Anda di halaman 1dari 4

SATUAN ACARA PENYULUHAN

(SAP)

Pokok Bahasan : Epilepsi


Sub Pokok Bahasan : a. Definisi
b.Faktor penyebab terjadinya Epilepsi
c .T and a dan gej al a E pi l e psi
d .P en gob at an Epi l e psi

Sasaran : Keluarga pasien/klien


Hari/Tanggal : jumat,29 maret 2019
Tempat : kamar 3 bed 6 (neurologi)
Waktu : +/- 1 x20 menit
Pemateri : Ripka ginting

A.Tujuan
1.Tujuan umum
Setelah dilakukan penyuluhan, klien dan keluarga klien dapat memahami tentang
penyakit Epilepsi dengan benar.

2.tujuan khusus
Setelah diberikan penyuluhan selama +/- 20 menit, klien dan keluarga mampu :
a. m e n j e l a s k a n d e f i n i s i E p i l e p s i .
b. menyebutkan faktor penyebab terjadinya Epilepsic .
c. me n ye but k an t a nda d an gej al a da r i E pi l epsi d .
d. me n ye but k an u nt u k me n gobat i E pi l e p si .

B . C a k u p a n M a t e r i 1.
1.Definisi
2 . Fa kt or pe n yeba b t er j adi n ya E pi l ep si
3.Tanda dan gejala Epilepsi
4.Pengobatan Epilepsi

C. Pelaksanaan
No kegiatan kegiatan
Penyuluhan (mahasiswa) Klien/pasien
1. Pembukaan (5 - mengucapkan - menjawab salam
menit) salam - mendengarkan
- memperkenalkan - menyimak
diri - bertanya
- menjelaskan
maksud dan
tujuan
- kontra waktu

2. Inti ( 10 menit) - menyampaikan materi - mendengarkan,


- menekankan hal-hal yang memperhatikan,d
penting dan memberikan an menanyakan
contoh hal-hal yang
- menjawab pertanyaan tidak jelas
3. Penutup ( 5 - evaluasi - menjawab
menit) - memberikan resume materi pertayaan
- ucapan terimakasih - memperhatikan
- ucapan salam - menyatakan
persetujuan
- mengucapkan
hamdalah dan
menjawab salam
D. Metode
Metode yang digunakan pada penyampaian pendidikan kesehatan adalah
- ceramah
- diskusi

E. Media
- leaflet

F.Sumber
E. Doengoes,Marilynn,1999,Rencana asuhan keperawatan Dasar,jakarta: EEG
Mut t a q i n ,A r i f . As uha n K eper aw at an K l i e n De n ga n gan ggu an Si s t em
Persarafan.jakarta:Salemba medika

G.Evaluasi

1. bentuk
P ad a e va l u a si men ggun a ka n ben t u k l i s a n yan g di l a ksa na ka n l an gsu n g pada
kegiatan diskusi untuk menilai apakah tujuan pendidikan kesehatan dapat berhasil atau tidak.
2. Jenis
jenis evaluasi bentuk lisan berupa tanya jawab yang berjumlah 4 soal dan h a r u s d i j a w a b
l a n g s u n g o l e h k l i e n d a n k e l u a r g a p a d a s a a t i t u j u g a . Pertanyaan evaluasi
antara lain:
a .ap a yan g di ma ksu d d en gan E pi l e ps i ?
b.Sebutkan 2 faktor penyebab terjadinya Epilepsi !
c .S eb u t ka n 3 f a kt or dar i 4 t an da d a n gej al a d ar i Ep i l e psi !
d .S eb ut ka n pen go bat an Epi l e p s i !
MATERI PENYULUHAN
Epilepsi
A.Pengertian
Epilepsi adalah penyakit serebral kronik dengan karekteristik kejang berulang akibat
lepasnya(muatan listrik otak yang berlebihan dan bersifat reversible( Tarwoto 2007 )
Epilepsi adalah penyakit saraf menahun yang menimbulkan
s e r a n g a n mendadak berulangulang tak beralasan. Kata epilepsi berasal dari bahasa
yunani ( Epi l e psi a) yang b er ar t i ser an gan .E p i l e psi mer u pa kan ku ( pul an g e j a l a d a r i
b e b e r a p a k e l a i n a n f u n g s i o t a k y a n g d a p a t d i t a n d a i d e n g a n t er j adi n ya
kej an g ber ul a n g. E pi l e psi bi s a t er j adi ka r ena ad a n ya gan ggu an listrik pada selsel
saraf pada satu bagian otak sehingga pada bagian tersebut terjadi hantaran listrik yang tidak
terkontrol terjadi berulang-ulang dan abnoral.

B . Et i ol o gi / P en yeba b
Epilepsi dapat digolongkan menjadi berdasarkan faktor penyebabnya :
1. K e l o m p o k p r i m e , y a n g t i d a k d i k e t a h u i p e n y e b a b
b a n g k i t a n epilepsinya.
2 .K el o mp o k s e ku nd er , d apat di ket a hui p en ye bab b an gki t a n e pi l e psi n ya a nt ar a
l ai n : t r a u ma saat l ah i r , t r au ma ke pal a , r adan g ot a k, t u mor otak, perdarahan otak,
kekurangan oksigen, demam, keracunan obat, dll

C.Tanda dan gejala


gejala epilepsi tergantung dari jenis epilepsi yang diderita. adapun secara utu gejala yang
sering dialami adalah :
1. K e h i l a n g a n k e s a d a r a n
2. K e j a n g
3. P r o d u k s i l i u r b e r t a m b a h .
4. Tertidur selama 2-3 jam setelah serangan pulih setelah beberapa
menit, jam atau bahkan hari
5 . me n gel uh sa k i t kep al a cap e k set el ah se r an ga n
6. Terjadi peningkatan tekanan darah,denyut nadi saat serangan
7. Sebelum serangan pasien bisa mengalami “aura” seperti perasaan
takut,mual, merasa melihat,mencim,mengecap sesuatu terasa aneh di satu anggota badan.
8. Terjadi perubahan tingkah laku seperti mud,ah marah, tersinggung
tegang beberapa jam atau hari sebelum serangan.

D.Pencegahan
u pa ya sosi al l uas ya ng me n gga bu n gkan t i nd a ka n l uas h ar us di t i ngka t kan
untuk pencegahan epilepsi. resiko epilepsi muncul pada bayi dari ibu yang menggunakan
obat antikon'ulsi yang digunakan sepanjang kehamilan. cedera kepala merupakan salah satu
penyebab utama yang dapat dicegah. 1elalui program yang diberi keamanan yang tinggi dan
tindakan pencegahan yang a kan yai t u t i da k han ya da pat hi dup a kan t et a pi j u ga
p en ge mba n gkan pencegahan epilepsi akibat cedera kepala. ibuibu yang mempunyai resiko tinggi
tenaga kerja wanita dengan latar belakang sukar melahirkan pengguna obat6obatan,diabetes, atau
hipertensi harus di identifikasi dan dipantau ketat selama hamil karena lesi pada otak atau cedera
akhirnya menyebabkan kejang ya n g ser i n g t er j adi pa da j an i n s el a ma keh a mi l an d an
p er sal i na n. Pr o gr a m skrining untuk mengidentifikasi anak gangguan kejang pada usia
dini dan progra(mpencegahan kejang dilakukan dengan penggunaan obat-obat anti consulkan
secara bijaksana dan memodifikasi gaya hidup merupakan bagian dari rencana pencegahan
ini.
E.Pengobatan
P en go bat a n e pi l e psi ad al ah p en gob at an j angka pa nj an g. P en der i t a a kan
di ber i kan o bat ant i kon 'u l s an unt u k men gat asi kej an g s esu ai den ga n j eni s
serangan. Penggunaan obat dalam waktu yang lama biasanya akan
me n ye bab ka n m as al ah dal a m kep at uha n mi nu m o bat 3 ( c o mpl i a n ce) ser t a beberapa
efek samping yang mungkin timbul seperti pertumbuhan gusi, mengantuk, hiperaktif, sakit
kepala, dll. Penyembuhan akan terjadi pada 30-40% anak dengan epilepsi. lama
pengobatan tergantung jenis epilepsi dan etiologinya. Pada serangan ringan selama 2-3th
sudah cukup, sedang yang berat pengobatan bisa lebih dari 5th. Penghentian pengobatan selalu
harus dilakukan secara bertahap. Tindakan pembedahan sering dipertimbangkan bila pengobatan
tidak memberikan efek sama sekali.Penanganan terhadap anak kejang akan berpengaruh terhadap
kecerdasannya. j i ka t er l amb a t me n gat asi kej ang p ad a a na k, a da ke m u n gki na n
p en ya ki t e pi l ep s y at au b ah kan ket er ba l a kan ga n me nt al . K et er bel a k an gan me nt al
di ke mudi an har i . K on di si ya n g men yedi h ka n i ni bi sa be r l an gsu ng se u mur
hidupnya.

F.Perawatan Epilepsi
1.Kenali faktor pencetus serangan epilepsi misal capek, lapar, menonton Tv, dll.
2 hi n dar i f a kt or pe ncet u s s er a n ga n .
3.hindari jangan sampai capek
4.minum obat secara teratur
5 .P osi s i ka n t i d ur di t emp a t yan g dat ar , m i r i n gka n ke pal a saa t s er a n ga n
terjadi.
6 .j auh kan be nd a -be nda ya n g d ap at me mba ha ya kan .
7.masukkan benda yang lunak di mulut saat serangan terjadi.
8.Kendorkan pakaia.
9.Kenali tanda akan terjadi serangan misal maraht,idak mau
makan,gangguan penglihatan/pendengaran, dll.
10.Segera berikan obat jika mulai muncul tanda-tanda awal tersebut P a d a a n a k -
anak jika terjadi panas tinggi segera bawa ke
puskesmas,dokter sebelum terjadi kejang.

Anda mungkin juga menyukai