ini persis.
Ya,persis sekali dengan kakek tua belanda yg dihadapi oleh paman dan kakek fatah
semalam.

Tak lama pundakku ditepuk seseorang dan ternyata orang itu febrian.

Febrian: oi dy,ngapain disini?

Aku:eh kau feb.Ini merhatiin poto

Febrian: sudah lihat poto aneh soal kunti yg kulihat?

Aku: kyknya sudah ada yg lebih aneh lagi?

Febrian: ikut aku...

Febrian pun menuntun aku kembali ke lantai 4 diarah pojokan.

Febrian: lihat ini...

Terpampang jelas di photo ini jika ada sebuah keluarga besar berlatar hotel ini
ketika baru dibangun.
Ada sekitar 20 orang diphoto ini terdiri dari lelaki,wanita dan anak-anak.
Yang membuatku shock adalah terdapat 4 muka yang dari 4 muka tersebut 3 dari muka
itu aku kenal.
Aku: ini kan muka-muka penunggu disini?,

Febrian: tepat sekali perhatikan ini *menunjuk ke seorang wanita berkulit putih dan
bersanggul ala bali.Dia inilah sosok kunti semalam

Aku: iya aku tau feb semua sosok ini aku lihat semalam

Tak lama suara auman harimau seperti biasa pun datang.Lalu aku pun berpura-pura
ingin ke toilet dengan febrian karena ada beberapa hal yg ingin kutanyakan dengan
kakek fatah.

Aku: feb kau tnggu di indoapril sebelah ye aku mules pengen ke wc ini

Febrian: oke kutunggu aku mau cerita sesuatu hal.

Aku: okeh sip

Setengah berlari aku dari lantai 4 ke lantai 3 untuk masuk kembali ke kamarku.

Aku: kek apa yg terjadi semalam?

Kakek: alhamdulillah kakek menang cu dibantu paman kuning dan pusaka kerisnya.

Aku: lalu apakah si kakek belanda mati?,

Kakek: allahuallam nampaknya ia menghilang begitu saja cu.


Aku ada 1 pesan untukmu jika makan dihotel ini tolong dihabiskan karena kita tidak
tau ada niat jahat apa nantinya dan sebelum makan bacalah doa makan dan ayat kursi
sebelumnya.

Aku: insyaallah cucu lakukan kek.Soal photo tadi bisa kakek ceritakan kek kenapa
hotel ini berhantu?,

Kakek: jadi begini ceritanya...


Pada beberapa puluh tahun yg lalu terdapat sekeluarga besar seperti di photo yg
kamu lihat.Mereka berencana membuka hotel disini,entah kenapa nampaknya setelah
hotel ini maju dari 20 orang tadi ada yg berniat jahat.Ialah kakek belanda yg kau
lihat ia menganut ilmu hitam dengan membuat perjanjian dengan iblis.Ia meneluh
keluarganya satu persatu sampai ke cucunya sekalipun semata demi harta.
Satu persatu mulai mati dan kau lihat ada 16 muka yg dicoret berbentuk X diphoto?
Ya merekalah tumbal dari pesugihan si kakek.Tapi,ternyata sejahat-jahatnya kakek
ini masih memiliki hati ia begitu menyayangi istri mudanya,anak perempuannya dan
juga kedua cucunya dan itulah yg dikemudian hari kau lihat sebagai penunggu disini.
Menjadi kunti,wanita berambut panjang dan juga 2 bocah afrika dan blonde itu.
Sikakek tak pernah menyangka pesugihanya akan memakan korban sebanyak itu bahkan
orang yg tidak ingin ia korbankan pun ternyata diminta oleh iblis tersebut.
Kekayaan memang didapat oleh si kakek belanda hotel ini maju pesat dan tak pernah
sepi pengunjung hingga akhir hayatnya si kakek masih dilanda kesepian semenjak
orang yg ia sayangi meninggal.
Sekarang hotel ini dikelola oleh keponakan si kakek tapi percayalah iblis itu
menguasai tempat terkutuk ini terbukti ada dua kamar yg tak boleh dimasuki oleh
manusia siapapun itu.
Yang pertama adalah kamar 301 yaitu kamarmu karena itu adalah kamar dari wanita
sirambut panjang yg mati diperkosa dan dibunuh secara keji dan yang terakhir adalah
kamar dari si kakek belanda sendiri dimana setiap malam jum'at kamar itu harus
diberi sesaji didepan pintunya itulah wasiat yg diberikan oleh kakek belanda kepada
keponakannya.Hanya itu yg kakek tau cu
Aku: owh begitu kek pantas banyak hal ganjil di hotel ini

Kakek: ia semoga kau lebih berhati-hati cu.Kakek mohon diri dulu assallamualaikum

Aku: waalaikum salam.

Lalu kakek fatah pun pergi setelah menjelaskan berbagai macam hal yg perlu aku
ketahui.

Pesan dari penulis adalah


"Tak semua hal bisa dibeli dengan harta tapi kebagiaan dapat diperoleh jika jiwa
dan hati tentram"

Kaya karena pesugihan mungkin idaman tapi ketahuilah tanpa keluarga itu sia-sia.
Tak selamanya kebahagiaan dan kebersamaan dapat dibeli.

Next update: keterangan Receptionist hotel,suasana bus dan pengakuan febrian.

Anda mungkin juga menyukai