Biasa
Islam adalah agama yang membawa rahmat dan mengajarkan umatnya untuk berbuat
kebajikan. Fungsi agama islam dapat dirasakan apabila umat islam menjalankan
kewajibannya. Salah satu kewajiban umat islam adalah shalat. Tidak hanya shalat yang
wajib, islam juga menganjurkan umatnya untuk melaksanakan ibadah sunnah seperti shalat
dhuha. Hal tersbut merupakan cara meningkatkan amal ibadah dan cara meningkatkan
akhlak manusia. Shalat dhuha adalah shalat yang dikerjakan pada waktu dhuha atau antara
waktu setelah matahari terbit atau pukul 8 hingga sebelum tengah hari yakni pukul 11 siang
dan merupakan salah satu macam shalat sunnah.
ads
Sebagai umat islam selayaknya kita senang mengerjakan amal ibadah termasuk shalat
dhuha. Shalat dhuha memiliki banyak keutamaan shalat dhuha yang seharusnya
memotivasi kita untuk mengerjakannya. Diantara keutamaan shalat dhuha tersebut adalah :
“Disetiap sendi seorang dari kamu terdapat sedekah, setiap tasbih (ucapan subhanallah)
adalah sedekah, setiap tahmid (ucapan Alhamdulillah ) adalah sedekah,s etiap tahlil
(ucapan lailahaillallah) adalah sedekah, setiap takbir (ucapan Allahu akbar) adalah sedekah,
menyuruh kepada kebaikan adalah sedekah, mencegah dari kemungkaran adalah sedekah.
Dan dua rakaat Dhuha sebanding dengan pahala semua itu”
2. Dicukupi kebutuhannya
Shalat Dhuha yang dilakukan oleh seseorang diawal hari menjanjikan tercukupinya rezeki
atau kebutuhan seseorang tersebut di akhir hari. Shalat Dhuha merupakan shalat yang
dilakukan untuk memohon rizki kepada Allah SWT. Hal tersebut ditunjukan oleh ketentuan
waktu pelaksanaan dan tersirat dalam do’a yang dibaca setelah pelaksanaan shalat
tersebut. Selain itu, Allah juga berjanji pada setiap umat islam yang rajin melaksanakan
shalat Dhuha untuk mencukupi apa yang menjadi kebutuhannya, setidaknya kebutuhannya
disore atau diakhir hari. Dengan janji-Nya tersebut, Allah sebenarnya ingin memberikan
balasan dan imbalan atas kesediaan hamba-Nya untuk mengingat diri-Nya di waktu Dhuha
dengan memenuhi apa-apa yang menjadi kebutuhan dia sepanjang hari itu. Janji Allah
tersebut dapat ditemukan dalam sebuah hadist qudsi. Rasulullah saw. Yang bunyinya :
“Sesungguhnya Allah Azza Wa Jalla berfirman: “Wahai anak Adam, cukuplaah bagi-Ku
empat rekaat di awal hari, maka Aku akan mencukupimu disore harimu”
Janji Allah ini akan bisa menjadi penyebab hati gelisah dikarenakan kurangnya rizki yang
diperoleh serta mencegah bahaya putus asa bagi sebagian orang yang tidak diberikan rizki
yang cukup. Shalat dhuha adalah merupakan salah satu perantara agar keinginan cepat
terkabul seperti halnya kika mengerjakan shalat hajat.
Rasulullah pun menimbang bahwa keuntungan yang akan diperoleh oleh mereka yang
melaksanakan shalat Dhuha akan berjumlah lebih banyak dibandingkan dengan keuntungan
yang bisa diperoleh oleh para mujahid tersebut. Hal ini sebagaimana sabda rasullulah SAW
yang bunyinya :
“Siapa saja yang shalat Dhuha 12 rekaat, Allah akan membuat untuknya sebuah istana yang
terbuat dari emas di surga”” (HR. Ibnu Majah)
6. Menggugurkan dosa
Shalat Dhuha akan menggugurkan dosa-dosa orang yang rutin melakukan ibadah shalat
dhuha meskipun dosanya itu sebanyak buih di lautan. Berikut hadist yang memperkuat hal
ini. Dari Abu Hurairah ra, Rasulullah saw bersabda,
Berikut Allah memberikan kedudukan yang istimewa bagi orang-orang yang melaksanakan
Dhuha berdasarkan dengan jumlah rakaatnya:
1. Orang yang mengerjakan dua rekaat shalat Dhuha akan tercatat sebagai orang yang tidak
lalai
2. Orang yang mengerjakan empat rekaat shalat Dhuha tercatat sebagai orang yang muhsinin
(berbuat baik)
3. Orang yang mengerjakan emam rekaaat shalat Dhuha akan tercatat sebagai hamba yang
taat
4. Orang yang mengerjakan shalat Dhuha delapan rakaat tercatat sebagai hamba yang juara
(Sukses)
5. Orang yang mengerjakan dua belas rekaat shalat Dhuha akan dibuatkan sebuah rumah
yang indah disurga
Dari Abi Dzar ra, Rasulullah saw bersabda, “Bila engkau melaksanakan dua rekaat shalat
Dhuha maka engkau tidak dicatat sebagai hamba yang lalai, atau empat rekaat maka
engkau akan dicatat sebagai hamba yang muhsinin (berbuat baik), atau enam rakaat
engkau akan dicatat sebagai hamba uang taat, atau delapan maka engkau akan dicatat
sebagai hamba yang juara (Sukses), atau sepuluh maka pada hari ini dosamu tidak dicatat,
atau dua belas rakaat maka Allah akan membangunkan rumah disurga”
Hal ini berdasarkah hadist Rasullulah SAW, dari Ummi Hani binti Abu Thalib bahwa
Rasulullah saw mengerjakan Shalat sunnah Dhuha pada saat penaklukan Makkah
sebanyak delapan rakaat kemudian salam pada setiap dua rakaat. (HR.Ibnu Majah)
Sebenarnya hal yang paling penting disini bukan lah kuantitasnya melainkan kualitas.
Menjalankan shalat dhuha dengan lebih sedikit rakaat lebih baik dari mengerjakan banyak
rakaat tetapi tidak khusuk. Hendaknya shalat dhuha dilakukan secara istiqomah dan rutin
agar dapat memperoleh keutamaan-keutamaan yang disebutkan diatas. Selain itu membaca
Alqur’an setelah shalat dhuha juga disarankan karena manfaat membaca Alqur’an sangatlah
besar. Orangtua juga sudah selayaknya mengerti bagaimana cara mengajari anak
sholat dan emotivasi untuk mengerjakan ibadah baik wajib maupun sunah ( baca juga cara
mendidik anak menurut islam). Semoga dengan mengerjakan shalat dhuha kita dapat
menambah kadar keimanan dan fungsi iman kepada Allah SWT dapat tercapai dalam hidup.
13 Pahala Shalat Dhuha Di Bulan
Ramadhan dan Dalilnya
Sholat dhuha merupakan salah satu dari sholat sunnah yang waktu dikerjakannya ketika
matahari terbit hingga awal siang tiba. Sebagaimana dalam sebuah riwayat Aisyah
Radhiallahu ‘Anha pernah ditanya :
ads
أ كان النبي صلى هللا عليه وسلم يصلي الضحى؟ فقالت نعم أربع ركعات ويزيد ما شاء هللا
Artinya: “Apakah Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam melakukan shalat dhuha?” Beliau
menjawab: “Ya, empat rakaat dan ditambahnya menurut kehendak Allah.” (HR. Ibnu Majah,
Muslim, dan Ahmad)
Terdapat banyak keutamaan sholat dhuha dan pahala yang bisa didapatkan dari sholat
dhuha, diantaranya adalah:
2. Pahala sedekah
Dari Abu Dzar al-Ghifari ra, ia berkata bahwa Nabi Muhammad SAW bersabda: “Di setiap
sendiri seorang dari kamu terdapat sedekah, setiap tasbih (ucapan subhanallah) adalah
sedekah, setiap tahmid (ucapan alhamdulillah) adalah sedekah, setiap tahlil (ucapan
lailahaillallah) adalah sedekah, setiap takbir adalah sedekah, menyuruh kepada kebaikan
adalah sedekah, mencegah dari kemungkaran adalah sedekah. Dan dua rakaat Dhuha
diberi pahala,” (HR Muslim).
Mereka akhirnya saling berbicara tentang dekatnya tujuan (tempat) perang dan banyaknya
ghanimah (keuntungan) yang akan diperoleh dan cepat kembali (karena dekat jaraknya).
Lalu Rasulullah SAW berkata; “Maukah kalian aku tunjukkan kepada tujuan paling dekat dari
mereka (musuh yang akan diperangi), paling banyak ghanimah (keuntungan) nya dan cepat
kembalinya?”
Baca juga:
4. Terpenuhi kebutuhannya
Dari Abu Darda’ ra, ia berkata bahwa Rasulullah SAW berkata: Allah ta`ala berkata: “Wahai
anak Adam, shalatlah untuk-Ku empat rakaat dari awal hari, maka Aku akan mencukupi
kebutuhanmu (ganjaran) pada sore harinya” (Shahih al-Jami: 4339).
5. Mendapat ampunan
Rasulullah bersabda, “Siapa pun yang melaksanakan shalat dhuha dengan langgeng, akan
diampuni dosanya oleh Allah, sekalipun dosa itu sebanyak buih di lautan,” (HR Tirmidzi).
Baca juga:
Baca juga:
”Amalan yang paling dicintai oleh Allah Ta’ala adalah amalan yang kontinu walaupun itu
sedikit.”
“Kekasihku –yaitu Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam- mewasiatkan tiga nasehat padaku: [1]
Berpuasa tiga hari setiap bulannya, [2] Melaksanakan shalat Dhuha dua raka’at, dan [3]
Berwitir sebelum tidur.”
Artinya: “Wahai Tuhanku, sesungguhnya waktu dhuha adalah waktu dhuha-Mu, keagungan
adalah keagunan-Mu, keindahan adalah keindahan-Mu, kekuatan adalah kekuatan-Mu,
penjagaan adalah penjagaan-Mu, Wahai Tuhanku, apabila rezekiku berada di atas langit
maka turunkanlah, apabila berada di dalam bumi maka keluarkanlah, apabila sukar
mudahkanlah, apabila haram sucikanlah, apabila jauh dekatkanlah dengan kebenaran
dhuha-Mu, kekuasaan-Mu (Wahai Tuhanku), datangkanlah padaku apa yang Engkau
datangkan kepada hamba-hambaMu yang soleh.”
Demikianlah artikel tentang pahala sholat dhuha yang singkat ini. Hendaknya kita bisa
mengamalkan amalan sunnah ini secara rutin dan mengerjakannya sesuai tata cara
pelaksanaan sholat dhuha.